(RPP)
Kelas/Semester : XI/3
Waktu : 16 x 45 menit
KI 1: Pengetahuan
Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual,
konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup
kajian matematika pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks
pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga
masyarakat nasional, regional, dan internasional.
Keterampilan
Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja
yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kajian
matematika
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur
sesuai dengan standar kompetensi kerja.
B. Kompetensi Dasar *)
1. KD pada KI pengetahuan : Menganalisis titik, garis dan bidang pada geometri dimensi tiga
Melalui kegiatan diskusi dan pembelajaran kelompok dalam pembelajaran geometri ini
diharapkan siswa terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran dan bertanggungjawab
dalam menyampaikan pendapat, menjawab pertanyaan, memberi saran dan kritik, serta
dapat
D. Materi Matematika
Kedudukan titik
Titik merupakan komponen bangun ruang yang tidak berbentuk dan tidak mempunyai
ukuran. Suatu titik digambarkan atau dimodelkan sebagai noktah dan penamaannya
menggunakan huruf besar.
Contoh : Titik A A
Titik TT
Garis
Garis merupakan komponen bangun ruang yang hanya mempunyai ukuran panjang.
Garis dapat dipandang sebagai himpunan titik-titik. Untuk menggambarkan suatu garis
dibuat suatu model seperti contoh berikut.
Penamaan garis menggunakan huruf kecil, misalkan garis a, atau menggunakan dua titik
yang dilaluinya, misalkan AB atau AC.
Bidang
Bidang merupakan komponen bangun ruang yang mempunyai luas. Bidang dapat
dipandang sebagai himpunan titik-titik. Yang disebut bidang di sini adalah bidang datar,
yaitu bangun yang dapat digambarkan sebagai suatu yang datar dan mempunyai luas
tidak terbatas. Bidang digambarkan dengan model terbatas yang mewakilinya. Bidang
tersebut dinamakan bidang α atau bidang ABC. Harus diingat, penamaan bidang dengan
titik-titik yang dilaluinya minimal menggunakan tiga titik.
Kedudukan Titik terhadap Garis
Titik A pada garis g atau garis g melalui titik A. Titik A pada garis g apabila titik A
merupakan anggota himpunan titik pada garis g.
Titik B di luar garis g atau garis g tidak melalui titik B. Titik B di luar garis g apabila
titik B bukan anggota himpunan titik pada garis g.
Kedudukan Titik terhadap Bidang
Jarak
Jarak antara titik dan titik
Prinsip Teorema Phytagoras
Nilai Perbandingan trigonometri dengan menggunakan tangen
Titik terletak di luar garis, jika titik tersebut tidak dapat dilalui oleh garis. Untuk
menentukan jarak titik A ke garis g, proyeksikan titik A ke garis g, maka titik A
akan mempunyai bayangan di garis g yaitu titik A’, sehingga jarak titik A dengan
garis g adalah AA’ .
E. Metode Pembelajaran
Metode pembelajaran yang digunakan adalah ceramah, diskusi kelompok dan tanya
jawab.Pendekatan pembelajaran adalah pendekatan saintifik (scientific). Pembelajaran
koperatif (cooperative learning) menggunakan kelompok diskusi.
F. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Pertama (Discovery Learning)
Alokasi
Kegiatan Pembelajaran Penilaian
Waktu
1. Pendahuluan
Guru meminta salah satu siswa untuk memimpin doa
sebelum kegiatan belajar dimulai
Guru mengabsen siswa
Spiritual dan 5 menit
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran :
Sikap
1. Menemukan konsep kedudukan titik, garis dan bidang
dengan teliti
2. Menemukan konsep jarak antar titik, titik ke garis, dan
titik ke bidang dengan teliti
2. Inti
Pemberian Rangsangan 30 menit
Guru memberikan Ilustrasi sebagai berikut:
2. Kedudukan bidang
Alokasi
Kegiatan Pembelajaran Penilaian
Waktu
Alokasi
Kegiatan Pembelajaran Penilaian
Waktu
1. Pendahuluan
Guru meminta salah satu siswa untuk memimpin doa sebelum
kegiatan belajar dimulai
Guru mengabsen siswa
Spiritual 5 menit
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran :
dan Sikap
3. Menghitung jarak antara dua titik, titik dan garis, titik dan
bidang dengan cermat
4. Menghitung jarak antara garis dan garis, garis dan bidang,
bidang dan bidang dengan cermat
2. Inti
Mengidentifikasi Masalah; 30 menit
Guru memberikan ilustrasi tentang pengertian jarak.
Ilustrasi:
- Jarak antara titik dan titik
Jika titik A(𝑋1 , 𝑌1 ) 𝑑𝑎𝑛 𝑡𝑖𝑡𝑖𝑘 𝐵(𝑋2 , 𝑌2 ), maka jarak antara
titik A dan B adalah
̅̅̅̅ = √(𝑥2 − 𝑥1 )2 + (𝑦2 − 𝑦)2
𝐴𝐵
- Jarak antara titik dengan garis
a. Suatu titik dikatakan terletak pada garis jika jarak
antara titik dan garis itu adalah 0
b. Jarak antara titik di luar garis dengan garis.
