Konsep Berfikir Proses Berfikir

Perkembangan Bahasa Berpikir adalah melatih ide-ide dengan

Perkembangan bahasa terbagi atas dua
periode besar, yaitu: periode
Prelinguistik (0-1 tahun) dan Linguistik
(1-5 tahun).
1. Pembentukan pengertian
cara yang tepat dan seksama yang dimulai
2. Pembentukan pendapat
dengan adanya masalah (Agus Sujanto,
3. Penarikan Kesimpulan atau
1979).
Pembentukan Keputusan

Pemecahan Masalah Pandangan Mahzab dalam Berfikir

Menurut Walgito dalam pemecahan
masalah, subjek diarahkan untuk
mencari pemecahan dan dipacu untuk
mencapai pemecahan tersebut. Jadi
problem solving merupakan tugas si
subjek untuk menemukan cara pemecaan
masalah.
BERFIKIR DAN Menurut pandangan mahzab wurzhub,
pendapat ilmu jiwa asosiasi itu seluruhnya
BERBAHASA
benar, memang benar kita memerlukan
pengindraan kita terhadap dunia luar saja
tetapi didalam diri kita masih terdapat
sesuatu yang gaib, yang bersifat abstrak,
yang terjadi pada waktu berfikir.

Hubungan Berfikir dan Berbahasa Usaha untuk Berfikir Efektif

Berfikir dan berbaasa memiliki kaitan yang sangat erat,
karena bahasa adalah sarana berfikir.bahasa adalah suatu
sistem lambang berupa bunyi, bersifat arbitrer, digunakan
masyarakat untuk berkerja, berkomunikasi dan
mengidentifikasi diri. Sebagai suatu sistem bahasa
terbentuk oleh suatu aturan, kaidah, atau pola-pola
tertentu, baik dalam bidang tata bunyi, tata bentuk kata,
maupun tata kalimat
Sebagai suatu sistem bahasa terbentuk oleh suatu aturan,
kaidah, atau pola-pola tertentu, baik dalam bidang tata
bunyi, tata bentuk kata, maupun tata kalimat. Lambang yang
digunakan dalam sistem bahasa adalah adalah berupa bunyi,
yaitu bunyi yang dihasilkan oleh alat ucap manusia. Bahasa
terbagi atas dua yaitu bahasa lisan dan tulisan, bahasa lisan
disebut pula bahasa primer dan bahasa tulisan disebut juga
bahasa skunder.