Anda di halaman 1dari 10

No.

Dok : FAA-UNIGA-002
UNIVERSITAS GARUT
FORM ADMINISTRASI AKADEMIK Tgl. Terbit : 29/09/2016
Jl. Raya Samarang No. 52-A, Garut
Jl. Cimanuk No. 285-A, Garut (FAA) No. Revisi : 2
Jl. Jati No. 42-B, Garut
Jumlah hal : 12

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER

1. Kode dan Nama Mata Kuliah : Bimbingan dan Konseling


2. SKS : 2 SKS
3. Semester : II (dua)
4. Mata Kuliah Prasyarat : 1). Perkembangan peserta didik;
5. Learning Outcome (SK) : Mengetahui dan memahami konsep bimbingan dan konseling, serta peran guru dalam
menerapkan bimbingan konseling di sekolah, maupun diluar sekolah
6. Deskripsi Mata Kuliah : Dalam Mata kuliah ini di bahas : rencana perkuliahan, latar belakang pentingnya bimbingan
dan konseling dilihat dari tata-latar psikologis, sosial-budaya, agama, pendidikan, dan
perkembangan IPTEK, perkembangan sejarah dan yuridis formal bimbingan dan konseling
pengertian, tujuan, fungsi, dan prinsip-prinsip bimbingan dan konseling, jenis-jenis layanan
bimbingan dan konseling pengertian dan konseling: layanan pengumpulan data, orientasi dan
informasi, konseling dan evaluasi bimbingan, sarana dan prasarana pendukunglayanan
bimbingan dan konseling: alat pengumpul data, alat penyimpan data, perlengkapan teknis,
ruangan dan anggaran bimbingan, konsep dasar konseling, penertian, pendekatan, proses
dan teknik konseling, konsep dasar dan strategi bimbingan dan konseling kelompok, tugas-
tugas perkembangan peserta didik tingkat SD, SLTP, SLTA, dan Perguruan Tinggi,
Perte Strategi, Waktu Buku
Pola
- Learning Outcome Materi Uraian Materi Indikator Metode, dan (menit) Penilaian Sum
Penugasan
muan Media ber

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)

Pert. I Kontrak Penandatanganan Strategi: 100


Perkuliahan Kontrak perkuliahan Ekspositor

Pert.2 Mahasiswa mampu latar belakang Sebuah acuan Mahasiswa dapat: Strategi; Variatif Mahasiswa 100 menit Proses
menjelaskan latar pentingnya atau pedoman Menjelaskan ekspositori dan mengkaji Asseseme
belakang bimbingan dan secara psikologis bimbingan inkuiri sumber belajar nt:
konseling dilihat untuk memberikan konseling
pentingnya Metode: Diskusi baik itu berupa Product
dari tatar gambaran kepada berdasarkan
bimbingan dan konselor terkait Interaktif buku, maupun asseseme
psikologis, sosial aspek psikologis,
konseling dilihat dengan sifat-sifat jurnal nt
dan budaya, sosial-budaya, Media: Power
dari aspek agama, manusia, hasrat, agama, penelitian yang
Point, LCD,
psikologis, sosial, pendidikan, dan harapan, pendidikan, dan berkaitan
ketakutan, Laptop
dan budaya, perkembangan perkembangan dengan materi
agama, pendidikan, IPTEK kemampuan, IPTEK kemudian di
bakat serta
dan perkembangan diskusikan
keterbatasan yang
IPTEK dimiliki individu
sebagai konselor
Pert 3 Mampu Secara yuridis layanan Mahasiswa dapat: Strategi ; Mahasiswa 100 menit; Proses
Perkembangan bimbingan dan mengkaji
menjelaskan sejarah dan Memahami ekspositori dan Asseseme
konseling dibagi sumber belajar
perkembangan yuridis formal kedalam tiga yaitu perkembangan inkuiri; metode; baik itu berupa nt:
sejarah yuridis bimbingan dan sejarah dan ceramah, buku, maupun Product
formal bimbingan konseling yuridis formal diskusi jurnal
a. Layanan bimbingan dan asseseme
dan konseling Manajemen dan Media; Laptop, penelitian yang nt
konseling berkaitan
supervise LCD, Power
b. Layanan dengan materi
Point kemudian di
pembelajaran
c. Layanan bimbingan diskusikan
dan penyuluhan
Perte Strategi, Waktu Buku
Pola
- Learning Outcome Materi Uraian Materi Indikator Metode, dan (menit) Penilaian Sum
Penugasan
muan Media ber

