Anda di halaman 1dari 11

SATUAN ACARA PENYULUHAN

“DIET KETOGENIK”

DOSEN : YULIANI BUDIARTI.Ns.,M.Kep.,Sp.Kep.Mat

Disusun Oleh:
ERVINA OKTAVIANI
NPM : 1814201210021

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BANJARMASIN


FAKULTAS KEPERAWATAN DAN ILMU KESEHATAN
PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN ALIH JENIS/ A
TAHUN AKADEMIK 2018/2019
SATUAN ACARA PENYULUHAN

Pokok Bahasan : Diet Ketogenik


Sub Pokok Bahasan : Pola diet tinggi lemak dan sedang protein, serta
kandungan karbohidrat sangat rendah yang
diberikan untuk penderita obesitas
Sasaran : Klien penderita Obesitas & Keluarga
Waktu : 10.30 WITA
Hari/Tanggal & Tempat : Rabu/30 Januari 2019 di ruang penyakit dalam

I. TUJUAN INTRUKSIONAL UMUM (TIU)


Setelah dilakukan penyuluhan kesehatan selama 1x30 menit pada klien &
keluarga mampu memahami, menerapkan, dan mematuhi aturan diet
ketogenik.

II. TUJUAN INTRUKSIONAL KHUSUS (TIK)


Setelah dilakukan penyuluhan kesehatan selama 1x30 menit pada klien dan
keluarga, klien dapat :
- Menjelasakan pengertian diet ketogenik
- Menjelaskan manfaat diet ketogenik
- Menjelaskan strategi diet ketogenik
- Menjelaskan pengaturan makanan yang dianjurkan dan dihindari
- Menerapkan menu makanan diet ketogenik untuk pola makan sehari-hari

III. MATERI
Lampiran

IV. METODE
- Ceramah
- Diskusi/Tanya jawab
V. MEDIA
Leaflet

VI. KEGIATAN PENYULUHAN


No Waktu Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Peserta Pelaksana

1 3 menit Pembukaan 1. Menjawab salam Moderator


1. Mengucapkan salam 2. Mendengarkan
2. Memperkenalkan diri 3. Memperhatikan
3. Menyampaikan kontrak
waktu
4. Menyebutkan judul materi
penyuluhan
5. Menjelaskan tujuan dari
Penyuluhan
2 15 menit Pelaksanan 1. Mendengarkan dan Penyaji
1. Appersepsi materi memperhatikan
2. Menjelaskan tentang: penjelasan Penyuluh
Pengertian obesitas, 2. Mengajukan
penyebab obesitas, tanda pertanyaan
dan gejala obesitas, cara
pencegahan obesitas,
penatalaksanaan Obesitas.
3. Memberikan kesempatan
kepada peserta untuk
bertanya
3 10 menit Evaluasi 1. Menjawab Moderator
1. Menanyakan kembali Pertanyaan
mengenai semua materi 2. Mendengarkan
yang telah di berikan kepada
klien (feed Back)
2. Memberikan reward kepada
klien atas jawaban

4 2 menit Terminasi 1. Mendengarkan dan Moderator


1. Mengucapkan terima kasih mendengarkan
atas peran serta klien & 2. Menjawab salam
keluarga
2. Mengucapkan Salam
penutup

VII. EVALUASI
1. Evaluasi Struktur
- Peserta Hadir Di tempat Penyuluhan
- Penyelenggaraan Penyuluhan Di Ruang penyakit dalam
- Pengoranisasian Penyelenggaraan dilakukan setelah peserta
penyuluhan diseleksi
2. Evaluasi Proses
- Peserta antusias terhadap materi penyuluhan
- Peserta mengikuti jalannya penyuluhan sampai selesai
- Peserta mengajukan pertanyaan dan menjawab pertanyaan secara
benar
3. Evaluasi Hasil
- Apa pengertian dari diet ketogenik?
- Sebutkan manfaat dari diet ketogenik!
- Bagaimana strategi diet ketogenik?
- Sebutkan pengaturan makanan yang dianjurkan dan dihindari,
minimal 3!
- Sebutkan menu makanan diet ketogenik dalam 1 hari!

