Anda di halaman 1dari 23

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Nama Sekolah : SMK Mahadhika 1


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Program : X / Administrasi Perkantoran
Semester : Ganjil

Standar Kompetensi : 3. Memecahkan masalah berkaitan dengan konsep matriks.

Kompetensi Dasar : 3.1. Mendeskripsikan macam-macam matriks

Indikator : 1. Menentukan unsur dan notasi matriks

2. Membedakan matriks menurut jenisnya

Alokasi Waktu : 2 x 45 menit

A. Tujuan Pembelajaran

1. Siswa Menentukan unsur dan notasi matriks


2. sisiwa dapat membedakan matriks menurut jenisnya

B. Materi Ajar

Matriks
1. Pengertian matriks.
matriks adalah kumpulan eleman atau bilangan yang tersusun dalam bentuk
persegi atau persegi panjang yang menurut baris dan kolom
contoh :

Pada tabel diatas dapat dibuat matriks sebagai berikut:


1 0 2 Baris 1
0 0 1 Baris 2
( )
0 2 0 Baris 3
0 1 3 Baris 4

Kolom 1 Kolom 3
Kolom 2
2. Notasi dan ordo matriks.
Matriks dinotasikan dengan huruf kapital seperti A, B, C dan seterusnya. Sedangkan
elemennya, jika berupa huruf, maka ditulis dengan huruf kecil.

Dalam matriks A = [ aij ], dengan i dan j merupakan bilangan bulat yang


menunjukkan baris ke-i dan kolom ke-j. Misalnya a12 artinya elemen baris ke-1 dan
kolom ke-2. Dalam penulisan matriks elemen matriks dibatasi oleh kurung biasa
atau kurung siku.

Ordo (ukuran) dari matriks adalah banyaknya elemen baris diikuti dengan
banyaknya kolom. Amn artinya matriks tersebut terdiri dari n baris dan m kolom.
Contoh :
1. Pada matriks sebelumnya ordo matriks tersebut adalah 4 × 3
1 3
2. ( ) matriks tersebut berordo 2 × 2
2 4
2
3. [5] matriks tersebut berordo 1 × 3
8

3. Jenis-jenis matriks.
a. Matriks nol : matriks yang elemennya bilangan nol

b. Matriks baris : matriks yang terbiri dari satu baris

c. Matriks kolom : matriks yang terdiri dari satu kolom

d. Matriks persegi : matriks yang memiliki ordo 𝑜𝑟𝑑𝑜 𝑛 × 𝑛 artinya jumlah baris
sama dengan jumlah kolom
e. Matriks identitas : matriks persigi yang unsur diagonal utamanya adalah 1
sedangakan unsur yang lainnya adalah nol

f. Matriks simetri : matris persegi yang setiap unsurnya berlaku hubungan aji = aij
dengan syarat i ≠ j.
21 3
𝐴 = (1 4 −1)
3−1 5
g. Matriks diagonal : matriks yang dimana elemen yang termaksud dalam
diagonalnya tidak semuanya nol, sedangkan elemen yang lainnya adalah nol.

h. Matriks segita
Matriks segitiga terdiri atas dua macam, yaitu matriks segitiga atas dan matriks
segitiga bawah. Matriks segitiga atas adalah matriks yang elemen-elemen di
bawah diagonal utama seluruhnya nol.

Matriks segitiga bawah adalah matriks yang elemen-elemen di atas diagonal


utama seluruhnya nol.

- Kesamaan matriks
Dua matriks atau lebih dikatakan sama, apabila ordonya sama dan elemen-
elemen yang seletak sama. Contoh :
1 5 4
1 2
1. 𝐴 = ( ) dan 𝐵 = ( 5 8 )
3 4 √9 4
2. Tentukan nilai x, y, z,a, b dan c dari kesamaan matriks berikut:
4 5 2+𝑥 2𝑥 5 𝑦
(𝑧 1 1
𝑎 + 4 ) = ( 3𝑦 4𝑧 4)
𝑏 2𝑐 −1 𝑎 + 5 𝑏 − 2 −1
Jawab :
o Elemen baris 1 kolom 1 (a11) 2x= 4 maka x = 2
o Elemen baris 1 kolom 3 (a13) 2 + x = y maka y = 2 + 2 = 4
o Elemen baris 2 kolom 1 (a21) z = 3y maka z = 3.4 = 12
o Elemen baris 2 kolom 2 (a22) a + 1 = 4z maka a = 4. 12 -1 = 48-1 = 47
o Elemen baris 3 kolom 1 (a31) b = a +5 maka b= 47 + 5 = 52
1 1
o Elemen baris 3 kolom 2 (a32) 2 𝑐 = b-2 maka 2 𝑐 = 52 – 2 =50 ⟺c= 100
Maka nilai x = 2, y = 4, z = 12, a = 47, b = 52 dan c = 100

- Transpose matriks
Transpose matriks adalah suatu metode atau cara untuk membentuk matriks
baru dengan cara mengubah susunan matriks dari baris menjadi kolom pada
susunan yang bersusuain. Artinya baris 1 menjadi kolom 1, baris 2 menjadi
kolom 2 dan seterusnya. Notasi untuk transpose adalah (t), dibaca transpose.
Contoh :

