Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH

MANAJEMEN DAN PERENCANAAN INDUSTRI HASIL PERIKANAN

“5 Produk Pengolahan Hasil Perikanan”

DI SUSUN OLEH : KELOMPOK 8

1. CINDY HARTA YULIANA (1804111176)


2. M. IKHSAN SATRIADI (
3. NUR ILMI (1804113197)
4. ROZA ANDINI (1804124955)
5. SUHELVIRA (1804111498)

TEKNOLOGI HASIL PERIKANAN B

Dosen Pembimbing: Prof.Dr Mirna Ilza, MS

FAKULTAS PERIKANAN DAN KELAUTAN

UNIVERSITAS RIAU

2019
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penyusun ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang telah

melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga penyusun dapat menyelesaikan Makalah

Manajemen dan Perencanaan Industri Hasil Perikanan mengenai “5 Produk Pengolahan Hasil

Perikanan”. Makalah ini merupakan tugas mata kuliah Manajemen dan Perencanaan Industri

Hasil Perikanan. Proses penyelesaian tugas ini tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak, oleh

karena itu pada kesempatan ini penyusun menyampaikan terimakasih sebanyak-banyaknya

kepada pihak yang telah terlibat dalam penyusunan makalah ini. Semoga bantuan, kebaikan dan

dukungan yang telah diberikan kepada penyusun selama penyelesaian tugas ini mendapat

balasan yang tiada terkira dari Tuhan Yang Maha Esa.Penyusun menyadari bahwa makalah ini

masih banyak kekurangan dan sangat jauh dari kata sempurna. Akhir kata, kami penyusun

berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca.

Pekanbaru, September 2019

Penyusun
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Produk perikanan merupakan hasil kekayaan alam Indonesia yang melimpah dan

memiliki potensi cukup baik untuk dimanfaatkan. Karena ikan merupakan sumber gizi yang

bermanfaat bagi tubuh. Manfaat tersebut diantaranya sebagai sumber energi, membantu

pertumbuhan dan pemeliharaan tubuh, memperkuat daya tahan tubuh, memperlancar proses

fisiologis dalam tubuh. Kelebihan produk perikanan yaitu mengandung protein yang cukup

tinggi (20%) dalam tubuh ikan, protein juga berfungsi sebagai bahan bakar didalam tubuh

(Winarno, 1995). Protein pada ikan mengandung komposisi asam amino yang diperlukan oleh

tubuh manusia, selain itu di dalam ikan terdapat asam-asam lemak tak jenuh esensial serta zat

gizi lainnya yang dibutuhkan oleh tubuh serta sumber vitamin, terutama vitamin A dan sumber

mineral seperti zat besi, iodium, seng, selenium dan kalsium yang semuanya erat kaitannya

dengan defisiensi dari zat gizi mikro (Karyadi et al, 1993 dalam Hiswaty, 2000).

1.2 Rumusan Masalah


1. Apa saja produk pengolahan hasil perikanan?
2. Apa saja keunggulan masing-masing produk?
3. Apa saja yang terdapat di dalam label produk?
1.3 Tujuan Penulisan
1. Mengetahui produk-produk pengolahan hasil perikanan.
2. Mengetahui keunggulan dari masing-masing produk.
3. Mengetahui apa saja yang terdapat dalam label produk.
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Produk-produk Hasil Perikanan

2.1.1 Produk 1 : Hokkai

Nama produk : Hokkai

Jenis produk : Snack ikan

Berat bersih : 38 gram

Komposisi : Surimi Ikan(77%), Pati Tapioca, Gula, Garam, Kecap (mengandung


perwarna caramel kelas IV), Penguat Rasa (Mononatrium Glutamate dan
Dinatrium 5-Ribonukleotida), Cabe Bubuk, Protein Kedelai Terhidrolisa.

Expire : 28 Februari 2020

Barcode : tertera pada lampiran

Diproduksi oleh : PT. ROYAL SEJATI UTAMA, Tangerang 15117-Indonesia

Kode produksi : OW856891

Kandungan gizi : tertera pada lampiran

BPOM RI ML : 273031004637

Keunggulan : Dengan aroma lezatnya ikan pilihan, nikmat disantap kapan dan dimana
saja, sedang sibuk atau santai, sendiri maupun ramai. Hokkai dapat digoreng dan ditaburui di
nasi, juga dipanggang di oven atau microwave menjadi cemilan renyah.

