Anda di halaman 1dari 15

PRE PLANNING

PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG BAHAYA MEROKOK


DI RT 05, 07 DAN 10 RW 01
KELURAHAN PEDALANGAN SEMARANG

Disusun oleh:

Mahasiswa Profesi Ners;

Erlin Natalia Soru NS201731014 Mutiara Kusuma NS201731033

Ester Kurnia Wulan NS201731017 Nindya Widyastri NS201731036

Fairuth Dian Basalamah NS201731018 Tri Lofiana Septi A NS201731044

Kristina Loghe Mete NS201731029 Ester Fernia NS201731016

Ruth Ardhita Prihardini NS201731040 Thea Paskalia Sihombing NS201731042

Teresia Riana Turnip NS201731041 Ni Luh Putri Handayani NS201731035

Theresia Ema Unarajan NS201731042 Juniary Jonathan NS201731026

Yosephine Anindya NS201731051 Imelda Salestina NS201731020

Ernawati Alam NS201731015 Martha Horo Lodo NS201731030

Juliance Ritadeg Hermin NS201731024 Miau Fhiung NS201731032

Reza Utari Ekaningtyas NS201731038 Pricilia Rose Kartika NS201731037

Rima Rustina NS201731039 Juniarti Eni Safitri NS201731025

Ira Kurniawati NS201731021

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


STIKES ST. ELISABETHSEMARANG
2018
PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG BAHAYA MEROKOK
DI RT 05,07,10 RW 01DI KELURAHAN PEDALANGAN

A. LATAR BELAKANG
Rokok adalah hasil olahan tembakau yang terbungkus, dihasilkan dari
tanaman Nicationa Tababacum, Nicotina Rustica dan spesies lainnya sintesisnya
yang mengandung nikotin dan tar dengan atau tanpa bahan tambahan ( Heryani,
2014). Merokok sendiri yaitu aktivitas seseorang yang menggunakan sebatang
rokok. orang yang mengonsumsi rokok atau merokok disebut perokok. Menurut
RISKESDAS 2013 di Jawa Tengah ada 22,9% perokok yang merokok tiap hari,
5,3 % yang merokok kadang-kadang, ada 4,3% mantan perokok, dengan jumlah
konsumsi rokok tiap harinya ± 10 batang. Sedangkan menurut GATS tahun 2011
proporsi prokok pria sebessar 67,05 dan wanita sebesar 2,7%.
Merokok mempunyai dampak negative atau dapat menimbulkan bahaya
tidak hanya pada perokok namun juga berbahaya bagi orang-orang di sekitar
perokok. Rokok mengandung zat kimia yang di keluarkan terdiri dari komponen
gas ( 85% ) dan partikel. Racun utama pada rokok adalah TAR yang bersifat
karsinogenik ( dapat menyebabkan kanker ), nikotin suatu bahan adaktif yang
dapat membuat orang menjadi ketagihan, menimbulkan ketergantungan dan
toleransi ( memerlukan jumlah yang semakin bertambah ) dan gejala - gejala
ketagihan apa bila berhenti merokok, karbon monoksida. zat kimia yang
terkandung dalam rokok inilah yang dapat menimbulkan bahaya bagi perokok
dan orang disekitarnya.
Bahaya merokok pada kesehatan memang sangat banyak sekali, pada
bungkusannya saja sudah tertera dengan jelas berbagai penyakit berbahaya yang
dapat di sebabkan oleh sebatang rokok. Merokok dapat menyebabkan beberapa
penyakit yang berbahaya seperti cancer, penyakit pernapasan kronik dan
penyakit jantung, impoten, hipertensi, bahkan dapat menyebabkan kematian dini.
Berdasarakan penilitian yang di lakukan oleh Yasinta Octavian pada tahun 2015
mengatakan bahwa terdapat hubungan antara kebiasaan merokok dengan
kejadian hipertensi, terdapat hubungan lama merokok dengan kejadian
hipertensi. Menurut pusat pengendalian dan pencegahan penyakit amerika
serikat ( CDC ) lebih dari 440.000 orang di amerika serikat dan 100.000 di
inggris meninggal dunia di karenakan merokok setiap tahun. Selain itu lebih dari
92 milyard dolar (USD) hilang setiap tahun karena kehilangan produktivitas
akibat kematian dini yang berhubungan dengan merokok. Dan di indonesia

