Anda di halaman 1dari 2

NAMA : YULISA ADELIA PERMATASARY

KELAS : XI MIPA C

RESENSI BUKU NON SASTRA

a) Identitas Buku
Judul : Beraklak dengan asmaul husna
Pengarang : Khabib Basori
Penerbit : Cempaka Putih
Jumlah Halaman : 68
Tahun Terbit : April, 2017
Hustrasi Sampul : Berwarna hitam dan putih tetapi lebih dominan ke warna hitam,
terdapat gambar asmaul husna dan juga masjid di sampul tersebut
dan terdapat tulisan dari judul yang berwarna orange dan kuning
Tebal Buku : 0,7 cm
b) Sinopsis
Cara terpenting mengenal Allah adalah melalui Asmaul Husna. Asmaul Husna
merupakan sifatnya dalam bahasa kemanusiaan, adanya Asmaul Husna itu agar dijadikan
panutan dalam mengembangkan potensi-potensi yang baik dalam diri manusia. Dengan
begiru kita dapat lulus dalam menjalankan dua kewajiban dari Allah swt. Untuk
beribadah dan menjalani khalifan di muka bumi.
Apabila keperluanya tidak juga terpenuhi, pada akhirnya manusia akan mencari kekuatan
yang berada diluar alam raya. Kepada siapakah? Manusia pada akhirnya akan mencri
tuhan yang diyakini dapat memenuhi segala kebutuhan, yang mampu menghilangkan
kecemasan, dan bisa memenuhi kekurangan yang pasti dimiliki oleh setiap manusia,
termasuk diri kita. Bagaiman mungkin kita dapat beribadah dengan benar tanpa
mengenal tempat muara segala ibadah, yaitu Allah Swt ? mengenal hakikat Allah sangat
penting dalam mengabdi kepadanya. Melalui buku ini pembaca diajak memahami
kesempurnaan dan kekuasaan Allah Swt. Dalam asmaul husna secara lebih menarik
.
c) Penilaian
Buku yang dikarang oleh Khabib Basori dan diterbitkan oleh Cempakah Putih ini
sangatlah bermanfaat bagi pembaca agar lebih mengenal Allah swt. Dengan cara melalui
Asmaul Husna pada BAB I buku ini berisi
1. tentang kesadaran diri tentang keberadaan tuhan kita agar lebih sadar dengan
keberadaan Allah Swt. Manusia adalah mahkluk yang lemah. Betapapun manusia
memiliki kekuatan yang menabjukan, ia bahkan tetap saja pernah merasa khawatir.
2. Berisi tentang Allah adalah tuhan semesta alam. Tidak ada tuhan yang layak
disembah selain Allah Swt. Para ulama berpendapat bahwa kata “Allah” tidak
terambil dari satu akar kata tertentu. Akan tetapi, merupakan nama yang menunjukan
kepada zat yang wajib wujudnya yang menguasai kehidupan yang kepada-nya seluruh
makhluk seharusnya mengabdi dan memohon.
3. Berisi penjelasan ayat-ayat Al-Qur’an tentang Allah, dengan adanya ini kita
mengetahui tentang Allah Swt. Melalui Al-Qur’an
4. Berisi tentang pengenalan Allah dalam Asmaul Husna, Agar manusia memahami
hakikat Allah Swt. Diri nya memperkenalkan melalui Asmaul Husna

BAB II berisi tentang Asmaul Husna dan peneladannya. Pada Bab dua inilah berisi
penjelasan-penjelasan atau peneladan nama-nama Asmaul Husna. Dan pada bab ini kita
akan lebih mengetahui setiap-setiap arti dan penjelasan tentang nama-nama Allah Swt.
Dan juga pada bab dua terdapat lampiran yang berisi 51-99 nama-nama Allah. Menurut
saya buku ini memiliki kekurangan pada bab duanya yang berisi tentang penjelasan
Asmaul Husna yaitu yang didalam buku ini hanya ditulis 50 sedangkan nama-nama
Asmaul Husna dan lebih baik 51-99 itu juga dituliskan penjelasannya.

d) Kesimpulan
Allah adalah nama yang hanya diperuntukkan bagi Allah sendiri inilah nama yang
paling mulia, mencakup semua sifat yang indah. Oleh karena itu tidak ada mahkluk yang
berhak memiliki nama ini atau yang menyamainya.

Anda mungkin juga menyukai