23

BAB III

KERANGKA KONSEP

3.1. Kerangka Konsep

Kerangka konsep penelitian pada dasarnya adalah kerangka hubungan

antara konsep-konsep yang ingin diamati atau diukur melalui penelitian-

penelitian yang akan dilakukan (Notoatmodjo, 2005). Adapun kerangka

konsep penelitian tentang Hubungan Usia dan Paritas Ibu Dengan Terjadinya

Mioma Uteri adalah :

Variabel Independen Variabel Dependen

Usia

Mioma Uteri

Paritas
 24

3.2. Devenisi Operasional

Variable Dependen (Terikat).

N Variabel Devenisi Cara Alat Skal Hasil Ukur
O Operasional ukur ukur ukur
1. Mioma Adanya tumor Melihat Chekh Ordinal - Ya
Uteri jinak dalam status Lish - Tidak
rahim yang pasien
diukur dengan
cara observasi
diagnosa
dokter
Variable Independen (Bebas)
1. Umur Usia responden Melihat Chekh Ordinal - Muda
yang dihitung status Lish - Reproduk
sampai pada pasien si
saat terjadinya - Tua
mioma uteri. (Manuab
a, 2008).
2. Paritas Jumlah anak Melihat Chekh Ordinal - Primigrav
yang pernah status Lish ida
dilahirkan oleh pasien - Multigrav
ibu baik hidup ida
atau pun mati - Grande
Multipara
(wiknojosastr
o,2002)
 25

3.3. Cara Pengukuran Variabel

3.3.1. Variabel Dependen

1. Mioma Uteri

1) Ya : Apabila ibu mengalami Mioma Uteri

2) Tidak : Apabila ibu tidak mengalami Mioma Uteri

3.3.2. Variabel Independen

1. Umur (Manuaba, 2008).

1) Muda : Jika ibu berusia <20 tahun.

2) Reproduksi : Jika ibu berusia 20-35 tahun.

3) Tua : Jika ibu berusia >35 tahun.

2. Paritas (Wiknojosastro, 2002).

1. Primipara : Jika ibu pernah melahirkan anak 1

2. Multipara : Jika ibu pernah melahirkan anak 2-5

3. Grandemultipara : Jika ibu pernah melahirkan anak >5

3.4. Hipotesa Penelitian

1. Usia

Ha : Ada hubungan antara usia dengan kejadian mioma uteri

Ho : Tidak ada hubungan antara usia dengan kejadian mioma uteri

2. Paritas

Ha : Ada hubungan antara paritas dengan kejadian mioma uteri

Ho : Tidak ada hubungan antara paritas dengan kejadian mioma uteri