Laporan Harian Menkep Elis

LAPORAN TUGAS HARIAN
MANAJEMEN KEPERAWATAN
Disusun Oleh :
Elis Nurhaeni
1490122289
Program Profesi Ners XXIX

Institut Kesehatan Immanuel
Bandung
2023
SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN HARIAN
Kelompok/ Ruang : 2 / Magdalena
Nama/NIM : Elis Nurhaeni / 1490122289
Tanggal/hari : 11 April 2023
Jam Datang/pulang : 08.00-11.00 WIB
A. Peran sebagai agen pembaharu

Peran individu dalam proyek hari ini: Ketua
Kegiatan yang dilakukan:
Kegiatan :
- Mengidentifikasi jumlah perawat yang dibutuhkan berdasarkan aktivitas dan kebutuhan
pasien
- Membagi tenaga yang akan berdinas dan pasien kelolaan masing masing
- Berkomunikasi dengan perawat pelaksana dalam melakukan asuhan keperawatan
- Menanyakan rencana masing masing perawat pelaksana
- Melakukan pelaporan
- Mengontrol, mengelola, mengevaluasi dalam asuhan keperawatan
Hasil dan Evaluasi:

Pelaporan belum maksimal
B. Peran dalam pengelolaan ruangan

Peran sebagai : PJ shift
I. Identifikasi masalah hari ini terkait dengan 5M (man, money, material, method, machine)
disesuaikan dengan peran masingmasing
MAN: jumlah perawat yang dinas 3 orang
PJ shift:1orang
Perawat pelaksana:2 orang
Total perawat Pra PK:1 orang
PK I:-
PK II: 2 orang
Total pasien Total care:
Partial care:4 orang
Minimal Care:2 orang
MONEY: Pasien BPJS 6 orang

MATERIAL: terdapat meja, kurs, lemari dalam kondisi baik
METHOD: model asuhan keperawatan secara tim
MACHINE: terdapat 3komputer dan alat medis dan non medis dalam kondisi baik
II. Perencanaan penyelesaian masalah yang ditemukan
- Mengkaji jumlah pasien yang sedang dirawat dan menganalisa derajat kebutuhan pasien
- Membagi tugas perawat pelaksana dalam mengelola pasien sesuai dengan tingkat kebutuhna
- Memotivasi dan berkomunikasi secara baik dengan perawat pelaksana dalam menjalankan
asuhan keperawatan
III. Implementasi, kendala dan penyelesaiannya : menggunakan pendekatan fungsi-fungsi

manajemen (Perencanaan, pengorganisasian, ketenagaan pengarahan dan evaluasi)
- Perencanaan: menunjuk ketua tim yang akan bertugas diruangan mengidentifikasi tingkat
ketergantungan pasien, mengidentifikasi jumlah perawat yang dibutuhkan
- Pengorganisasian: merumuskan metode penugasan yang digunakan, membuat rincian tugas

ketua tim dan anggota tim secara jelas
- Pengarahan : memberi pengarahan tentang penugasan kepada ketua tim, memberi reward
kepada ketua tim dan anggota tim yang bekerja dengan baik
- Evaluasi: mengevaluasi upaya pelaksanaan dan membandingkan dengan rencana

keperawatan yang telah disusun bersama ketua tim
IV. Evaluasi: terkait hasil dari apa yang telah dilaksanakan

- Jumlah perawat yang berdinas dalam satu shift sesuai dengan derajat pasien
- Asuhan keperawatan sesuai dengan SOP
- Komunikasi antar kepala ruangan , ketua tim dan perawat pelaksana baik
- Pendokumentasian sesuai SOP
V. Pembahasan: focus kepada masalah, penyelesaian kendala yang muncul (kaitkan dengan teori-
teori manajemen)
Teori yang muncul pada masalah ini adalah asumsi teori Y menurut Mc Gregor menyatakan
bahwa : Kapasitas utama menerapkan perencanaan dan kreatifitas terhadap pemecahan masalah
maslah organisasi secara lebih luas terbagi diantara pekerja
V. Evaluasi diri: Catatan pembimbing lapangan terhadap kegiatan yang telah dilakukan
Pembimbing Bandung,………………….2023
Mahasiswa
(…………………………….) ( Elis Nurhaeni )