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)

Pert-4 Mampu memahami Bimbingan dan Mahasiswa dapat: Strategi Mahasiswa 100 menit; Proses
Pengertian, mengkaji
pengertian tujuan, tujuan, fungsi, dan konseling (BK) Menjelaskan ekspositori dan Asseseme
merupakan salah satu sumber belajar
fungsi, dan prinsip- prinsip-prinsip tujuan, fungsi, dan inkuiri; Metode: baik itu berupa nt:
bimbingan dan komponen prinsip-prinsip
prinsip bimbingan Ceramah, buku, maupun Product
konseling dalamkeseluruhan bimbingan
dan konseling sistem pendidikan diskusi jurnal asseseme
konseling penelitian yang
khususnya di sekolah. nt
berkaitan
Fungsi bimbingan dengan materi
konseling; fungsi kemudian di
pemahaman, fungsi diskusikan
pencegahan, fungsi
pengentasan, fungsi
pengembangan,
Bimbingan konseling
memiliki dua tujuan
yaitu tujuan umum dan
tujuan khusus
prinsip-prinsip yang
digunakan dalam
bimbingan konseling
bersumber dari kajian
filosofis, hasil-hasil
penelitian dan
pengalaman praktis
tentang hakikat
manusia,
perkembangan dan
hakikat manusia dalam
konteks sosial
budayanya, pengertian,
tujuan, fungsi dan
proses
penyelenggaraan
bimbingan dan
konseling
Perte Strategi, Waktu Buku
Pola
- Learning Outcome Materi Uraian Materi Indikator Metode, dan (menit) Penilaian Sum
Penugasan
muan Media ber

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)

Pert- Mengetahui jenis- Jenis-jenis Jenis-jenis layanan Mahasiswa dapat: Strategi; Variatif Mahasiswa 100 menit; Proses 6
jenis layanan pada dasarnya mengkaji
5 layanan Mengetahui jenis- ekspositori dan Asseseme
bimbingan dan merupakan sumber belajar
bimbingan dan jenis layanan inkuiri baik itu berupa nt:
konseling konseling: operasionalisasi dari bimbingan dan
konsep bimbingan dan Metode: Diskusi buku, maupun Product
layanan konseling jurnal
pengumpulan konseling dalam rangka Interaktif asseseme
memenuhi berbagai penelitian yang nt
data, orientasi dan Media: Power berkaitan
informasi, asas, prinsip, fungsi
Point, LCD, dengan materi
konseling dan dan tujuan bimbingan
dan konseling. Laptop kemudian di
evaluasi diskusikan
bimbingan

Pert-6 Mengetahui sarana Suksesnya layanan Mahasiswa dapat: Strategi; Mahasiswa 100 menit; Proses
Sarana dan mengkaji
dan prasarana prasarana bimbingan dan Mengetahui Variatif Asseseme
pendukung layanan konseling di sekolah sumber belajar
pendukung sarana dan ekspositori baik itu berupa nt:
bimbingan dan layanan didukung oleh adanya prasarana dan inkuiri buku, maupun Product
konseling. bimbingan dan pendayagunaan semua pendukung
sarana dan prasarana jurnal asseseme
konseling: alat layanan penelitian yang
bimbingan dan nt
pengumpul data, bimbingan dan berkaitan
alat penyimpan konseling yang ada di konseling
sekolah secara efektif dengan materi
data, kemudian di
perlengkapan dan efisien. Profil
sarana dan prasarana diskusikan
teknis, ruangan,
dan anggaran yang ada di sekolah
bimbingan tersebut perlu
didayagunakan dan
dikelola untuk
kepentingan proses
layanan bimbingan dan
konseling di sekolah,
proses kegiatan
bimbingan dan
konseling akan berjalan
dengan efektif dan
efisien apabila
Perte Strategi, Waktu Buku
Pola
- Learning Outcome Materi Uraian Materi Indikator Metode, dan (menit) Penilaian Sum
Penugasan
muan Media ber

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
didukung oleh sarana
dan prasarana yang
memadai.

