DISUSUN OLEH :
LASMARIA SINAGA, S. Kep
NPM. 1726051004
A. Definisi
c. Communication
Yaitu perawat sebagai mediator antara pasien dan anggota tim kesehatan, hal
ini terkait dengan keberadaan perawat yang mendampingi pasien selama 24 jam
untuk memberikan asuhan keperawatan dalam rangka upaya pelayanan kesehatan
di rumah sakit (Praptianingsi, 2006). Menurut Potter & Perry (2005), peran sebagai
komunikator merupakan pusat dari seluruh peran perawat pelaksana yang lain.
Keperawatan mencakup komunikasi dengan klien, keluarga, antara sesama
perawat san profesi kesehatan lainnya, sumber informasi dan komunitas.
Memberikan perawatan yang efektif, pembuatan keputusan dengan klien dan
keluarga, memberikan perlindungan pada klien dari ancaman terhadap
kesehatannya, mengokordinasi dan mengatur asuhan keperawatan dan lain–lain
tidak mungkin dilakukan tanpa komunikasi yang jelas.
d. Rehabilitator
Yaitu berhubungan erat dengan tujuan pemberian asuhan keperawatan yaitu
mengembalikan fungsi organ atau bagian tubuh agar sembuh dan dapat berfungsi
secara normal. Rehabilitas merupakan proses dimana individu kembali ketingkat
fungsi maksimal setelah sakit, kecelakaan, atau kejadian yang menimbulkan
ketidakberdayaan lainnya. Rentang aktivitas rehabilitas dan restoratif mulai dari
mangajar klien berjalan dengan menggunakan alat pembantu berjalansampai
membantu klien mengatasi perubahan gaya hidup yang berkaitan dengan penyakit
kronis (Potter & Perry, 2005)
3. Karir Manfaat
Sebagai perawat karir menawarkan banyak alternatif, baik dari segi peluang
kemajuan dan daerah khusus. Perawat dapat bekerja dirumah sakit, pusat perawatan
rawat jalan, kantor dokter, rumah perawatan kesehatan, perawatan fasilitas
perawatan. Dengan meningkaNyya popularitas pekerjaan perjalanan dalam
perawatan, mereka mendapatkan kesempatan bekerja di berbagai tempat.
6. Intervensi
1. Membuat pencapaian askep sesuai dengan kebutuhan pasien.
a. Aman bagi pasien
b. Dapat dicapai dengan sumber tersedia
c. Sejalan dengan nilai – nilai kepercayaan klien
d. Sejalan dengan terapi
e. Rasional
f. Selesai dengan kebutuhan
2. Menentukan dan merencanakan tujuan
3. Menentukan tindakan keperawatan intervensi
4. Menulis intervensi keperawatan
7. Implementasi
1. Melakukan strategi keperawatan yang direncanakan proses implementasi.
Pengkajian ulang
Validasi (NCP)
Menentukan strategi keperawatan
Menentukan kebutuhan yang diberikan
Mengkomunikasikan kegiatan keperawatan
2. Keterampilan Implementasi
Kognitif
Interasional
Tehchicol
8. Evaluasi
1. Untuk memutuskan .
2. Untuk mengidentifikasi sejauh mana dan tindakan apa setelah tujuan tercapai.
3. Kesempatan evaluasi, menentukan hipertensi keperawatan dihentikan/ pulang.
4. Evaluasi ada dua macam.
Setelah intervensi
Beberapa intervensi untuk mencapai tujuan
5. Tujuan agar berperan yang telah dicapai terorganisir untuk mencapai tujuan.
DAFTAR PUSTAKA