Kelompok/ Ruang : 2/ Magdalena
Jam Datang/pulang : 11.00-14.00wib

Peran individu dalam proyek hari ini: Anggota
Kegiatan :
- Melakukan telaah falsafah , visi dan misi
- Melakukan telaah profil ruang magdalena
- Melakukan analisa SWOT
Hasil dan Evaluasi:

- Falsafah misi dan visi dilakukan secara studi kepustakaan dalam buku sharing
- Kepala ruangan kooperatif dalam menjelaskan profil ruang Magdalena
- SWOT ruang Magdalena belum semua dapat teridentifikasi
I. Peran sebagai :Pelaksana
Identifikasi masalah hari ini terkait dengan 5M (man, money, material, method, machine)
PJ shift: 1 orang
Perawat pelaksana: 3 orang
Total perawat Pra PK: 1 orang
PK I:
PK II: 3 orang
Perawat kurang optimal dalam melakukan identifikasi nama pasien saat melakukan pemberian
terapy
- Pengelolaan anggaran dan pembiayaan ruang Magdalena dengan cara mengoptimalkan
sumber sumber yang ada ( optimalisasi alat, tenaga dan waktu)
MATERIAL:
- Kelengkapan alat di ruang Magdalena cukup memadai, ruangan dilengkapi dengan troli
emergensi , troli ganti balut
- Kurangnya media informasi leaflet dan media gambar
- Tempat sampah yang cukup jauh sehingga perawat tidak langsung membuang sampah habis
pakai ke dalam tempat sampah
METHOD:
- Ada format perencanaan pasien pulang
- Serah terima pasien dilakukan dan mengunjungi pasien langsung
- Sentralisasi obat dilakukan di ruang perawat
- Dilakukan pendokumentasian selengkap mungkin
MACHINE:
terdapat 3komputer dan alat medis dan non medis dalam kondisi baik

- Ikut membantu perawat diruangan dengan cara aktif dalam tindakan keperawatan
- Membantu perawat ruangan dalam menata kembali alat habis pakai
- Perencanaan:
a. bersama katim mengikuti dan melaksanakan operan dinas
b. merencanakan asuhan keperawatan
c. menyiapkan keperluan untuk melaksanakan asuhan keperawatan
d. melaksanakan tugas sesuai sistem penugasan yang diberikan
e. melaksanakan asuhan keperawatan sesuai rencana askep
- Pengorganisasian: melaksanakan tugas sesuai dengan sistem penugasan yang telah diberikan
oleh katim
- Ketenagaan: yang berdinas pagi ini ada kepala ruangan, 4 orang perawat dan 1 inventaris
- Pengarahan : menerima bimbingan, pengarahan dan memeberikan umpan balik kepada katim
dalam pelaksanaan asuhan keperawatan
- Evaluasi : memperhatikan aspek etik dan legal dalam pemberian asuhan keperawatan yang
dilakukan
Belum optimalnya perawat dalam dalam melakukan verifikasi identitas pasien dalm memberi
obat
Tidak memadai sarana dan prasarana (leaflet)
teori manajemen)
Belum semua perawat merasa perlu melakukan identifikasi nama pasien sebelum melakukan
tindakan dikarenakan seringnya perawat menangani pasien yang sama dalam jangka waktu yang
lama
VI. Evaluasi diri: Catatan pembimbing lapangan terhadap kegiatan yang telah dilakukan
Mahasiswa
(…………………………….) (………………………….)
Jam Datang/pulang : 11.00-14.00 WIB

Kegiatan :
Hasil dan Evaluasi:

Peran sebagai : Pelaksana
PJ shift:1 orang
PK I:-
PK II: 3 orang
Minimal Care: 1 orang
terapy
MONEY: Pasien BPJS orang
MATERIAL:
METHOD:


- Perencanaan:
oleh katim
dilakukan
Belum optimalnya perawat dalam dalam melakukan verifikasi identitas pasien dalm memberi
obat
teori manajemen): Belum semua perawat merasa perlu melakukan identifikasi nama pasien
sebelum melakukan tindakan dikarenakan seringnya perawat menangani pasien yang sama dalam
jangka waktu yang lama
Mahasiswa
(…………………………….) (………………………….)
Jam Datang/pulang : 15.00-18.00 wib

Kegiatan :
Hasil dan Evaluasi:

Peran sebagai : Kepala Ruangan/Ketua Tim/PJ shift/Pelaksana
PJ shift: 1 orang
Total perawat Pra PK:-
PK I:
PK II: 4orang
Minimal Care:-
Perawat kurang optimal dalam melakukan identifikasi nama pasien saat melakukan
pemberian terapy

MATERIAL:
METHOD:


- Perencanaan:
oleh katim
dilakukan

Belum optimalnya perawat dalam dalam melakukan verifikasi identitas pasien dalm
memberi obat
V. Pembahasan: focus kepada masalah, penyelesaian kendala yang muncul (kaitkan dengan
teori-teori manajemen)
Belum semua perawat merasa perlu melakukan identifikasi nama pasien sebelum
melakukan tindakan dikarenakan seringnya perawat menangani pasien yang sama dalam
Mahasiswa
(…………………………….) (Elis Nurhaeni )

Jam Datang/pulang : 11.00-14.00 wib

Kegiatan :
- Makukan telaah profil ruang magdalena
Hasil dan Evaluasi:

Peran sebagai : Ketua Tim
PJ shift:1 orang
Perawat pelaksana:3 orang
PK I:-
PK II: 3 orang
Total pasien Total care:-
Perawat kurang optimal dalam melakukan identifikasi nama pasien saat melakukan
pemberian terapy
MATERIAL:
METHOD:


- Perencanaan:
oleh katim
dilakukan

Belum optimalnya perawat dalam dalam melakukan verifikasi identitas pasien dalm
memberi obat
V. Pembahasan: focus kepada masalah, penyelesaian kendala yang muncul (kaitkan dengan
teori-teori manajemen)
Belum semua perawat merasa perlu melakukan identifikasi nama pasien sebelum
melakukan tindakan dikarenakan seringnya perawat menangani pasien yang sama dalam
Mahasiswa
(…………………………….) (Elis Nurhaeni )

Kelompok/ Ruang : 2/ magdalena
A. Peran Sebagai Agen Pembaharu

Peran individu dalam proyek hari ini : Anggota
Kegiatan yang dilakukan :
Kegiatan :
- Menanyakan rencana masing masing perawat pelaksana.

- Memastikan semua program dan rencana tindakan berjalan sesuai recana
- Mengarahkan perawat pelaksana agar semua tindakan dan data terinput dengan baik
pada sistem
Hasil dan Evaluasi
Masih kurangnya dalam komunikasi dan mengkoordinasi antar unit di ruangan

B. Peran Dalam Pengelolaan Ruangan
Peran sebagai PJ Shift
Identifikasi masalah hari ini terkait dengan 5M (Man, Money, Material, Method,
Machine), disesuaikan dengan peran masing-masing.
Man :
Jumlah perawat yang dinas 4orang
PJ shift 1 orang
Perawat pelaksana 2 orang
Total perawat Pra PK: 1
PK I :0
PK II: 3
Total pasien Total care : 7
Partial care :2
Minimal Care : 0
Tingkat kesibukan perawat cukup tinggi
Money :
Pasien BPJS 9 orang
Matrerial :
Sistem data-data pasien terinput dalam program avicena dan terintegrasi ke berbagai unit
yang ada di rumah sakit
Method :
Model asuhan keperawatan secara modular
Machine :
Terdapat 3 komputer dan alat medis dan non medis dalam kondisi baik
I. Perencanaan penyelesaian masalah yang ditemukan

