Tugas Gabungan (Kunyit)
Tugas Gabungan (Kunyit)
KEPERAWATAN KOMPLEMENTER
KELAS C
NAMA KELOMPOK 8 :
TAHUN 2019
KATA PENGANTAR
Atas asung kerta wara nugraha Ida Sang Hyang Widhi Wasa / Tuhan Yang
Maha Esa karena atas rahmat-Nya makalah ini dapat diselesaikan dalam rangka
memenuhi tugas Keperawatan Komplementer.
Penulis membuat makalah ini yang berjudul “TERAPI ALTERNATIF
OBAT TRADISIONAL KUNYIT (CURCUMA DOMESTICA VAL) UNTUK
MENGOBATI MAAG (GASTRITIS)”. Supaya para pembaca sadar tau tentang
khasiat tanaman kunyit serta cara mengolah tanaman kunyit.
Pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada pihak
– pihak yang telah membantu dalam penyelesaian makalah ini, tidak lupa pula
kepada teman – teman yang telah membantu lancarnya dalam pembuatan makalah
ini.
Namun demikian penulis menyadari keterbatasan yang penulis miliki
sehingga kemungkinan adanya kekurangan – kekurangan dalam makalah ini. Oleh
karena itu, penulis mengharapkan saran dan kritik dari para pembaca guna
menyempurnakan makalah ini untuk sebagai pedoman dalam penulisan dan
penyusunan makalah selanjutnya. Sebagai akhir kata dengan harapan semoga
makalah ini bermanfaat bagi kita semua.
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latarbelakang
Gastritis atau lebih sering dikenal dengan penyakit maag merupakan
penyakit yang sering dihadapi oleh banyak orang. Penyakit ini seringkali
diremehkan dan dirasa tidak memerlukan penanganan khusus. Mereka baru
merasa perlu diobati setelah penyakit itu mengganggu aktivitas mereka atau
bisa dikatakan saat penyakit ini sudah parah (Sejati, M.N.P., 2013). Salah satu
obat sitoprotektif mukosa lambung yang sering digunakan adalah sukralfat.
Penggunaan sukralfat sebagai obat kimia bukan berarti tanpa resiko. Ada efek
samping yang ditimbulkan dan perlu mendapat perhatian diantaranya
konstipasi, insomnia, gatal – gatal, sakit perut dan muntah. Oleh sebab itulah
perlu alternatif obat pengganti yang lebih aman, yang salah satunya berasal dari
herbal (BPOM, 2008).
Obat herbal/tradisional banyak digunakan di masyarakat secara turun –
temurun sehingga diyakini khasiat dan keamanannya. Salah satu tanaman yang
dapat digunakan sebagai obat tradisional adalah kunyit (Lina, 2008). Tanaman
kunyit dalam bahasa latin disebut Curcuma Domestica Val atau Curcuma
Longa digunakan untuk mengobati radang, mencret, sakit perut, sakit kuning,
gastritis, ulkus lambung (Atmaja, 2008). Obat tradisional mempunyai khasiat
yang sama dengan obat-obatan akan tetapi saat ini banyak sekali orang yang
melupakannya serta yang menjadi permasalahan adalah kurangnya
pengetahuan dan informasi memadai mengenai khasiat dari tumbuhan kunyit.
Oleh karena itu penulis mengangkat tema ini agar masyarakat lebih memahami
penyembuhan gastritis akut dengan pengobatan tradisional menggunakan
kunyit (Lina, 2008).