2
sendiri kematian akibat merokok berdasarkan laporan badan kesehatan dunia
(WHO) tahun 1999 sekitar 250 juta anak - anak di dunia meninggal yang di
sebabkan oleh karena mengkonsumsi rokok.
berdasarkan pengkajian yang telah dilakukan pada tanggal 27-31 Maret
2018 didapatkan bahwa penyakit yang paling banyak di derita oleh warga RT 05,
07, dan 10 adalah hipertensi dan banyakwarga yang merupakan perokok, dimana
merokok merupakan salah satu faktor pencetus hipertensi. untuk mencegah
peningkatan kasus hipertensi pada warga maka kami ingin memberikan
penyuluhan tentang bahaya merokok pada warga RT 05,07 dan 10 RW 01
Kelurahan pendalangan,Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang.

B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Setelah dilakukan pendidikan kesehatan selama kurang lebih 1 jam,
diharapkan warga RT 05,07,10 RW 01kelurahan Pedalangan dapat
mengetahui tentang bahaya merokok
2. Tujuan Khusus
a) Menjelaskan kembali pengertian tentang merokok
b) Menyebutkan kembali kandungan dalam rokok
c) Menyebutkan kembali dampak merokok
d) Menyebutkan cara berhenti merokok

C. METODE PELAKSANAAN
Metode yang digunakan adalah ceramah dan tanya jawab.

D. SASARAN DAN TARGET


Sasaran : warga kampung RT 05,07, dan 10, RW 01 kelurahan Pedalangan.
Target : Warga (bapak-bapak dan pemuda )yang merokok

3
E. MEDIA DAN ALAT
Media : leaflet, flipchart
Alat : Alat tulis.

F. SETTING TEMPAT

B A B KETERANGAN
A : Moderator
C E
B : Penyaji

E E C : Notulen
E
D : Fasilitator
D D D
E : Audience

Pengorganisasian :
A Penyaji 1 : Fairuth Dian Basalamah
Penyaji 2 : Ruth Ardhita Prihardini
B Moderator : Ester Kurnia Wulan Sakti Lelang Ayaq
C Notulen : Yosephine Anindya N
D Fasilitator :
1. Theresia Ema Unarajan
2. Teresia Riana Turnip
3. Erlin Natalia Soru
4. Kristina Loghe Mete

Audience :bapak-bapak dan pemuda RT 05,07 dan 10 RW 01

G. WAKTU DAN TEMPAT


Tempat :Rumah Warga
Waktu :-

4
H. TAHAPAN PELAKSANAAN
Tahap/Waktu Kegiatan Mahasiswa Kegiatan Audience
Pembukaan 1. Salam pembukaan  Menjawab salam
5 menit 2. Memperkenalkan diri  Mendengarkan
3. Menjelaskan maksud  Menyampaikan
dan tujuan persepsi tentang
pendidikan kesehatan bahaya merokok
4. Apersepsi
Inti 1. Menjelaskan  Memperhatikan,
45 menit pengertian merokok Mendengarkan
2. Menjelaskan penjelasan
kandungan rokok  Bertanya bila belum
3. Menjelaskan dampak paham
dari merokok
4. Menjelaskan cara
berhenti merokok
Penutup 1. Evaluasi dengan  Menjawab
10 menit memberikan pertanyaan
pertanyaan secara  Memperhatikan
lisan  Menjawab salam
2. Menyimpulkan
materi
3. Mengucapkan terima
kasih
4. Salam penutup

I. KRITERIA EVALUASI
1. Evaluasi Struktur
a. Kontrak waktu dengan warga 2 hari sebelumnya
b. Membuat pre planning
c. Mempersiapkan sarana dan prasarana sesuai dengan rencana
kegiatan pendidikan kesehatan bahaya merokok

5
2. Evaluasi Proses
a. 90% target sasaran hadir pada saat pendidikan kesehatan
b. Alat dan media dapat digunakan dengan baik
c. Pendidikan kesehatan dapat dilaksanakan sesuai waktu yang
ditetapkan
d. Peserta berpartisipasi aktif dalam diskusi
3. Evaluasi Hasil
a. Peserta dapat menjelaskan kembali pengertian merokok
b. Peserta dapat menjelaskan kembali kandungan dalam rokok
c. Peserta dapat menjelaskan dampak merokok
d. Peseta dapat menjelaskan kembali cara merokok
4. Daftar pertanyaan
a. Apa Pengertian merokok ?
b. Apa saja kandungan didalam rokok ?
c. Apa saja dampak dari merokok ?
d. Bagaimana cara berhenti merokok ?