VIII. PENGORGANISASIAN
1. Moderator
2. Pemateri
3. Observer
4. Fasilitator
Job Description
1. Penyaji
a. Menggali pengetahuan pasien dan keluarga pasien tentang Sindroma
Nefrotik
b. Menyampaikan materi untuk peserta penyuluhan agar bisa memahami
hal-hal tentang isi, makna dan maksud dari penyuluhan
2. Moderator
a. Bertanggung jawab atas kelancaran acara
b. Membuka dan menutup acara
c. Mengatur waktu penyaji sesuai dengan rencana kegiatan
3. Fasilitator
a. Membantu kelancaran acara penyuluhan
b. Mendorong peserta untuk bertanya kepada penyaji
c. Membagikan leaflet kepada semua peserta penyuluhan
4. Observer dan Notulen
a. Mengamati proses kegiatan penyuluhan
b. Mencatat pertanyaan dari peserta
c. Mengevaluasi serangkaian acara penyuluhan mulai dari awal hingga
akhir
Lampiran
Diet Ketogenik Pada Penderita Obesitas

A. Latar Belakang
Secara garis besar, masalah gizi terbagi menjadi dua, yaitu gizi lebih
dan gizi kurang. Kecenderungan masalah gizi lebih di masyarakat disebabkan
oleh meningkatnya modernisasi di berbagai bidang. Hal ini diperparah
dengan menjamurnya berbagai macam restoran fast food dari negara maju
yang masuk ke negara berkembang. Ini menyebabkan obesitas tidak hanya
menyerang kalangan ekonomi atas tetapi juga ekonomi bawah. Berdasarkan
Susenas 1999, prevalensi gizi lebih pada balita di Indonesia diperkirakan
sekitar 5.3 % di kota dan 4.27% di desa.
Masalah gizi lebih tidak hanya menyebabkan kegemukan dan obesitas
tetapi juga memicu penyakit lain misalnya hipertensi, penyakit jantung,
diabetes melitus dan lain-lain. Komplikasi antara obesitas dengan penyakit-
penyakit tersebut dapat menyebabkan kematian. (Budiyanto, 2009 )

B. Definisi Obesitas
Obesitas adalah kelebihan berat badan sebagai akibat dari penimbunan
lemak tubuh yang berlebihan. Setiap orang memerlukan sejumlah lemak
tubuh untuk menyimpan energi.
Klasifikasi berdasarkan IMT :
Perempuan Laki-laki
Kurus : < 17 kg/m2 Kurus : < 18 kg/m2

Normal : 17 - 23 kg/ m2 Normal : 18 - 25 kg/m2

Kegemukan : 23 - 27 kg/m2 Kegemukan : 25 - 27 kg/m2

Obesitas : > 27 kg/m Obesitas : > 27 kg/m2

Sumber : (Depkes RI 2003)


C. Diet Ketogenik
1. Definisi diet ketogenik
Diet Ketogenik adalah pola diet tinggi lemak dan sedang protein, serta
kandungan karbohidrat sangat rendah yang diberikan untuk mengobati
penderita epilepsi dan penyakit lainnya, mulai dari anak-anak, remaja,
hingga dewasa. Nama ketogenik mengacu pada peningkatan produksi
keton di dalam tubuh sebagai hasil dari diet khusus ini. Keton adalah tiga
senyawa yang terbentuk saat metabolisme lemak dan biasanya
dikeluarkan melalui urine. Kadar keton tinggi yang tidak normal disebut
ketosis, dan kondisi ini adalah tujuan dari diet ketogenik. Ketosis
diyakini dapat membantu mengontrol frekuensi dan tingkat keparahan
serangan epilepsi, meskipun alasannya belum sepenuhnya dipahami.
(Sumber: Clark S. 2016. The ketogenic diet: a low-carb approach to fat
loss. [tersedia pada: http://www.bodybuilding.com/content/the-keto-diet-
a-low-carb-approach-to-fat-loss.html ])