C. Metode Pembelajaran

Guided Note Taking, diskusi dengan kelompok, tanya jawab

D. Langkah – Langkah kegiatan


Kegiatan Waktu Pelaksanaan Pembelajaran
Pendahuluan 10’ - Guru menyiapkan mental dan fisik siswa ( cek
kebersihan, cek kerapian, salam, doa, cek
kehadiran siswa dan membagi kelompok
yang beranggotakan 4 -5 orang tiap
kelompok)
- Guru memberikan pertanyaan apresepsi pada
siswa.
Apakah siswa mengetahuai yang dinamakan
dengan matriks
- guru menjelaskan secara singakat tentang
indikator yang akan dicapai pada pertemuan
kali ini.
Kegiatan inti 70’ Alaborasi
- guru mencatat memberi catatan singkat
tentang materi pengertian, notasi, ordo metriks
di papan tulis dengan mengkosongkan kata
beberapa kata kunci pada catatan tersebut.
Siswa menyalin catatan pada buku tulisnya
masing-masing.
- guru menjelaskan catatan yang terdapat di
papan tulis sekaligus mengisi ruang-ruang
kosong dengan kata kunci dengan diselingi
memberikan kesempatan kepada siswa untuk
bertanya.
- Guru menjelaskan dengan maindmap materi
jenis-jenis matriks dengan diselingi
memberikan kesempatan kepada siswa untuk
bertanya.
- Guru menjelaskan dengan metode ceramah
dan tanya jawab materi kesamaan matriks dan
transope matriks dengan diselingi memberikan
kesempatan kepada siswa untuk bertanya.

konfirmasi
- Guru memberikan soal latihan yang sifat
individu kepada siswa.
- Guru membahas soal tersebut bersama-sama
dengan siswa.
- Guru memberikan soal latihan untuk
didiskusikan bersama kelompok masing-
masing dan guru berkeliling kelas untuk
mengontrol dan membentu siswa dalam
mengerjakan soal tersebut.
- Guru memanggil beberapa siswa untuk
menyelesaikan soal tersebut di depan kelas
dengan buku siswa tersebut ditahan oleh guru
untuk di cek.
Penutupan 10’ - Guru membimbing siswa dalam menarik
kesimpulan pada materi yang di ajarkan.
- Guru memberikan tugas kelompok berupa
mencari rumus dan syarat perkalian matriks
dengan konstanta dan perkalian dua metriks
yang akan digunakan dalam pembahasan
pertemuan selanjutnya.

E. Alat dan Sumber Belajar


- Prima matematika untuk SMK (Non Teknik) Kelas X kelompok sosial, administrasi
perkantoran dan akuntansi. Pengarang : Erens Sarindat, Pratikno, Agus Irawati, Bayan
Ardana W. Penerbit : Galaxy Puspa Mega
- Matematika sekolah menengah kejuruan (SMK) kelompok akuntansi dan penjualan
kelas X. Pengarang : To’ali. Penerbit : pusat pembukuan departemen pendidikan
nasional
- Matematika program keahlian teknologi, kesehatan dan pertanian untuk SMK dan
MAK kelas X. Pengarang: Kasmina, Toali, Suhendra, Acah Rianto, Dwi Susanti, Duin
Lisbintarti. Penerbit: Erlangga

F. Penilaian
Jenis : tugas individu, tugas kelompok
Bentuk instrumen : uraian objetif
Contoh instrumen :
- Tugas indivdu :
1 5 −6 7 −3
1. Dari matriks 𝐴 = ( 1 9 −3 0 10 )
−4 2 −8 −6 4
2 −1 6 5 3
Tentukan :
a. Banyaknya baris dan kolom pada matriks tersebut!
b. Tuliskan elemen-elemen pada baris ke-3 dan elemen-elemen kolom ke- 5

c. Sebutkan elemen-elemen baris ke-1 kolom ke-3 dan elemen baris ke -3 kolom
ke -5
d. Nyatakan nama untuk elemen 0, -1, 7 dan 9

2. Tentukan ordo dan buatlah transpose dari matriks-matriks berikut :


1 9 c. (7 6 10 13)
a. ( 3 10 ) 2 17
d. ( )
−4 −22 8 21
−1
b. ( 4 )
−8
3. Tentukan nilai x, y dan z dari persamaan matriks tersebut :
2𝑥 8
a. ( ) = ( )
3𝑦 12
2𝑥 − 1 19
b. [ ]= [ ]
4𝑦 − 4 16
2𝑥 + 3 6𝑧 + 𝑦 −3 𝑥 + 2𝑦
c. ( )= ( )
2𝑦 − 5 −30 𝑥+3 −30

2 −3 −2 5 5 1
4. Dik : 𝑃 = ( ), 𝑄 = ( ) dan ( )
−1 6 8 2 4 −2
Tentukan hasil dari :
a. (Q+P)+R
b. 𝑄 𝑇 − 𝑃
c. 𝑅 𝑇 + 𝑄
d. (𝑄 + 𝑅 + 𝑃)𝑇
e. 𝑃 − 𝑄 − 𝑅 𝑇
5. Hitunglah operasi matriks berikut ini :
5 −6
a. ( ) − ( )
7 9
b. (8 −4) + (7 −10)

- Tugas kelompok
1 3 −5 −7
1. Diketahui 𝐵 = (0 4 10 2 )
7 5 21 −3
9 −6 19 6
Tentukan :
a. Ordo matriks tersebut !
b. Elemen – elemen dari kolom 2 dam elemen –elemen dari baris 1
c. Sebutkan elemen baris ke -2 kolom ke -4, baris ke -3 kolom ke- 3, baris ke -4
kolom ke -1
d. Nyatakan nama elemen 0, 19, 10, -3 dan 7