6
DAFTAR PUSTAKA
1. Amin Z. Berhenti Merokok. Indonesian Journal Chest and Critical Care
Medicine. 2017. Available on https://www.pjnhk.go.id
2. Halpern SD, French B, Small DS, Saulsgiver, Harhay, McGovern. Radomized
Trial f Four Financial-Incentive Programs for Smoking Cessation. N Eng J Med.
2015; 372: 2108-17
3. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 15 Tips Cara Berhenti Merokok
yang Efektif. 2015. Available on www.depkes.go.id
4. Andini RF, Hendriani W. Proses Berhenti Merokok Secara Mandiri Pada Mantan
Pecandu Rokok. Jurnal Psikologi Pendidikan dan Perkembangan. 2012. 1(2).
5. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia [homepage on the internet]. 2013
[update 2013 Dec1: cited 2016 Nov 27]. Availablefrom:
"http://www.depkes.go.id/resources/download/general/Hasil%20Riskesdas
%202013.pdf"

7
LAMPIRAN MATERI PENYULUHAN BAHAYA MEROKOK
A. PENGERTIAN ROKOK
Rokok merupakan salah satu zat siktif yang bila digunakan akan
menimbulkan bahaya kesehatan bagi diri sendiri maupun orang lain. Rokok
merupakan tembakau yang digulung atau dilinting dengan kertas, dalam rokok
terdapat bahan kimia seperti TAR, NIKOTIN, KARBON MONOKSIDA, dan zat
adiktif yang dapat menyebabkan ketagihan dan ketergantungan bagi orang yang
menghisapnya. Dengan kata lain rokok termasuk golongan NAPZA (Narkotika,
Psikotropika, Alkohol, Zat Adiktif).

B. PENGERTIAN MEROKOK
Merokok adalah menghisap zat-zat yang dapat menimbukan gangguan pada
organ tubuh. Merokok merupakan kebiasaan buruk yang banyak sekali akibat
buruknya bagi merokok maupun orang ang berada di sekitar perokok (perokok
pasif), yang menjadi masalah kesehatan di masyarakat sampai saat ini.
Ciri-ciri fisik seorang perokok:
1. Gigi kuning karena nikotin
2. Kuku kotor karena nikotin
3. Mata pedih
4. Sering batuk-batuk
5. Mulut dan nafas bau rokok

C. KANDUNGAN DALAM ROKOK


1. Karbon Monoksida
Adalah sejenis gas yang tidak berbau. Unsur ini dihasilkan oleh pembakaran
yang tidak sempurna dari unsur zat arang atau karbon. Zat ini sangat beracun,
racun karbon monoksida akan membuat seseorang mudah lelah dan gerogi.
2. Nikotin
Adalah cairan berminyak yang tidak berwarna dan dapat membuat rasa perih
yang sangat. Nikotin ini menghalangi kontraksi rasa lapar oleh sebab itu
seorang perokok tidak merasa lapar.

8
3. Amoniak
Adalah gas yang tidak berwarna yang terdiri dari nitrogen dan hydrogen. Zat
ini sangat tajam baunya dan sangat merangsang. Karena bergitu kerasnya racun
yang terdapat pada amoniak, sehingga jika disuntikkan sedikit kedalam
peredaran darah akan mengakibatkan seseorang pingsan atau koma.
4. Hydrogen Sianida
Adalah sejenis gas yang tidak berwarna, tidak berbau dan tidak mempunyai
rasa. Zat ini sangat efisien untuk menghalangi pernapasan. Sianida adalah salah
satu zat yang mengandung racun yang sangat berbahaya. Jika sianida
dimasukkan sedikit langsung kedalam tubuh maka akan mengakibatkan
kematian.
5. Formaldehyde
Adalah sejenis gas yang tidak berwarna dengan bau yang tajam. Gas ini
tergolong pengawet dan pembasmi hama. Formaldehyde ini sangat beracun
tehadap semua organisme hidup.
6. TAR
Zat ini sejenis cairan kental berwarna coklat tua atau hitam yang diperoleh
dengan cara distilasi dari kayu atau arang. Satu batang rokok didalamnya
terdapat TAR yang terdiri dari ratusan bahan kimia yang menyebabka kanker
paru-paru.
7. Methanol
Sejenis cairan ringan yang mudah menguap dan mudah terbakar. Meminum
atau menghisap methanol dapat mengakibatkan kebutaan bahkan kematian.