2. Manfaat diet ketogenik


a. Diet ketogenik seperti mengubah tubuh Anda menjadi mesin
pembakar lemak sehingga berdampak pada penurunan berat badan.
Pembakaran lemak meningkat cepat sementara insulin turun secara
signifikan. Hal itu memungkinkan Anda menurunkan berat badan
tanpa merasa kelaparan. Sekitar 20 penelitian menunjukkan, diet
rendah karbohidrat dan diet ketogenik memberi hasil lebih efektif
terhadap penurunan berat badan dibandingkan diet lainnya.
b. Diet ketogenik bisa meningkatkan daya tahan fisik karena Anda bisa
mengakses energi dari lemak yang tersimpan di tubuh. Jika
mengandalkan simpanan karbohidrat (glikogen) di tubuh, energi
yang Anda miliki hanya mampu membuat Anda melakukan olahraga
intens selama beberapa jam. Sementara simpanan lemak
menghasilkan energi yang mampu bertahan hingga hitungan minggu,
bahkan bulan. Tapi agar bisa mendapatkan manfaat diet ketogenik
untuk daya tahan fisik, anda perlu dua hal ini:
1. Kecukupan cairan dan garam
2. Dua minggu adaptasi untuk membakar lemak. Hal ini tak terjadi
secara instan
c. Manfaat dari diet ketogenik adalah meningkatkan kontrol terhadap
serangan epilepsi tanpa membutuhkan obat antikonvulsan dalam
dosis tinggi dengan efek samping terkait. Pasien yang merespons
diet ketogenik dengan baik dapat menjalani kehidupan yang hampir
normal.
(Sumber: Mawer R. The ketogenic diet 101: a detailed beginner’s
guide. [tersedia pada: https://authoritynutrition.com/ketogenic-diet-
101/ ])

3. Strategi diet ketogenik


Seperti yang telah dijelaskan di atas, pola diet keto menitikberatkan pada
menu makanan yang tinggi lemak dan rendah karbohidrat. Apabila
konsumsi lemak normal dibatasi sekitar 20-30% dari kebutuhan harian,
diet ketogenik menganjurkan asupan lemak hingga mencapai 60-70%.
Asupan makanan sumber karbohidrat pun amat sangat dikurangi hingga
hanya 5% dari kebutuhan harian pada umumnya. Sebagai gantinya,
karbohidrat ditukar dengan makanan tinggi protein untuk mencukupi 20
persen kebutuhan tubuh.
Pengurangan karbohidrat secara drastis ini membuat tubuh memasuki
fase yang disebut sebagai ketosis. Minimnya asupan karbohidrat
membuat tubuh tidak memproduksi gula darah dalam jumlah cukup
untuk dibakar sebagai energi. Akibatnya, tubuh mulai memecah
tumpukan lemak sebagai sumber energi cadangan.
Diet keto dianjurkan untuk dilakukan dalam jangka pendek (mulai dari 2-
3 minggu, hingga batas maksimal 6-12 bulan) sebatas untuk mengurangi
lemak tubuh dan memperbaiki kesehatan, untuk selanjutnya diikuti
dengan pola hidup sehat. Hal tersebut adalah demi menghindari risiko
gangguan kesehatan yang mungkin terjadi jika diet keto dilakukan dalam
jangka panjang.
(Sumber: Andini, Widya Citra. 2017. Panduan Merancang Menu Makan
pagi, siang, malam selama diet keto. [tersedia pada:
https://hellosehat.com/hidup-sehat/tips-sehat/panduan-menu-diet-keto/ ])

4. Pengaturan makanan yang dianjurkan dan dihindari


Makanan kaya lemak yang dianjurkan dalam diet keto yaitu:
a. Telur, terutama yang mengandung omega 3.
b. Daging, ayam, kalkun, sosis, steak dan produk daging lain.
c. Ikan tuna, salmon, makarel.
d. Krim, mentega dan keju.
e. Sayur hijau, tomat, bawang, cabai dan sayur lain yang rendah
karbohidrat.
f. Kacang dan biji-bijian, seperti almond, wijen, chia dan biji labu.
g. Alpukat, baik dikonsumsi langsung maupun dalam bentuk masakan.
h. Minyak zaitun, minyak alpukat atau minyak kelapa.
i. Garam, merica dan berbagai rempah alami.