2. Tentukan nilai a, b, c, x,y dan z


4 𝑦+1 5 2𝑦 𝑥 5
(𝑥 6 −8) = (3𝑎 2𝑧 − 2 −8)
2 2𝑧 3 2 𝑏 3
0 1 1 𝑥+𝑦 1 0
T
3. Jika A = B dimana 𝐴 = (1 0 0) dan 𝐵 = ( 𝑤 − 𝑦 0 𝑧 + 3)
0 1 1 𝑧 − 2𝑤 0 1
Tentukam nilia w, x,y dan z
−2 1 0 −4
4. 𝐴 = ( ) dan 𝐵 = ( )
3 4 2 5
a. Buktikan bahwa AT +BT = (A+B)T
b. Selidiki apakah A+ BT =AT+B

Jakarta, Januari 2014

Kepala Sekolah SMK Mahadhika 1 Guru Matematika

(....................................................) (....................................................)
NIP: ........................................... NIP: ...........................................

Nb: cek tiap siswa yang menyelesaikan soal didepan kelas akan mendapatkan poin dan poin tersbut akan
dikalkulasikan dengan poin kelompok. Pada awal pembahasan Bab berikutnya akan diumumkan
kelompok yang memiliki poin terbanyak dan akan mendapat apresiasi.
.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Nama Sekolah : SMK Mahadhika 1


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Program : X / Akuntansi dan Penjualan
Semester : Ganjil

Standar Kompetensi : 3. Memecahkan masalah berkaitan dengan konsep matriks.

Kompetensi Dasar : 3.2 menyelesaikan operasi metriks

Indikator : 1.Mententukan hasil penjumlahan dan pengurangan dua


matriks atau lebih
2. Menentukan hasil perkalian dua matriks atau lebih

Alokasi Waktu : 2 x 45 menit

A. Tujuan Pembelajaran

1. Siswa dapat mententukan hasil penjumlahan dan pengurangan dua matriks atau lebih
2. Siswa dapat menentukan hasil perkalian dua matriks atau lebih

B. Materi Ajar

1. Penjumlahan dan pengurangan dua matriks atau lebih


Dalam penjumlahan dan penguran matriks harus memenuhi syarat matriks-matriks
tersebut berordo sama. Cara yang harus dilakukan adalah dengan menjumlahkan
atau mengurangkan elemen-elemen yang seletak.
Contoh :
4 3 1 2
Diketahui : 𝐴 = ( ), 𝐵 = ( )
2 5 3 4
Tentukan : a) A + B b) A – B
Jawab :
4 3 1 2 4+1 3+2 5 5
a) A + B = ( )+( )= ( )= ( )
2 5 3 4 2+3 5+4 5 9
4 3 1 2 4−1 3−2 3 1
b) A – B = ( )−( )= ( )= ( )
2 5 3 4 2−3 5−4 −1 1

2. Perkalian matriks dengan konstanta


Pada perkalian konstanta dengan matriks semua elemen matriks dikalikan dengan
konstanta tersebut. Apabila matiks A dikalikan dengan suatu bilangan real k maka :
𝑎 𝑏 𝑘𝑎 𝑘𝑏
𝑘 ( )= ( )
𝑐 𝑑 𝑘𝑐 𝑘𝑑
Contoh :
−3 2 4 3
Diketahui: 𝐴 = ( ) 𝑑𝑎𝑛 𝐵 = ( )
4 3 2 1
Tentukan :
a) 2A c) 2(A+B)
b) 2A+2B

Jawab :
−3 2 2 × −3 2 × 2 −6 4
a) 2A = 2 ( )= ( )= ( )
4 3 2×4 2×3 8 6
−3 2 4 3 −6 4 8 6 2 10
b) 2A + 2B = 2 ( )+ 2 ( )= ( )+( )= ( )
4 3 2 1 8 6 4 2 12 8
c) 2(A+B) =
−3 2 4 3 1 5 2×1 2×5 2 10
2 × {( )+ ( )} = 2 {( )} = ( )= ( )
4 3 2 1 6 4 2×6 2×4 12 8
Dari contoh soal poin b dan c terlihat bahwa berlaku sifat distributif yaitu:
AB + AC = A( B+C)
AB - AC = A (B – C )

3. Perkalian antar matriks


Operasi perkalian suatu matriks dengan metriks yang lain harus memenuhi aturan
bahwa banyaknya kolom matriks yang pertama harus sama dengan banyaknya baris
pada matriks yang ke dua. Misalnya matriks A memiliki ordo 𝑚 × 𝑛 dan matriks B
memiliki ordo 𝑛 × 𝑝. Hasil perkalian matriks A dan B memiliki ordo 𝑚 × 𝑝.
Contoh :
1 2
2 0 1
Diketui 𝐴 = ( ) dan 𝐵 = (−2 3 ) tentukan 𝐴 × 𝐵!
3 −1 2
3 −1
Jawab :
1 2
2 0 1
𝐴×𝐵=( ) × (−2 3 )
3 −1 2
3 −1
2 × 1 + 0 × (−2) + 1 × 3 2 × 2 + 0 × 3 + 1 × (−1)
=( )
3 × 1 + (−1) × (−2) + 2 × 3 3 × 2 + (−1) × 3 + 2 × (−1)
5 3
=( )
11 1