- Merencanakan pemeriksaan dan tindakan tersusun dan terlaksana sesuai prioritas
- Motivasi dan berkomunikasi secara baik dengan perawat pelaksana dalam menjalankan
asuhan keperawatan sesuai prosedur
- Memonitoring dan memastikan data terinput dengan baik dalam program
II. Implementasi, kendala dan penyelesaian nya : menggunakan pendekatan fungsi-fungsi
manjemen (Perencanaan, Pengorganisasian, Ketenagaan, Pengarahan, dan Evaluasi).
- Perencanaan : Meningkatkan koordinasi antara perawat dan perawat serta perawat
dengan tim medis lainnya
- Pengorganisasian : Merumuskan metode penugasan yang digunakan, membuat rincian
tugas anggota tim secara jelas.\
- Pengarahan : Memberi pengarahan tentang penugasan kepada anggota tim, memberi
reward kepada anggota tim yang bekerja dengan baik.
- Evaluasi : Mengevaluasi upaya pelaksanaan dan membandingkan dengan rencana
III. Evaluasi : Terkait hasil dari apa yang telah dilaksanakan
- Jumlah perawat yang berdinas dalam satu shift sesuai dengan derajat pasien.
- Asuhan keperawatan sesuai dengan SOP.
- Komunikasi antar kepala ruangan , ketua tim dan perawat pelaksana baik.
- Pendokumentasian sesuai SOP.
IV. Pembahasan : Fokus kepada masalah, penyelesaian kendala yang muncul (Kaitkan dengan
teori-teori manajemen keperawatan).
bahwa :
Kapasitas utama menerapkan perencanaan dan kreatifitas terhadap pemecahan masalah
masalah organisasi secara lebih luas terbagi diantara pekerja.
V. Evaluiasi Diri : Catatan pembimbing lapangan terhadap kegiatan yang telah dilakukan.
Mahasiswa
(…………………………….) (Elis Nurhaeni )


Peran individu dalam proyek hari ini : Ketua/ Anggota
Kegiatan :

pada sistem
Hasil dan Evaluasi
Masih kurangnya dalam komunikasi dn mengkoordinasi antar unit di ruangan

Peran sebagai ; PJ Shift
I. Identifikasi masalah hari ini terkait dengan 5M (Man, Money, Material, Method,
Man :
Jumlah perawat yang dinas 4 orang
PJ shift 1 orang
Perawat pelaksana 3 orang
PK I :-
PK II: 3
Total pasien Total care : 8 orang
Partial care :1
Minimal Care : 1
Money :
Pasien BPJS 8 orang
Tunai 1 orang
Asuransi 1 orang
Matrerial :
Method :
Machine :

III. Implementasi, kendala dan penyelesaian nya : menggunakan pendekatan fungsi-fungsi
IV. Evaluasi : Terkait hasil dari apa yang telah dilaksanakan
V. Pembahasan : Fokus kepada masalah, penyelesaian kendala yang muncul (Kaitkan

dengan teori-teori manajemen keperawatan).
bahwa :
I. Evaluiasi Diri : Catatan pembimbing lapangan terhadap kegiatan yang telah

dilakukan.
Pembimbing Bandung,
Mahasiswa
( ) ( Elis Nurhaeni )

Peran individu dalam proyek hari ini : Ketua
Kegiatan :
1. Mengatur jadwal perawat yang berdinas.

2. Pembagian pasien sesuai dengan tingkat kebutuhan pasien dan sesuai PK perawat.
3. Memberi arahan kepada PJ shift maupun perawat pelaksana dalam menjalankan asuhan
keperawatan sesuai SOP.
4. Memberi arahan kepada PJ shift maupun perawat pelaksana mengenai pentingnya
komunikasi antar perawat dengan perawat , perawat dengan pasien, perawat dengan tenaga
kesehatan lainnya.
dokumentasi yang komplit dalam melakukan asuhan keperawatan
Hasil dan Evaluasi
Pelaporan belum maksimal

Peran sebagai : Kepala Ruangan
Man :
Pasien dengan klasifikasi minimal care. Parsial care dan total care diberikan kepada perawat
tidak sesuai dengan Pra PK , PK 1, PK II dan PK III .
Money :
Pasien BPJS 5 orang
Asuransi 2 orang
Material :
Operan shift belum maksimal
Methode :
Model asuhan keperawatan secara modular (TIM dan Primer)
Machine :
Ketersediaan alat alat medis dan non medis dalam kondisi baik dan dapat digunakan secara
rutin di cek dan dikalibrasi
II. Perencanaan penyelesaian masalah yang ditemukan.

