A. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
Memahami organ peredaran darah
Memahami jenis peredaran darah
Menganalisis sistem peredaran darah pada manusia
Memahami berbagai penyakit pada sistem peredaran darah
Melakukan percobaan pengaruh aktivitas (jenis, intensitas, atau durasi) dengan frekuensi denyut
jantung
Menyajikan hasil percobaan pengaruh aktivitas (jenis, intensitas, atau durasi) dengan frekuensi
denyut jantung
B. Materi Pembelajaran
Sistem Peredaran Darah
• Organ peredaran darah
• Jenis peredaran darah
• Penyakit pada sistem peredaran darah
a. Komponen Darah
Darah tersusun atas plasma, sel darah merah, sel darah putih, dankeping-keping darah.
Kurang lebih 55% bagian dari darah adalahplasma. Gambar 7.3 menunjukkan komponen
penyusun darah.
1) Sel Darah Merah (eritrosit)
Eritrosit berbentuk bulat pipih dengan bagian tengahnya cekung (bikonkaf). Sel darah
merah tidak memiliki inti sel. Eritrositberfungsi untuk mengangkut oksigen dari paru-paru
ke sel-selseluruh tubuh.
2) Sel Darah Putih (Leukosit)
Sel darah putih memiliki bentuk yang tidak tetap atau bersifatamuboid dan mempunyai
inti sel. Fungsi utama dari sel darahputih adalah melawan kuman/bibit penyakit yang
masuk kedalam tubuh dan membentuk antibodi.Berdasarkan ada tidaknya butir-butir
kasar (granula) dalamsitoplasma, leukosit dapat dibedakan menjadi granulosit
danagranulosit. Leukosit jenis granulosit terdiri atas eosinofil, basofildan netrofil.
Agranulosit terdiri atas limfosit dan monosit.
3) Keping Darah (Trombosit)
Bentuk trombosit beraneka ragam, yaitu bulat, oval, danmemanjang. Trombosit tidak
berinti sel dan bergranula. Kepingdarah sangat berhubungan dengan proses
mengeringnya luka,sehingga tidak heran jika ada yang menyebut keping darahdengan
sel darah pembeku.
4) Plasma Darah
Plasma darah merupakan cairan darah yang sebagian besarterdiri atas air (92%).
b. Fungsi Darah
1) Menjaga kestabilan suhu tubuh
2) Sistem kekebalan tubuh.
3) Alat transportasi nutrisi dan sisa metabolisme
4) Alat transportasi O2
3. Organ Peredaran Darah
a. Alat Transportasi (Peredaran Darah) pada Manusia
Organ yang berperan dalam sistem peredaran darah manusiasebagai berikut.
1) Jantung
Jantung merupakan salah satu organ penting tubuh manusia.Seperti pompa, jantung
berfungsi memompa darah, sehinggadarah dapat diedarkan ke seluruh tubuh. Besar
jantung manusiaadalah sekepalan tangan.Jantung terdiri atas 4 ruangan, yaitu serambi
(atrium) kiri, serambikanan, bilik (ventrikel) kiri, dan bilik kanan. Serambi jantungberada
di sebelah atas sedangkan bilik jantung di sebelah bawah.Bagian-bagian jantung
ditunjukkan pada Gambar 7.4.
2) Pembuluh Darah
Pembuluh darah dibedakan menjadi dua, yaitu pembuluh nadi(arteri) dan pembuluh balik
(vena). Arteri merupakan pembuluhdarah yang mengalirkan darah keluar jantung,
sedangkan venamengalirkan darah masuk ke dalam jantung. Perbedaan
antarapembuluh arteri dan vena ditunjukkan pada Tabel 7.2.
Tabel 7.2 Perbedaan Pembuluh Arteri dan Vena
Pembeda Pembuluh Nadi (Arteri) Pembuluh balik (vena)
Agak tersembunyi di dalam Dekat dengan permukaan
Tempat
tubuh tubuh, tampak kebiru-biruan
Denyut Terasa Tidak Terasa
Dinding Pembuluh Tebal, kuat, elastis Tipis dan tidak elastis
Aliran darah Meninggalkan jantung Menuju jantung
Banyak di sepanjang
Katup Satu pada pangkal jantung
pembuluh
Darah yang Keluar dari Darah memancar Darah tidak memancar
Pembuluh
2) Stroke
Stroke merupakan suatu penyakit yang terjadi karena matinyajaringan di otak yang
disebabkan karena kurangnya asupanoksigen di otak. Hal ini terjadi jika pembuluh darah
pada otaktersumbat atau salah satu pembuluh darah di otak pecah.
