Anda di halaman 1dari 14

PROPOSAL KEWIRAUSAHAAN PEMPEK

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Tugas


pada Mata Kuliah Kewirausahaan
Dosen Pengampu : Dra. Rostamailis, M.Pd

Disusun oleh :
AYU ARIANDIKA (16078002)
RAHMI RAFIZAH BUKHARLA (16078076)

PENDIDIKAN TATA RIAS DAN KECANTIKAN


FAKULTAS PARIWISATA DAN PERHOTELAN
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2018
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Salah satu ide bisnis kreatif yang menggiurkan adalah bisnis makanan.
Usaha makanan merupakan peluang alternatif untuk meningkatkan
ekonomi. Kebutuhan bahan pangan tidak akan pernah mati dan selalu dicari
setiap orang. Selama manusia masih hidup dan berada di bumi, maka
kebutuhan pangan tetap ada. Kebutuhan pangan merupakan kebutuhan
paling mendasar bagi manusia supaya dapat melangsungkan hidup.
Persaingan pun semakin ketat dalam bisnis makanan. Maka ide kreatif
menciptakan makanan baru dibutuhkan supaya produknya tidak kalah di
pasaran.
Saat berbisnis meskipun hanya usaha kecil, dengan ide bisnis yang
kreatif maka bisnis tersebut akan dapat berkembang. Bahkan usaha kecil
bisa berubah menjadi usaha besar yang membuka cabang di mana -mana.
Dengan kreativitas dapat mengalahkan saingan dan mampu bertahan. Dalam
mencari ide tidak perlu penemuan besar, dengan ses uatu sederhana yang
belum terpikirkan. Misalnya saja dengan sedikit memodifikasi dan
berinovasi dengan usaha makanan yang sudah ada dan sudah banyak
keberadaannya di sekitar kita seperti menambah macam rasa, warna atau
bentuk agar lebih menarik.

B. Visi dan Misi


Visi
“Mengembangkan produk makanan yang unik dan unggul dalam segala
bidang, serta membangun relasi yang baik kepada pelanggan”
Misi
1. Membuat inovasi makanan unik yang beda dari biasanya.
2. Menjaga dan meningkatkan kualitas produk dengan harga yang
terjangkau.
3. Meningkatkan pelayanan dan menjalin hubungan yang baik kepada
pelanggan

C. Tujuan Pendirian Usaha


Terdapat beberapa tujuan dari didirikannya usaha Pempek, yaitu:
1. Untuk memenuhi tugas kuliah.
2. Mencoba aktif dalam bidang bisnis dan kewirausahaan.
3. Mengembangkan salah satu makanan khas Indonesia dengan inovasi
baru.
4. Menjalin relasi antara pelanggan.
5. Mendapatkan keuntungan atau laba.
6. Menambah pengalaman dan pengetahuan tentang berwirausaha.
7. Mengembangkan usaha dan mengurangi pengangguran.

D. Gambaran Umum Usaha


Pempek adalah makanan khas Palembang yang terbuat dari ikan yang
dihaluskan dengan sagu, serta beberapa komposisi lain seperti telur,
bawang putih halus, penyedap rasa dan garam. Sebenarnya s ulit untuk
mengatakan bahwa pempek pusatnya adalah Palembang karena hampir di
semua daerah di Sumatera Selatan memproduksinya.
Penyajian pempek ditemani oleh saus berwarna hitam kecoklat-
coklatan yang disebut cuka atau cuko (bahasa Palembang). Bagi masyarakat
asli Palembang, cuko dari dulu dibuat pedas untuk menambah nafsu makan.
Namun seiring masuknya pendatang dari luar pulau Sumatera maka saat ini
banyak ditemukan cuko dengan rasa manis bagi yang tidak menyukai
pedas. Satu pelengkap dalam menyantap makanan berasa khas ini adalah
irisan dadu timun segar dan mie kuning.
Jajanan khas Palembang ini memang banyak digemari oleh masyarakat
di semua kalangan karena rasanya yang enak dan khas.Walaupun pempek
terkenal berasal dari kota Palembang, namun keberadaannya kini sudah
banyak ditemui hampir di seluruh nusantara.
BAB II
ASPEK UMUM DAN ORGANISASI