1. Mengatur jumlah perawat yang berdinas dalam satu shift yang disesuaikan dengan
derajat pasien.
2. Memonitoring perawat yang sedang bertugas melakukan asuhan keperawatan sesuai
SOP.
3. Komunikasi dengan PJ shift dan perawat pelaksana dalam menentukan asuhan
keperawatan.
4. Pendokumentasian setiap tindakan yang dilakukan sesuai prosedur.
5. Pelaporan antar shift optimal
1. Perencanaan : Menunjuk ketua tim yang akan bertugas diruangan mengidentifikasi
tingkat ketergantungan pasien, mengidentifikasi jumlah perawat yang dibutuhkan.
2. Pengorganisasian : Merumuskan metode penugasan yang digunakan, membuat rincian
tugas ketua tim dan anggota tim secara jelas.
3. Pengarahan : Memberi pengarahan tentang penugasan kepada ketua tim, memberi
reward kepada ketua tim dan anggota tim yang bekerja dengan baik.
4. Evaluasi : Mengevaluasi upaya pelaksanaan dan membandingkan dengan rencana
keperawatan yang telah disusun bersama ketua tim.

- Pelaporan antar shift optimal
bahwa :
masalah organisasi secara lebih luas terbagi diantara pekerja
VI.Evaluiasi Diri : Catatan pembimbing lapangan terhadap kegiatan yang telah dilakukan.
Pembimbing Bandung, 17- 4- 2023

Mahasiswa
( ) (Elis Nurhaeni )


Peran individu dalam proyek hari ini :Anggota
Kegiatan :
1. Mengikuti operan
2. Melakukan asuhan keperawatan sesuai prosedur dan SOP
3. Melakukan pengkajian pada pasien
Hasil dan Evaluasi
Pasien melena tidak di rawat di ruang isolasi

Peran sebagai ; Pelaksana
I. Identifikasi ,masalah hari ini terkait dengan 5M (Man, Money, Material, Method,
Man :

PJ shift: 1 orang
Total perawat Pra PK: 1 orang
PK I:
PK II: 3 orang
terapy
MATERIAL:
METHOD:
II. Perencanaan penyelesaian masalah yang ditemukan.

- Koordinasi dengan katim dan kepala ruangan terkait ruang isolasi
- Melakukan koordinasi dengan bagian lai terkait ruang isolasi
- Perencanaan : melakukan pemesanan ruang isolasi
- Pengorganisasian: melakukan koordinasi dengan ketua tim untuk pemecahan
masalah
- Ketenagaan: yang berdinas sore ada 5 perawat
- Pengarahan : menerima bimbingan, pengarahan yang di berikan oleh ketua tim
- Evaluasi : belum ada tempat ruang isolasi
IV. Evaluasi : Terkait hasil dari apa yang telah dilaksanakan.
- Pelaporan antar shift optimal

bahwa :
VI. Evaluasi diri: Catatan pembimbing lapangan terhadap kegiatan yang telah dilakukan.
Pembimbing Bandung,
Mahasiswa

Peran individu dalam proyek hari ini : Ketua/ Anggota
Kegiatan :
1. Mengatur jadual perawat yang berdinas.

2. Pembagian pasien sesuai dengan tingkat kebutuhan pasien dan sesuai PK perawat.
3. Memberi arahan kepada PJ shift maupun perawat pelaksana dalam menjalankan asuhan
keperawatan sesuai SOP.
komunikasi antar perawat dengan perawat , perawat dengan pasien, perawat dengan
tenaga kesehatan lainnya.
dokumentasi yang komplit dalam melakukan asuhan keperawatan
Hasil dan Evaluasi
Distribusi pembagian pasien dengan kategori karakteristik kebutuhan pasien sesuai Perawat
Klinis masih belum optimal

Peran sebagai : Kepala Ruangan
Identifikasi masalah hari ini terkait dengan 5M (Man, Money, Material, Method,
Man :
Pasien dengan klasifikasi minimal care. Parsial care dan total care diberikan kepada perawat
tidak sesuai dengan Pra PK , PK 1, PK II dan PK III .
Money :
Pasien BPJS 6 orang, Tunai 1 orang, Asuransi 1 orang
Material :
Pembagian pasien belum sesuai kategori
Methode :
Model asuhan keperawatan secara modular (TIM dan Primer)
Machine :
Ketersediaan alat alat medis dan non medis dalam kondidi baik dan dapat digunakan secara
rutin di cek dan dikalibrasi
I. Perencanaan penyelesaian masalah yang ditemukan.

