Role Play Penatalaksanaan Trauma Abdomen

Suatu ketika ada kecelakaan sepeda motor, korban mengalami benturan pada
bagian perut dan terdapat luka pada bagian perut akibat benturan. Korban ditemukan
masih dalam keadaan sadar dan pernafasannya agak cepat, korban terlihat pucat, dan
kulit teraba dingin.

Kejadian tersubut membuat masyarakat mengambil tindakan untuk

mengamankan lokasi kejadian, dan memeriksa keadaan korban. Setalah diamati oleh
salah satu masyarakat bahwasanya korba tidak mengalami gangguan pada jalan nafas,
dan pasien masih berospon normal, serta nadi masih teraba kuat tetapi meningkat.
Dan salah satu masyarakat mengambil tindakan dengan menghubungi Unit Gawat
Darurat.

Seperti Ilustrasi Dibawah Ini....!

( Terjadi kecelakaan motor dan korban mengalami benturan pada bagian perut dan
terdapat luka karena benturan.)

SM : ( Berbondong-bondong melihat kejadian kecelakaan)

M1 : (memberi himbauan kepada masyarakat untuk menjauhi korban, memeriksa

pernafasaan pasien dan mengecek nadi)

M2 : (menelfon Unit Gawat Darurat)

M1 : ( tidak boleh memberikan makanan atau minuman, Imobilisasi Pasien, dan

mengirim korban segera ke Rumah Sakit)

 Jika trauma benda tajam

M1 : (memberi himbauan kepada masyarakat untuk menjauhi korban, memeriksa

pernafasaan pasien dan mengecek nadi)

M2 : (menelfon Unit Gawat Darurat)

M1 : (Melilitkan dengan kain pada daerah antara pisau)

M2 : Bila ada organ lain yang keluar, maka organ tersebut tidak dianjurkan dimasukkan
kembali kedalam tubuh, tetapi organ yang keluar dari dalam tersebut (dibalut kain
bersih)
M1: ( Imobilisasi korban, tidak dianjurkan memberi makan dan minum, apabila ada luka
terbuka lainnya maka balut luka dengan menekang, kirim ke rumah sakit. )