RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

EPIDEOMOLOGI

PRODI D IV PROMOSI KESEHATAN

POLITEKNIK KALTARA
TARAKAN
2019
Nama Mata Kuliah Epideomologi

Kode PK.A.2.15

Beban Kredit 2 SKS

Semester 1 (Satu)

Nama Tim Dosen Pengampu

Deskripsi Mata Kuliah
Capaian Pembelajaran
Bahan Kajian dan Pokok Bahasan
Mata kuliah membahas konsep epidemiologi didalam kesehatan masyarakat yang meliputi konsep epidemiologi, konsep penyebab
penyakit dan masalah kesehatan riwayat alarniah penyakit, setta membahas konsep dan prinsip-prinsip analisis epidemiologi dalam
pelayanan kesehatan, metode evaluasi/riset epidemiologi dan penerapannya bagi peningkatan kualitas kesehatan masyarakat melalui
pendekatan kesehatan masyarakat
1. Mampu melakukan penghitungan variable epidemiologi dan menghitungstatistik dalam epidemiologi.
2. Menguasai prinsip- prinsip epidemiologi, konsep sehat sakit dan menentukan seterminan penyakit dan cara
pencegahannya.
3. Mampu bekerja dalam team dan berkomunikasi secara efektif
4. Bertanggungjawab atas hasil kerja sendiri dan kelompok
1. Konsep dasar epidemiologi
2. Konsep penyebab penyakit
3. Riwayat alamiah penyakit
4. Ukuran-ukuran epidemiologi
5. Variabel epidemiologi
6. Desain studi epidemiologi deskriptif dan analitik
7. Konsep skrining
8. Investigasi wabah
9. Surveillans epidemiologi
10. Faktor determinan penyebab dan penyebaran penyakit

Metode Penilaian dan Pembobotan 1. UTS 35%

2. UAS 35%
3. Tugas 20%
4. Sikap 10%

Daftar Pustaka
Minggu Kemampuan akhir Materi Pembelajaran Metode / Strategi Waktu Pengalaman Belajar Kriteria Penilain Bobot Nilai
Ke- yang diharapkan Pembelajaran Mahasiswa dan Indikator

1 Contekstual Instruction 1. Diskusi kelompok

1. Pengantar Ilmu Epidemiologi 1. Partisipasi/
2. Studi kasus
2. Sgarah Perkembangan Epidemiologi Keaktifan
3. Presentasl Kasus
Mahasiswa mampu 3. Tujuan Epidemiologi 2. Kerjasama
menguasai konsep 4. Konsep Epidemiologi Orang - 3. Kemampuan
dasar epidemiologi TempatWaktu menganlisis kasus
5. Konsep epidemiologi Host — Agent 4. Kelengkapan,
— Environment ketepatan tugas

2 1. Riwayat penyebab penyakit dan Contekstual Instruction 1. Diskusi kelompok

masalah kesehatan 2. Studi kasus 1. Partisipasi/
Konsep Penyebab 2. Model penularan penyakit 3. Presentasl Kasus Keaktifan
Penyakit 3.
Dan Masalah
Aspek penularan langsung 2. Kerjasama
Kesehatan 4. Aspek penularan tidak langsung 3. Kemampuan
Riwayat Alarmah 5. Pengeman riwayat alamiah penyakit menganlisis kasus
Penyakit 6. Cara pencegahan penyakit 4. Kelengkapan,
ketepatan tugas
7. Segitiga penyakit sebagai penyebab
sakit
3 1. Pengertian ukuran frekuensi Contekstual Instruction 1. Diskusi kelompok
penyakit 2. Studi kasus 1. Partisipasi/Keakti
2. Pengertian rasio, rate, proporsi, rate 3. Presentasl Kasus fan
insidensi, prevalensi dan attact rate
Ukuran Frekuensi
2. Kerjasama
3. Hubungan antara insidensi dan 3. Kemampuan
Dalam Epidemiologi prevalensi
menganlisis kasus
4. Angka mortalitas dan morbiditas 4. Kelengkapan,
5. Standansasi epidemtologi ketepatan tugas