Pert-7 Memahami konsep Konseling merupakan mengetahui Metode: Mahasiswa 100 menit: Proses
Konsep dasar mengkaji
dasar konseling, konseling, dasar inti bimbingan konsep dasar Diskusi Asseseme
pengertian, secara keseluruhan konseling, sumber belajar
pengertian, Interaktif baik itu berupa nt:
pendekatan, proses pendekatan, yang berkenaan pengertian,
dan teknik dengan pengentasan pendekatan, buku, maupun Product
proses dan teknik jurnal
konseling konseling masalah dan fasilitasi proses dan teknik asseseme
perkembangan konseling penelitian yang nt
individu. Konseling berkaitan
merupakan suatu dengan materi
hubungan antara kemudian di
pemberi bantuan yang diskusikan
terlatih dengan seorang
yang mencari bantuan,
dimana keterampilan
pemberi bantuan dan
suasana yang
dibuatnya membantu
orang lain belajar untuk
berhubungan dengan
dirinya sendiri atau
orang lain dengan cara-
cara yang lebih tumbuh
dan produktif.
Pert-8 Mengetahui konsep Strategi adalah : suatu Memahami Media: Power Mahasiswa 100 menit Proses
Konsep dasar dan pola yang direncanakan Point, LCD, mengkaji
dasar dan strategi strategi bimbingan konsep dasar dan Asseseme
bimbingan dan dan ditetapkan secara strategi bimbingan Laptop sumber belajar
dan konseling nt:
konseling sengaja untuk dan konseling baik itu berupa
melakukan kegiatan buku, maupun Product
atau tindakan. Strategi jurnal asseseme
mencakup tujuan penelitian yang nt
kegiatan, siapa yang berkaitan
terlibat dalam kegiatan, dengan materi
Perte Strategi, Waktu Buku
Pola
- Learning Outcome Materi Uraian Materi Indikator Metode, dan (menit) Penilaian Sum
Penugasan
muan Media ber

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
isi kegiatan, proses kemudian di
kegiatan, dan sarana diskusikan
penunjang kegiatan.
Strategi dalam layanan
bimbingan dan
konseling disebut
strategi layanan
bimbingan dan
konseling.
Strategi layanan
bimbingan dapat
berupa :
1. konseling
individual,
2. konsultasi,
3. konseling
kelompok,
4. bimbingan
kelompok, dan
5. pengajaran
remedial.
Pert-9 Mengetahui tugas- Memahami tugas- Strategi; Mahasiswa 100 menit Proses 4, 11,
Tugas-tugas Tugas tugas mengkaji
tugas perkembangan perkembangan peserta tugas Variatif Asseseme 12
perkembangan perkembangan sumber belajar
peserta didik didik tingkat SD, SLTP, ekspositori baik itu berupa nt:
peserta didik tngkat tingkat SD, SLTP, SLTA, dan Perguruan peserta didik
dan inkuiri buku, maupun Product
SD, SLTP, SLTA, SLTA, dan Tinggi, serta penerapan tingkat SD, SLTP,
dan perguruan SLTA, dan jurnal asseseme
Perguruan Tinggi, konsep bimbingan penelitian yang
tinggi serta penerapan dalam pembelajaran perguruan tinggi nt
berkaitan
konsep bimbingan dengan materi
dalam kemudian di
pembelajaran
diskusikan

Pert- Memahami visi misi Terwujudnya Memahami visi Metode: Mahasiswa 100 menit Proses
Pengertian visi, mengkaji
10 dan program misi dan program perkembangan dari dan misi dan program Diskusi Asseseme
kemandirian secara sumber belajar
Interaktif baik itu berupa nt:
Perte Strategi, Waktu Buku
Pola
- Learning Outcome Materi Uraian Materi Indikator Metode, dan (menit) Penilaian Sum
Penugasan
muan Media ber