4. Operasi transpose matriks


Pada opersi transpose, penjumlahan dan pengurangan matriks, syarat yang harus
dipenuhi adalah matriks tersebut harus memiliki ordo yang sama.
Contoh :
1 3 2 −2 1 −1
Diketahui 𝑃 = ( ) dan 𝑄 = ( )
4 1 3 3 −2 4
Tentukan :
a) Pt + Qt
b) P + Qt

Jawab :
1 4 −2 3 −1 7
a) Pt + Qt= (3 1) + ( 1 −2) = ( 4 −1)
2 3 −1 4 1 7
−2 3
1 3 2
b) P + Qt = ( ) + ( 1 −2) → tidak dapat diselesikan
4 1 3
−1 4
Untuk penyelesaian transpose matriks perkalian cara dan syaratnya sama dengan
operasi perkalian dengan operasi perkalian dua metriks.

5. Metode Pembelajaran
Guided Note Taking, diskusi dengan kelompok, tanya jawab dan permaian menggunakan
kartu misteri

6. Langkah – Langkah kegiatan

Kegiatan Waktu Pelaksanaan Pembelajaran


Pendahuluan 10’ - Guru menyiapkan mental dan fisik siswa ( cek
kebersihan, cek kerapian, salam, doa, dan cek
kehadiran siswa)
- Guru memberikan pertanyaan apresepsi pada
siswa.
Apakah siswa mengetahuai tentang perkalian
matriks
- guru menjelaskan secara singakat tentang
indikator yang akan dicapai pada pertemuan
kali ini.
Kegiatan inti 70’ Ekplorasi
- siswa membacakan tugas kelompok yang
telah diberikan pada pertemuan sebelumnya
tentang rumus dan syarat perkalian metriks
dengan konstanta dan perkalian dua metruks

Alaborasi
- guru mencatat memberi catatan singkat
tentang materi penjumlahan dan pengurangan
di papan tulis dengan mengkosongkan kata
beberapa kata kunci pada catatan tersebut.
Siswa menyalin catatan pada buku tulisnya
masing-masing.
- guru menjelaskan catatan yang terdapat di
papan tulis sekaligus mengisi ruang-ruang
kosong dengan kata kunci dengan diselingi
memberikan kesempatan kepada siswa untuk
bertanya.
- guru mencatat memberi catatan singkat
tentang materi perkalian matriks di papan tulis
dengan mengkosongkan kata beberapa kata
kunci pada catatan tersebut. Siswa menyalin
catatan pada buku tulisnya masing-masing.
- guru menjelaskan catatan yang terdapat di
papan tulis sekaligus mengisi ruang-ruang
kosong dengan kata kunci dengan diselingi
memberikan kesempatan kepada siswa untuk
bertanya.
konfirmasi
- Guru memberikan 5 soal latihan yang sifat
individu kepada siswa.
- Guru membahas 2 soal tersebut bersama-sama
dengan siswa.
- Guru memanggil 3 siswa untuk menyelesaikan
3 soal latihan tersebut didepan kelas.
- Guru memberikan soal latihan untuk
didiskusikan bersama kelompok masing-
masing dan guru berkeliling kelas untuk
mengontrol dan membentu siswa dalam
mengerjakan soal tersebut.
- Guru memanggil beberapa siswa untuk
menyelesaikan soal tersebut di depan kelas
dengan buku siswa tersebut ditahan oleh guru
untuk di cek.
- Dengan media kartu misteri guru mengadakan
latihan soal. Guru memanggil 3 siswa pertama
untuk mengambil kartu misteri dan siswa
tersbut menyelesaikan soal yang tertera dalam
kartu misteri tersebut di papan tulis. Poin yang
didapat oleh tiap siswa yang menyelesaikan
soal yang terdapat di kartu misteri akan di
masukan dalam poin kelempok, serta menjadi
nilai tugas pada masing-masing individu.
Penutupan 20’ - Guru membimbing siswa dalam menarik
kesimpulan pada materi yang di ajarkan.
- Guru memberikan tugas kelompok berupa
mencari rumus invers, determinan dan adjoin
matriks yang akan digunakan pada
pembahasan berikutnya.
- Guru memberika pekerjaan rumah individu
berupa 5 soal esai.

7. Alat dan Sumber Belajar


- Prima matematika untuk SMK (Non Teknik) Kelas X kelompok sosial, administrasi
perkantoran dan akuntansi. Pengarang : Erens Sarindat, Pratikno, Agus Irawati, Bayan
Ardana W. Penerbit : Galaxy Puspa Mega
- Matematika sekolah menengah kejuruan (SMK) kelompok akuntansi dan penjualan
kelas X. Pengarang : To’ali. Penerbit : pusat pembukuan departemen pendidikan
nasional
- Matematika program keahlian teknologi, kesehatan dan pertanian untuk SMK dan
MAK kelas X. Pengarang: Kasmina, Toali, Suhendra, Acah Rianto, Dwi Susanti, Duin
Lisbintarti. Penerbit: Erlangga

