Anda di halaman 1dari 26

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMP Negeri 7 Yogyakarta


Mata Pelajaran : IPA
Kelas/Semester : VIII/2
Materi :Sistem Transportasi
Alokasi Waktu :10x 40 menit

A. KOMPETENSI INTI (KI)


 KI1 dan KI2:Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya serta Menghargai dan
menghayati perilaku jujur,disiplin,santun,percaya diri,peduli, danbertanggung jawabdalam
berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah,
masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, dan kawasan regional.
 KI3:Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif pada
tingkat teknis dan spesifik sederhana berdasarkan rasa ingin tahunya tentangilmu
pengetahuan,teknologi,seni,budayadengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, dan kenegaraan
terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
 KI4:Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secarakreatif,
produktif,kritis,mandiri,kolaboratif, dan komunikatif, dalam ranah konkret dan ranah abstrak sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang teori.

B. Kompetensi Dasar Dan Indikator Pencapaian Kompetensi


Kompetensi Dasar Indikator

3.7 Menganalisis sistem peredaran darah  Memahami organ peredaran darah


pada manusia dan memahami gangguan  Memahami jenis peredaran darah
pada sistem peredaran darah, serta  Menganalisis sistem peredaran darah pada
upaya menjaga kesehatan sistem manusia
peredaran darah  Memahami berbagai penyakit pada sistem
peredaran darah
4.7 Menyajikan hasil percobaan pengaruh  Melakukan percobaan pengaruh aktivitas (jenis,
aktivitas (jenis, intensitas, atau durasi) intensitas, atau durasi) dengan frekuensi denyut
dengan frekuensi denyut jantung jantung
 Menyajikan hasil percobaan pengaruh aktivitas
(jenis, intensitas, atau durasi) dengan frekuensi
denyut jantung

A. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
 Memahami organ peredaran darah
 Memahami jenis peredaran darah
 Menganalisis sistem peredaran darah pada manusia
 Memahami berbagai penyakit pada sistem peredaran darah
 Melakukan percobaan pengaruh aktivitas (jenis, intensitas, atau durasi) dengan frekuensi denyut
jantung
 Menyajikan hasil percobaan pengaruh aktivitas (jenis, intensitas, atau durasi) dengan frekuensi
denyut jantung

B. Materi Pembelajaran
Sistem Peredaran Darah
• Organ peredaran darah
• Jenis peredaran darah
• Penyakit pada sistem peredaran darah

a. Komponen Darah
Darah tersusun atas plasma, sel darah merah, sel darah putih, dankeping-keping darah.
Kurang lebih 55% bagian dari darah adalahplasma. Gambar 7.3 menunjukkan komponen
penyusun darah.
1) Sel Darah Merah (eritrosit)
Eritrosit berbentuk bulat pipih dengan bagian tengahnya cekung (bikonkaf). Sel darah
merah tidak memiliki inti sel. Eritrositberfungsi untuk mengangkut oksigen dari paru-paru
ke sel-selseluruh tubuh.
2) Sel Darah Putih (Leukosit)
Sel darah putih memiliki bentuk yang tidak tetap atau bersifatamuboid dan mempunyai
inti sel. Fungsi utama dari sel darahputih adalah melawan kuman/bibit penyakit yang
masuk kedalam tubuh dan membentuk antibodi.Berdasarkan ada tidaknya butir-butir
kasar (granula) dalamsitoplasma, leukosit dapat dibedakan menjadi granulosit
danagranulosit. Leukosit jenis granulosit terdiri atas eosinofil, basofildan netrofil.
Agranulosit terdiri atas limfosit dan monosit.
3) Keping Darah (Trombosit)
Bentuk trombosit beraneka ragam, yaitu bulat, oval, danmemanjang. Trombosit tidak
berinti sel dan bergranula. Kepingdarah sangat berhubungan dengan proses
mengeringnya luka,sehingga tidak heran jika ada yang menyebut keping darahdengan
sel darah pembeku.
4) Plasma Darah
Plasma darah merupakan cairan darah yang sebagian besarterdiri atas air (92%).
b. Fungsi Darah
1) Menjaga kestabilan suhu tubuh
2) Sistem kekebalan tubuh.
3) Alat transportasi nutrisi dan sisa metabolisme
4) Alat transportasi O2
3. Organ Peredaran Darah
a. Alat Transportasi (Peredaran Darah) pada Manusia
Organ yang berperan dalam sistem peredaran darah manusiasebagai berikut.
1) Jantung
Jantung merupakan salah satu organ penting tubuh manusia.Seperti pompa, jantung
berfungsi memompa darah, sehinggadarah dapat diedarkan ke seluruh tubuh. Besar
jantung manusiaadalah sekepalan tangan.Jantung terdiri atas 4 ruangan, yaitu serambi
(atrium) kiri, serambikanan, bilik (ventrikel) kiri, dan bilik kanan. Serambi jantungberada
di sebelah atas sedangkan bilik jantung di sebelah bawah.Bagian-bagian jantung
ditunjukkan pada Gambar 7.4.
2) Pembuluh Darah
Pembuluh darah dibedakan menjadi dua, yaitu pembuluh nadi(arteri) dan pembuluh balik
(vena). Arteri merupakan pembuluhdarah yang mengalirkan darah keluar jantung,
sedangkan venamengalirkan darah masuk ke dalam jantung. Perbedaan
antarapembuluh arteri dan vena ditunjukkan pada Tabel 7.2.
Tabel 7.2 Perbedaan Pembuluh Arteri dan Vena
Pembeda Pembuluh Nadi (Arteri) Pembuluh balik (vena)
Agak tersembunyi di dalam Dekat dengan permukaan
Tempat
tubuh tubuh, tampak kebiru-biruan
Denyut Terasa Tidak Terasa
Dinding Pembuluh Tebal, kuat, elastis Tipis dan tidak elastis
Aliran darah Meninggalkan jantung Menuju jantung
Banyak di sepanjang
Katup Satu pada pangkal jantung
pembuluh
Darah yang Keluar dari Darah memancar Darah tidak memancar
Pembuluh

