“MANFAAT DAUN SIRIH UNTUK MENGOBATI BATUK”

KARYA TULIS ILMIAH

(Sebagai salah satu syarat penempuhan pelantikan penegak laksana)

Di Susun Oleh:

1. Nasrul Ilmi Aziz

2. Ainur Rofiq
3. Abdul Wahab
4. Ayu Fatmala
5. Mauidotul Hasanah
6. Vika nur Kholidah
7. Novi Eka Pratiwi
8. Lailatul Fadilah
9. Zulfa Lailatul Mufidah

AMBALAN KIRONO WIJOYO PUTRI SONGGO LANGIT

GERAKAN PRAMUKA KOORDINATOR GUGUS DEPAN
HASAN MUHYI
TAHUN AJARAN 2019-2020
KAPUREJO-PAGU-KEDIRI
 TIM PEMBIMBING
KARYA TULIS ILMIAH
Disusun oleh :
1. Nasrul Ilmi Aziz
2. Ainur Rofiq
3. Abdul Wahab
4. Ayu Fatmala
5. Mauidotul Hasanah
6. Vika Nur Kolidah
7. Novi Eka Pratiwi
8. Lsilstul Fadilah
9. Zulfa Lailatul Mufidah

Judul
“ MANFAAT DAUN SIRIH UNTUK MENGOBATI BATUK”

Telah dipertahankan di depan Panitia Ujian Karya Tulis Ilmiah

Penempuhan Pelantikan Penegak Laksana

Tanggal :
Dan dinyatakan telah lulus memenuhi persyaratan

Mengetahui
Pembimbing Mabikoord

( Sri Handayani S.Pd) ( Imam Mahmudi )

K.A Mabikoord

( Moh. Komarudin S.Pdi)

ii
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan Rahmat

dan karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan karya tulis ini. Karya
tulis ini disusun guna memenuhi sebagian syarat untuk Penempuhan
Pelantikan Penegak Laksana Gerakan Pramuka Gugus Depan Madrasah
Aliyah Hasan Muchyi Kapurejo-Pagu-kediri .

Dalam kesempatan ini kami ingin mengucapkan terimakasih kepada

:
1. Bapak Moh. Komarudin selaku Kepala Madrasah Aliyah Hasan
Muchyi yang telah memberikan dorongan dan motivasi kepada
semua siswa
2. Bapak Imam Mahmudi selaku pembina pramuka yang telah
memotivasi dan membantu dalam penyusunan karya tulis ini.
3. Bu Sri Handayani selaku guru pembimbing yang telah banyak
memberikan saran untuk karya tulis ini.
4. Teman-teman tersayang yang setia membantu kami dalam
pembuatan karya tulis ini.

Kami menyadari sepenuhnya bahwa karya tulis ini masih belum sempurna,
banyak sekali kekurangan oleh karena itu kami sangat mengharapkan dukungan,
kritik maupun saran dari pembaca titik kami berharap juga semoga karya tulis ini
dapat bermanfaat. Amin..
Demi kesempurnaan karya tulis ini kami sangat mengharapkan saran maupun
kritik dari pembaca, dalam pembuatan karya tulis selanjutnya dapat lebih baik.
Kediri , 23 oktober 2019
Penulis

(Tim penyusun)

iii
 DAFTAR ISI

TIM PEMBIMBING ........................................................................... i

KATA PENGANTAR......................................................................... ii
DAFTAR ISI........................................................................................ iii