A. Profil Perusahaan
Unit usaha ini diberi nama Pempek dikarenakan ada dua alasan. Alasan
yang pertama yaitu karena pempek ini memiliki bermacam -macam warna
dengan berbagai isian di dalamnya (telur, sosis, tahu putih), hal tersebut
diibaratkan seperti halnya hidup yang memiliki banyak warna dan rasa.
Nama Perusahaan :Pempek Palembang
Jenis Perusahaan : Kuliner
Pemilik : 1. Ayu Ariandika
2. Rahmi Rafizah Bukharla
Tahun berdiri : 2018
Alamat Produksi :Jl. Gajah 8 No.4 Air Tawar Barat. Padang Utara
Alamat Operasi : Sekitar UNP
No. Telp : 0896 2790 4081
0822 8825 7476

B. Produk Perusahaan
Produk Pempek ini merupakan produk yang berbeda dengan pempek
pada umumnya, yang memiliki ciri khas beragam isian di dalamnya.
1. Macam Produk
No Macam Pempek
1 Pempek Kapal Selam (isi telur)
2 Pempek Adaan
3 Pempek Kerupuk
4 Pempek Lenjer
5 Pempek isi Sosis
6 Pempek isi Tahu
2. Proses Pembuatan Pempek
Proses pembuatan pempek diawali dengan :
a. Menyiapkan bahan-bahan, baik bahan baku kulit seperti tepung
terigu, sagu, bumbu dan lain sebagainya. Kemudian siapkan bahan
isian seperti sosis, tahu dan telur.
b. Buat adonan pempek dengan mencampur semua bahan adonan ikan
giling, sagu, telur, minyak sayur, gula, es batu dan bumbu dan air
secukupnya, kemudian uleni hingga kalis dan masukan isian
pempek dan dibentuk sesuai selera.
c. Setelah itu rebus pempek yang sudah dibentuk kedalam air
mendidih yang sudah diberi minyak goreng dengan tujuan agar
tidak lengket satu sama lain. Jika pempek sudah mengambang itu
tandanya pempek sudah matang dan tinggal ditiriskan.
d. Pempek yang sudah ditiriskan dan kandungan airnya sudah
berkurang lalu digoreng hingga kecoklatan. Kemudian dilanjutkan
dengna membuat kuah cuka yang terdiri dari asam jawa, gula
merah, cabai, bawang putih dan penyedap yang direbus menjadi
satu kemudian setelah mendidih saring kuah tersebut agar terpisah
dari ampasnya. Pempek siap disajikan dengan timun segar.

3. Kandungan Manfaat Produk


No. Bahan Kandungan gizi dan manfaat
1 Telur Protein
2 Sosis Protein, natrium, kalium
3 Tahu Protein
4 Mentimun anti-oksidan unik seperti beta-
karoten dan alfa-karoten, vitamin
C, vitamin-A, zea-xanthin dan
lutein
5 Sagu karbohidrat
7 Gula Sumber energi
8 Asam jawa Kalori, Lemak, Natrium, Kalium,
Karbohidrat,
Serat pangan, Gula, Protein,
Kalsium, Zat besi, Vitamin,
Magnesium

C. Legalitas Perusahaan
Dari segi legalitas dalam usaha ini belum begitu diperhatikan, karena usaha
ini termasuk usaha yang skalanya masih kecil dan belum memiliki bukti bukti
dokumen hukum dikarenakan usaha ini masih rencana dan belum beroperasi
atau belum dijalankan.
BAB III
ASPEK PEMASARAN

A. Segmentasi, Targeting dan Positioning


1. Segmentasi
Yang menjadi segmen dari usaha ini yaitu seluruh lapisan masyarakat dari
segmen bawah, menengah dan atas.Karena harganya yang cukup murah
maka produk ini dapat dijangkau oleh semua kalangan masyarakat.
2. Targeting
Yang menjadi target market adalah semua masyarakat, baik itu laki-laki,
perempuan, anak-anak, remaja, maupun orang dewasa.
3. Positioning
Kami ingin menciptakan image atau citra perusahaan kepada para
konsumen sebagai kuliner yang mempunyai ciri khas, unik dan beda
dengan pempek pada umumnya, berkualitas, sehat, dengan pelayanan yang
baik, serta dengan harga yang cukup terjangkau.