1.2 Rumusan Masalah
1.2.1 Apa pengertian penyakit maag (gastritis) ?
1.2.2 Apa itu tanaman kunyit ?
1.2.3 Bagaimana patogenesitas gastritis akut dengan kunyit ?
1.2.4 Apa manfaat kunyit ?
1.2.5 Bagaimana cara mengolah tanaman kunyit ?
1.3 Tujuan
1.3.1 Mengetahui pengertian penyakit maag (gastritis)
1.3.2 Mengetahui tanaman kunyit
1.3.3 Mengetahui patogenesitas gastritis akut dengan kunyit
1.3.4 Mengetahui manfaat kunyit
1.3.5 Mengetahui cara mengolah tanaman kunyit
1.4 Manfaat
1.4.1 Bagi Mahasiswa
Menambah wawasan tentang khasiat kunyit, cara mengolah tanaman
kunyit dan dapat mengaplikasikannya ke masyarakat luas
1.4.2 Bagi Masyarakat
Menambah wawasan tentang tanaman kunyit dan dapat menerapkannya
di keluarga
1.4.3 Bagi Institusi
Menjadi masukan khususnya bagi Program Studi Sarjana Keperawatan
Institut Teknologi Kesehatan Bali mengenai tanaman kunyit
BAB II
PEMBAHASAN
Hal ini disebabkan senyawa pada kunyit dan madu memiliki sifat
antiinflamasi, dapat mempercepat re-epitelisasi, proliferasi sel dan
sebagai antioksidan. Keadaan ini menunjukkan tingkat penyembuhan
terbesar ada pada ulkus lambung. Efektivitas kombinasi larutan ekstrak
kunyit dan madu sangat baik dalam mengurangi ulkus lambung akibat
pemberian aspirin. Hal ini karena dosis kombinasi ekstrak kunyit dan
madu yang ditingkatkan.
3.1. Kesimpulan
3.2. Saran
Penulis menyadari bahwa makalah diatas banyak kesalahan dan jauh
dari kesempurnaan. Penulis akan memperbaiki makalah tersebut dengan
berpedoman pada banyak sumber yang dapat dipertanggungjawabkan.
Maka dari itu penulis mengharapkan kritik dan saran mengenai pembahasan
makalah dalam kesimpulan di atas.
DAFTAR PUSTAKA
Ekstrak Etanol Kunyit (2016). Formularium Obat Herbal Asli Indonesia. Peraturan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia.
http://www.bphn.go.id/data/documents/16pmkes006.pdf. Diakses pada tanggal
20 April 2019
Kurniyawan, CB., Kosasih, M.I. (2015). Faktor-faktor yang Mempengaruhi
Kekambuhan Gastritis. Jurnal Akademi keperawatan Pamensng Pare-Kediri
Vol (2) pada http://www.ejournal.akperpamenang.ac.id. Diakses pada tanggal
24 April 2019
Lestari, P., (2016). Studi Tanaman Khas Sumatera Utara Yang Berkhasiat Obat.
Jurnal Farmanesia Vol. 1 No. 1 November 2016. http://e-journal.sari-
mutiara.ac.id/index.php/2/article/view/23. Diakses pada tanggal 20 April 2019
Lina (2008). (SKIRPSI) Standarisasi Ekstrak Rimpang Kunyit (Curcuma
Domestica Val). Universitas Sanatha Dharma Yogyakarta.
https://www.academia.edu/35327928/farmakologi Kunyit Curcuma Domestica.
Diakses pada tanggal 22 April 2019
Santoso, J., (2017). Efektivitas Infusa Rimpang Kunyit (Curcuma domestica Val.)
Sebagai Gastroprotektor Pada Tikus Dengan Model Tukak Lambung. Jurnal
Permata Indonesia Vol. 8 No. 1 Mei 2017.
http://www.permataindonesia.ac.id/wp-content/uploads/2017/08/5-Jurnal-
PI_Farmasi-Josan2-1.pdf. Diakses pada tanggal 21 April 2019
Sejati, M.N.P. (2013). (SKRIPSI) Gastritis dan Pengobatan Tradisional Universitas
Jember. https://id-scribd.dokumen/45310422/gastritis-danpengobatan-
tradisional
Simbolon, S.B, Katar Y., Rusjdi S.R. (2018). Efektivitas Kombinasi Ekstrak Kunyit
(Curcuma Domestica Val) dan Madu terhadap mucus lambung mencit BALB/c
Akibat Pemberian Aspirin SEcara Mikroskopis. Jurnal Kesehatan Andalas. Vol
7 (1). http://jurnal.fk.unad.ac. Id. Diakses pada tanggal 21 April 2019
Syarif. P, Suryotomo B, Soeprapto H (2008). Deskripsi dan Manfaat Tanaman Obat
di Pedesaan Sebagai Upaya Pemberdayaan Apotik Hidup Studi Kasus di
Kecamatan Mojekerto. Universitas Pekalongan.
http://litbang.depkes.go.id./bpto/keamanan_to.pdf. Diakses pada tanggal 21
April 2019
(Widia, Masrul, Rahma, 2017)