8. Penilaian
Jenis : tugas mandiri, tugas kelompok, pekerjaan rumah
Jenis instrumen : uraian obejektif dan uraian singkat
Contoh instrumen :
- Tugas individu
1 7
3 12
1. Diketahui 𝑃 = [3 5] dan 𝑄 = [ ]
21 15
4 9
Tentukan :
a) 𝑃 × 𝑄 d) 𝑄 𝑇 × 𝑃𝑇
1
b) 2𝑃 × 𝑄 e) 2 𝑄 − 𝑃𝑇
c) 2𝑃𝑄
2. Ibu Ahmad berbelanja di toko Sembako Sejahtera sebanyak 5 kg beras dengan
harga Rp. 6.000,- / kg, 4 kg terigu dengan harga Rp. 7.000,- / kg dan 3 liter minyak
goreng dengan harga Rp. 9.000,- / liter. Ibu Susan berbelanja barang yang sama da
toko yang sama dengan kuantitas 10 kg beras, 8 kg terigu, dan 2 liter minyak
goreng. Sedangkan persoalan tersebut dalam bentuk matriks dan tentukan jumlah
yang harus dibayar oleh Ibu Ahmad dan Ibu Susan!

3. Tentukan nilai x dari :


0 4 3 −4 −6 7
2𝑥 + (−2 0 −5) = ( 2 −6 4 )
8 −2 4 0 2 −2

- Tugas kelompok
2 1 −3 4 4 3
1. Diketahui 𝐴 = ( ), 𝐵 = ( ) dan 𝐶 = ( )
−1 5 0 −4 −2 2
Tentukan hasil dari :
a. A(CT+B) c. A2 + C2
b. (A + B)(A – B) d. A2 – B2 +C2
2. Carilah nilai a, b, c dan d dari persamaan berikut :
𝑎 + 3 2𝑏 + 1 2 1 0 −3
a. ( )= ( )( )
𝑐 − 3 2𝑑 − 1 −3 2 4 5
2𝑎 + 3 2𝑏 − 1 𝑎−5 3 0 6
b. ( )= ( ) + 2( )
𝑐 − 4𝑎 2𝑑 + 𝑏 1 4 8 7

Jakarta, Januari 2014

Kepala Sekolah SMK Mahadhika 1 Guru Matematika

(....................................................) (....................................................)
NIP: ........................................... NIP: ...........................................

Nb: cek tiap siswa yang menyelesaikan soal didepan kelas akan mendapatkan poin dan poin tersbut akan
dikalkulasikan dengan poin kelompok. Pada awal pembahasan Bab berikutnya akan diumumkan kelompok
yang memiliki poin terbanyak dan akan mendapat apresiasi.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Nama Sekolah : SMK Mahadhika 1


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Program : X / Akuntansi dan Penjualan
Semester : Ganjil

Standar Kompetensi : 3. Memecahkan masalah berkaitan dengan konsep matriks.

Kompetensi Dasar : 3.3 menentukan determinan dan invers matriks

Indikator : 1. Menentukan determinan matriks


2. Menentukan invers matriks
3. Menyelesaikan sistem persamaan linear dengan
menggunakan matriks

Alokasi Waktu : 8 x 45 menit

A. Tujuan Pembelajaran

1. Siswa dapat menentukan determinan matriks


2. Sisiwa dapat menentukan invers matriks
3. Sisiwa dapat menyelesaikan sistem persamaan linear dengan menggunakan matriks

B. Materi Ajar

1. Rumus Determinan ordo 2 x 2 dan 3 x 3


a b
i. Misal A = ( ), determinan dari matriks A adalah
c d
𝑎 𝑏
Det (A) = ad – bc atau |𝐴| = | | = 𝑎𝑑 − 𝑏𝑐
𝑐 𝑑
3 5
𝐴= ( ) determinan dari matriks A adalah :
−1 2
Det (A) = 𝑎. 𝑑 − 𝑏. 𝑐 = 3,2 − (−1). 5 = 6— 5 = 6 + 5 = 11

𝑎11 𝑎12 𝑎13


ii. 𝐵 = ( 21 𝑎22 𝑎23 ), determinan dari matriks B adalah
𝑎
𝑎31 𝑎32 𝑎33

1 2 3
Diketahui 𝐵 = (0 5 −1) tentukan determinan dari matriks tersebut !
3 2 4
1 2 3 1 2
Det (B) = |0 5 −1| 0 5
3 2 4 3 2
= 1.5.4 + 2. (−1). 3 + 3.0.2 − 3.5.3 − 2(−1)1 − 4.0.2
= 20 + (−6) + 0 − 45 + 2 − 0 = −29

2. Pengertian minor dan kofaktor


Jika A adalah sebuah matriks persegi, maka minor entri atau elemen aij dinyatakan
oleh Mij dan didefinisikan sebagai determinan submatriks yang tinggal setelah baris
ke-i dan kolom ke-j dicoret dari A. Bilangan (-1)i+j . Mij dinyatakan oleh Cij
dinamakan kofaktor entri aij.
𝑎 𝑏 𝑐
𝑑
𝐴 = ( 𝑒 𝑓 ),
𝑔 ℎ 𝑖
𝑒 𝑓 𝑒 𝑓
M11 = ( ), K11 = (−1)1+1 × | |
ℎ 𝑖 ℎ 𝑖