b. Proses Peredaran Darah Besar dan Kecil pada Manusia


Peredaran darah manusia termasuk peredaran darah tertutup karenadarah selalu
beredar di dalam pembuluh darah. Setiap beredar, darahmelewati jantung dua kali sehingga
disebut peredaran darah ganda.Pada peredaran darah ganda tersebut dikenal peredaran
darah kecildan peredaran darah besar.Peredaran darah kecil dan peredarandarah besar
ditunjukkan pada Gambar 7.2.
1) Peredaran Darah Kecil
Peredaran darah kecil merupakan peredaran darah yang dimulaidari jantung menuju ke
paru-paru kemudian kembali lagi kejantung.
2) Peredaran Darah Besar
Peredaran darah besar adalah peredaran darah dari jantung keseluruh tubuh kemudian
kembali ke jantung lagi.

Sumber:Reece, Jane B, et al. 1999


Gambar 7.2 Peredaran Darah Besar dan Kecil
c. Gangguan pada Sistem Peredaran Darah
Ada beberapa gangguan yang terjadi pada sistem peredaran darahmanusia.
1) Serangan Jantung
Serangan jantung terjadi jika arteri koronaria yang terdapatpada jantung tidak dapat
menyuplai darah yang cukup ke sel-seljantung. Arteri koronaria merupakan pembuluh
darah yangmenyuplai sel-sel otot jantung dengan darah yang menganoksigen dan
nutrisi. Kondisi ini dapat terjadi karena arterikoronaria tersumbat oleh lemak atau
kolesterol.

2) Stroke
Stroke merupakan suatu penyakit yang terjadi karena matinyajaringan di otak yang
disebabkan karena kurangnya asupanoksigen di otak. Hal ini terjadi jika pembuluh darah
pada otaktersumbat atau salah satu pembuluh darah di otak pecah.

C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Scientific
2. Metode : Diskusi dan Eksperimen
3. Model : Discovery Learning

D. Media Pembelajaran
 Media :
 Worksheet atau lembar kerja (siswa)
 Lembar penilaian
 Laboratorium IPA sekolah
 Perpustakaan sekolah

 Alat/Bahan :
 Penggaris, spidol, papan tulis
 Laptop & infocus
 Slide presentasi (ppt)

E. Sumber Belajar
 Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MTs Kelas
VIII Semester2. Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemdikbud.
 Lingkungan sekitar
 Sumber lain yang relevan (BSE IPA, Internet dan LKS)

G. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Pertemuan Pertama ( 3 JP)


Sintak Model
Pembelajaran Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Tujuan Kegiatan
Discovery Waktu
Leaning
Pendahuluan Orientasi 10 menit
 Melakukan pembukaan dengan salam Menanamkan sikap religius
pembuka, memanjatkan syukur kepada
Tuhan YME dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik
sebagai sikap disiplin
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik
dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Aperpepsi
 Mengaitkan materi/tema/kegiatan
pembelajaran yang akan dilakukan
dengan pengalaman peserta didik dengan mengingatkan memori
materi/tema/kegiatan sebelumnya siswa/recall.
 Mengingatkan kembali materi prasyarat
dengan bertanya.
 Mengajukan pertanyaan yang ada
keterkaitannya dengan pelajaran yang
akan dilakukan.
Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat
mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari dalam kehidupan sehari-hari.
 Apabila materitema/projek ini kerjakan Menyiapkan Kondisin siswa siap
dengan baik dan sungguh-sungguh ini menerima pelajaran.
dikuasai dengan baik, maka peserta didik
diharapkan dapat menjelaskan tentang
materi :
 Pengantar tentang Sistem Peredaran
Darah
 Menyampaikan tujuan pembelajaran pada
pertemuan yang berlangsung
 Mengajukan pertanyaan
Pemberian Acuan
 Memberitahukan materi pelajaran yang
akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang kompetensi inti,
kompetensi dasar, indikator, dan KKM
pada pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan
pengalaman belajar sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran.

Kegiatan Inti Stimulation KEGIATAN LITERASI 60 menit


(stimullasi/ Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan Agar peserta didik lebih mudah
pemberian untuk memusatkan perhatian pada topik menerima materi .
rangsangan) materi Pengantar tentang Sistem
Peredaran Darah dengan cara :
 Melihat (tanpa atau dengan Alat)
Menayangkan gambar/foto/videopada slide
ppt
 Mengamati
 Lembar kerja materi Pengantar tentang
Sistem Peredaran Darah.
 Pemberian contoh-contoh materi
Pengantar tentang Sistem Peredaran
Darah untuk dapat dikembangkan peserta
didik, dari media interaktif, dsb
 Membaca.
Kegiatan literasi ini dilakukan di rumah dan
di sekolah dengan membaca materi dari
buku paket atau buku-buku penunjang lain,
dari internet/materi yang berhubungan
dengan Pengantar tentang Sistem
Peredaran Darah.
 Menulis
Menulis resume dari hasil pengamatan dan
bacaan terkait Pengantar tentang Sistem
Peredaran Darah.
 Mendengar
Pemberian materi Pengantar tentang Sistem
Peredaran Darah oleh guru.
 Menyimak
Penjelasan pengantar kegiatan secara
garis besar/global tentang materi pelajaran
mengenai materi :
 Pengantar tentang Sistem Peredaran
Darah
untuk melatih rasa syukur,kesungguhan dan
kedisiplinan, ketelitian, mencari informasi.

CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)


Guru memberikan kesempatan pada peserta
didik untuk mengidentifikasi sebanyak
mungkin pertanyaan yang berkaitan
dengan gambar yang disajikan dan akan
Problem dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya Mekmacu siswan berpikir kritis
statemen : menyelesaikan masalah
(pertanyaan/  Mengajukan pertanyaan tentang materi :
identifikasi  Pengantar tentang Sistem Peredaran
masalah) Darah
• Pernahkah bagian tubuhmu terluka,
misalnya karena terjatuh atau terkena
benda tajam seperti pisau atau paku?
• Apakah bagian tubuh yang terluka tersebut
mengeluarkan sesuatu? Apa warnanya?
• Tahukah kamu apakah nama cairan yang
dikeluarkan oleh bagian tubuhmu
Data tersebut?
collection
(pengumpulan KEGIATAN LITERASI
data) Peserta didik mengumpulkan informasi yang
relevan untuk menjawab pertanyan yang
telah diidentifikasi melalui kegiatan:
 Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi
dengan mencari dan membaca berbagai
referensi dari berbagai sumber guna
menambah pengetahuan dan pemahaman
tentang materi Pengantar tentang Sistem
Peredaran Darah yang sedang dipelajari.
 Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang
belum dapat dipahami dari kegiatan
mengmati dan membaca yang akan
diajukan kepada guru berkaitan dengan
materi Pengantar tentang Sistem
Peredaran Darah yang sedang dipelajari

COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa
kelompok untuk:
 Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama
membahas contoh dalam buku paket
mengenai materi Pengantar tentang Sistem
Peredaran Darah.
 Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi
Pengantar tentang Sistem Peredaran
Darah yang telah diperoleh pada buku
catatan.
Data
processing COLLABORATION (KERJASAMA) dan
(pengolahan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
Data) Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi
mengolah data hasil pengamatan.
CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
Peserta didik mendiskusikan hasil
pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan data-data atau
teori pada buku sumber melalui kegiatan :
 Peserta didik dan guru secara
bersama-sama membahas jawaban
soal-soal yang telah dikerjakan oleh
peserta didik.
Verification
(pembuktian) COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)

• Guru membimbing peserta didik untuk


menarik kesimpulan tentang materi yang
telah dipelajari pada pertemuan hari ini.
Materi yang harus disimpulkan oleh
peserta didik adalah komponen darah dan
fungsi darah.
CREATIVITY
• Peserta didik membuat model tiruan darah

Generalization
(menarik
kesimpulan)
Penutup Peserta didik : 10 menit
 Membuat resume (CREATIVITY) dengan
bimbingan guru tentang point-point penting
yang muncul dalam kegiatan pembelajaran
tentang materi Pengantar tentang Sistem
Peredaran Darah yang baru dilakukan.
 Mengagendakan pekerjaan rumah untuk
materi pelajaran Pengantar tentang Sistem
Peredaran Darah yang baru diselesaikan.
Guru :
 Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai
langsung diperiksa untuk materi pelajaran
Pengantar tentang Sistem Peredaran
Darah.
 Memberikan penghargaan untuk materi
pelajaran Pengantar tentang Sistem
Peredaran Darah kepada kelompok yang
memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
Catatan : Selama pembelajaran Pengantar tentang Sistem Peredaran Darah berlangsung, guru mengamati sikap siswa
dalam pembelajaran yang meliputi sikap: nasionalisme, disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh
menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan

Pertemuan kedua (2 JP)


Sintak Model
Pembelajaran Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Tujuan Kegiatan
Discovery Waktu
Leaning
Pendahuluan Orientasi 10 menit
 Melakukan pembukaan dengan salam Menanamkan sikap religius
pembuka, memanjatkan syukur kepada
Tuhan YME dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik
sebagai sikap disiplin
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik
dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Aperpepsi
 Mengaitkan materi/tema/kegiatan
pembelajaran yang akan dilakukan
dengan pengalaman peserta didik dengan mengingatkan memori
materi/tema/kegiatan sebelumnya siswa/recall.
 Mengingatkan kembali materi prasyarat
dengan bertanya.
 Mengajukan pertanyaan yang ada
keterkaitannya dengan pelajaran yang
akan dilakukan.
Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat
mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari dalam kehidupan sehari-hari.
 Apabila materitema/projek ini kerjakan Menyiapkan Kondisin siswa siap
dengan baik dan sungguh-sungguh ini menerima pelajaran.
dikuasai dengan baik, maka peserta didik
diharapkan dapat menjelaskan tentang
materi :
 Organ peredaran darah

 Menyampaikan tujuan pembelajaran pada


pertemuan yang berlangsung
 Mengajukan pertanyaan
Pemberian Acuan
 Memberitahukan materi pelajaran yang
akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang kompetensi inti,
kompetensi dasar, indikator, dan KKM
pada pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan
pengalaman belajar sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran.
Kegiatan Inti Stimulation KEGIATAN LITERASI 60 menit
(stimullasi/  Peserta didik diberi motivasi atau Agar peserta didik lebih mudah
pemberian rangsangan untuk memusatkan menerima materi .
rangsangan) perhatian pada topik materi Organ
peredaran darahdengan cara :
 Melihat (tanpa atau dengan Alat)
Menayangkan gambar/foto/videopada slide
ppt
 Mengamati
 Lembar kerja materi Pengantar tentang
Sistem Peredaran Darah.
 Pemberian contoh-contoh materi Organ
peredaran darahuntuk dapat
dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb
 Membaca.
Kegiatan literasi ini dilakukan di rumah dan
di sekolah dengan membaca materi dari
buku paket atau buku-buku penunjang lain,
dari internet/materi yang berhubungan
dengan Organ peredaran darah.
 Menulis
Menulis resume dari hasil pengamatan dan
bacaan terkait Organ peredaran darah.
 Mendengar
Pemberian materi Pengantar tentang Organ
peredaran daraholeh guru.
 Menyimak
Penjelasan pengantar kegiatan secara
garis besar/global tentang materi pelajaran
mengenai materi : Organ peredaran
darahuntuk melatih rasa
syukur,kesungguhan dan kedisiplinan,
ketelitian, mencari informasi.

CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)


Guru memberikan kesempatan pada peserta
didik untuk mengidentifikasi sebanyak
mungkin pertanyaan yang berkaitan
dengan gambar yang disajikan dan akan
dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya
:
 Mengajukan pertanyaan tentang materi :
Problem • Organ peredaran darah Mekmacu siswan berpikir kritis
statemen menurut kamu organ apa yang berfungsi menyelesaikan masalah
(pertanyaan/ sebagai organ peredaran darah?
identifikasi
masalah) KEGIATAN LITERASI
Peserta didik mengumpulkan informasi yang
relevan untuk menjawab pertanyan yang
telah diidentifikasi melalui kegiatan:
 Membaca sumber lain selain buku teks
Data Secara disiplin melakukan kegiatan literasi
collection dengan mencari dan membaca berbagai
(pengumpulan referensi dari berbagai sumber guna
data) menambah pengetahuan dan pemahaman
tentang materi Organ peredaran darahyang
sedang dipelajari.
 Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang
belum dapat dipahami dari kegiatan
mengmati dan membaca yang akan
diajukan kepada guru berkaitan dengan
materi Organ peredaran darahyang sedang
dipelajari

COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa
kelompok untuk:
 Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama
membahas contoh dalam buku paket
mengenai materi Organ peredaran darah.
 Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi
Organ peredaran darahyang telah
diperoleh pada buku catatan.

COLLABORATION (KERJASAMA) dan


CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi
mengolah data hasil pengamatan.
CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
Peserta didik mendiskusikan hasil
pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan data-data atau
Data teori pada buku sumber melalui kegiatan :
processing  Peserta didik dan guru secara
(pengolahan bersama-sama membahas jawaban
Data) soal-soal yang telah dikerjakan oleh
peserta didik.

COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)

• Guru membimbing peserta didik untuk


menarik kesimpulan tentang materi yang
telah dipelajari pada pertemuan hari ini.
Materi yang harus disimpulkan oleh
Verification
peserta didik adalah komponen darah dan
(pembuktian)
fungsi darah.
CREATIVITY
• Peserta didik membuat peta konsep organ
peredaran darah

Generalization
(menarik
kesimpulan)
Penutup Peserta didik : 10 menit
 Membuat resume (CREATIVITY) dengan
bimbingan guru tentang point-point penting
yang muncul dalam kegiatan pembelajaran
tentang materi Organ peredaran
darahyang baru dilakukan.
 Mengagendakan pekerjaan rumah untuk
materi pelajaran Organ peredaran
darahyang baru diselesaikan.
Guru :
 Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai
langsung diperiksa untuk materi pelajaran
Organ peredaran darah.
 Memberikan penghargaan untuk materi
pelajaran Organ peredaran darahkepada
kelompok yang memiliki kinerja dan
kerjasama yang baik.
Catatan : Selama pembelajaran Pengantar tentang Sistem Peredaran Darah berlangsung, guru mengamati sikap siswa
dalam pembelajaran yang meliputi sikap: nasionalisme, disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh
menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan

Pertemuan Ketiga (3 JP)


Sintak Model
Pembelajaran Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Tujuan Kegiatan
Discovery Waktu
Leaning
Pendahuluan Orientasi 10 menit
 Melakukan pembukaan dengan salam Menanamkan sikap religius
pembuka, memanjatkan syukur kepada
Tuhan YME dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik
sebagai sikap disiplin
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik
dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Aperpepsi
 Mengaitkan materi/tema/kegiatan
pembelajaran yang akan dilakukan
dengan pengalaman peserta didik dengan mengingatkan memori
materi/tema/kegiatan sebelumnya siswa/recall.
 Mengingatkan kembali materi prasyarat
dengan bertanya.
 Mengajukan pertanyaan yang ada
keterkaitannya dengan pelajaran yang
akan dilakukan.
Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat
mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari dalam kehidupan sehari-hari.
 Apabila materitema/projek ini kerjakan Menyiapkan Kondisin siswa siap
dengan baik dan sungguh-sungguh ini menerima pelajaran.
dikuasai dengan baik, maka peserta didik
diharapkan dapat menjelaskan tentang
materi :
 Jenis peredaran darah

 Menyampaikan tujuan pembelajaran pada


pertemuan yang berlangsung
 Mengajukan pertanyaan
Pemberian Acuan
 Memberitahukan materi pelajaran yang
akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang kompetensi inti,
kompetensi dasar, indikator, dan KKM
pada pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan
pengalaman belajar sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran.

Kegiatan Inti Stimulation KEGIATAN LITERASI 60 menit


(stimullasi/  Peserta didik diberi motivasi atau Agar peserta didik lebih mudah
pemberian rangsangan untuk memusatkan menerima materi .
rangsangan) perhatian pada topik materi Jenis
peredaran darahdengan cara :
 Melihat (tanpa atau dengan Alat)
Menayangkan gambar/foto/videopada slide
ppt
 Mengamati
 Lembar kerja materi Jenis peredaran darah
 Pemberian contoh-contoh materi Organ
peredaran darahuntuk dapat
dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb
 Membaca.
 Kegiatan literasi ini dilakukan di rumah dan
di sekolah dengan membaca materi dari
buku paket atau buku-buku penunjang lain,
dari internet/materi yang berhubungan
dengan Jenis peredaran darah
 Menulis
 Menulis resume dari hasil
pengamatan dan bacaan terkait Jenis
peredaran darah
 Mendengar
 Pemberian materi Pengantar tentang
Jenis peredaran daraholeh guru.
 Menyimak
Penjelasan pengantar kegiatan secara
garis besar/global tentang materi pelajaran
mengenai materi : Organ peredaran
darahuntuk melatih rasa
syukur,kesungguhan dan kedisiplinan,
ketelitian, mencari informasi.

CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)


Guru memberikan kesempatan pada peserta
didik untuk mengidentifikasi sebanyak
mungkin pertanyaan yang berkaitan
dengan gambar yang disajikan dan akan
dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya
:
 Mengajukan pertanyaan tentang materi :
Problem • Jenis peredaran darah Mekmacu siswan berpikir kritis
statemen menyelesaikan masalah
(pertanyaan/ Coba kalian fikirkan,jenis peredaran darah apa
identifikasi yang terjadi pada manusia?
masalah)
KEGIATAN LITERASI
Peserta didik mengumpulkan informasi yang
relevan untuk menjawab pertanyan yang
telah diidentifikasi melalui kegiatan:
Data  Membaca sumber lain selain buku teks
collection  Secara disiplin melakukan kegiatan
(pengumpulan literasi dengan mencari dan membaca
data) berbagai referensi dari berbagai sumber
guna menambah pengetahuan dan
pemahaman tentang materi Jenis
peredaran darahyang sedang dipelajari.
 Aktivitas
 Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal
yang belum dapat dipahami dari kegiatan
mengmati dan membaca yang akan
diajukan kepada guru berkaitan dengan
materi Jenis peredaran darahyang sedang
dipelajari

COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa
kelompok untuk:
 Mendiskusikan
 Peserta didik dan guru secara
bersama-sama membahas contoh
dalam buku paket mengenai materi
Jenis peredaran darah
 Mengumpulkan informasi
 Mencatat semua informasi tentang
materi Jenis peredaran darahyang
telah diperoleh pada buku catatan.

COLLABORATION (KERJASAMA) dan


CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi
mengolah data hasil pengamatan.
CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
Data Peserta didik mendiskusikan hasil
processing pengamatannya dan memverifikasi hasil
(pengolahan pengamatannya dengan data-data atau
Data) teori pada buku sumber melalui kegiatan :
 Peserta didik dan guru secara
bersama-sama membahas jawaban
soal-soal yang telah dikerjakan oleh
peserta didik.

COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)

• Guru membimbing peserta didik untuk


Verification
menarik kesimpulan tentang materi yang
(pembuktian)
telah dipelajari pada pertemuan hari ini.
Materi yang harus disimpulkan oleh
peserta didik adalah komponen darah dan
fungsi darah.
CREATIVITY
• Peserta didik membuat peta konsep organ
peredaran darah
Generalization
(menarik
kesimpulan)
Penutup Peserta didik : 10 menit
 Membuat resume (CREATIVITY) dengan
bimbingan guru tentang point-point penting
yang muncul dalam kegiatan pembelajaran
tentang materi Jenis peredaran darahyang
baru dilakukan.
 Mengagendakan pekerjaan rumah untuk
materi pelajaran Jenis peredaran
darahyang baru diselesaikan.
Guru :
 Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai
langsung diperiksa untuk materi pelajaran
Jenis peredaran darah
 Memberikan penghargaan untuk materi
pelajaran Jenis peredaran darah
 kepada kelompok yang memiliki kinerja
dan kerjasama yang baik.
Catatan : Selama pembelajaran Pengantar tentang Sistem Peredaran Darah berlangsung, guru mengamati sikap siswa
dalam pembelajaran yang meliputi sikap: nasionalisme, disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh
menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan
Pertemuan Keempat (2 JP)
Sintak Model
Pembelajaran Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Tujuan Kegiatan
Discovery Waktu
Leaning
Pendahuluan Orientasi 10 menit
 Melakukan pembukaan dengan salam Menanamkan sikap religius
pembuka, memanjatkan syukur kepada
Tuhan YME dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik
sebagai sikap disiplin
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik
dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Aperpepsi
 Mengaitkan materi/tema/kegiatan
pembelajaran yang akan dilakukan
dengan pengalaman peserta didik dengan mengingatkan memori
materi/tema/kegiatan sebelumnya siswa/recall.
 Mengingatkan kembali materi prasyarat
dengan bertanya.
 Mengajukan pertanyaan yang ada
keterkaitannya dengan pelajaran yang
akan dilakukan.
Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat
mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari dalam kehidupan sehari-hari.
 Apabila materitema/projek ini kerjakan Menyiapkan Kondisin siswa siap
dengan baik dan sungguh-sungguh ini menerima pelajaran.
dikuasai dengan baik, maka peserta didik
diharapkan dapat menjelaskan tentang
materi :
 Penyakit pada sistem peredaran
darah

 Menyampaikan tujuan pembelajaran pada


pertemuan yang berlangsung
 Mengajukan pertanyaan
Pemberian Acuan
 Memberitahukan materi pelajaran yang
akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang kompetensi inti,
kompetensi dasar, indikator, dan KKM
pada pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan
pengalaman belajar sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran.
Kegiatan Inti Stimulation KEGIATAN LITERASI 60 menit
(stimullasi/  Peserta didik diberi motivasi atau Agar peserta didik lebih mudah
pemberian rangsangan untuk memusatkan menerima materi .
rangsangan) perhatian pada topik materi Penyakit
pada sistem peredaran darahdengan
cara :
 Melihat (tanpa atau dengan Alat)
Menayangkan gambar/foto/videopada slide
ppt
 Mengamati
 Lembar kerja materi Jenis peredaran darah
 Pemberian contoh-contoh materi Organ
peredaran darahuntuk dapat
dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb
 Membaca.
 Kegiatan literasi ini dilakukan di rumah
dan di sekolah dengan membaca materi
dari buku paket atau buku-buku
penunjang lain, dari internet/materi yang
berhubungan dengan Penyakit pada
sistem peredaran darah
 Menulis
 Menulis resume dari hasil pengamatan
dan bacaan terkait Penyakit pada sistem
peredaran darah
 Mendengar
 Pemberian materi Pengantar tentang
Jenis peredaran daraholeh guru.
 Menyimak
Penjelasan pengantar kegiatan secara
garis besar/global tentang materi pelajaran
mengenai materi : Organ peredaran
darahuntuk melatih rasa
syukur,kesungguhan dan kedisiplinan,
ketelitian, mencari informasi.

CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)


Guru memberikan kesempatan pada peserta
didik untuk mengidentifikasi sebanyak
mungkin pertanyaan yang berkaitan
dengan gambar yang disajikan dan akan
dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya
Problem : Mekmacu siswan berpikir kritis
statemen  Mengajukan pertanyaan tentang materi : menyelesaikan masalah
(pertanyaan/ • Penyakit pada sistem peredaran darah
identifikasi
masalah) Coba kalian fikirkan, apa penyakit yangb dapat
menyerang sistemperedaran darah pada
manusia?
KEGIATAN LITERASI
Peserta didik mengumpulkan informasi yang
relevan untuk menjawab pertanyan yang
telah diidentifikasi melalui kegiatan:
 Membaca sumber lain selain buku teks
 Secara disiplin melakukan kegiatan
literasi dengan mencari dan membaca
Data berbagai referensi dari berbagai sumber
collection guna menambah pengetahuan dan
(pengumpulan pemahaman tentang materi Penyakit pada
data) sistem peredaran darahyang sedang
dipelajari.
 Aktivitas
 Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal
yang belum dapat dipahami dari kegiatan
mengmati dan membaca yang akan
diajukan kepada guru berkaitan dengan
materi Jenis peredaran darah yang sedang
dipelajari

COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa
kelompok untuk:
 Mendiskusikan
 Peserta didik dan guru secara
bersama-sama membahas contoh
dalam buku paket mengenai materi
Penyakit pada sistem peredaran
darah

 Mengumpulkan informasi
 Mencatat semua informasi tentang materi
Penyakit pada sistem peredaran
darahyang telah diperoleh pada buku
catatan.

COLLABORATION (KERJASAMA) dan


CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi
mengolah data hasil pengamatan.
CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
Data Peserta didik mendiskusikan hasil
processing pengamatannya dan memverifikasi hasil
(pengolahan pengamatannya dengan data-data atau
Data) teori pada buku sumber melalui kegiatan :
 Peserta didik dan guru secara
bersama-sama membahas jawaban
soal-soal yang telah dikerjakan oleh
peserta didik.

COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)

• Guru membimbing peserta didik untuk


menarik kesimpulan tentang materi yang
Verification telah dipelajari pada pertemuan hari ini.
(pembuktian) Materi yang harus disimpulkan oleh
peserta didik adalah komponen darah dan
fungsi darah.
CREATIVITY
• Peserta didik membuat klippinggangguan
peredaran darah

Generalization
(menarik
kesimpulan)
Penutup Peserta didik : 10 menit
 Membuat resume (CREATIVITY) dengan
bimbingan guru tentang point-point penting
yang muncul dalam kegiatan pembelajaran
tentang materi Jenis peredaran darahyang
baru dilakukan.
 Mengagendakan pekerjaan rumah
untuk materi pelajaran Penyakit pada
sistem peredaran darahyang baru
diselesaikan.

Guru :
 Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai
langsung diperiksa untuk materi pelajaran
Penyakit pada sistem peredaran darah
 Memberikan penghargaan untuk materi
pelajaran Penyakit pada sistem peredaran
darah
 kepada kelompok yang memiliki kinerja
dan kerjasama yang baik.
Catatan : Selama pembelajaran Pengantar tentang Sistem Peredaran Darah berlangsung, guru mengamati sikap siswa
dalam pembelajaran yang meliputi sikap: nasionalisme, disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh
menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan

F. Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


1. Teknik Penilaian (terlampir)
a. Sikap
- Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari, baik terkait dalam
proses pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung dilakukan oleh guru. Berikut contoh
instrumen penilaian sikap
Aspek Perilaku yang Dinilai Jumlah Skor Kode
No Nama Siswa
BS JJ TJ DS Skor Sikap Nilai
1 … 75 75 50 75 275 68,75 C
2 … ... ... ... ... ... ... ...
Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin
Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai

- Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik, maka peserta didik diberikan
kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri. Namun agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru
hendaknya menjelaskan terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan dinilai,
kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan digunakan, dan merumuskan format penilaiannya Jadi,
singkatnya format penilaiannya disiapkan oleh guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :
Jumlah Skor Kode
No Pernyataan Ya Tidak
Skor Sikap Nilai
Selama diskusi, saya ikut serta
1 50
mengusulkan ide/gagasan.
Ketika kami berdiskusi, setiap
2 anggota mendapatkan 50
kesempatan untuk berbicara. 250 62,50 C
Saya ikut serta dalam membuat
3 kesimpulan hasil diskusi 50
kelompok.
4 ... 100

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 = 62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan keterampilan

- Penilaian Teman Sebaya


Penilaian ini dilakukan dengan meminta peserta didik untuk menilai temannya sendiri. Sama halnya dengan
penilaian hendaknya guru telah menjelaskan maksud dan tujuan penilaian, membuat kriteria penilaian, dan
juga menentukan format penilaiannya. Berikut Contoh format penilaian teman sebaya:

Nama yang diamati : ...