B. Analisis SWOT
Berikut adalah analisis kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman yang
dimiliki oleh produk “Pempek” ini :
1. Strenght ( Kekuatan )
Kekuatan atau keunggulan produk yang kami jual terletak pada :
a. Produk “Pempek” ini unik, dengan beragam isi (telur, sosis, tahu).
b. Rasanya yang enak.
c. Tampilan yang menarik.
d. Kualitas terjamin kebersihan dan kehigienisannya.
e. Produk yang bergizi karena menggunakan bahan alami tanpa bahan
kimia tambahan.
f. Harga yang ekonomisdan terjangkau.
g. Pelayanan yang ramah.
2. Weakness ( Kelemahan )
Kelemahan yang mungkin kami miliki adalah :
a. Produk tidak dapat bertahan terlalu lama.
b. Bahan susah didapatkan
c. Fasilitas yang kurang memadai.
3. Opportunities ( Peluang )
Peluang yang mungkin ada dalam usaha ini yaitu :
a. Tampilan yang menarik dan isi yang beragam membuat konsumen
menjadi ingin mencobanya.
4. Threats ( Ancaman )
Ancaman yang mungkin muncul :
a. Produk tersebut mungkin akan ditiru oleh orang lain.
b. Munculnya produk pesaing yang lebih inovatif.

C. Analisis Persaingan
Untuk melakukan analisis persaingan, maka kami melakukan perbandingan
dengan usaha-usaha pesaing yang sejenis, dan didapat hasil sebagai berikut:
Bakso Pempek
Kelebihan : Kelebihan :
· Sudah banyak
· Harga yang
dikenal masyarakat terjangkau
luas · Rasa yang enak
· Rasanya yang enak
· Tampilan yang
dan sudah familiar menarik
di lidahmasyarakat· Inovasibaru
Kelemahan : Kelemahan :
· Harganya yang
· Belum banyak
cukup mahal masyarakat yang
· Kurangnya mengetahuinya
inovasi
Berdasarkan pada hasil analisis persaingan tersebut, maka dapat disi mpulkan
bahwa usaha Pempek ini hampir pada semua aspek yang dibandingkan
menduduki pada peringkat atas dibandingkan deng an usaha bakso. Kelemahan
dari Pempek terletak pada produk yang masih baru, sehingga belum banyak
orang yang mengetahuinya.Oleh karena itu harus ada usaha pengenalan
produk kepada konsumen melalui berbagai kegiatan promosi.

D. Program Pemasaran
a. Produk dan pelayanan
Produk yang dijual adalah “Pempek ” yang merupakan makanan enak dan
mengenyangkan dengan inovasi desain produk yang unik yaitu beragam
isiannya. Hal tersebut bertujuan untuk menarik minat konsumen terutama
pecinta kuliner unik, juga isian yang beraneka ragam bertujuan agar
konsumen dapat memilih sesuai dengan keinginan mereka. Dalam
memasarkan Pempek kami berusaha memberikan pelayanan yang terbaik,
seperti menyapa pelanggan, tersenyum, dan berkomunikasi dengan ramah.
b. Penetapan harga
Penetapan harga yang akan dilakukan adalah dengan menetap kan harga
berdasarkan tingkat keberlangsungan usaha, dimana kami mencari
keuntungan yang relative sehingga dapat menjalankan usaha secara
kontinyu untuk meningkatkan harga pasar. Harga yang ditetapkan per
porsinya yaitu Rp 10.000 isi 4 buah pempek. Selain itu, konsumen juga
dapat membeli dengan jumlah sesuai keinginan mereka. Harga tersebut
sangat murah sehinggadapat mudah dijangkau oleh masyarakat.
c. Kegiatan promosi
Kegiatan promosi yang dilakukan adalah dengan melalui promosi di
online. Selain itu kami juga membuka layanan pesan antar (delivery)
kepada konsumen.
d. Tempat
Tempat yang dipilih adalah area sekitar Kampus Universitas Negri
Padang dan sekitarnya.
BAB IV
ASPEK TEKNIS DAN OPERASI

A. Rencana Pengembangan
a. Evaluasi lokasi
Lokasi yang akan kami pilih untuk tempat usaha jualan Pempek di area
kampus, karena tempatnya yang dirasa cukup strategis dan ramai
dikunjungi orang.
b. Sarana dan prasarana
Sarana yang akan kami gunakan untuk menunjang kegiatan usaha kami
adalah dengan memanfatkan : Motor
c. Bahan – bahan utama
Bahan utama yang digunakan dalam menjalankan usaha ini antara lain
:sagu, telur, sosis, tahu putih dan lain -lain.
d. Bangunan dan tata letak bangunan
Usaha Pempek ini tidak memiliki bangunan tetap, karena usaha ini hanya
keliling menggunakan motor sekitaran Kampus.
e. Jadwal pelaksanaan
Usaha Pempek mulai didirikan pada tanggal Oktober 2018 dan akan mulai
beroperasi berjualan pada tanggal Oktober 2018 .