BAB I : PENDAHULUAN
1.1 latar belakang..................................................................... 1
1.2 perumusan masalah............................................................ 2
1.3 tujuan.................................................................................. 2
1.4 manfaat............................................................................... 2
BAB II : KAJIAN TEORI
2.1pengertian daun sirih............................................................ 3
2.2kandungan daun sirih........................................................... 3
2.3manfaat dan cara pengolahan daun sirih.............................. 4
BAB III : METODE PENELITIAN
3.1 Tempat dan waktu……………………………………….. 7
3.2 Bahan dan alat………………………………………….... 7
3.3 Metode…………………………………………………… 7
3.4 Pengumpulan data……………………………………….. 7
BAB IV : PEMBAHASAN …………………………………………. 8
BAB V : PENUTUP
4.1 KESIMPULAN………………………………………….. 10
4.2 SARAN………………………………………………….. 10
BAB VI : DAFTAR PUSTAKA…………………………………….. 11

iv
 BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Indonesia adalah negri yang subur makmur apalagi dari segi tanahnya
bahkan jika kita menancapkan batang pohon saja maka akan tumbuh tanaman
yang bagus dan karena banyaknya tanaman itu terdapat juga tanaman tanaman
yang berkhasiat bagi kesehatan tubuh kita ini dan termasuk daun sirih yang ada
di sekitar kita, yang sebagian orang tidak tahu manfaat daun sirih bagi tubuh
kita.

Daun sirih termasuk ke dalam obat-obatan herbal atau alami jadi tidak ada
dampak negatif nya seperti obat-obat kimia yang memiliki banyak aspek negatif
dan yang paling utama kita mudah mendapatkannya. Sirih mudah di jumpai
Karena tumbuhan ini tumbuh liar, umumnya pada daerah dengan ketinggian
lebih dari 300 mdpl. Sirih merupakan tumbuhan obat yang sangat besar
manfaatnya. Ia mengandung antiseptik pada seluruh bagiannya. Daun sirih
bermanfaat untuk mengobati berbagai penyakit. Pada umumnya Obat
tradisional memakai bahan-bahan yang didapat dari alam.

Tanaman daun sirih ini dapat tumbuh hingga 15 m batangnya memiliki

warna coklat kehijauan, bentuknya bulat, beruas dan sebagai tempat tumbuhnya
akar. Daun sirih tergolong sebagai tanaman yang mengandung banyak air
sekitar 85-90% Daun sirih terdiri dari air karena itulah daun sirih juga rendah
kalori dan rendah lemak . Per 100 gram daun sirih hanya mengandung 44 kalori
dan 0,4-1% .

Minyak Atsiri dari daun sirih mengandung minyak terbang (batlephenol).

Seskuiterpen , diatase , gula dan zat samak dan kavikol yang memiliki daya
mematikan kuman, antioksidasi , dan fungsi dan ,anti jamur sirih berkhasiat
menghilangkan bau badan yang di timbulkan bakteri dan cendawan daun sirih
juga dapat menahan perdarahan, menyembuhkan luka gangguan saluran
pencernaan, juga bersifat mengarutkan, mengeluarkan dahak, meluruhkan
ludah, hemostatik dan menghentikan pendarahan

Adapun khasiat sirih salah satunya mengobati batuk. Untuk mengobati

batuk. Untuk menggunakan pengobatan dengan daun sirih, anda dapat
menggunakan dengan pengolahan sendiri selain itu apa kegunaan daun sirih?
Oleh karena itu kami mengangkat permasalahan ini dengan meneliti “khasiat

v
1.2 Rumusan Masalah
Di lihat dari latar belakang di atas dapat di ambil perumusan masalah terkait
masalah daun sirih sebagai berikut:
 Apa khasiat daun sirih untuk penderita batuk?
 Bagaimana cara pengolahan daun sirih?

1.3 Tujuan
Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk:
 Mengetahui khasiat daun sirih bagi penderita batuk.
 Mengetahui cara pengolahan daun sirih untuk mengobati batuk.
1.4 Manfaat Penelitian
Manfaat dari penelitian ini adalah agar masyarakat dapat mengetahui
alternatif obat obatan herbal alami dalam menyembuhkan batuk.

