Notulensi Kulwa buku SCA “Aku Selalu Mengingat Allah”

Profil Penulis Seri Cinta Allah (SCA)

Fauzia Ummu Dawud adalah kuniyah dari Fauzia Ramdini yang lahir di bandung pada
tanggal 12 Februari 1994.
Ia menamatkan pendidikan dasarnya di SDN Toblong 1,
SMPN Ciparay 1 dan MAN Ciparay 1.
Mengikuti berbagai kegiatan Pesantren seperti SSG di Daarut Tauhid, menjadi santri karya
dan musyrifah santri penghafal Qur’an sekaligus staff keuangan pusat di Bekam Ruqyah
Center (BRC).
Kesukaannya pada dunia tulis menulis membuatnya aktif menggerakan pemuda dengan
membuat buletin dan booklet.
Selain itu ketertarikan pada dunia perenting dan anak-anak juga sempat mengantarkannya
menjadi guru TK di kota Bandung selama 2 tahun.
Disela-sela aktivitasnya mengurus rumah dan anak-anak, ibu dari Muhammad Dawud
Syuhada dan Abdullah Ibrahim As-syahid (Almarhum), ia juga aktif setoran hafalan Qur’an
dan Hadist.
Ia juga merintis sebuah bimbel yang bernama Muraqabatullah berbasis karakter akhlak
Qur’an.
Aktivitas :
 Praktisi HS
 Pembelajar Parenting Nabawi
 Founder Bimbel Muroqabatullah
 MenulisBelajar Bersama


Fauzia Ramdini dapat dihubungi di :

- Instagram : @diaryumm
- Email: fauzia.ramdini19@gmail.com
Penulis SCA : Fauzia Ummu Dawud
Aktivitas keseharian bersama dawud adalah belajar dari hal-hal yang sederhana,
seperti :
 Setiap pagi dawud suka membantu sapu-sapu dan pel (Point untuk menanamkannya
"MasyaAllah nak, terima kasih udah bantu mi, kebersihan itu sebagian dari Iman,
Allah cinta dengan keindahan").
 Mendisiplinkan mengucapkan bismillah dengan mandiri (tanpa diwakilkan) dalam
setiap aktifitas.
 Menstimulus pendengarannya dengan tilawah Qur'an minimal banget 1 juz, dan full
murottal lewat DVD.
 Bermain yang tidak melalaikan, seperti olahraga sambil dzikir dan muroja'ah Al-
Qur'an, syahadat dan huruf hijaiyyah.
 Baca Al-Qur'an dan buku bersama

Kisah Bersama Al-Qur'an

Ketika sedang bermain dawud tiba-tiba mengucapkan "... ", maka saya melanjutkan
sambungan ayat tersebut dengan membacakan Qs. An-Naba : 4, namun dawud tetap
mengucapkan "... ", kemudian saya coba melanjutkannya dengan membacakan Qs. 'Abasa
: 11, dan ternyata...
Alhamdulillah saya lulus memahami keinginannya, kemudian dawud melanjutkan sampai
beberapa ayat setelahnya.
Alhamdulillah, bulan ini dawud suka mengulang-ulang beberapa surat dalam Al-Qur'an,
terkadang An-Naas sampai Al-Kafirun, Al-Fatihah, An-Naba, Abasa, Ar-Rahman.
Alhamdulillah, ini semua karunia dan bonus dari Allah. Sebab saya tidak memberikan target
hafalan untuknya, karena fokus saya menanamkan keimanan.
MasyaAllah, ini adalah fitrah iman yang harus dirawat dan terus distimulus dengan kebaikan.
Dokumen PDF terlampir: Value buku ASMA (Aku Selalu Mengingat Allah)
 Diskusi Tanya Jawab
Tanya
Untuk visual ziyada didalam buku tsb ada ilustrasinya apakah yg dimaksud mentadaburi
adalah dengan melihat ilustrasi tersbut atau gimana Mba?
Jawab : Fauzia Ummu Daud (Penulis SCA)
baik mba, visualnya lebih kepada memberikan ruang imajinasi kepada anak, dan maksud
ziyadanya itu artinya menambah ayat kalau istilah untuk hafalan, kalau disini tambahannya
sekaligus memberikan Challenge untuk orang tua yang akan membacakan, agar
mentadabburi ayatnya terlebih dahulu, sebelum membersamai anak.
Karena biasanya orang tua ketika membaca buku kepada anak, langsung aja dibacakan.
hal ini bukan suatu kesalahan.
namun terkadang ada ilmu yang belum dipahami dan belum sampai kehati, sehingga
pengaruh terhadap penerimaan anak akan berbeda.
Tanya
Kalau untk anak usia 4 tahun kira2 aktifitas seperti apa ya yg bisa membangun kecintaan
pada Allah/untk menumbuhkan keimanannya?
Jawab : Fauzia Ummu Dawud (Penulis SCA)
MasyaAllah, alhamdulillah...
biasnya usia 4 th sudah mulai bisa diajak berfikir mba, sudah mulai banyak pertanyaan.
atau kita bisa membuat pertanyaan sendiri untuk anak, agar anak terstimulus menjadi pribadi
yang aktif.
kita ambil dari hal yang sederhana, misalnya dari makanan, dengan pertanyaan "siapa yang
memberi makanan ini?", ajak anak bermain dengan anggota tubuhnya, dan berikan pesan
iman, "bahwa Allah lah yang menciptakan tubuh ini dengan sempurna".
InsyaAllah dibuku ini, ada berbagai aktivitas yang menyenangkan untuk menumbuhkan
keimanan anak.
Fini Rayi (Editor)

Pertama, saya membahas halaman 2 ini. Masih berkaitan dengan kegiatan di buku. Tanda
kegiatannya gambar mulut yang terlihat giginya. Ada yang tau itu apa?
Awalnya, saya biasa aja dengan adanya ayat di buku. Buku lainnya juga ada. Nah... jadi ga
biasa saat bertemu langsung Mba Fauzia. Penulis SCA ini menjelaskan kenapa dilampirkan
potongan ayat Qur'an. Penjelasannya memberikan "aha moment" untuk saya.
Landasan lainnya yang menohon ingatan saya, saat Mba Fauzia bertanya, "Berapa kebaikan
saat kita membaca Al-Qur'an?"
Selain membaca buku, penulis ingin mengajak kita untuk mendapatkan kebaikan juga dari
membaca potongan ayat Quran tersebut. sesuatu yang tidak terpikirkan oleh saya
Landasan ketiga.. adanya potongan ayat ini, harapannya bisa mengajak orangtua untuk
membuka ayat lengkapnya. Saat membaca naskah ini, saya membuka semua potongan ayat di
buku. MasyaAllah.