4 Contekstual Instruction 1. Diskusi kelompok 1. Partisipasi/Keakti

Konsep Penyebab fan
Penyakit 1. Riwayat penyebab penyakit dan 2. Studi kasus
Dan Masalah 3. Presentasl Kasus 2. Kerjasama
masalah kesehatan
Kesehatan — 3. Kemampuan
2. Model penularan penyakit menganlisis kasus
Riwayat Alamiah
Penyakit, 3. Pengertian ukuran frekuensi dalam 4. Kelengkapan,
epidemiologi ketepatan tugas
 Ukuran Frekuensi 4. Pengertian ratio, rate. proporsi, rate,
Dalam insidensi dan alensi
Epidemiologi 5. Hubungan antara insłdensi dan
prevalensi
6. Standarisasi epidemiologi
(Membuat makalah sesuai dengan
riwayat penyebab penyakit, ukuran
frekuensi epidemiologi dan
standarisasi epidermologi)
5 1. Pengertian metode sknning Contekstual Instruction 1. Diskusi kelompok 1. Partisipasi/Keakti
2. Tujuan skrining 2. Studi kasus fan
3. Jenis skríning dan syarat skrining 3. Presentasl Kasus 2. Kerjasama
Metode Skrining 3. Kemampuan
4. Validitas dan komponen skinning
menganlisis kasus
5. Reliabilitas tes skrining
4. Kelengkapan,
ketepatan tugas
6 1. Pengertian Surveilance Contekstual Instruction 1. Diskusi kelompok 1. Partisipasi/Keakti
2. Tujuan dari Surveilance 2. Studi kasus fan
3. Ruang hnkup Surveilance 3. Presentasl Kasus 2. Kerjasama
Surveilance 3. Kemampuan
4. Metode Surveilanc
menganlisis kasus
4. Kelengkapan,
ketepatan tugas
7 1. Metode Skrtning Contekstual Instruction 1. Diskusi kelompok
Konsep dasar skirining. jenis 2. Studi kasus 1. Partisipasi/Keakti
skrining, dan syarat skirining, fan
3. Presentasl Kasus
Skirining Dan
validitas dan realibilitas skrining, 2. Kerjasama
validltas dan reliabilitas tes skrining 3. Kemampuan
Surveilance
2. Metode Surveł lance menganlisis kasus
Konsep dasar surveilance metode 4. Kelengkapan,
surveillance dan implementasi ketepatan tugas
Surveilance di UK-RMIK
8 UTS
9 1. Konsep dasar statistic Contekstual Instruction 1. Diskusi kelompok
Statistik Kesehatan 1. Partisipasi/
kesehatan masyarakat dan 2. Studi kasus Keaktifan
Masyarakat Dan
Informasi Masyarakat informasi epidemiologi 3. Presentasl Kasus 2. Kerjasama
Dan Imformasi 2. Crude Birth Rate (CBR) 3. Kemampuan
Epidemiologi-Birth 3. Neonatal Mortality Rate menganlisis kasus
Rate And Measures Of 4. Postneonatal Mortalitv Rate 4. Kelengkapan,
Infant Mortality ketepatan tugas
5. Infant Mortality Rate
10 1. Crude death Rate (CDR) Contekstual Instruction 1. Diskusi kelompok 1. Partisipasi/
2. Case Spesific Death Rate 2. Studi kasus Keaktifan
3. Case Fatality Rate 3. Presentasl Kasus 2. Kerjasama
Death Mortality Rate 3. Kemampuan
4. Proportional Mortality Rate
menganlisis kasus
5. Maternal Mortality Rate
4. Kelengkapan,
6. Incidence Rate — Prevalence Rate ketepatan tugas
11 1. Case Study Birth Rate and Measure Contekstual Instruction 1. Diskusi kelompok 1. Partisipasi/
Case Study Statistik of 2. Studi kasus Keaktifan
Keschatan Masyarakat 2. Infant Mortality 3. Presentasl Kasus 2. Kerjasama
Dan 3. Case Study Mortality Rate 3. Kemampuan
Informasi 4. Case Study Measure of Morbidity menganlisis kasus
Epidemiologi 4. Kelengkapan,
ketepatan tugas
12 1. Pengertian rancangan study Contekstual Instruction 1. Diskusi kelompok
Epidemiologi 2. Studi kasus
2. Study Epidemiologi Deskriptif. 1. Partisipasi/
3. Presentasl Kasus Keaktifan
3. Survey. Study Kasus dan
Rancangan Study Survailance 2. Kerjasama
Epidemiologi 4. Study Epidemiologi Analitik : Cross 3. Kemampuan
sectional, Case Control, Cohort menganlisis kasus
5. Study Epidemiologi Eksperiment
4. Kelengkapan,
ketepatan tugas
6. Besaran Asosiasi dan resiko relative
7. Atribute Risk dan Odds Ratio
13 1. l. Case study Study epidemiologi Contekstual Instruction 1. Diskusi kelompok
Deskriptif 1. Partisipasi/
2. Studi kasus Keaktifan
2. Case study : Study epidemiologi 3. Presentasl Kasus
Case Study Rancangan 3. Analitik
2. Kerjasama
Study Epidemiologi 4. Case study : Besaran Asosiasi dan
3. Kemampuan
menganlisis kasus
resiko relative
4. Kelengkapan,
5. Case Study : Atribute Risk dan ketepatan tugas
Odds Ratio
14 Contekstual Instruction 1. Diskusi kelompok 1. Partisipasi/Keakti
1. Konsep dasar SIKNAS
2. Studi kasus fan
2. 2, Kornponen SIKNAS
Sistem Kesehatan 3. INPUT 3. Presentasl Kasus 2. Kerjasama
Nasional (SIKNAS) 4. PROSES
3. Kemampuan
menganlisis kasus
5. OUTPUT
4. Kelengkapan,
6. Indikator Kesehatan Nasional ketepatan tugas
15 Contekstual Instruction 1. Diskusi kelompok 1. Partisipasi/Keakti
1. Konsep dasar SIKNAS 2. Studi kasus fan
Implementasi Sistem
2. Komponen SIKNAS 3. Presentasl Kasus 2. Kerjasama
3. INPUT 3. Kemampuan
Kesehatan Nasional
4. PROSES menganlisis
(SIKNAS)
5. OUTPUT kasus
6. Indikator Kesehatan Nasional 4. Kelengkapan,
ketepatan tugas
16 UAS