Pengamat : ...
Jumlah Skor Kode
No Pernyataan Ya Tidak
Skor Sikap Nilai
1 Mau menerima pendapat teman. 100 450 90,00 SB
Memberikan solusi terhadap
2 100
permasalahan.
Memaksakan pendapat sendiri
3 100
kepada anggota kelompok.
4 Marah saat diberi kritik. 100
5 ... 50
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan untuk pernyataan
yang negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 = 90,00
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)

- Penilaian Jurnal (Lihat lampiran)


b. Pengetahuan
- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda (Lihat lampiran)
- Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog
Penilaian Aspek Percakapan
Skala
Jumlah Skor Kode
No Aspek yang Dinilai 10
25 50 75 Skor Sikap Nilai
0
1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur

- Penugasan (Lihat Lampiran)


Tugas Rumah
a. Peserta didik menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku peserta didik
b. Peserta didik memnta tanda tangan orangtua sebagai bukti bahwa mereka telah mengerjakan tugas
rumah dengan baik
c. Peserta didik mengumpulkan jawaban dari tugas rumah yang telah dikerjakan untuk mendapatkan
penilaian.

c. Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian keterampilan berbicara
sebagai berikut:

Instrumen Penilaian
Sangat Kurang Tidak
Baik
No Aspek yang Dinilai Baik Baik Baik
(75)
(100) (50) (25)
1 Kesesuaian respon dengan pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
3 Kesesuaian penggunaan tata bahasa
4 Pelafalan
Kriteria penilaian (skor)
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor maksimal dikali skor ideal (100)

Instrumen Penilaian Diskusi


No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1 Penguasaan materi diskusi
2 Kemampuan menjawab pertanyaan
3 Kemampuan mengolah kata
4 Kemampuan menyelesaikan masalah

Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik

- Penilaian Proyek (Lihat Lampiran)


- Penilaian Produk (Lihat Lampiran)
- Penilaian Portofolio
Kumpulan semua tugas yang sudah dikerjakan peserta didik, seperti catatan, PR, dll

Instrumen Penilain
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1
2
3
4

2. Instrumen Penilaian (terlampir)


a. Pertemuan Pertama
b. Pertemuan Kedua
c. Pertemuan Ketiga

3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


a. Remedial
Bagi peserta didik yang belum memenuhi kriteria ketuntasan minimal (KKM), maka guru bisa memberikan soal
tambahan misalnya sebagai berikut :
1) Jelaskan tentang Sistem Pembagian Kekuasaan Negara!
2) Jelaskan tentang Kedudukan dan Fungsi Kementerian Negara Republik Indonesia
dan Lembaga Pemerintah Non Kementerian!
3) Jelaskan tentang Nilai-nilai Pancasila dalam Penyelenggaraan pemerintahan!

CONTOH PROGRAM REMIDI

Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD / Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..

Nama Indikator yang Bentuk


Nilai Nilai Setelah
No Peserta Belum Tindakan Keterangan
Ulangan Remedial
Didik Dikuasai Remedial
1
2
3
4
5
6
dst

b. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal).
Guru memberikan soal pengayaan sebagai berikut :
1) Membaca buku-buku tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara yang relevan.
2) Mencari informasi secara online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara
3) Membaca surat kabar, majalah, serta berita online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam
kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara
4) Mengamati langsung tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara yang ada di lingkungan sekitar.

Tajinan, 16 Juli 2018


Mengetahui,
Kepala SMP Negeri 1 Tajinan Guru Mata Pelajaran

Drs. Mulyadi, M.Pd. Cucu Dika Ratnasari, S.Pd


NIP.19620716199303 1 006 NIP.199309292015042001
Lampiran 1 : Penilaian Pengetahuan

ULANGAN HARIAN I SEMESTER GENAP KELAS VIII


MATERI SISTEM TRANSPORTASI
SMP NEGERI 1 TAJINAN
TAHUN PELAJARAN 2018-2019

Nama : ...................................................
Kelas : ...................................................
No. Absen : ...................................................
Jawablah pertanyaan berikut ini dengan singkat dan benar !
1. Sebutkan Jaringan-jaringan pada tumbuhan yang berperan dalam proses transportasi tumbuhan,
beserta fungsinya (skor 10)
2. Sebutkan 3 faktor yang mempengaruhi naiknya air dari akar ke daun (skor 10)
3. Jelaskan jalannya system peredaran besar dan system peredaran kecil. (skor 20)
4. Jelaskan fungsi dari:
a. Sel darah merah
b. Sel darah putih
c. Keeping darah (skor 15)
5. Jelaskan proses penutupan luka pada tubuh manusia (skor 15)

Jawaban:
1. Xylem fungsi mengangkut air dan hara mineral. Floem berfungsi mengangkut hasil fotosintesis
2. a. daya tekan akar
b. kapilaritas batang
c. daya isap daun
3. Sistem peredaran darah besar: jantung ke seluruh tubuh kembali ke jantung. Sistem peredaran
darah kecil: jantung ke paru-paru kembali ke jantung.
4. a. mengangkut oksigen keseluruh tubuh bersama haemoglobin
b. membunuh bibit kuman penyakit
c. membantu proses pembekuan darah
5. Terajadi luka darah keluar, Trombosit pecah menghasilkan enzim trombokinase berasama ion
kalsium dan vitamin K mengubah protrombin menjadi thrombin kemudian mempengaruhi
fibrinogen membentuk benang-benang fibrin menutup luka.
Kegiatan 1
Model Tiruan Darah

Kamu dapat membuat model tiruan darah dengan menggunakan campuran dariminyak goreng, air
dan pewarna kue (warna merah).
Apa yang kamu perlukan?
1. Tabung reaksi 4. Minyak goreng
2. Pipet tetes 5. Air
3. Gelas ukur 6. Pewarna makanan

Guru membimbing peserta didik mendiskusikan pertanyaan padakegiatan ‘Ayo Kita Diskusikan’
untuk merumuskan fungsi darah. Melaluikegiatan ini diharapkan peserta didik dapat mengetahui
fungsi darah.

Apa yang harus kamu lakukan?


