Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH ILMU BUDAYA DASAR

DISUSUN OLEH :

KELOMPOK 1:

1. ADY THIO.DJ (19234027)


2. PUJI MORI (19234047)
3. RIZKA WAHYUNI (19234017)
4. YASYINTA(19234057)
5. YOVIANDA SAFITRI (19234103)
6. YOZAN KURNIAWAN (19234025)

PERPUSTAKAAN DAN ILMU INFORMASI

FAKULTAS BAHASA DAN SENI

UNIVERSITAS NEGERI PADANG

2019
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah melimpahkan nikmat dan
hidayah-Nya yang sangat besar sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada
waktunya.

Rasa terima kasih juga kami ucapkan kepada dosen pengampu yang selalu memberikan
dukungan serta bimbingannya sehingga makalah ini dapat disusun dengan baik. Semoga
makalah yang telah kami susun ini dapat menambah wawasan dan ilmu pengetahuan

Kami juga menyadari makalah ini masih memiliki banyak kekurangan. Maka dari itu
kami mengharapkan saran serta masukan dari para pembaca sekalian demi penyusunan makalah
ini dengan tema serupa yang lebih baik lagi.
DAFTAR ISI
BAB I

PENDAHULUAN

A . LATAR BELAKANG

Ilmu Budaya Dasar adalah pengetahuan yang diharapkan dapat memberikan pengetahuan
dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang diekembangkan untuk mengkaji
masalah-masalah manusia dan kebudayaan. Istilah Ilmu Budaya Dasar dikembangkan petama
kali di Indonesia sebagai pengganti istilah basic humanitiesm yang berasal dari istilah bahasa
Inggris “the Humanities”. Adapun istilah humanities itu sendiri berasal dari bahasa latin humnus
yang astinya manusia, berbudaya dan halus. Dengan mempelajari th humanities diandaikan
seseorang akan bisa menjadi lebih manusiawi, lebih berbudaya dan lebih halus. Dengan
mempelajari the humanities diandaikan seseorang akan bisa menjadi lebih manusiawi, lebih
berbudaya dan lebih halus. Dengan demikian bisa dikatakan bahwa the humanities berkaitan
dengan nilai-nilai manusia sebagai homo humanus atau manusia berbudaya. Agar manusia
menjadi humanus, mereka harus mempelajari ilmu yaitu the humanities disamping tidak
meninggalkan tanggungjawabnya yang lain sebagai manusia itu sendiri.

B. TUJUAN PENULISAN

Tujuan penulisan makalah ini adalah untuk menuntaskan tugas mata kuliah Ilmu Budaya
Dasar yang menjadi salah satu syarat kelulusan dalam proses pembelajaran di jenjang S1
Perpustakaan dan ilmu informasi.. Selain itu, di harapkan makalah ini menjadi tulisan yang
bermanfaat dan menjadi referensi bagi semua orang yang membacanya.

C. RUMUSAN MASALAH

1. Bagaimana pengertian dari ilmu budaya dasar?

2. Bagaimana tujuan yang hendak dicapai ilmu budaya dasar?

3. Bagaimana menjadikan ilmu budaya dasar sebagai MKU ?

4. Bagaimana ruang lingkup kajian ilmu budaya dasar?

5. Bagaimana metode pembelajaran ilmu budaya dasar?


BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian ilmu budaya dasar

Ilmu budaya dasar adalah suatu ilmu yang mempelajari dasar dasar dan pengertian
tentang konsep yang dikembangkan untuk mengkaji masalah-masalah kebudayaan. Istilah IBD
dikembangkan di Indonesia sebagai pengganti istilah Basic Humanities yang berasal dari istilah
bahasa Inggris The Humanities. Adapun istilah Humanities itu sendiri berasal dari bahasa Latin
Humanus yang bisa diartikan manusiawi, berbudaya dan halus (refined). Dengan mempelajari
The Humanities diandaikan seseorang akan bisa mcnjadi lebih manusiawi, lebih berbudaya dan
lebih halus.

