Disusun oleh:
Nama : Rindiyani
Kelas : PIAUD 1B
Falkutas : Tarbiyah
2019/2020
A.Pendahuluan
1.Latar Belakang
Undang-undang No.14 tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen , guru adalah pendidik
profesional dengan tugas utama mendidik , mengajar , membimbing , mengarahkan ,melatih
,menilai ,dan mengevaluasi peserta didik, pada pendidikan , jalur pendidikan formal ,
pendidikan dasar , dan pendidikan menengah . permendiknas No.58 tahun 2009 , pendidik
anak usia dini adalah profesional yang bertugas merencanakan , melaksanakan proses
pembelajaran dan menilai hasil pembelajaran , serta melakukan pembimbingan pengasuhan ,
dan perlindungan anak didik.
Secara umum peran guru dalam kegiatan bermain dapat dilihat dari pengertian guru
atau pendidik itu sendiri . Seperti yang telah di paparkan dalam pengertian diatas dapat
disimpulakan jika peran seorang guru secara umum adalah perencana , pendidik ,pengajar ,
pembimbing , mengarah , pelatih , penilai dan pengevaluasi (evaluator). Lalu pada jenjang
pendidik anak usia dini , peran seorang guru juga berperan sebagai pengasuh dan pelindung.
guru sebagai pendidik profesional mempunayai citra yang baik di masyarakat apabila
dapat menunjukan kepada masyarakat bahwa ia layak menjadi panutan atau teladan
masyarakat sekeliling . Masyarakat atau melihat bagaimana sikap dan perbuatan guru itu
sehari-hari apakah memang ada yang patut di teladani atau tidak . Guru yang menunjukan
perannya yang bseharusnya dapat dikatakan guru tersebut mempunayi sikap yang profesional
dalam pendidikan . Guru yang memiliki kesadaran akan perlunya peningkatan profesionalme
dalam pendidikan adalah guru masa depan yang diharapkan oleh bangsa ini.
2.Rumusan Masalah
Peran guru dalam kegiatan bermain dalan tatanan sekolah atau kelas sangat penting .
Guru harus berperan sebagai pengamat , melakukan elaborasi , sebagai modal , melakukan
evaluasi dan melakukan perencanaan . Dengan tugasnya sebagai pengamat guru harus
melakukan observasi bagaiman interaksi antar anak maupun interaksi