D. DAMPAK MEROKOK
1. Rambut rontok
Rokok memperlemah system kekebalan sehingga tubuh lebih rentan terhadap
penyakit yang menyebabkan rambut rontok, sariawan mulut ,dll.
2. Katarak
Merokok dipercaya dapat memperburuk kondisis mata yaitu memutihnya
lensa mata yang menghalangi masuknya cahaya dan menyebabkan kebutaan,
40 % lebih terjadi pada perokok. Rokok dapat menyebabkan katarak dengan 2
cara, yaitu cara mengiritasi mata dan dengan terlepasnya zat-zat kimia dalam
paru yang oleh aliran darah dibawa sampai ke mata. Merokok dapat juga
dihubungkan dengan degrasi muscular yang berhubungan dengan usia tua
yaitu penyakit mata yang tak tersembuhkan yang disebabkan oleh
memburuknya bagian pusat retina yang disebut Mucula. Mucula ini berfungsi
untuk memfokuskan pusat penglihatan di dalam mata dan mengontrol

9
kemampuan membaca, mengendarai mobil, mengenal wajah dan warna dan
melihat objek secara detail.
3. Kulit keriput
Merokok dapat menyebabkan penuaan dini pada kulit karena rusaknya protein
yang berguna untuk menjaga elastisitas kulit, terkikisnya vitamin A,
terhambatnya aliran darah. Kulit perokok menjadi kering dan keriput terutama
disekitar bibir dan mata.
4. Hilangnya pendengaran
Tembakau dapat menyebabkan timbulnya endapan pada dinding pembuluh
darah sehingga menghambat laju aliran darah ke dalam telinga bagian dalam .
perokok dapat kehilangan pendengaran lebih awal dari pada orang yang tidak
merokok atau lebih mudah kehilangan pendengaran karena infeksi telinga atau
suara yang keras. Resiko untuk terkena infeksi telinga bagian tengah yang dapt
megarah kepada kompliksi yang lebih jauh disebut Meningitis dan Paralysis
wajah bagi perokok 3 kali lebih besar dari pada orang yang tidak merokok.
5. Kanker kulit
Merokok tidak menyebabkan melanoma ( sejenis kanker kulit yang kadang-
kadang menyebabkan kematian ) tetapi merokok mengakibatkan
meningkatnya kemungkinan kematian akibat penyakit tersebut. Ditengarai
bahwa perokok berisiko menderita Custaneus Scuamus Cell Cancer sejenis
kanker yang meninggalkan bercak merah pada kulit 2 kali lebih besar
dibandingkan dengan non perokok
6. Caries
Rokok mempengaruhi keseimbangan kimiawi dalam mulut membentuk plak
yang berlebihan, membuat gigi menjadi kuning dan terjadinya caries, perokok
berisiko kehilangan gigi mereka 1,5 kali lipat.
7. Enfisema
Selain kanker paru, merokok dapat menyebabkan enfisema yaitu pelebaran
dan rusaknya kantong udara pada paru-paru yang menurunkan kapasitas paru
untuk menghisap oksigen dan melepaskan CO 2. Pada kasus yang parah
dugunakan Tracheotomy untuk membantu pernafasan pasien. Ibarat suatu
asyatn untuk lubang ventilasi pada tenggorokan sebagai jalan masuk udara ke
dalam paru-paru. Pada kasus Bronkhitis kronis terjadi penumpukan muncus
sehingga mengakibatkan batuk yang terasa nyeri dan kesulitan bernafas.
8. Kerusakan paru
Selain kanker paru dan jantung merokok dapat pula menyebabkan batuk.
Dikarenakan rusaknya kantung udara pada paru yang menurunkan kapasitas
paru dan oksigen untuk melepas O2. bila keadaan ini belanjut akan terjadi