- Mengatur jumlah perawat yang berdinas dalam satu shift yang disesuaikan dengan
derajat pasien.
- Memonitoring perawat yang sedang bertugas melakukan asuhan keperawatan sesuai
SOP.
- Komunikasi dengan PJ shift dan perawat pelaksana dalam menentukan asuhan
keperawatan.
- Pendokumentasian setiap tindakan yang dilakukan sesuai prosedur.
II. Implementasi, kendala dan penyelesaian nya : menggunakan pendekatan fungsi-fungsi
- Perencanaan : Menunjuk ketua tim yang akan bertugas diruangan mengidentifikasi
tingkat ketergantungan pasien, mengidentifikasi jumlah perawat yang dibutuhkan.
tugas ketua tim dan anggota tim secara jelas.
- Pengarahan : Memberi pengarahan tentang penugasan kepada ketua tim, memberi
reward kepada ketua tim dan anggota tim yang bekerja dengan baik.
keperawatan yang telah disusun bersama ketua tim.
III. Evaluasi : Terkait hasil dari apa yang telah dilaksanakan
IV. Pembahasan : Fokus kepada masalah, penyelesaian kendala yang muncul (Kaitkan
bahwa :
masalah organisasi secara lebih luas terbagi diantara pekerja
V. Evaluiasi Diri : Catatan pembimbing lapangan terhadap kegiatan yang telah dilakukan.
Pembimbing Bandung,
Mahasiswa
Tanggal/hari : 01 Mei 2023

Kegiatan :

pada sistem
Hasil dan Evaluasi
Masih kurangnya dalam komunikasi dn mengkoordinasi antar unit di ruangan

Peran sebagai ; PJ Shift
Man :
Jumlah perawat yang dinas 4 orang, PJ shift 1 orang, Perawat pelaksana 3 orang
PK I :0
PK II: 3 orang
Total pasien Total care : 5 orang
Partial care :2 orang
Minimal Care : 0
Money :
Pasien BPJS 7 orang,
Tunai dan asuransi:-
Matrerial :
Method :
Machine :

bahwa :
II. Evaluiasi Diri : Catatan pembimbing lapangan terhadap kegiatan yang telah
dilakukan.
Pembimbing Bandung,
Mahasiswa
(S.Kep., Ners) (Elis Nurhaeni )

Tanggal/hari : 02 Mei 2023

Kegiatan :
- Mengikuti operan
- Melakukan asuhan keperawatan sesuai prosedur dan SOP
- Melakukan pengkajian pada pasien
Hasil dan Evaluasi
- Belum optimalnya penyampaian edukasi cuci tangan kepada pasien dan keluarga
Peran sebagai :Pelaksana
III. Identifikasi ,masalah hari ini terkait dengan 5M (Man, Money, Material, Method,
Machine), disesuaikan dengan peran masing-masing
Man :
Sebagian pasien dan keluarga tidakmemahami edukasi cuci tangan dengan benar
Money :
Pasien pasien BPJS 9 orang, Pasien Asuransi 1 orang
Material :
Tidak terdapat media informasi leaflet dan media gambar pada tempat cuci tangan baik
handwash maupun handsrub
Method :
Metode edukasi hanya berupa penjelasan
Machine :
- Terdapat mesin cuci tangan handsrub di setiap bed pasien dalam kondisi baik
- Terdapat wastafel dan sabun
IV. Perencanaan penyelesaian masalah yang ditemukan.
- Koordinasi dengan katim dan kepala ruangan serta semua perawat tentang efektivitas
media edukasi yang di gunakan
- Merencanakan pembuatan meia edukasi
V. Implementasi, kendala dan penyelesaian nya : menggunakan pendekatan fungsi-fungsi
- Perencanaan : membuat penyediaan media edukasi berupa lembar balik edukasi, poster
mini di setiap wastafel dan mesin cuci tangan
- Pengorganisasian: melaksanakan tugas sesuai dengan sistem penugasan yang telah
diberikan oleh katim
- Pengarahan : menerima bimbingan, pengarahan dan memberikan umpan balik kepada
katim dalam pelaksanaan asuhan keperawatan
- Evaluasi : memperhatikan aspek etik dan legal dalam pemberian asuhan keperawatan
yang dilakukan
VI. Evaluasi : Terkait hasil dari apa yang telah dilaksanakan.
- Pasien dan keluarga mengerti dan bisa mempraktekan cuci tangan dengan benar
- Terdapat mini poster di setiap wastafel dan mesin alkohl cuci tangan
VII.Pembahasan : Fokus kepada masalah, penyelesaian kendala yang muncul (Kaitkan
Belum semua perawat melakukan edukasi tentang cuci tangan secara benar dan seringnya
hanya penjelasan dan tidak di praktekan
VIII. Evaluasi diri: Catatan pembimbing lapangan terhadap kegiatan yang telah
dilakukan.
Pembimbing Bandung, 11-04-2023
Mahasiswa
(, S.Kep., Ners) ( Elis Nurhaeni )