B. Rencana Pengoperasian Usaha


a. Proses operasi usaha
Proses operasi perusahaan meliputi rencana penjualan, rencana persediaan
bahan-bahan dan pembuatan produk, pelaksanaan kegiatan usaha,
pengawasan dan evaluasi kinerja.

b. Kebutuhan bahan operasi


Kebutuhan bahan operasi Pempek dikelola oleh kelompok dan nantinya
dikoordinasikan bersama mengenai kebutuhan bahan operasi yang
meliputi pendanaan, jumlah produk dan ke giatan kemasaran.
BAB VI
ASPEK KEUANGAN

A. Rencana Pembelanjaan dan Sumber Dana


a. Modal sendiri
Rencana modal sendiri, yaitu yang berasal dari modal patungan bersama
yaitu besarnya sekitar Rp 600.000,-

B. Rencana Kebutuhan Dana


1. Investasi awal tetap/Aktiva Tetap (FC)
No. Keperluan Harga
1 kompor gas -
2 Wajan (milik sendiri)
3 Panic (milik sendiri)
4 sutil + serok (milik sendiri)
5 Sendok plastic Rp 20.000
6 Pisau Rp 7.000
7 Talenan Rp 5.000
8 Nampan Rp 20.000
9 Baskom Rp 20.000
10 Kap plastic Rp 30.000
11 Lap Rp 10.000
12 Streples Rp 7.000
13 Wadah cuko Rp 15.000
Total Rp 134.000

2. Bahan yang Digunakan per Hari Pempek


No. Keperluan bahan Harga
1 3 kg ikan giling Rp 150.000
2 3 kg sagu Rp 27.000
3 2 kg gula merah Rp 30.000
4 Asam jawa Rp 6.000
5 3 bungkus sosis Rp 55.000
6 Tahu putih Rp 20.000
7 2kg telur Rp 38.000
8 2kg Minyak sayur Rp 24.000
9 2 kg mentimun Rp 8.000
10 ½ kg cabe rawit Rp 15.000
11 Bumbu (bawang putih, garam, Rp 50.000
penyedap, dll)
Total Rp 423.000

· Biaya lain-lain
No Keperluan Harga
1 Sewa kompor Rp 10.000
2 Uang makan Rp 20.000
3 Bensin, parkir, dll. Rp 30.000
Total Rp 60.000/hari
BAB VII
ASPEK EKONOMI DAN SOSIAL

A. Dampak terhadap lingkungan masyarakat


a. Meningkatkan ekonomi masyarakat khususnya para karyawan.
b. Menciptakan lapangan pekerjaan baru.
c. Peningkatan gizi masyarakat melalui konsumsi bahan -bahan bergizi yang
terdapat dalam makanan pempek.

B. Dampak terhadap industri lain


Bagi usaha yang sejenis tentunya akan berdampak pada meningkatnya
persaingan
BAB VII
PENUTUP

A. Kesimpulan
Dalam usaha Pempek ini, kami selaku pemilik usaha berusaha keras
membuat manajemen usaha yang baik, agar usaha ini dapat berjalan dengan
lancar serta dapat terus bertahan dan berkembang. Dari hasil analisis
beberapa faktor, usaha Pempek ini mampu memberikan hasil yang baik dan
layak untuk dijalankan serta mempunyai prospek yang bagus kedepannya.
Dalam menjalankan usaha khususnya kuliner unik, yang perlu
diperhatikan yaitu mengenai bagaimana menciptakan inovasi baru yang akan
mendapatkan posisi tersendiri di hati para konsumen, serta bagaimana terus
menjaga agar apa yang kita ciptakan bisa terus bertahan seiring dengan
persaingan bisnis serupa yang semakin ketat. Penentuan lokasi juga dapat
menentukan dalam memasarkan produk usaha kita.

Anda mungkin juga menyukai