10
penumpukan lender sehingga mengakibatkan batuk yang tersa nyeri dan
kesulitan bernafas.
9. Berisiko tinggi terkena kanker paru-paru dan jantung
Satu diantara tiga kematian di dunia disebabkan oleh penyakit jantung.
Pemakaian tembakau adalah salah satu factor resiko terbesar untuk penyakit
ini. Telah ditetapkan bahwa asap rokok mengandung lebih dari 40 macam zat
racun. Kemungkinan timbulnya kanker paru dan jantung pada perokok 22 kali
lebih besar dariyang tidak merokok.
10. Osteoporosis
Karbon monoksida (CO) yaitu zat kimia beracun yang banyak terdapat pada
gas buangan mobil,dan asap rokok lebihmudah terikat pada darah dari pada
oksigen sehingga kemampuan darah untuk mengangkat oksigen turun 15%
pada perokok. Akibatnya tulang pada perokok kehilangan densitasnya menjadi
lebih mudah patah atau retak dan penyembuhannya 805 lebih lama. Perokok
jiga menjadi lebih rentan terhadap masalah tulang punggung. Perokok juga
menjadi lebih retan terhadap masalah tulang punggung. Sebuah studi
menunjukkan bahwa buruh pabrik yang merokok 5 kali lebih banyak
mengalami nyeri punggung setelah terjadi trauma.
11. Penyakit jantung
Satu diantara tiga kematian di dunia diakibatkan oleh penyakit kardiovaskuler.
Pemakaian tembakau adalah salah satu factor resiko terbesar untuk penyakit
ini. Di Negara yang sedang berkembang penyakit membunuh lebih dari satu
juta orang setiap tahun. Penyakit kardiovaskuler yang menyangkut pemakaian
tembakau di Negara-negara maju membunuh lebih dari 600.000 orang setiap
tahun. Rokok menyebabkan jantung berdenyut lebih cepat, menaikkkan
tekanan darah dan meningkatkan resiko terjadinya hipertensi dan
penyumbatan arteri yang akhirnya menyebabkan serangan jantung dan stroke.
12. Tukak lambung
Konsumsi tembakau menurunkan resistensi terhadap bakteri yang
menyebabkan tukak lambung juga meminimalisasi kemampuan lambung untu
menetralkan asam lambung setelah makan sehingga sisa asam akan
mengerogoti dinding lambung. Tukak lambung yang diderita para perokok
lebih sulit dirawat dan disembuhkan.
13. Diskolori jari-jari
Tar yang terdapat pada asap rokok terakumulasi pada jari-jari dan kuku yang
meninggalkan warna coklat kekuningan.
14. Kanker uterus
Selain meningkatkan resiko kanker serviks dan uterus rokok meneyebabkan
timbulnya masalah kezsuburan pada wanita dan berbagai komplikasi selama

11
masa kehamilan dan kelahiran bayi. Merokok selama masa kehamilan
meningkatkan resiko kelahiran bayi dengan BBLR dan masalah kesehatan
sesudahnya. Kegagalan hamil atau abortus terjadi 2-3 kali lebih besar pada
wanita perokok. Angka yang sama berlaku juga untuk kelahiran atau kematian
karena kekurangan oksigen pada janin dan plasenta yang menjadi abnormal
karena tercemar oleh Karbon Monoksida dan Nikotin dalam asap rokok.
Sindrom kematian bayi mendadak (Sudden Infant Death) juga dihubungkan
dengan pemakaian tembakau. Tambahan pula, rokok dapat menurunkan kadar
estrogen yang menyebabkan terjadinya menopause dini.
15. Kerusakan sperma
Rokok dapat menyebabkan deformasi pada sperma dan kerusakan pada
DNAnya sehiungga mengakibatkan aborsi. Beberapa studi menemukan bahwa
pria yang merokok meningkatkan resiko menjadi ayah dari anak yang berbakat
kanker. Rokok juga memperkecil jumlah sperma dan infertilitas banyak terjadi
pada perokok.
16. Penyakit Buerger
Terjadinya inflamasi pada arteri, vena, dan saraf terutama di kaki, yang
mengakibatkan terhambatnya aliran darah, dan jika dibiarkan tanpa perawatan
akan mengarah ke gangrene (matinya jaringan tubuh) sehingga pasien perlu
diamputasi.