Secara umum pengertian kebudayaan adalah merupakan jalan atau arah didalam
bertindak dan berfikir untuk memenuhi kebutuhan hidup baik jasmani maupun rohani.

Pokok-pokok yang terkandung dari beberapa devinisi kebudayaan:

 Kebudayaan yang terdapat antara umat manusia sangat beragam


 Kebudayaan didapat dan diteruskan melalui pelajaran
 Kebudayaan terjabarkan dari komponen-komponen biologi, psikologi dan sosiologi
 Kebudayaan berstruktur dan terbagi dalam aspek-aspek kesenian, bahasa, adat istiadat,
budayadaerah dan budaya nasional

B. Tujuan ilmu budaya dasar

Penyajian mata kuliah ilmu budaya dasar tidak lain merupakan usaha yang diharapkan
dapat memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang
dikembangkan untuk mengkaji masalah-masalah manusia dan kebudayaan. Dengan demikian
mata kuliah ini tidak dimaksudkan untuk mendidik ahli-ahli dalam salah satu bidang keahlian
yang termasuk didalam pengetahuan budaya (the humanities) akan tetapi IBD sebagai salah satu
usaha untuk mengembangkan kepribadian mahasiswa dengan cara memperluas wawasan
pemikiran serta kemampuan kritikalnya terhadap nilai-nlai budaya, baik yang menyangkut orang
lain dan alam sekitarnya, maupun yang menyangkut dirinya sendiri.

Berpijak dari hal diatas, tujuan utama mata kuliah ilmu budaya dasar adalah untuk
mengembangkan kepribadian dan wawasan pemikiran, khususnya berkenaan dengan
kebudayaan, agar daya tangkap, persepsi dan penalaran mengenai lingkungan budaya mahasiswa
dapat menjadi lebih halus.

Untuk bisa menjangkau tujuan tersebut IBD diharapkan dapat :

 Mengusahakan kepekaan mahasiswa terhadap lingkungan budaya, sehingga mereka lebih


mudah beradaptasi dengan lingkungan yang baru, terutama untuk kepentingan profesi
mereka.
 Memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk memperluas pandangan mereka tentang
masalah kemanusiaan dan budaya serta mengembangkan daya kritis mereka terhadap
persoalan-persoalan yang menyangkut kedua hal tersebut.
 Mengusahakan wahana komunikasi para akademisi agar mereka lebih mampu berdialog
satu sama lain. Dengan memiliki satu bekal yang sama, para akademisi diharapkan
akan lebih lancer dalam berkomunikasi.

Dengan ringkas dapat disebutkan bahwa tujuan IBD secara umum :

Pembentukan dan pengembangan kepribadian serta perluasan wawasan perhatian,


pengetahuan dan pemikiran mengenai berbagai gejala yang timbul dalam lingkungan, khususnya
gejala-gejala yang berkenaan dengan kebudayaan dan kemanusiaan, agar daya tanggap, persepsi
dan penalaran berkenaan dengan lingkungan budaya dapat diperluas.

C. Ilmu budaya dasar sebagai MKU

Ilmu Budaya Dasar (IBD) sebagai mata kuliah dasar umum (MKDU), diberikan kepada
mahasiswa di seluruh perguruan tinggi negeri dan swasta, bertujuan untuk mengembangkan daya
tangkap, persepsi, penalaran, dan apresiasi mahasiswa terhadap lingkungan budaya.

Ada dua hal yang menyebabkan pentingnya pembahasan materi itu, yaitu.