1. Bentuklan satu kelompok yang terdiri dari tiga orang.
2. Tuangkan 5 ml minyak goreng ke dalam tabung reaksi. Gunakan gelas ukuruntuk mengukur
volume minyak goreng. Lakukan pengukuran dengancermat dan teliti.
3. Tuangkan 5 ml air ke dalam tabung reaksi. Gunakan gelas ukur untukmengukur volume air.
Lakukan pengukuran dengan cermat dan teliti.
4. Tambahkan beberapa tetes zat warna kue pada campuran air dan minyakgoreng.
5. Tutuplah ujung tabung reaksi dengan cara menyumbat bagian mulut tabungreaksi
menggunakan ibu jari.
6. Kocoklah beberapa saat hingga seluruh komponen tercampur dengan cukupsempurna.
Lakukan dengan hati-hati agar tabung reaksi tidak terjatuh.
7. Diamkan tabung reaksi beberapa saat, biarkan hingga larutan terpisah.
8. Gambarlah pada buku IPA kamu lapisan yang terbentuk pada campuranminyak goreng, air
dan pewarna makanan!
9. Analogkan setiap lapisan larutan yang terbentuk dengan bagian-bagiandarah.
10. Buatlah laporan hasil kegiatan kegiatan bersama kelompokmu. Kemudianpresentasikan di
depan kelas.

Alternatif Jawaban “Ayo Kita Lakukan” Komponen Penyusun Darah

Berikut ini gambar komponen penyusun darah darah minyak goring dianalogkan
sebagai plasma darah. Padan lapisandarah minyak goreng dianalogkan sebagai
plasma darah. Pada lapisan berikutnyaadalah air yang berwarna merah
padakomponen darah air berwarna merahdianalogikan sebagai sel darah
merah.Penyusun Darah seperti ditunjukkan padaGambar 7.3. Pada bagian paling
atas adalah minyak goring

Gambar 7.3 Komponen Penyusun Darah

Sumber: Harter, Penny, et al. 1996. Life Scienc


KEGIATAN 1
Menghitung Denyut Nadi

Sebelumnya kamu sudah mengetahui bahwa kita dapat merasakan denyutnadi atau denyut jantung
yang ada di pergelangan tangan.
Apa yang harus kamu lakukan?
1. Berkumpullah dengan teman satu kelompokmu (satu kelompok terdiri atasdua orang).
2. Gunakan dua jari kamu (selain ibu jari) untuk menemukan denyut nadi padapergelangan tangan
temanmu.
3. Hitung denyut nadi pada pergelangan tangan temanmu selama 15 detik,kemudian kalikan hasilnya
dengan Selanjutnya, catatlah hasilnya padabuku IPA kamu. Lakukan penghitungan dengan cermat
dan teliti agartidak terjadi kesalahan.
4. Mintalah temanmu untuk berlari-lari kecil selama satu menit.
5. Ulangi kegiatan satu dan dua kembali.

Jawablah pertanyaan berikut, tuliskan jawabanmu pada buku IPA!


1. Berdasarkan data hasil percobaan, apakah terdapat perubahan denyut nadidari kedua
penghitungan yang kamu lakukan? Bagaimana hasilnya?
2. Menurut pendapatmu, mengapa jawaban yang kamu tuliskan pada nomor 1terjadi?

Alternatif Jawaban “Ayo Kita Lakukan” Menghitung Denyut Nadi


Denyut nadi merupakan gambaran denyut jantung yang dapat diraba padaarteri yang berada di bawah
kulit, seperti pada pergelangan tangan dan leher.Denyut jantung dihasilkan oleh kontraksi otot jantung
saat memompakan darah.Pada saat seseorang tidak melakukan aktivitas, denyut nadinya akan
lebihsedikit dibandingkanapabila seseorang melakukan aktivitas. Denyut nadi padakondisi normall
atau tidak beraktivitas adalah 60-80 kali per menit.Apabila seseorang melakukan aktivitas fisik akan
terjadi perubahan pada system kardiovaskular yaitu peningkatan pemompaan jantung dan aliran
darah dariorgan yang kurang aktif ke organ yang aktif. Peningkatan pemompaan jantung
ini dilakukan dengan meningkatkan volume darah dan denyut jantung. Hal inisebagaimana
disampaikan olehCampbell (2008) yang menyatakan bahwaapabila seseorang melakukan aktivitas
maka keluaran jantung akan meningkathingga lima kali lipat.
TUGAS PROYEK

Mengidentifikasi Kelainan atau Penyakit pada Sistem Transportasi

Apa yang harus kamu persiapkan?


Buku, kertas HVS (1 – 2 lembar) dan alat tulis

Apa yang harus kamu lakukan?


1. Bersama dengan anggota kelompok, identifikasilah satu jenis kelainan ataupenyakit yang
menyerang sistem transportasi! Carilah informasi dari koran,majalah ataupun media massa yang
lainnya baik media cetak ataupunelektronik. Apabila memungkinkan pergilah ke puskesmas atau
rumah sakituntuk mendapatkan informasi yang lebih banyak.
2. Tulislah brosur tentang upaya yang dapat kamu lakukan untuk menjagakesehatan sistem
transportasi! Bekerjasamalah dengan teman satukelompokmu serta gunakan kreatifitas
kamu untuk menyusun brosurini !
3. Jika telah selesai, tempelkan brosur kamu di mading kelas agar dapat dibacaoleh teman yang
lain.Tugas proyek ini dapat dilaksanakan oleh peserta didik selama ± dua minggu.Pada minggu
pertama, peserta didik mencari informasi dari koran, majalahataupun media massa yang lainnya
baik media massa cetak ataupun elektroniktentang kelainan atau penyakit yang menyerang
sistem transportasi. Kemudianpada minggu kedua, peserta didik menyusun brosur. Selama
pelaksanaantugas proyek ini, peserta didik diharuskan untuk selalu melakukan konsultasidengan
guru.Berkaitan dengan cara penilaian proyek ini, guru dapat merujuk cara penilaianyang terdapat
pada bagian umum dengan disesuaikan tugas peserta didik.

Anda mungkin juga menyukai