PRODI S1 KEPERAWATAN
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
DESEMBER, 2018
SATUAN ACARA PENYULUHAN
Amirul Jannah
Dwitya Ari
Rika Safetyka
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------
A. Latar Belakang
sehari –hari sehingga belajar jadi senang. Latar belakang Brain Gym
dari ilmu gerakan tubuh) . ini adalah perpanduan ilmu pengetahuan barat yaitu
tes ototdan sikap tubuh dengan ilmu pengetahuan dari timur sehingga terdapat
Manfaat Brain Gym sangat diperlukan bagi orang yang sulit belajar,
berusaha terlalu keras sehingga terjadi stress di otak. Mekanisme integrasi otak
melemah sehingga bagian – bagian otak tertentu kurang berfungsi. Selain itu
diterima di otak bagian belakang sulit diekspresikan melalui bagian depan otak,
sehingga merasa kurang mampu Brain Gym diperlukan bagi orang yang
atau bekerja kurang, sehingga prestasi statis atau menurun. Maka dengan Brain
Gym, pikiran akan lebih jernih, hubungan antar manusia akan lebih rileks dan
senan, lebih semangat berkonsentrasi, kreatif dan efisien juga lebih sehat dan
stress, karena dilakukan dengan waktu singkat, Brain Gym juga tidak
belajar dan bekerj dalam kehidupan sehari-hari, dengan Brain Gym dapat
C. Materi
D. Petugas Acara
E. Metode
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
3. Simulasi (Demonstrasi)
F. Alat Media
1. Lembar balik
2. Leaflet
G. Kegiatan
1. Pertanyaan :
Jawab: Senam otak atau brain gym adalah serangkaian latihan berbasis
gerakan tubuh sederhana. Gerakan itu dibuat untuk merangsang otak kiri
otak besar (dimensi pemusatan) (Cahyo, 2011 dalam Diana, Adiesty &
Mafticha, 2017).
yang sulit belajar, berusaha terlalu keras sehingga terjadi stress di otak.
mampu Brain Gym diperlukan bagi orang yang perasaan kurang mampu
dan kurang berhasil mengakibatkan semangat belajar atau bekerja
Jawab:
a) Cross
lima kali bagian tangan kanan ke kaki kiri dan lima kali untuk
cairan otak.
b) Hooks Up
mudah jatuh.
c) Lazy 8
koordinasi
d) Mengatifkan tangan
ketegangan di otot pundak dan dada bagian atas dan juga pangkal
e) Burung Manguni
kiri, demikian sebaliknya, bahu kanan oleh tangan kiri dan kepala
daya pikir lebih baik dan kondisi emosi juga dapat lebih sehat.
f) Luncuran Grafitasi
dengan tangan ke depan bawah, buang nafas waktu turun dan ambil
nafas waktu naik ulangi 3x, kemudian ganti kaki. Manfaat: Rileks
sebelum permainan, pemahaman, membaca dengan konsentrasi,
g) Saklar Otak
pengaliran darah yang kaya zat asam ke otak. Hal itu penting
tubuh.
h) Tombol bumi
Gerakan ini dilakukan dengan cara ujung jari (telunjuk) salah satu
tangan menyentuh bawah bibir dan sedikit menekan, lalu ujung jari
Pada gerakan ini, ujung jari satu tangan menyentuh dan sedikit
j) Menguap Berenergi
k) Pasang Telinga
Letakan salah satu tangan diatas dada. Dan tangan lainnya diatas
Pada gerakan ini, salah satu tangan diluruskan ke atas di samping telinga.
Tangan kedua melewati bagian belakang kepala dan diletakkan di bawah
siku tangan pertama. Tangan yang lurus digerakkan (diputar) ke arah
luar, ke dalam, ke belakang dan ke muka sambil tangan kedua
menahannya dengan tekanan halus. Hembuskan napas saat otot tegang
atau diaktifkan. Gerakan dilakukan bergantian antara tangan kanan dan
kiri masing-masing tiga putaran. Manfaat: Mengaktifkan tangan dapat
melepaskan ketegangan di otot pundak dan dada bagian atas dan juga
pangkal lengan. Pundak adalah penopang rangka manusia, yang secara
psiko-fisiologis menjadi pusat beban manusia, terlebih jika manusia
mengalami kelelahan fisik dan ketegangan psikologis, maka pundak
menjadi terasa kaku bahkan nyeri.
