EXCHANGE TRANSFUSION
Masih satu kompleks dengan Inkubator Bayi, alat ini juga berfungsi untuk
menangani bayi yang baru lahir. Kita bisa melihat dari nama alatnya infant
warmer yang berarti alat penghangat bayi Ya, alat medis ini memang
berfungsi untuk menghangatkan bayi yang baru lahir khususnya mereka
yang memiliki sedkit masalah dengan kontrol suhunya. Mereka belum bisa
menyesuaikan suhu tubuhnya dengan suhu lingkungan, sehingga kerap
kedinginan. Biasanya hal ini disebut dengan hipotermia, oleh sebab itu
dibantu dengan menggunakan infant warmer.
Hampir sama seperti alat suntik, infus set atau alat infus juga berfungsi
untuk memasukkan cairan obat atau fitamin dan juga elektrolit ke dalam
tubuh pasien melalui pembuluh vena.
Suntikan
Dalam dunia medis alat ini sering disebut dengan syringe, namun
kebanyakan orang menyebut alat medis ini dengan nama suntikan atau alat
suntik. Alat ini sangat familiar dan saya yakin semua orang mengetahuinya.
Alat ini juga sering disebut dengan istilah spet atau spuit. Fungsi alat ini
adalah untuk memasukkan cairan obat ke dalam tubuh manusia langsung
ke pembuluh darahnya.
Termometer
2. Anatomi tubuh
Lengan atas tersusun dari tulang lengan, tulang lengan bawah dan tulang
tangan.
1. Humerus adalah tulang tunggal pada lengan. Humerus terdiri dari
bagian kepala membulat yang masuk dengan pas ke dalam rongga
glenoid, bagian leher anatomis dan bagian batang yang memanjang ke
arah distal.
a. Dua elevasi, tuberkel besar dan tuberkel kecil, terletak di ujung atas
batang tulang dan memberikan tempat untuk pelekatan otot.
b. batang tulang di bawah tuberkel menyempit menuju suatu bidang
yang di sebut leher surgikal karena kecenderungan humerus untuk
mengalami fraktur di area ini.
c. bagian tengah batang tulang ke bawah adalah tuberositas
deltoid kasar yang berfungsi untuk tempat perlengkapan otot deltoid.
d. bagian ujung bawah dari tulang humerus melebar dan masuk ke
dalam tonjolan epikondilus medial dan lateral tempat asal otot –otot
lengan atas dan tangan. Saraf ulnar memenjang di belakang
epikondilus medial dan responsive terhadap tiupan atau tekanan,
sehingga mengakibatkan “ sensasi kesemutan pada tulang.
e. permukaan artikuler tersusun dari kapitulum lateral (kepala kecil),
yang menerima tulang radius lengan bawah, dan troklea (pullet),
tempat tulang ulna lengan bawah bergerak.
f. prosesus koronoid terletak di atas troklea pada permukaan anterior,
sedang prosesus olekranom juga terletak di atas troklea, tetapi di
permukaan posterior. Indentasi ini berfungsi untuk menerima bagian-
bagian dari tulang lengan bawah saat tulang-tulang tersebut bergerak.
6. berat badan
ekstrem.
4. prosedur 1. berat
invansif 2. cukup berat
2. Persiapan Lingkungan
1. Lingkungan sekitar bayi harus bersih, nyaman dan kering.
2. Suhu ruangan 360C-370C.
3. Monitor lengkap dengan pengukuran tekanan darah, nadi, respirasi,
dan suhu.
4. Pencahayaan yang cukup.
3. Persiapan Pasien
1. Bayi dipuasakan 3-4 jam sebelumnya dan selang lambung diaspirasi
sebelum transfusi tukar.
2. Bila mungkin 4 jam sebelum transfusi tukar bayi diberi infus albumin
1g/kgBB.
3. Awasi tanda vital, jika perlu berikan oksigen
4. Tubuh anak jangan sampai kedinginan
5. Bila tali pusat masih segar, potong dan sisakan 3-5 cm di atas dinding
perut. Bila telah kering, potong rata setinggi dinding perut.
Salah satu ujung kateter polietilen dihubungkan dengan semprit 3
cabang dan ujung yang satu lagi dimasukkan ke vena umbilikalis
dengan hati-hati sampai terasa tahanan lalu tarik lagi sepanjang 1 cm.
Dengan cara tersebut biasanya darah sudah keluar sendiri. Ambilah 20
cc untuk pemeriksaan laboratorium yang diperlukan.
6. Periksa tekanan vena umbilikalis dengan mencabut kateter dari
semprit dan mengangkat ke atas. Tekanan ini biasanya positif ( darah
akan naik setinggi 6 cm di atas dinding perut ). Bila ada gangguan
pernapasan biasanya terdapat tekanan negatif.
7. Keluarkan lagi sebanyak 20 ml, kemudian baru masukkan 20 ml darah
donor dan seterusnya. Measukkan dan mengeluarkan darah dilakukan
dalam waktu 20 detik. Pada bayi prematuritas cukup dengan 10-15 ml.
Jumlah darah yang dikeluarkan adalah 190 ml/kg BB dan yang
dimasukkan adalah 170 ml/kg BB.
Tabel 2.1 Volume keluar/ masuk darah per kali (aliquots) pada transfusi
tukar
Berat badan Volume per kali (ml)
>3 kg 20
2-3 kg 15
1-2 kg 10
850 gr-1kg 5
<850 gr 1-3
Sumber: Gomella TL, Cunningham MD, Eyal PG, Zenk KE