TERAPI BERMAIN MEWARNAI PADA ANAK USIA TODDLER

(1-3) TAHUN
Di RUANG KANTHIL RSUD BANYUMAS
Disusun untuk Memenuhi Tugas Stase Keperawatan Anak
yang Diampu oleh Ns. Aris Fitriyani, S.Kep., MM

DISUSUN OLEH :

1. Khansa Ghina Paramartha (P1337420217032)

2. Firman Khusnul Fuadi (P1337420217112)
3. Fachrizal Joddy P (P1337420217115)
4. Qisti Mahmudatus S (P1337420217069)

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIA1N KESEHATAN SEMARANG
PROGRAM STUDI D III KEPERAWATAN PURWOKERTO
2018

i
 DAFTAR ISI

HALAMAN COVER .................................................................................................i

DAFTAR ISI ..............................................................................................................ii
SATUAN ACARA PENYULUHAN TERAPI PADA ANAK USIA TODDLER
A. Pengantar ...........................................................................................................1
B. Tujuan Instruksional Umum ..............................................................................1
C. Tujuan Instruksional Khusus .............................................................................1
D. Metode ...............................................................................................................1
E. Media .................................................................................................................2
F. Kegiatan penyuluhan .........................................................................................2
G. Rencana evaluasi ...............................................................................................3
H. Evaluasi..............................................................................................................4
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................5
Lampiran
A. Definisi terapi bermain mewarnai ....................................................................6
B. Manfaat terapi bermain mewarnai .....................................................................6

ii
 SATUAN ACARA PENYULUHAN
TERAPI BERMAIN PADA ANAK USIA USIA TODDLER

A. Pengantar
1. Bidang Studi : Keperawatan Anak
2. Topik : Terapi Bermain Mewarnai Gambar pada Anak
3. Sasaran : An. Azril Rafa (1.5 tahun)
An. Khanza Cinta (2tahun)
4. Hari, tanggal : Jumat, 23 November 2018
5. Jam : 08.30 – 09.50
6. Lama Waktu :1 x 20 menit
7. Tempat : Ruang Kanthil RSUD Banyumas

B. Tujuan Instruksional Umum

Setelah dilakukan terapi bermain pada anak usia Toddler selama 20

menit, anak diharapkan bisa merangsang pertumbuhan dan perkembangan
sensoris motorik

C. Tujuan Instruksional Khusus

Setelah dilakukan terapi bermain diharapkan anak mampu :
1. Merangsang perkembangan intelektual
2. Merangsang perkembangan sosial
3. Merangsang perkembangan kreatifitas
4. Permainan sebagai terapi

D. Materi
(Ditulis terlampir)

1
E. Metode
1. Ceramah
2. Bermain bersama

F. Media
1. Gambar untuk mewarnai
2. Pensil warna

G. Kegiatan terapi bermain

Tahapan
No. Kegiatan Fasilitator Kegiatan Peserta Waktu
Kegiatan
1. Persiapan a. Menyiapkan Ruangan, alat, anak 5 menit
ruangan. dan keluarga siap
b. Menyiapkan alat-
alat.
c. Menyiapkan anak
dan keluarga

2. Pelaksana a. Membuka proses a. Menjawab 15 menit

an/ terapi bermain salam,
penyajian dengan b. Memperkenalk
mengucapkan an diri,
salam, c. Memperhatikan
memperkenalkan d. Bermain
diri. bersama
b. Menjelaskan pada dengan
keluarga tentang antusias
tujuan dan manfaat e. Mengungkapka
bermain, n perasaannya
menjelaskan cara

2
 permainan.
c. Mengajak anak
bermain .
d. Mengevaluasi
respon anak.
3. Evaluasi/ a. Menyimpulkan a. Menyimpulkan 5 menit
penutup b. Menjawab b. Memberi
pertanyaan pertanyaan
c. Memberi salam c. Menjawab
salam

H. Rencana Evaluasi
1. Evaluasi Struktur
a. Persiapan Alat
Alat yang digunakan dalam terapi bermain ini adalah gambar dan
pensil warna
b. Persiapan materi
Materi dijelaskan oleh perawat dan dipraktekan bersama dengan
anak
c. Sasaran atau peserta
Anak dan keluarga di Ruang Kanthil
2. Proses penyuluhan
a. Kegiatan terapi bermain yang akan dilaksanakan diharapkan dapat
berjalan lancar dan anak dapat antusias dalam proses terapi.
b. Dalam terapi bermain yang akan berjalan, diharapkan terjadi
interaksi antara penyuluh dan sasaran.
c. Anak diharapkan kooperatif dalam setiap permainan
3. Hasil
a. Jangka pendek
Sasaran yaitu anak dapat merasa senang dalam pemberian terapi
bermain.

3
 b. Jangka panjang
Meningkatkan pengetahuan intelektual dan kreatifitas anak.

I. Evaluasi
1. Anak terlibat dan aktif dalam terapi bermain
2. Anak mengikuti terapi bermain sampai selesai
3. Anak mau berinteraksi dengan anak lain dan perawat
4. Anak dapat mengekspresikan pikiran, perasaan melalui permainan
yang telah dilakukan

4
 DAFTAR PUSTAKA

Mizan , Dian Miftahul. (2013). Satuan Acara Penyuluhan Terapi Bermain Pada
Anak di Laboratorium Keperawatan Anak. Program Pendidikan S1
Ilmu Keperawatan Stikes Madani : Yogyakarta. Diakses pada tanggal
17 Oktober 2018.

5
 LAMPIRAN MATERI
BERMAIN MEWARNAI GAMBAR

A. Definisi
Mewarnai adalah proses memberi warna pada suatu media.
Mewarnai gambar diartikan sebagai proses memberi warna pada media
yang sudah bergambar. Mewarnai gambar merupakan terapi permainan
yang kreatif untuk mengurangi stress dan kecemasan serta meningkatkan
komunikasi pada anak.
B. Manfaat
1. Memberikan kesempatan pada anak untuk bebas berekspresi dan
sangat terapeutik (sebagai permainan penyembuh/”therapeutic
play”).
2. Dengan bereksplorasi menggunakan gambar, anak dapat membentuk,
mengembangkan imajinasi dan bereksplorasi dengan ketrampilan
motorik halus.
3. Mewarnai gambar juga aman untuk anak usia toddler, karena
menggunakan media kertas gambar dan crayon.
4. Anak dapat mengeskpresikan perasaannya atau memberikan pada
anak suatu cara untuk berkomunikasi, tanpa menggunakan kata.
5. Sebagai terapi kognitif, pada anak menghadapi kecemasan karena
proses hospitalisasi, karena pada keadaan cemas dan stress,
kognitifnya tidak akurat dan negative.
6. Bermain mewarnai gambar dapat memberikan peluang untuk
meningkatkan ekspresi emosinal anak, termasuk pelepasan yang
aman dari rasa marah dan benci.
7. Dapat digunakan sebagai terapi permainan kreatif yang merupakan
metode penyuluhan kesehatan untuk merubah perilaku anak selama
dirawat di rumah sakit.