e. Burung Manguni
Saklar Otak adalah suatu gerakan menyentuh bagian dada atas, tepatnya
jaringan lunak di bawah tulang clavicula di kiri dan kanan sternum, lalu
memijat dengan satu tangan, sementara tangan yang lain memegang
pusar. Bisa sambil menundukan kepala dan berdoa ketika memijat dada
atas. Dilakukan selama kurang lebih 2 menit dengan mengganti tangan
kanan dan kiri. Manfaat: Saklar Otak merupakan titik akhir meridian
ginjal dan berada dekat pembuluh darah besar, sehingga apabila
diaktifkan akan melancarkan pengaliran darah yang kaya zat asam ke
otak. Hal itu penting karena agar otak dapat bekerja dengan baik maka
diperlukan seperlima bagian dan seluruh zat asam yang di butuhkan oleh
tubuh.
h. Tombol bumi
Gerakan ini dilakukan dengan cara ujung jari (telunjuk) salah satu tangan
menyentuh bawah bibir dan sedikit menekan, lalu ujung jari lainnya ±15
cm di bawah pusar. Manfaat: Tombol bumi adalah titik akupuntur (di
Meridian Sentral) yang berhubungan langsung dengan kegiatan otak.
i. Tombol Angkasa
Pada gerakan ini, ujung jari satu tangan menyentuh dan sedikit menekan
atas bibir, dan jari lainnya menekan lembut garis belakang pada tulang
ekor. Dilakukan selama kurang lebih 1 menit. Manfaat: Tombol angkasa
adalah titik akupuntur (di meridian governur) yang berhubungan
langsung dengan otak, tulang belakang dan pusat system saraf. Dengan
mengaktifkan tombol ini dimungkinkan untuk relaks.
j. Menguap Berenergi
Gerakan ini adalah perpaduan dari menguap, dan memijat mtulang pipi
dan rahang. Dilakukan sebanyak 5 kali menguap, dan pijatan perlahan.
Bisa selama 1 menit. Manfaat: Menguap merupakan reflex penapasan
alami yang meningkatkan peredaran udara ke otak dan merangsang
seluruh tubuh. Otak merupakan pusat kontrol dan koordinasi seluruh
aktivitas fisik, afeksi dan psikomotorik manusia, dengan lancarnya
peredaran darah ke otak, maka fungsi otak dapat lebih optimal, dan
metabolism tubuh bisa lebih baik. Adiyuswa bisa tetap beraktivitas
normal.
k. Pasang Telinga
Gerakan ini adalah gerakan memijat secara lembut daun telinga sambil
menariknya ke luar, mulai dan ujung atas, menurun sampai sepanjang
lengkungan dan berakhir di cuping, menggunakan ibu jari dan telunjuk.
Gerakan dilakukan selama 1 menit. Manfaat: Kegiatan ini menolong
lansia memusatkan perhatian terhadap pendengarannya serta
menghilangkan ketegangan pada tulang-tulang kepala. Pendengaran
seringkali berkurang ketika seseorang memasuki usia tua. Selain itu,
organ pendengaran juga sangat terkait dengan keseimbangan tubuh. Pusat
syaraf keseimbangan terletak di batang otak dan bagian otak di sekitar
telinga, sehingga pemijatan secara terstruktur dan rutin, bisa
meningkatkan kemampuan pendengaran dan keseimbangan lansia.
l. Pernapasan perut (Belly Breathing)
Letakan salah satu tangan diatas dada. Dan tangan lainnya diatas perut.
Ambil napas melalui hidung dalam-dalam dan biarkan perut
mengembang, kemudian hembuskan nafas perlahan melalui mulut dan
biarkan perut mengempis (Yanuarita, 2012). Manfaat gerakan untuk
memaksimalkan pengambilan oksigen, melatih otot diaghframa, serta
melirekskan pikiran (Zulaini, 2016).
Lampiran 2
LEAFLET
Lampiran 3
LEMBAR BALIK
DAFTAR PUSTAKA
Desiningrum, D. R., & Indriana, Y. (2018). Modul Pelatihan Senam Otak Untuk
Adiyuswa. Semarang: Fastindo.
Amen, D. G. (2012). Chage Your Brain Change Your Body (1st ed.). Bandung:
Kaifa.
Diana, S., Adiesty, F., & Mafticha, E. (2017). Brain Gym Stimulasi
Perkembangan Anak Paud 1 (1st ed.). Surakarta: Bebuku Publisher.