 Pertama, tema-tema IBD merupakan tema-tema inti permasalahan dasar manusia yang
dialami dan dihadapi dalam kehidupan sehari-hari, seperti tema-tema yang telah disusun
oleh Konsorsium Antar Bidang yang meliputi cinta kasih, keindahan, penderitaan,
keadilan, pandangan hidup, tanggung jawab, kegelisahan, dan harapan.
 Kedua, pada saat ini, terdapat kecenderungan bahwa ilmu atau ilmuwan sering
mengabaikan sikap dan perilaku moral. Banyak di antara ilmuwan yang menganggap
bahwa aspek moral itu tidak penting. Menurutnya, aspek yang lebih penting daripada
moral dalam suatu ilmu adalah ontologis dan epistemologis. Apabila hal itu yang terjadi,
maka ia akan mengabaikan unsur manusiawinya, kurang berbudaya, dan tidak peka
terhadap perma-salahan moral. Untuk mengantisipasi hal itu, setiap sarjana dirasa perlu
memahami aspek budaya.
D. Ruang lingkup kajian ilmu budaya dasar

Bertitik tolak dalam kerangka tujuan yang telah ditetapkan, dua masalah pokok bisa dipakai
sebagai bahan pertimbangan untuk menentukan ruang lingkup kajian mata kuliah IBD (Ilmu
Budaya Dasar), kedua masalah pokok itu adalah :

 Berbagai aspek kehidupan yang seluruhnya merupakan ungkapan masalah kemanusian


dan budaya yang dapat didekati dengan menggunakan pengetahuan budaya (The
Humanities), Baik dari segi masing-masing keahlian (Disiplin), didalam pengetahuan
budaya, maupun secara gabungan (Antar Bidang) berbagai disiplin dalam pengetahuan
budaya.
 Hakekat manusia yang satu atau universal, akan tetapi yang beraneka ragam
perwujudannya dalam kebudayaan masing-masing zaman dan tempat.

Kedua Pokok masalah yang bisa dikaji dalam mata kuliah IBD (Ilmu Budaya Dasar), Nampak
jelas bahwa manusia menepati posisi sentral dalam pengkajian.

Ruang lingkup Ilmu Budaya Dasar terdiri dari:

• Manusia dan cinta kasih


• Manusia dan keindahan
• Manusia dan penderitaan
• Manusia dan keadilan
• Manusia dan tanggung jawab serta pengabdian
• Manusia dan kegelisahan
• Manusia dan harapan.
BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN

1. Ilmu Budaya Dasar” adalah suatu pengetahuan yang menelaah berbagai masalah
kemanusiaan dan budaya, dengan menggunakan pengertian-pengertian yang berasal dari
dan telah dikembangkan oleh berbagai bidang pengetahuan keahlian yang tergolong
dalam Pengetahuan Budaya.
2. Kebudayaan adalah hasil buah budi manusia untuk mencapai kesempurnaan hidup. Dan
budaya adalah daya dari budi yang berupa cipta, karsa dan rasa.
3. Latar belakang ilmu budaya dasar bermula dari kritik yang diberikan oleh sejumlah
cendikiawan mengenai system pendidikan kita yang dinilai sebagai warisan system
pendidikan pemerintahan Belanda pada masa penjajahan dengan tujuan menghasilkan
tenaga terampil dalam bidang administrasi, perdagangan, teknik,dan keahlian lain demi
kelancaran usaha mereka dalam mengeksploitasi kekayaan Negara kita. Padahal
pendidikan itu seharusnya lebih ditujukan untuk menciptakan kaum cendikiawan
daripada mencetak tenaga yang terampil. Para lulusan perguruan tinggi diharapkan dapat
berperan sebagai sumber utama bagi pembangunan Negara secara menyeluruh. Dari
mereka diharapkan adanya sumbangan ide bagi pemecahan masalah social masyarakat
yang sangat kompleks dan berkaitan satu dan lain, dan juga dalam masalah budaya.
DAFTAR PUSTAKA

https://rendyaprian21.wordpress.com/2015/04/14/pengertian-tujuan-dan-ruang-lingkup-ilmu-
budaya-dasar/

http://yeddystasks.blogspot.com/2012/03/ilmu-budaya-dasar-ibd-sebagai-mata.html

https://tugassosialdasar.wordpress.com/ilmubudayadasar/

http://duniabaca.com/definisi-budaya-pengertian-kebudayaan.html

Anda mungkin juga menyukai