E. CARA BERHENTI MEROKOK


1. Berhenti Seketika
Hari ini masih merokok, besok berhenti sama sekali. Untuk kebanyakan orang,
cara ini yang paling berhasil. untuk perokok berat, mungkin dibutuhkan
bantuan medis untuk mengatasi efek ketagihan
2. Penundaan
Menunda saat mengisap rokok pertama, 2 jam setiap hari dari hari
sebelumnya. jumlah rokok yang dihisap tidak dihitung. Misalnya kebiasaan
menghisap rokok pertama rata-rata 07.00 pagi, berhenti merokok direncanakan
dalam 7 hari, maka rokok pertama ditunda waktunya
3. Pengurangan Jumlah Rokok
Jumlah rokok yang dihisap setiap hari dikurangi secara berangsur-angsur
dengan jumlah yang sama sampai 0 batang pada hari yang ditetapkan,
misalnya rata-rata menghisap 28 batang rokok per hari. berhenti merokok
direncanakan dalam 7 hari.

F. KIAT-KIAT BERHENTI MEROKOK


1. Tekad batin yang kuat
Pertimbangkan terlebih dahulu untuk membuat sebuah daftar alasan berhenti
merokok untuk bertujuan menopang tekad. Alasan spesifik, saat ini seperti

12
untuk membuat hidup yang lebih baik dan berbagai alasan-alasan untuk
berhenti merokok pada masa mendatang. Dapatkan juga beberapa fakta
sejarah di balik rokok dan apa yang terjadi pada pecandu perokok di kemudian
hari yang dapat Anda cari di internet. Hal ini bertujuan untuk mengetahui
keuntungan dari industri rokok tersebut dan berbagai alasan medis yang
mengerikan tentang menghisap rokok.
2. Berpikir positif
Berpikir positif dan yakin untuk berhasil berhenti merokok. Telah banyak
waktu serta energi untuk merencanakan bagaimana berurusan untuk mengikuti
cara berhenti merokok. Percayalah bahwa mampu bertahan sampai benar-
benar berhenti merokok. Berikan sebuah penghargaan tersendiri pada diri
sendiri ketika uang yang biasanya digunakan untuk rokok ini dan sekarang
digunakan untuk membeli sebuah benda-benda kesukaan.
3. Atur target waktu
Berhenti merokok tidak dapat langsung berhenti dengan begitu saja, itu
mungkin akan menjadi sangat sulit untuk dilakukan dan akan terasa menyiksa.
Dengan mengurangi sedikit demi sedikit, namun juga diharuskan untuk
menentukan waktu untuk berhenti merokok. Pasang target waktu mungkin
dapat sekitar antara 2 sampai 3 minggu untuk dapat berhenti merokok. Cara
berhenti merokok ini mungkin sangat efektif
4. Dukungan dari teman serta keluarga
Agar proses berhenti merokok dapat berjalan dengan lancar, mintalah bantuan
dari teman dan keluarga untuk mengingatkan agar tidak merokok. Selain
keluarga peran teman-teman terdekat anda juga dapat membantu usaha anda
untuk berhenti merokok.
5. Tidur lebih banyak
Cobalah untuk tidur lebih banyak dari biasanya. Hal ini bertujuan karena
tubuh serta jiwa akan menjadi lebih lelah karena terdapat tekanan untuk
berhenti merokok sehingga hal ini membutuhkan istirahat yang lebih banyak.
Selain itu, jam tidur adalah saat dimana tidak berpikir untuk merokok. .
6. Mulai dengan cara mudah
Rekamlah dalam kondisi apa Anda sedang merokok seperti saat bosan,
kesepian, cemas, dan sebagainya. Beri nilai 0 sampai dengan 5 dan kriteria
nilai 0 adalah seperti kereta api serta kriteria nilai 5 adalah hanya jika
diperlukan. Cari pada diri sendiri saat Anda seperti apa sedang merokok serta
kriteria seperti kereta api". Buatlah upaya dengan bagaimana caranya untuk
memulai berhenti merokok bertahap. Cara ini merupakan salah satu awal yang
baik dan meningkatkan kepercayaan diri untuk tetap melanjutkan tahap-tahap
selanjutnya untuk cara berhenti merokok.