Contoh:
Diketahui sebuah persegi EFGH dengan panjang sisi 4 cm.
Hitunglah panjang titik E terhadap garis HF!
Alokasi
Kegiatan Pembelajaran Penilaian
Waktu
H G
E F
4 cm
Penyelesaian:
Jarak antara titik E terhadap garis HF adalah titik EO
Perhatikan segitiga siku-siku EFH siku-siku di E
𝐹𝐻 2 = 𝐸𝐹 2 − 𝐸𝐻 2 = 4√2
𝐸𝐺 = 𝐻𝐹 = 𝑑𝑖𝑎𝑔𝑜𝑛𝑎𝑙 =4√2
1
𝐸𝑂 = . 𝐸𝐺 = 2√2
2
Jadi jarak antara titik E dengan garis HF adalah 2√2
a) titik W ke titik P
b) titik W ke titik X
c) titik W ke titik Q
45 menit
d) titik T ke titik X
Penyelesaian:
PW =√(TW2 + PT2)
PW =√(82 + 82)
PW =√(64 + 64)
PW =√128
PW =8√2
PX = ½ PQ = ½ 8 cm = 4 cm
WX =√(PW2 + PX2)
WX =√((8√2)2 + 42)
Alokasi
Kegiatan Pembelajaran Penilaian
Waktu
WX =√(128 + 16)
WX =√144
WX =12 cm
QW =√(PW2 + PQ2)
QW =√((8√2)2 + 82)
QW =√(128 + 64)
QW =√192
QW =8√3 cm
PX = ½ PQ = ½ 8 cm = 4 cm
TX =√(PT2 + PX2)
TX =√(82 + 42)
TX =√(64 + 16)
TX =√80
TX =4√5 cm
Contoh Soal 2
a) titik X ke garis ST
b) titik X ke garis RT
Penyelesaian:
ST = PW dan MT = ½ ST = ½ PW = 4√2
MX =√(TX2 – MT2)
MX =√((4√5)2 – (4√2)2)
MX =√(80 – 32)
MX =√48
MX =4√3 cm
RT = QW dan NT = ½ RT = ½ QW = 4√3
NX =√(TX2 – NT2)
NX =√((4√5)2 – (4√3)2)
NX =√(80 – 48)
NX =√32
NX =4√2 cm
Contoh Soal 3
Penyelesaian:
dibagikan
Guru memberikan pancingan agar peserta didik mencoba
menjawab soal-soal yang ada di LKS dan berharap ada
pertanyaan dari pengamatan yang dilakukan
Peserta didik melakukan diskusi dalam kelompoknya 20 menit
G. Alat/Media/Sumber Pembelajaran
1. Penggaris, atau lembar kerja (siswa)
2. BahanTayang/Bahan Ajar Power Point
3. LembarKerjaSiswa
4. LembarPenilaian
2. Pengetahuan
3. Keterampilan
Essay 6 Sedang C3 10
Essay 7 Sedang C3 15
Naskah
kunciJawaban
1. a. Garis yang sejajar dengan garis AE adalah garis BF, CF, DH(10)
b. Garis yang bersilangan dengan garis BF adalah garis AD, DC, EH, HG(10)
2.
T
2
𝑇𝐴 = √62 + (2√2) = √42
6(15)
O A
2√2
3.
H G
Jarakantara E terhadapgaris HF adalah
O
1
EO =2 . EG
E F 1
4 cm = 2 . diagonal bidang (15)
1
= 2 . 4√2 = 2√2
D C
6. Jarak antara garis AC dengan bidang EFGH adalah garis AE atau CG = 6 cm. (10)
1
7. Jarak antara bidang ACH dengan bidang BGE adalah 3 . diagonal ruang =
1
. 12√3 = 4√3(15)
3
KRITERIA PENILAIAN
REMIDIAL/ PENGAYAAN
1. REMIDIAL
Mengerjakan ulang soal ulangan
2. PENGAYAAN
Peserta didik mengumpulkan soal-soal geometri ruang yang belum pernah dikerjakan
selama KBM di kelas beserta jawabannya.
LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN KETERAMPILAN
Kelas/Semester : XI/1
Waktu Pengamatan :
1. Kurang terampil jika sama sekali tidak dapat menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan
masalah yang relevan yang berkaitan dengan geometri ruang
2. Terampil jika menunjukkan sudah ada usaha untuk menerapkan konsep/prinsip dan strategi
pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan geometri ruang tetapi belum tepat.
3. Sangat terampill, jika menunjukkan adanya usaha untuk menerapkan konsep/prinsip dan strategi
pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan geometri ruang serta menyelesaikan
dengan tepat.
Keterampilan
KT T ST
5
Gadingrejo, Juli 2019
Mengetahui,
NIK 9748158