vi
 BAB II
KAJIAN TEORI
2.1 Pengertian Daun Sirih
Daun sirih (piper betle) merupakan tanaman asli Indonesia yang tumbuh
merambat/bersandar pada batang pohon lain. Tanaman ini banyak kita temukan
di berbagai daerah dengan variasi bentuk dan warna menarik. Sirih yang
biasanya dijadikan obat yaitu sirih merah. Selain sirih merah masih banyak jenis
jenis dan sirih yang ada di Indonesia yaitu sebagai berikut:
 Sirih hitam
 Sirih putih
 Sirih hijau
 Sirih wulung
 Sirih perak
 Sirih philipin
 Sirih gading
 Sirih jalu
 Sirih irian
 Sirih hati
 Sirih kuning
 Sirih bulu

2.2 Kandungan di dalam daun sirih

Daun yang memiliki bentuk hati ini memiliki banyak kandungan yang
bermanfaat. Antara lain adalah Vitamin B1, Vitamin B3, Vitamin B12, Vitamin
C, zat besi, fosfor, sodium, kalsium, potasium, mineral,
protein, avikol, seskuiterpen, betlephenol, minyak atsiri, eugenol, zat samak,
antioksidan chavicol, antimikroba, antiradang, antibakteri dan sejumlah zat
lainnya.
Selain itu, kandungan daun sirih lainnya adalah:

 Protein: 3 persen per 100 gram

 Iodin: 3,4 mcg per 100 gram
 Sodium: 1,1-4,6% per 100 gram
 Vitamin A: 1,9-2,9 mg per 100 gram
 Vitamin B1: 13-70 mcg per 100 gram
 Vitamin B2: 1,9-30 mcg per 100 gram
 Asam nikotinat: 0,63-0,89 mg per 100 gram

vii
2.3 Manfaat dan cara pengolahan daun sirih
Daun sirih juga memiliki segudang manfaat untuk kesehatan maupun
mengobati penyakit .
1. Batuk berdahak dan tidak berdahak
 Ambil segenggam daun sirih yang masih segar, lalu cuci bersih semua
lembaran daun
 Rebus dalam 2 gelas air, tambahkan pula potongan jahe/madu agar
memberikan rasa tidak terlalu pahit
 Tunggu hingga air tersisa 1 gelas, barulah minum 1 hari sekali

2. sariawan

 Sediakan 3 lembar daun sirih, cuci bersih dan rebus hingga layu
 Lumatkan hasil rebusan daun, setelah itu tempelkan pada bibir/lidah
yang terdapat sariawan
 Jika sariawan terasa membaik, lakukan terus hingga sembuh

3. Bronkitis

 Petik 6 sampai 7 lembar daun sirih yang masih segar, potong halus
 Rebus daun sirih ke dalam panci bersama 2 gelas air, tambahkan sedikit
gula, setelah itu tuang pada gelas setelah air tersisa setengahnya
 Saring air rebusan dan minum 3 kali masing-masing 3 sendok makan

4. Jerawat
 Siapkan daun sirih secukupnya, kemudian bersihkan
 Tumbuk hingga halus kemudian seduh di dalam 1 gelas air panas
 Aduk, tunggu air menjadi hangat, gunakan untuk membasuh muka
 Lakukan secara teratur sehari 2 kali sampai jerawat hilang jika belum
cobalah alternatif lain yang lebih efektif
5. Keputihan
 Cuci bersih 10 helai daun sirih segar, kemudian rebus kedalam 2
setengah liter air matang
 Tunggu mendidih dan biarkan suhu menjadi hangat (tidak terlalu panas)
 Terakhir gunakan air untuk membersihkan daerah kewanitaan (organ
intim wanita) secara berkala
6. Luka bakar
 Bersihkan 5 helai daun sirih, peras sampai keluar airnya
 Gunakan sari/air perasan tadi untuk mengoleskan kulit yang terkena
luka bakar

viii
  Sebelumnya pastikan anda mencampur dengan sedikit madu hutan asli
7. Mimisan
 Anda bisa langsung melintir daun sirih untuk menyumbat hidung yang
mengeluarkan darah
8. Menghilangkan gatal
 Anda bisa membalurkan daun sirih yang sudah di lumatkan pada
permukaan kulit yang terasa gatal, kemudian balut dengan lap/kain
bersih yang sudah di basahi air hangat sampai rasa gatal mereda
9. Gusi bengkak
 Ambil 6 helai daun sirih segar, cuci bersih dan didihkan dalam 3 gelas
air
 Tuangkan air dalam gelas, saring dan tambahkan sedikit garam
 Berikutnya yaitu menggunakan air rebusan tadi untuk berkumur
sebanyak 3 kali dalam sehari