Sementara itu, jenis karbohidrat yang dihindari termasuk:


a. Nasi, pasta, sereal dan produk gandum.
b. Kacang dan biji-bijian.
c. Umbi-umbian, seperti ubi, kentang, wortel.
d. Makanan atau minuman manis, seperti permen, es krim, cake, jus
buah dan soda.
e. Lemak tidak sehat dari minyak sayur atau mayonaise.
f. Minuman mengandung alkohol.

(Sumber: Diet Keto: Ketahui Manfaat, Cara Menjalani, dan Risikonya


[tersedia pada: https://www.alodokter.com/diet-keto-ketahui-manfaat-
cara-menjalani-dan-risikonya ])
5. Menu makanan diet ketogenik
Menu 1

Pagi : Kopi hitam tanpa krimer, gula, pemanis, susu (Bisa ditambah
minyak kelapa atau mentega/margarin; bisa juga “dipermanis” dengan
bubuk jahe/kayumanis/vanila/cokelat).
Siang : Dada ayam panggang dengan baluran butter (mentega) atau
minyak zaitun, bumbui dengan bawang putih, merica dan garam, dan
rempah lainnya sesuai selera.
Malam : Setup daging sapi dengan tomat, keju parut, krim, daun bawang,
mentega.

Menu 2

Pagi : Milkshake atau susu full fat


Siang : Salad sayur ditambahkan sedikit potongan udang atau ikan,
minyak zaitun, perasan air jeruk lemon, daun mint, paprika, biji wijen
dan keju
Malam : Salad sayur ditambah potongan daging, seledri, paprika, tomat
dan keju
Camilan : Alpukat, apel, dan segenggam kacang- kacangan

Menu 3
Pagi : Daging berlemak tinggi seperti daging sapi atau pun kambing,
tambahkan telur, tomat, paprika, seledri dan wortel
Siang : Salad sayur, gunakan perasan jeruk lemon, daun mint, kacang
almond, biji wijen, selada, jamur dengan minyak zaitun (bisa
ditambahkan potongan dada ayam atau udang dan taburan keju)
Malam : Ikan laut, asparagus, seledri, rempah- rempah, bawang merah,
bawang putih, daun bawang, keju, selada, paprika dan brokoli
Camilan : Segenggam kacang-kacangan dan buah strawberry
(Sumber: Andini, Widya Citra. 2017. Panduan Merancang Menu Makan
pagi, siang, malam selama diet keto. [tersedia pada:
https://hellosehat.com/hidup-sehat/tips-sehat/panduan-menu-diet-keto/ ])
DAFTAR PUSTAKA

Andini, Widya Citra. 2017. Panduan Merancang Menu Makan pagi, siang, malam
selama diet keto. [tersedia pada: https://hellosehat.com/hidup-sehat/tips-
sehat/panduan-menu-diet-keto/ ])
Budiyanto. 2009. Penatalaksaan Diet Penderita Obesitas. Universitas Negeri
Yogyakarta (UNY).
Clark S. 2016. The ketogenic diet: a low-carb approach to fat loss. [tersedia pada:
http://www.bodybuilding.com/content/the-keto-diet-a-low-carb-approach-to-fat-
loss.html ])
Diet Keto: Ketahui Manfaat, Cara Menjalani, dan Risikonya [tersedia pada:
https://www.alodokter.com/diet-keto-ketahui-manfaat-cara-menjalani-dan-
risikonya ])
Mawer R. The ketogenic diet 101: a detailed beginner’s guide. [tersedia pada:
https://authoritynutrition.com/ketogenic-diet-101/ ])
Pedoman praktis terapi gizi medis Departemen Kesehatan RI 2003 [tersedia pada:
http://www.depkes.go.id/index.php?txtKeyword=status+gizi&act=search-by-
map&pgnumber=0&charindex=&strucid=1280&fullcontent=1&C-ALL=1 ]

Anda mungkin juga menyukai