2.1.2 Produk 2 : Frosh

Nama produk : Frosh Deboned Milkfish

Jenis produk : Ikan beku

Berat bersih : 220 gram

Kompisisi : Ikan Bandeng Cabut Duri/Deboned Milkfish (Chanos chanos sp)

Expire : 07 September 2020

Barcode : tertera pada lampiran


Diproduksi oleh : PT. Dimas Reiza Perwira Surabaya, Indonesia

Kode produksi : 07029000525805

Kandungan gizi : tertera di kemasan

BPOM RI ML :-

Keunggulan :-

2.1.3 Produk 3: Tuna Asap

Nama produk : Tuna Asap (Smoked Tuna)

Jenis produk : Ikan asap

Berat bersih : 100 gram

Kompisisi : Ikan Tuna, Garam

Expire : 21 Januari 2020

Barcode : tertera pada lampiran

Diproduksi oleh : PT. Prasetya Agung Cahaya Utama, Tabanan, Bali 82171-Indonesia

Kode produksi : 22317021

Kandungan gizi : tertera di kemasan

BPOM RI ML :-

Keunggulan : Tuna Asap menggunakan ikan tuna terbaik. Diproses dengan


penggaraman serta pengasapan dingin perlahan-lahan, menggunakan kayu pohon maple untuk
menciptakan cita rasa lembyut dan khas. Warna merahnya yang indah serta teksturnya menjadi
pilihan sempurna untuk menjadi pendamping pada setiap makanan.

2.1.4 Shrimp Martabak

Nama produk : Shrimp Martabak (Martabak Udang)

Jenis produk : Udang Olahan

Berat bersih : 222 gram

Kompisisi : Kulit lumpia (30%), udang (15,1%), wortel (15%), bawang prei (15%),
telur ayam, tepung terigu, garam, bumbu, gula (mengandung pengawet
sulfide), penguat rasa mononatrium glutamate.
Expire : 12 Juli 2020

Barcode : tertera pada lampiran

Diproduksi oleh : PT. Sekar Bumi, Sidoarjo 61219-Indonesia

Kode produksi : 12 OU 1

Kandungan gizi : tertera di kemasan

BPOM RI ML : 243513

Keunggulan :-

2.1.5 Fish Bean Curd Roll

Nama produk : Fish Bean Curd Roll

Jenis produk : Produk Ikan Olahan

Berat bersih : 300 gram

Kompisisi : Surimi, kulit tahu, pati tapioca, bawang Bombay, minyak nabati, gula,
garam, penguat rasa mononatrium glutamate (E621), bawang putih, lada
putih bubuk, putih telur bubuk.

Expire : 01 Oktober 2020

Barcode : tertera pada lampiran

Diproduksi oleh : PT. Interfood Sukses Jasindo, Jakarta 10710-Indonesia

Kode produksi : J12

Kandungan gizi : tertera di kemasan

BPOM RI ML : 243209549560

Keunggulan :-

2.2 Pembahasan

Produk 1 yaitu Hokkai merupakan snack ikan rasa original, komposisi utama dari produk
ini yaitu surimi ikan. Di produk ini sudah mencantumkan banyak informasi mengenai produk itu
sendiri, tetapi kekurangan dari produk yaitu tidak tercantum label halal.

Produk 2 yaitu Frosh Deboned Milkfish, produk ini merupakan fillet ikan Bandeng.
Selain informasi umum mengenai produk, di produk juga dicantumkan cara penyajiannya.
Kekurangan dari produk hanyalah tidak mencantumkan label halal, tidak ada nomor pendaftaran
dari BPOM RI dan tidak diterangkan kelebihan dari produk tersebut.

Produk 3 yaitu Tuna Asap (Smoked Tuna). Produk ini sudah memenuhi standar dalam
produksi karena sudah mencantumkan semua keterangan dari produk.

Produk 4 yaitu Shrimp Martabak (Martabak Udang). Kekurangan dari produk ini yaitu
tidak mencantumkan label halal dan tidak memuat kelebihan dari produk tersebut.

Produk 5 yaitu Fish Bean Curd Roll. Kekurangan dari produk hanyalah tidak
mendeskripsikan kelebihan dari produk. Informasi-informasi lainnya sudah lengkap termuat di
produk tersebut.
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Dari 5 produk yang kami survey, sebagian besar tidak mencantumkan label halal serta
tidak memuat informasi mengenai kelebihan produk. Padahal standar pelabelan dalam kemasan
harus memuat informasi yaitu : nama produk, jenis produk, berat bersih, komposisi, nilai gizi,
nama dan alamat produksi, tanggal kadaluarsa, kode produksi , kelebihan produk dan label
halal. Jadi bisa disimpulkan bahwa dari 5 produk tersebut tidak ada yang memenuhi standar
pelabelan.

3.2 Saran
Sebaiknya penyusun mencari produk-produk yang memilki standar pelabelan lengkap
agar bisa dijadikan acuan dalam penulisan makalah selanjutnya.
LAMPIRAN
Lampiran 1. Produk 1

Tampilan depan Tampilan belakang

Kandungan gizi barcode


Lampiran 2. Produk 2

Tampilan depan Tampilan belakang

Kandungan gizi barcode


Lampiran 3. Produk 3

Tampilan depan Tampilan belakang

barcode
Lampiran 4. Produk 4

Tampilan depan Tampilan belakang

Kandungan gizi barcode


Lampiran 5. Produk 5

Tampilan depan Tampilan belakang

Barcode kandungan gizi

Anda mungkin juga menyukai