Implementasi

Laporan Harian Menkep Elis

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Laporan Harian Menkep Elis

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

LAPORAN TUGAS HARIAN

Program Profesi Ners XXIX

A. Peran sebagai agen pembaharu

Hasil dan Evaluasi:

B. Peran dalam pengelolaan ruangan

MONEY: Pasien BPJS 6 orang

III. Implementasi, kendala dan penyelesaiannya : menggunakan pendekatan fungsi-fungsi

- Pengorganisasian: merumuskan metode penugasan yang digunakan, membuat rincian tugas

- Evaluasi: mengevaluasi upaya pelaksanaan dan membandingkan dengan rencana

IV. Evaluasi: terkait hasil dari apa yang telah dilaksanakan

SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN HARIAN

A. Peran sebagai agen pembaharu

Hasil dan Evaluasi:

II. Perencanaan penyelesaian masalah yang ditemukan

A. Peran sebagai agen pembaharu

Hasil dan Evaluasi:

II. Perencanaan penyelesaian masalah yang ditemukan

III. Implementasi, kendala dan penyelesaiannya : menggunakan pendekatan fungsi-fungsi

A. Peran sebagai agen pembaharu

Hasil dan Evaluasi:

MONEY: Pasien BPJS 4 orang

II. Perencanaan penyelesaian masalah yang ditemukan

III. Implementasi, kendala dan penyelesaiannya : menggunakan pendekatan fungsi-fungsi

IV. Evaluasi: terkait hasil dari apa yang telah dilaksanakan

(…………………………….) (Elis Nurhaeni )

A. Peran sebagai agen pembaharu

Hasil dan Evaluasi:

II. Perencanaan penyelesaian masalah yang ditemukan

III. Implementasi, kendala dan penyelesaiannya : menggunakan pendekatan fungsi-fungsi

IV. Evaluasi: terkait hasil dari apa yang telah dilaksanakan

(…………………………….) (Elis Nurhaeni )

A. Peran Sebagai Agen Pembaharu

Kegiatan yang dilakukan :

- Menanyakan rencana masing masing perawat pelaksana.

Masih kurangnya dalam komunikasi dan mengkoordinasi antar unit di ruangan

I. Perencanaan penyelesaian masalah yang ditemukan

(…………………………….) (Elis Nurhaeni )

A. Peran Sebagai Agen Pembaharu

Kegiatan yang dilakukan :

- Menanyakan rencana masing masing perawat pelaksana.

Masih kurangnya dalam komunikasi dn mengkoordinasi antar unit di ruangan

II. Perencanaan penyelesaian masalah yang ditemukan

V. Pembahasan : Fokus kepada masalah, penyelesaian kendala yang muncul (Kaitkan

I. Evaluiasi Diri : Catatan pembimbing lapangan terhadap kegiatan yang telah

A. Peran Sebagai Agen Pembaharu

Kegiatan yang dilakukan :

1. Mengatur jadwal perawat yang berdinas.

Pelaporan belum maksimal

B. Peran Dalam Pengelolaan Ruangan

II. Perencanaan penyelesaian masalah yang ditemukan.

IV. Evaluasi : Terkait hasil dari apa yang telah dilaksanakan

Pembimbing Bandung, 17- 4- 2023

SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN HARIAN

A. Peran Sebagai Agen Pembaharu

Kegiatan yang dilakukan :

Pasien melena tidak di rawat di ruang isolasi

B. Peran Dalam Pengelolaan Ruangan

MAN: jumlah perawat yang dinas 4 orang

II. Perencanaan penyelesaian masalah yang ditemukan.

V. Pembahasan : Fokus kepada masalah, penyelesaian kendala yang muncul (Kaitkan

A. Peran Sebagai Agen Pembaharu

Kegiatan yang dilakukan :

1. Mengatur jadual perawat yang berdinas.

B. Peran Dalam Pengelolaan Ruangan