10. Haid tidak teratur

 Ambil 5 lembar daun sirih segar, rebus dalam 2 gelas air
 Tunggu mendidih dan tersisa 1 gelas air, kemudian minum air rebusan
ketika hangat
 Lakukan secara rutin hingga masalah yang anda alami teratur

11. Koreng
 20 lembar daun sirih Anda rebus hingga air mendidih.
 Gunakan air hasil merebus daun untuk dibasuhkan pada kulit yang
koreng.
Obat ini juga cocok untuk menghilangkan rasa gatal di sekitar koreng.

12. Membersihkan Mata (Mengatasi Mata Merah dan Gatal)

 Rebus 6 lembar daun sirih yang masih muda dalam 1 gelas air.
 Cuci mata secara perlahan menggunakan air rebusan tersebut selama 3
kali sehari.
 Jika masalah pada mata sembuh, berarti tidak sia-sia obat yang Anda
buat.
13. Demam Berdarah

ix
 Rebus 5 lembar daun sirih dalam 2 gelas air matang hingga tersisa 1
gelas.
 Minum air rebusan sehari dua kali masing-masing 1 gelas.

BAB III

x
 METODE PENELITIAN
3.1 TEMPAT DAN WAKTU PENELITIAN
Penelitian ini dilakukan di dusun kapu desa pagu kecamatan pagu pada
tanggal 19 sampai 20 Oktober 2019 RT 002 RW 001.
3.2 BAHAN DAN ALAT YANG DI GUNAKAN
Bahan dan alat yang digunakan dalam penelitian ini antara lain buku
catatan, survei, peralatan eksperimen yang meliputi: panci gelas sendok dan daun
sirih.
3.3 METODE
A. Populasi
populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat yang terdapat di dusun
kapu desa pagu kecamatan pagu RT 002 RW 001
B. Sampel
Sampeldalam penelitian ini ditemukan 2 orang dari jumlah populasi di
lingkungan tersebut titik untuk khasiat daun sirih bagi penderita batuk maka
dilakukan observasi atau pengamatan terlebih dahulu.
C. Metode Survei
Untuk mendapatkan informasi yang akurat, penulis berwawancara
dengan Ibu Marfu’ah sebagai orang yang faham cara pengolahan daun sirih
untuk mengobati batuk.
Penulis juga melakukan metode observasi dengan cara melihat langsung
tumnbuhan daun sirih yang berada di belakang rumah ibu Marfu’ah di Dsn.
Kapurejo Ds. Pagu Kec. Pagu.
D. Teknik Wawancara
Penulis melakukan wawancara dengan masyarakat setempat mengenai
cara pengolahan daun sirih bagi penderita batuk dengan cara direbus
dijadikan minuman herbal.
3.4 Pengumpulan Data
Untuk keakuratan data pada penelitian ini penulis berusaha
melengkapinya dengan cara mewawancarai pihak terkait, mensurvei dan mencari
beberapa sumber.