13
7. Cari kegiatan yang menyibukkan
Salah satu cara berhenti merokok dapat dengan cara mencari kegiatan yang
menyibukkan. Hindari terjebak dalam kesendirian, hal ini mungkin dapat
menimbulkan keinginan untuk merokok lagi. Cari sebuah kegiatan yang dapat
membuat lupa untuk merokok seperti bersepeda, bekerja, berolahraga, dll.
Dengan aktifitas yang banyak dan mungkin terlalu padat tersebut, maka waktu
akan membuat keinginan untuk semakin melupakan rokok karena tidak ada
cukup waktu melakukan itu.
8. Kunjungi tempat tanpa asap rokok
Dengan mencoba menghabiskan waktu berjam-jam di tempat yang tidak
diperbolehkan merokok, seperti tempat perpustakaan, toko buku, dan
sebagainya. Apabila sedang mengunjungi suatu tempat bersama teman-teman,
pilihlah tempat yang non-smoking area.
9. Minum air putih yang banyak
Cobalah untuk minum air putih yang lebih banyak dari sebelumnya. Hal ini
karena air bermanfaat untuk membantu dalam menghilangkan berbagai racun
yang ditimbulkan dari merokok yang telah terakumulasi dalam tubuh dan
sekaligus dapat membantu mengurangi keinginan untuk merokok.
10. Hindari kebiasaan yang membuat ingin merokok
Hindari kopi, alkohol, acara malam, dan sebagainya yang biasanya dapat
membuat keinginan untuk merokok. Lawan godaan tersebut serta cobalah
untuk mengkonsumsi makanan-makanan yang sehat seperti produk olahan
susu, buah-buahan dan sebagainya. Selain itu hindari juga kebiasaan yang
biasanya sering dikombinasikan dengan merokok seperti pada saat menonton
televisi, bermain game, membaca, dan sebagainya.
11. Cari pengganti rokok
Apabila dalam beberapa hari pertama gagal untuk berhenti merokok, cobalah
untuk menggunakan pengganti rokok, seperti : permen karet. Ini dapat
membantu menyingkirkan kebiasaan mencari rokok yang akhirnya dapat
membantu berhenti merokok
12. Merokok secara sadar
Merokok secara sadar maksudnya adalah ketika sedang merokok, coba
katakanlah terhadap diri Anda sendiri sekarang saya akan merokok. Cara
seperti ini mungkin dapat bisa membantu melepas rokok secara perlahan.
Menyadari merokok dan dalam jangka waktu yang panjang akan membantu
mengatasi masalah merokok tanpa sadar".
13. Mencoba akupunktur
Akupunktur dapat menjadi sebuah metode alami dalam pengobatan
ketergantungan terhadap nikotin dan tanpa rasa sakit serta aman. Akupunktur
dapat mengurangi intensitas gejala seperti tekanan psikologis, perasaan cemas,

14
depresi, dan sebagainya yang diakibatkan karena penggunaan nikotin.
Akupunktur juga dapat meningkatkan vitalitas serta kesuburan dan dapat
membantu otak berpikir lebih jernih.
14. Sibukkan diri setelah makan
Banyak para pecandu rokok yang bahkan setelah makan mereka sering
menghisap rokok, namun jika sudah bertekad kuat untuk berhenti merokok,
Anda harus benarbenar berhenti. Menghilangkan kebiasaan seperti itu dapat
dengan cara setelah makan langsung menggosok gigi dan sebaginya. Dengan
melakukan cara itu dapat melupakan keinginan merokok setelah makan.
Meskipun cara ini agak berat, jika sudah bertekad kuat dan melakukan dengan
rutin secara bertahap mungkin akan terbiasa.
15. Konsultasi dengan dokter
Bertanyalah kepada dokter atau ahli kesehatan mengenai bagaiman cara
berhenti merokok. Terkadang dokter atau ahli kesehatan memiliki sebuah
resep yang dapat menghilangkan ketergantungan terhadap nikotin yang
terkandung dalam rokok.

15

Anda mungkin juga menyukai