perusahaan yang sedang mencari daya saing strategis di pasar – pasar global . Team kami
akan membahas peluang-peluang yang dihadapi perusahaan ketika mereka berusaha
mengembangkan dan mendayagunakan kompetensi inti dengan melakukan diversifikasi ke
pasar – pasar global . Selain itu kita akan mendiskusikan masalah-masalah dan kompleksitas
yang berbeda yang dapat dikaitkan dengan penerapan- penerapan strategi strategi
internassional yang dipilih perusahaan . Batas batas nasional, perbedaan budaya dan jarang
geografis tidak lagi menjadi halangan bagi bisnis untuk memasuki banyak pasar . Bisnis
telah benar-benar menjadi global, dalam pasar pasar yang berkisar dari obat-obatan dan ban
sampai penerbitan dan rekayasa tekhnologi , memilih dan menerapkan strategi internasional
yang tepat membuka peluang perusahaan menjadi peluang global.Perusahaan menjadi
perusahaan yang sungguh – sungguh global , para manajer harus mengembangkan kerangka
berpikir yang bersifat global. Cara-cara beroparasi tradisional dengan sedikit keragaman
budaya dan tanpa persaingan global dan tidak lagi efektif . Mengembangkan suatu kerangka
pemikiran global diantara para manajer yang tidak memiliki pengalaman internasional dan
sedikit memiliki pengalaman dalam keragaman budaya merupakan pekerjaan yang
menantang.
Ketika perusahaan bergerak ke pasar – pasar internasional,, mereka mengembangkan
relasi dengan para pemasok , pelanggan , dan mitra kerjanya , dan mereka belajar dari relasi
ini. Kita akan mendiskusikan pentingnya strategi internasional sebagai sumber daya saing
strategis dan laba diatas rata-rata . Bab ini fokus pada keuntungan yang didapat dari
internasional perusahaan. Ketika perusahaan sudah memutuskan untuk bersaing secara
internasional ia harus memilih strateginya dan memilih cara untuk memasuki pasar – pasar
internasional . dengan mengekspor dari perusahaan domestic melisensikan barang dan
jasanya . membentuk usaha kerja sama dengan mitra internasional ,mengakuisisi perusahaan
asing , atau membentuk anak perusahaan baru . Diversifikasi internasional seperti itu dapat
memperpanjang siklus hidup produk , memberikan insentif yang lebih banyak untuk inovasi ,
dan menghasilkan laba diatas rata-rata. Manfaat ini diperkecil oleh resiko-resiko politik dan
ekonomi dan masalah-masalah dalam pengelolaan perusahaan internsional yang kompleks
dengan operasi di banyak Negara .
Ekspor
Banyak Perusahaan – perusahaan industrial memulai ekspansi internasionalnya
dengan mengekspor barang-barang atau jasa ke Negara – Negara lain . Melakukan ekspor
tidak memrlukan biaya untuk membangun kegiatan operasi di Negara tuan rumah, tetapi para
eksportir harus mendirikan beberapa sarana untuk memasarkan dan mendistribusikan produk
–produk mereka
Pemberian Lisensi
Pemberian lisensi memungkinkan sebuah perusahaan asing untuk membeli hak untuk
memproduksi dan menjual produk – produk perusahaan dalam Negara tuan rumah atau
sejumlah Negara. Pihak yang memberikan lisensi mendapatkan royalty untuk setiap untung
yang diproduksi atau dijual . Pihak yang menerima lisensi mengambil resiko dalam
mengivestasikan dananya dalam fasilitas – fasilitas untuk memproduksi , mamasarkan dan
mendistribusikan barang-barang dan jasa.
Aliansi Strategis
Aliansi strategis memungkinkan perusahaan untuk berbagi resiko dan sumber daya
yang diperlukan untuk memasuki pasar-pasar internasional. Selain itu aliansi seperti itu dapat
memfasilitasi pengembangan kompetensi inti baru yang dapat menentukan daya saing
stategis di masa yang akan datang . Juga kebanyakan aliansi strategis dilakukan dengan
perusahaan dari Negara tuan rumah yang mengetahui dan memahami kondisi – kondisi
persaingan , hukum dan norma-norma social,dan kekhasan budaya dari Negara tersebut ,
yang akan membantu perusahaan dalam mambuat dan memasarkan produk yang kompetitf .
Akuisisi
Dengan semakin meluasnya perdagangan bebas di pasar global , akuisisi lintas-
perbatasan telah semakin penting perannya . dalam tahun-tahun terakhir ini , akuisisi lintas
perbatasan mencakup lebih dari 40 persen dari semua akusisi yang dilakukan di seluruh
dunia. Akuisisi digunakan oleh perusahaan – perusahan eropa untuk membangun kekuatan
pasar mereka dan memperluas jangkauan mereka di seluruh uni eropa
Risiko politik
Risiko politik berkaitan dengan ketidakstabilan pemerintahan nasional dan perang,baik secara
sipil maupun internasional. Ketidakstabilan pemerintahan nasional menciptakan sebuah
massalah. Di antara masalah-masalah itu adalah risiko ekonomi dan ketidakpastian yang
berkaitan dengan peraturan pemerintah,keberadaan otoritas hokum yang berpotensi saling
bertentangan,dan adanya potensi nasionalisasi terhadap aktiva swasta.misalnya perusahaan-
perusahaan asing yang melakukan investasi di rusia mungkin menkhawatirkan stabilitas
pemerintahan nasional dan apa yang akan terjadi terhadap investasi atau aktiva mereka di
Negara tersebut jika terjadi perubahan besar dalam pemerintahan Negara itu.