BAB IV

xi
 PEMBAHASAN
Berdasarkan metode penelitian yang dilakukan diperoleh hasil bahwa
tumbuhan daun sirih dapat tumbuh di pekarangan rumah penduduk. Tetapi belum
banyak yang mengetahui bahwa tumbuhan daun sirih bisa juga digunakan untuk
mengobati batuk. Dari hasil penelitian, penulis menemukan 2 responden yang
menderita batuk kemudian mengobatinya dengan daun sirih. Selang waktu 2 hari
penulis memperoleh informasi dari kedua responden, bahwa responden yang
pertama yang bernama ibu Tatik merasakan perubahan bahwa penyakit batuk
yang dideritanya sedikit mereda. Akan tetapi, responden yang kedua bernama
ibu Ayu belum merasakan perubahan sama sekali padahal air rebusan daun sirih
yang mereka minum cara pengolahannya sama dan aturan minum yang
digunakan yaitu 2 kali sehari dalam 2 hari. Mungkin kedua responden yang kedua
bernama ibu Ayu merasa lama dalam merasakan reaksi dari pengobatan dengan
daun sirih tersebut.

Berdasarkan informasi dari kedua responden tanaman daun sirih dapat

mengurangi dahak pada batuk dengan cara pengolahan seperti berikut:
 Siapkan alat-alat meliputi : gelas, panci, sendok dan kompor
 Siapkan bahan-bahan pembantu seperti air, madu atau gula batu(bisa gula
pasir)
 Ambil daun sirih 7 lembar.
 Cuci bersih daun sirih tadi.
 Siapkan panci yang sudah berisi air sebanyak 300 ml.
 Masukkan daun sirih yang sudah di bersihkan kedalam panci tersebut.
 Nyalakan kompor dengan api sedang, kemudian rebus hingga mendidih.
 Setelah mendidih, diamkan hingga air tidak begitu panas.
 Tuangka rebusan daun sirih tadi kedalam gelas.
 Tambahkan madu atau gula batu sesuai selera agar rasanya tidak begitu
getar dan pahit\
 Air rebusan daun sirih tadi bisa diminum satu hari sebanyak dua kali yaitu
setiap pagi dan sore hari.
Dari kedua responden dapat disimpulkan bahwa responden yang pertama
yakni ibu tatik berhasil mengurangi rasa batuk denga meminum air rebusan
seperti resep diatas.
Sedangkan dari responden kedua yakni ibu ayu tidak merasakan apa-apa,
padahal cara pengolahan ramuan tersebut sama seperti resep di atas. Mungkin
dikerenakan ibu ayu lebih sering mengonsumsi obat berdosis dari dokter jadi

xii
tidak terbiasa dengan ramuan tradisional jadi untuk proses penyembuhan
lumayan lama.

xiii
 BAB V
PENUTUPAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil pembahasan di atas, penulis memperoleh beberapa
kesimpulan bahwa daun sirih ternyata berkhasiat dalam mengobati batuk. Cara
pengolahannya pun juga tidak susah yaitu dengan merebus daun sirih, lalu saring,
dan menambahkan sedikit madu kemudian air rebusannya diminum minimal 2 kali
dalam sehari .akan tetapi tidak semua orang bisa langsung merasakan reaksi dari air
rebusan daun sirih mungkin dikarenakan bahwa setiap orang mempunya i
kekebalan tubuh yang berbeda-beda
5.2 Saran
Di dalam hidup ini untuk mendapatkan sesuatu harus melalui perjuangan
yang keras. Akan tetapi dalam dalam mendapatkan bahan-bahan ramuan untuk
dijadikan obat tradisional sebenarnya sangat mudah dan relatif murah. Pada
kenyataannya zaman sekarang ini manusia itu ingin mudah dalam mendapatkan
sesuatu. Mereka lebih memilih obat kimia daripada obat tradisional.
Sebaiknya bila penyakit yang diderita masih bisa disembuhkan dengan obat
tradisional, gunakanlah obat tradisional yang relatif murah dan terjangkau.

xiv
 BAB VI
DAFTAR PUSTAKA
1. http://www.jendela-alam.com/daun-sirih-hijau.html.
2. http://jojontor.blogspot.com/2014/01/karya-ilmiah-tentang-daun-
sirih.html?m=1
3. Buku khasiat ajaib daun sirih cipt anna rosydiana & wulan mulya pratiwi
hal. 21, 2017

xv