𝑑 𝑓 𝑑 𝑓
M12 = ( ), K12 = (−1)1+2 × | |
𝑔 𝑖 𝑔 𝑖
Dan seterusnya .Sehingga diperoleh
𝐾11 −𝐾12 𝐾13
𝐾𝑖𝑗 = ( 21 𝐾22 −𝐾23 )
−𝐾
𝐾31 −𝐾32 𝐾33
Contoh :
3 2 1
Tentukan determinan matriks 𝐴 = (1 4 2), dengan menggunakan elemen baris 1!
1 2 3
Jawab :
3 2 1
4 2 1 2 1 4
𝐴 = (1 4 2); M11 = | | ; M12 = | | ; M13 = | |
2 3 1 3 1 2
1 2 3
(M11, M12, M13 adalah elemen-elemen kofaktor baris ke- 1)

Det (A) = ∑3𝑡=1 𝑎𝑖𝑡 . 𝐾𝑖𝑡 : 𝑖 = 1 (𝑏𝑎𝑟𝑖𝑠 𝑘𝑒 − 1)


= a11. K11 + a12. K12 + a13. K13
4 2 1 2 1 4
= 3 (-1)1+1 . | | + 2 (-1)1+2 . | | + 1 (-1)1+3 | |
2 3 1 3 1 2
= 3(12-4) - 2(3-2) + 1(2-4)
= 24 – 2 – 2 = 20

3. Pengertian adjoin matriks ordo 3 x 3


Yang dimaksud dengan adjoin matriks A (adj (A)) adalah transpose elemen-elemen
kofaktor dari matriks A. Jika matriks A sama dengan Kij maka adj (A) = (Kij)t = Kij
𝐾11 −𝐾12 𝐾13 𝐾11 −𝐾12 𝐾13
𝐾𝑖𝑗 = (−𝐾21 𝐾22 −𝐾23 ) ⟹ 𝑎𝑑𝑗 (𝐴) = (−𝐾21 𝐾22 −𝐾23 )
𝐾31 −𝐾32 𝐾33 𝐾31 −𝐾32 𝐾33
Contoh :
3 2 1
Tentukan adjoin dari matriks A= (1 4 2) !
1 2 3
Jawab :
4 2 2 1 2 1
| | −| | | |
2 3 2 3 4 2 8 −4 0
1 2 3 1 3 1
Adj (A) = − | | | | | | = (−1 8 −5)
1 3 1 3 1 2
1 4 3 2 3 2 −2 −4 10
( |1 2
| −|
1 2
| |
1 4
|)

4. Pengertian inver matriks


Jika A dan B adalah matriks-matriks persegi yang berordo sama, sehingga AB = BA =
I, dengan I adalah matriks identitas maka B adalah inver A (B = A-1) dan A adalah
inver B (A = B -1).

Contoh :
3 1 2 −1
Jika A = ( ) dan B = ( ). Buktikan AB = BA = I
5 2 −5 3
Jawab :
3 1 2 −1
AB = ( ).( )
5 2 −5 3
3.2 + 1(−5) 3. (−1) + 1.3 1 0
=( )=( )
5.2 + 2(−5) 5. (−5) + 2.3 0 1
2 −1 3 1
BA = ( ).( )
−5 3 5 2
2.3 + (−1). 5 2.1 + (−1). 2 1 0
=( )=( )
(−5). 3 + 3.5 (−5). 1 + 3.2 0 1
Jadi, AB = BA = I terbukti cotoh diatas adalah matriks yang ordo 2 x 2

5. Rumus invers matriks ordo 2 x 2


𝑎 𝑏 1 𝑑 −𝑏
Jika A = ( ) maka A-1 = det(𝐴) × A = ( ) dengan det(A) ≠ 0
𝑐 𝑑 −𝑐 𝑎
1
Jika det (A) = 0 maka 0 tidak terdefinisi. Matriks seperti itu disebut dengan matriks
singular
Contoh :
2 −1
Tentukan invers dari matriks A = ( )
3 0
Jawab :
2 −1
Det (A) = | | = (2.0) – ( 3 . (-1)) = 3 ≠ 0
3 0
1
1 0 1 0 3
-1
C =3( )=( 2)
−3 2 −1
3

6. Rumus invers matriks ordo 3 x 3


1
A-1 = det(𝐴) . 𝑎𝑑𝑗 (𝐴) untuk n > 2

Contoh :
3 2 1
Tentukan inver dari matriks A= (1 4 2)!
1 2 3
Jawab :
Det (A) = 20 (dari contoh soal pada materi determinan menggunakan kofakor )
8 −4 0
Adj (A) = (−1 8 −5) (dari contoh soal sebelumnya pada meteri adjoin)
−2 −4 10
2 1
−5 0
8 −4 0 5
-1 1 1 2 1
Maka A = 20 × (−1 8 −5) = − 20 5 − 4
−2 −4 10 1 1 1
− 10 − 5 2
( )
7. Menyelesaikan persamaan linier
Dalam menyelesaikan persamaan linier selain mengguanakan eliminasi dan subtitusi
juga dapat menggunakan matriks dengan menggunakan invers matriks tersebut atau
menggunakan aturan Cremer.
a. Dalam menggunakan cara invers matriks ada beberapa hal yang harus dilakukan:
9. Menuliskan sistem persamaan linier dalam bentuk matriks :
𝑥 𝐶
𝐴 (𝑦) = ( 1 ), A adalah matriks kofisien peubah
𝐶2
10. Menentukan matriks koefisien peubahnya :
𝑎 𝑏1
𝐴= ( 1 )
𝑎2 𝑏2
11. Menetukan invers matiks koefisien peubahnya:
1 𝑏 −𝑏1
A-1 = det(𝐴) × A = ( 2 )
−𝑎2 𝑎1
12. Mengalikan kedua ruas dengan invers matriks koefisien peubah :
𝑥 𝐶
A-1 𝐴 (𝑦) = 𝐴−1 ( 1 )
𝐶2
13. Menentukan himpunan penyelesaian dari sistem persamaan tersebut.
Contoh :
Tentukan himpunan penyelsain berikut ini:

Jawab:
Sistem persaman jika diubah menjadi dalam bentuk matriks
menjadi :
4 −5 𝑥 −2
( ) . (𝑦 ) = ( )
−3 4 4
perkalian matriks tersebut berbentuk A. X = C dengan
4 −5 𝑥 −2
𝐴= ( ), 𝑋 = (𝑦) dan 𝐶 = ( )
−3 4 4

Maka himpunan penyelesain dari sistem persamaan tersebut adalah [12,10]


b. Aturan Cremer

dimana Aj adalah matriks yang didapat dengan cara mengganti entri-entri di


𝑐1
dalam kolom ke-j dari A dengan entri-entri di dalam matriks 𝐶 = (𝑐2 )

contoh :
gunakan kaidah Cremer untuk mencari himpunan penyelesaian dari sistem
persamaan linier berikut:
3x – 5y = 11
2x + y = 3

Jawab :
3 −5 𝑥 11
Bentuk perkalian matriks persamaan tersebut adalah ( ) (𝑦) = ( ) dari
2 1 3
bentuk tersebut didapat:
3 −5 3 −5
𝐴= ( ) dan det(A) = | | = 3.1 − 2. (−5) = 13
2 1 2 1
11 −5 11 −5
𝐴1 = ( ) dan det(A) = | | = 11.1 − 3. (−5) = 26
3 1 3 1
3 11 3 11
𝐴= ( ) dan det(A) = | | = 3.3 − 2.11 = −13
2 3 2 3
det(𝐴 ) 26 det(𝐴 ) −13
Sehingga 𝑥 = det(𝐴)1 = 13 = 2 dan 𝑦 = det(𝐴)2 = 13 = −1
Maka himpunan penyelesain dari persamaan tersebuta adalah {(2,-1)}

C. Metode Pembelajaran

Ceramah, tanya jawab dan diskusi kelompok

D. Langkah – Langkah Kegiatan


Pertemuan ke - 2
Kegiatan Waktu Pelaksanaan Pembelajaran
Pendahuluan 30’ - Guru menyiapkan mental dan fisik siswa ( cek
kebersihan, cek kerapian, salam, doa, cek
kehadiran siswa)
- guru membahas pekerjaan rumah siswa yang
telah diberikan pada pertemuan sebelumnya
dengan memanggil beberapa siswa untuk
menyelesaikan soal tersebut dan buku siswa
tersbut di tahan oleh guru untuk di cek
- Guru memberikan pertanyaan apresepsi pada
siswa.
Apakah siswa mengetahuai yang dinamakan
dengan determinan dan invers matriks
- guru menjelaskan secara singakat tentang
indikator yang akan dicapai pada pertemuan
kali ini.
Kegiatan inti 140’ Ekplorasi
- siswa membacakan tugas kelompok yang
telah diberikan pada pertemuan sebelumnya
berupa mencari rumus invers matrik,
determinan dan adjoin matriks

Elaborasi
- guru menjelaskan materi determinan, invers
dan adjoin matriks dengan mengunakan
metode ceramah dan selingi memberikan
kesempatan untuk bertanya untuk para siswa.

konfirmasi
- Guru memberikan 5 soal untuk didiskusikan
oleh masing-masing kelompok. Selama siswa
mendiskusikan soal tersebut guru berkeliling
untuk mencek dan membantu siswa dalam
mengerjakan soal tersebut.
- Secara bersaman-sama guru membahas 2 dua
soal dalam soal kelompok tersebut.
Selanjutnya guru memanggila beberapa siswa
untuk menyelasaikan 3 soal yang tersisa di
depan kelas. Siswa yang menyelesaikan soal
tersebut akan mendapatkan poin dan poin
tersebut akan di masukan dalam poin
kelompok.

Penutupan 10’ - Guru membimbing siswa dalam menarik


kesimpulan pada materi yang di ajarkan.
- Guru menjabarkan secara singkat tentang
materi yang akan dibahas pada pertemuan
selanjutnya serta memberikan tugas kelompok
berupa mencari info tentang aturan Cremer
Pertemuan ke – 3
Kegiatan Waktu Pelaksanaan Pembelajaran
Pendahuluan 10’ - Guru menyiapkan mental dan fisik siswa ( cek
kebersihan, cek kerapian, salam, doa, cek
kehadiran siswa)
Guru memberikan pertanyaan apresepsi pada
siswa.
Apakah siswa mengetahuai yang dinamakan
dengan aturan Cremer dan apakah siswa
mengetahui cara lain untuk menyelesaikan
sistem persamaan linier selain dengan cara
eliminasi dan subtitusi.
- guru menjelaskan secara singakat tentang
indikator yang akan dicapai pada pertemuan
kali ini.
Kegiatan inti 160’ Ekporasi
- siswa membacakan tugas kelompok yang
telah diberikan pada pertemuan sebelumnya
berupa mencari info tentang aturan Cremer
Elaborasi
- guru menjelaskan materi menyelesaikan
persamaan linier menggunkan invers matriks
dan aturan Cremer dengan mengunakan
metode ceramah dan selingi memberikan
kesempatan untuk bertanya untuk para siswa.