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Scientific
2. Metode : Diskusi dan Eksperimen
3. Model : Discovery Learning
D. Media Pembelajaran
Media :
Worksheet atau lembar kerja (siswa)
Lembar penilaian
Laboratorium IPA sekolah
Perpustakaan sekolah
Alat/Bahan :
Penggaris, spidol, papan tulis
Laptop & infocus
Slide presentasi (ppt)
E. Sumber Belajar
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MTs Kelas
VIII Semester2. Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemdikbud.
Lingkungan sekitar
Sumber lain yang relevan (BSE IPA, Internet dan LKS)
G. KEGIATAN PEMBELAJARAN
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa
kelompok untuk:
Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama
membahas contoh dalam buku paket
mengenai materi Pengantar tentang Sistem
Peredaran Darah.
Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi
Pengantar tentang Sistem Peredaran
Darah yang telah diperoleh pada buku
catatan.
Data
processing COLLABORATION (KERJASAMA) dan
(pengolahan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
Data) Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi
mengolah data hasil pengamatan.
CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
Peserta didik mendiskusikan hasil
pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan data-data atau
teori pada buku sumber melalui kegiatan :
Peserta didik dan guru secara
bersama-sama membahas jawaban
soal-soal yang telah dikerjakan oleh
peserta didik.
Verification
(pembuktian) COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
Generalization
(menarik
kesimpulan)
Penutup Peserta didik : 10 menit
Membuat resume (CREATIVITY) dengan
bimbingan guru tentang point-point penting
yang muncul dalam kegiatan pembelajaran
tentang materi Pengantar tentang Sistem
Peredaran Darah yang baru dilakukan.
Mengagendakan pekerjaan rumah untuk
materi pelajaran Pengantar tentang Sistem
Peredaran Darah yang baru diselesaikan.
Guru :
Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai
langsung diperiksa untuk materi pelajaran
Pengantar tentang Sistem Peredaran
Darah.
Memberikan penghargaan untuk materi
pelajaran Pengantar tentang Sistem
Peredaran Darah kepada kelompok yang
memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
Catatan : Selama pembelajaran Pengantar tentang Sistem Peredaran Darah berlangsung, guru mengamati sikap siswa
dalam pembelajaran yang meliputi sikap: nasionalisme, disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh
menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa
kelompok untuk:
Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama
membahas contoh dalam buku paket
mengenai materi Organ peredaran darah.
Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi
Organ peredaran darahyang telah
diperoleh pada buku catatan.
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
Generalization
(menarik
kesimpulan)
Penutup Peserta didik : 10 menit
Membuat resume (CREATIVITY) dengan
bimbingan guru tentang point-point penting
yang muncul dalam kegiatan pembelajaran
tentang materi Organ peredaran
darahyang baru dilakukan.
Mengagendakan pekerjaan rumah untuk
materi pelajaran Organ peredaran
darahyang baru diselesaikan.
Guru :
Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai
langsung diperiksa untuk materi pelajaran
Organ peredaran darah.
Memberikan penghargaan untuk materi
pelajaran Organ peredaran darahkepada
kelompok yang memiliki kinerja dan
kerjasama yang baik.
Catatan : Selama pembelajaran Pengantar tentang Sistem Peredaran Darah berlangsung, guru mengamati sikap siswa
dalam pembelajaran yang meliputi sikap: nasionalisme, disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh
menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa
kelompok untuk:
Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara
bersama-sama membahas contoh
dalam buku paket mengenai materi
Jenis peredaran darah
Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang
materi Jenis peredaran darahyang
telah diperoleh pada buku catatan.
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa
kelompok untuk:
Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara
bersama-sama membahas contoh
dalam buku paket mengenai materi
Penyakit pada sistem peredaran
darah
Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi
Penyakit pada sistem peredaran
darahyang telah diperoleh pada buku
catatan.
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
Generalization
(menarik
kesimpulan)
Penutup Peserta didik : 10 menit
Membuat resume (CREATIVITY) dengan
bimbingan guru tentang point-point penting
yang muncul dalam kegiatan pembelajaran
tentang materi Jenis peredaran darahyang
baru dilakukan.
Mengagendakan pekerjaan rumah
untuk materi pelajaran Penyakit pada
sistem peredaran darahyang baru
diselesaikan.
Guru :
Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai
langsung diperiksa untuk materi pelajaran
Penyakit pada sistem peredaran darah
Memberikan penghargaan untuk materi
pelajaran Penyakit pada sistem peredaran
darah
kepada kelompok yang memiliki kinerja
dan kerjasama yang baik.
Catatan : Selama pembelajaran Pengantar tentang Sistem Peredaran Darah berlangsung, guru mengamati sikap siswa
dalam pembelajaran yang meliputi sikap: nasionalisme, disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh
menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan
- Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik, maka peserta didik diberikan
kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri. Namun agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru
hendaknya menjelaskan terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan dinilai,
kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan digunakan, dan merumuskan format penilaiannya Jadi,
singkatnya format penilaiannya disiapkan oleh guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :
Jumlah Skor Kode
No Pernyataan Ya Tidak
Skor Sikap Nilai
Selama diskusi, saya ikut serta
1 50
mengusulkan ide/gagasan.
Ketika kami berdiskusi, setiap
2 anggota mendapatkan 50
kesempatan untuk berbicara. 250 62,50 C
Saya ikut serta dalam membuat
3 kesimpulan hasil diskusi 50
kelompok.
4 ... 100
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 = 62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan keterampilan
c. Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian keterampilan berbicara
sebagai berikut:
Instrumen Penilaian
Sangat Kurang Tidak
Baik
No Aspek yang Dinilai Baik Baik Baik
(75)
(100) (50) (25)
1 Kesesuaian respon dengan pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
3 Kesesuaian penggunaan tata bahasa
4 Pelafalan
Kriteria penilaian (skor)
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor maksimal dikali skor ideal (100)
Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Instrumen Penilain
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1
2
3
4
Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD / Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..
b. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal).
Guru memberikan soal pengayaan sebagai berikut :
1) Membaca buku-buku tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara yang relevan.
2) Mencari informasi secara online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara
3) Membaca surat kabar, majalah, serta berita online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam
kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara
4) Mengamati langsung tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara yang ada di lingkungan sekitar.
Nama : ...................................................
Kelas : ...................................................
No. Absen : ...................................................
Jawablah pertanyaan berikut ini dengan singkat dan benar !
1. Sebutkan Jaringan-jaringan pada tumbuhan yang berperan dalam proses transportasi tumbuhan,
beserta fungsinya (skor 10)
2. Sebutkan 3 faktor yang mempengaruhi naiknya air dari akar ke daun (skor 10)
3. Jelaskan jalannya system peredaran besar dan system peredaran kecil. (skor 20)
4. Jelaskan fungsi dari:
a. Sel darah merah
b. Sel darah putih
c. Keeping darah (skor 15)
5. Jelaskan proses penutupan luka pada tubuh manusia (skor 15)
Jawaban:
1. Xylem fungsi mengangkut air dan hara mineral. Floem berfungsi mengangkut hasil fotosintesis
2. a. daya tekan akar
b. kapilaritas batang
c. daya isap daun
3. Sistem peredaran darah besar: jantung ke seluruh tubuh kembali ke jantung. Sistem peredaran
darah kecil: jantung ke paru-paru kembali ke jantung.
4. a. mengangkut oksigen keseluruh tubuh bersama haemoglobin
b. membunuh bibit kuman penyakit
c. membantu proses pembekuan darah
5. Terajadi luka darah keluar, Trombosit pecah menghasilkan enzim trombokinase berasama ion
kalsium dan vitamin K mengubah protrombin menjadi thrombin kemudian mempengaruhi
fibrinogen membentuk benang-benang fibrin menutup luka.
Kegiatan 1
Model Tiruan Darah
Kamu dapat membuat model tiruan darah dengan menggunakan campuran dariminyak goreng, air
dan pewarna kue (warna merah).
Apa yang kamu perlukan?
1. Tabung reaksi 4. Minyak goreng
2. Pipet tetes 5. Air
3. Gelas ukur 6. Pewarna makanan
Guru membimbing peserta didik mendiskusikan pertanyaan padakegiatan ‘Ayo Kita Diskusikan’
untuk merumuskan fungsi darah. Melaluikegiatan ini diharapkan peserta didik dapat mengetahui
fungsi darah.
Berikut ini gambar komponen penyusun darah darah minyak goring dianalogkan
sebagai plasma darah. Padan lapisandarah minyak goreng dianalogkan sebagai
plasma darah. Pada lapisan berikutnyaadalah air yang berwarna merah
padakomponen darah air berwarna merahdianalogikan sebagai sel darah
merah.Penyusun Darah seperti ditunjukkan padaGambar 7.3. Pada bagian paling
atas adalah minyak goring
Sebelumnya kamu sudah mengetahui bahwa kita dapat merasakan denyutnadi atau denyut jantung
yang ada di pergelangan tangan.
Apa yang harus kamu lakukan?
1. Berkumpullah dengan teman satu kelompokmu (satu kelompok terdiri atasdua orang).
2. Gunakan dua jari kamu (selain ibu jari) untuk menemukan denyut nadi padapergelangan tangan
temanmu.
3. Hitung denyut nadi pada pergelangan tangan temanmu selama 15 detik,kemudian kalikan hasilnya
dengan Selanjutnya, catatlah hasilnya padabuku IPA kamu. Lakukan penghitungan dengan cermat
dan teliti agartidak terjadi kesalahan.
4. Mintalah temanmu untuk berlari-lari kecil selama satu menit.
5. Ulangi kegiatan satu dan dua kembali.