konfirmasi
- Guru memberikan 5 soal untuk didiskusikan
oleh masing-masing kelompok. Selama siswa
mendiskusikan soal tersebut guru berkeliling
untuk mencek dan membantu siswa dalam
mengerjakan soal tersebut.
- Secara bersaman-sama guru membahas 2 dua
soal dalam soal kelompok tersebut.
Selanjutnya guru memanggila beberapa siswa
untuk menyelasaikan 3 soal yang tersisa di
depan kelas. Siswa yang menyelesaikan soal
tersebut akan mendapatkan poin dan poin
tersebut akan di masukan dalam poin
kelompok.
- Siswa mengeluarkan kertas dua lembar.
- Guru mengadakan kuis individu pada untuk
materi dari Kompetensi Dasar 1 sampai
Komepetensi Dasar 3.
Penutupan 10’ - Secara bersama guru membehas soal kuis
- Guru memberikan penjabaran secara singkat
tenang materi yang akan di bahas pada
pertemuan selanjutnya.

E. Alat dan Sumber Belajar


- Prima matematika untuk SMK (Non Teknik) Kelas X kelompok sosial, administrasi
perkantoran dan akuntansi. Pengarang : Erens Sarindat, Pratikno, Agus Irawati, Bayan
Ardana W. Penerbit : Galaxy Puspa Mega
- Matematika sekolah menengah kejuruan (SMK) kelompok akuntansi dan penjualan
kelas X. Pengarang : To’ali. Penerbit : pusat pembukuan departemen pendidikan
nasional
- Matematika program keahlian teknologi, kesehatan dan pertanian untuk SMK dan
MAK kelas X. Pengarang: Kasmina, Toali, Suhendra, Acah Rianto, Dwi Susanti,
Duin Lisbintarti. Penerbit: Erlangga

F. Penilaian
Jenis : tugas mandiri, tugas kelompok, kuis
Jenis instrumen : uraian obejektif
Contoh instrumen :
- Tugas individu indikator determinan, minorm, adjoin dan invers:
1. Tentukan determinan matriks berikut :
−3 −9
a. ( )
2 6
2 −2 4
b. (1 −6 −2)
2 0 1
2. Tunjukan bahwa matriks – matriks dibawah ini saling invers
3 5 −3 5
a. ( ) dan ( )
2 3 2 −3
4 3 1 −3
b. ( ) dan ( )
1 1 −1 4

3. Carilah minor, kofaktor, adjoin dan invers dari matriks-matriks


1 −2 −1
a. [0 5 0]
4 0 −2
1 2 3
b. [−1 −2 4]
4 −2 0
2 3 1 2
4. Diketahui 𝑃 = ( ),𝑄 = ( )
1 2 −1 1
Tentukan :
a. Q-1. P-1
b. (P.Q) -1
- Tugas kelompok indikator determinan, minor, adjoin dan invers:
3 2 8 19
1. ( ).𝐴 = ( ) maka |𝐴| = ...
4 3 11 27
2. Tentukan nilai x dari persamaan dibawah ini :
3𝑥 2
a. | |=6
5𝑥 4
𝑥2 𝑥 2
b. | 2 1 1 | = 0
0 0 −5
3. Tentukan minor dan kofaktor :
−1 4 0
A = ( 5 −2 −1)
−3 6 3
3 −19 −6 −5
4. Diketahui P = ( ) dan 𝑄 = ( )
2 −13 1 1
Tentukan hasil :
a. P-1.Q-1 c. (PQ)-1
b. Q-1.P-1 d. (QP)-1
- Soal individu materi aplikasi matriks
1. Tentukan penyelesaian dengan menggunakan invers.
3𝑥 + 𝑦 = 8
a.
2𝑥 + 2𝑦 = 4

𝑦 = 8 − 2𝑥
b.
5𝑥 − 4𝑦 = 31
2. Gunakan kaidah Cremer untuk mendapatkan himpunan penyelesaian dari sistem
persamaan berikut :
3𝑥 + 𝑦 = 8
a.
2𝑥 + 2𝑦 = 4
𝑥 − 3𝑦 + 𝑧 = 10
b.2𝑥 − 𝑦 =4
4𝑥 − 3𝑧 = −5
3. Carilah x dan y dari persamaan berikut ini :
−3 4 𝑥 − 2 25
a. [ ][ ]= [ ]
5 2 −𝑦 + 1 −7
−4 3 2𝑥 − 4 −20
b. [ ][ ]= [ ]
−1 2 −𝑦 + 2 −10

Jakarta, Januari 2014

Kepala Sekolah SMK Mahadhika 1 Guru Matematika

(....................................................) (....................................................)
NIP: ........................................... NIP: ...........................................

Nb: cek tiap siswa yang menyelesaikan soal didepan kelas akan mendapatkan poin dan poin tersbut akan
dikalkulasikan dengan poin kelompok. Pada awal pembahasan Bab berikutnya akan diumumkan
kelompok yang memiliki poin terbanyak dan akan mendapat apresiasi .

Anda mungkin juga menyukai