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
bimbingan dan bimbingan dan optimal dengan bimbingan dan buku, maupun Product
konseling konseling hakekat kemanusiaan konseling jurnal asseseme
sebagai hamba Tuhan penelitian yang nt
YME, sebagai makhluk berkaitan
individu, dan makhluk dengan materi
sosial dalam kemudian di
berhubungan dengan diskusikan
manusia dan alam
semesta.
Menunjang
perkembangan diri dan
kemandirian siswa
untuk dapat menjalani
kehidupannya sehari-
hari sebagai siswa
secara efektif, kreatif,
dan dinamis serta
memiliki kecakapan
hidup untuk masa
depan karir.
Pert- Melaksanakan Menerapkan aplikasi Mengaplikasikan Studi kelapangan 100 menit Proses
Konsep dasar, Lapangan
11 konsep dasar, tujuan, jenis konsep dasar, jenis konsep dasar, Asseseme
tujuan, jenis layanan, dan layanan, dan tujuan, jenis nt:
layanan, dan manajemen manajemen BK di SD layanan, dan
manajemen manajeman Product
bimbingan dan
bimbingan dan konseling bimbingan dan asseseme
konseling perkembangan di konseling nt
SD

Pert- Melaksanakan Konsep dasar, Menerapkan aplikasi Mengaplikasikan Studi kelapangan 100 menit Proses
konsep dasar, konsep dasar, jenis konsep dasar, Lapangan
12 tujuan, jenis Asseseme
tujuan, jenis layanan, dan layanan, dan tujuan, jenis nt:
layanan, dan manajemen BK di layanan, dan
manajemen
manajemen SLTP manajeman
bimbingan dan bimbingan dan
Perte Strategi, Waktu Buku
Pola
- Learning Outcome Materi Uraian Materi Indikator Metode, dan (menit) Penilaian Sum
Penugasan
muan Media ber

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
bimbingan dan konseling konseling 2. Product
konseling perkembangan di menjelaskan asseseme
SLTP peran guru secara nt
sosio antropologis
Pert- Melaksanakan Menerapkan aplikasi Mengaplikasikan Studi kelapangan 100 menit Proses
Konsep dasar, Lapangan
13 konsep dasar, tujuan, jenis konsep dasar, jenis konsep dasar, Asseseme
tujuan, jenis layanan, dan layanan, dan tujuan, jenis nt:
layanan, dan manajemen manajemen BK di layanan, dan
manajemen SLTA manajeman Product
bimbingan dan
bimbingan dan konseling bimbingan dan asseseme
konseling perkembangan di konseling. nt
SLTA
14 Melaksanakan Menerapkan aplikasi Mengaplikasikan Studi kelapangan 100 menit Proses
Konsep dasar, Lapangan
konsep dasar, tujuan, jenis konsep dasar, jenis konsep dasar, Asseseme
tujuan, jenis layanan dan layanan, dan tujuan, jenis nt:
layanan, dan manajemen manajemen BK di layanan, dan
manajemen Perguruan Tinggi manajeman Product
bimbingan dan
bimbingan dan konseling bimbingan dan asseseme
konseling perkembangan di konseling nt
Perguruan Tinggi
15 Melaksanakan Menerapkan aplikasi Mengaplikasikan Studi kelapangan 100 menit Proses
Konsep dasar, Lapangan
konsep dasar, tujuan, jenis konsep dasar, jenis konsep dasar, Asseseme
tujuan, jenis layanan, dn layanan, dan tujuan, jenis nt:
layanan, dan manajemen manajemen BK di luar layanan, dan
manajemen sekolah manajeman Product
bimbingan dan
bimbingan dan konseling bimbingan dan asseseme
konseling perkembangan di konseling nt
luar sekolah

Buku Sumber
- Buku Utama:
Blocher, Donald., (1974) Developmental Counseling, New York: John Wiley and Sons.
Bertolino, Bob & O’Hanlon Bill. (2002) Collaborative, Competency-Based Counseling and Therapy, Boston: Allyn and Bacon.
Crow, Lester D. & Crow, Alice. (1962) An Introductions to Guidance, New Delhi: Eurasia Publishing House.
Davis, B. (1987) Evaluation Report of the K-12 Comprehensive Guidance Program of the San Diego City Schools. San Diego City Schools,
Planning, Research, and Evaluation Devision.
Ellis, T.I. (1990) The Missouri Comprehensive Guidance Model. Columbia: The Educational Resources Information Center.
- Referensi
Burbach, Harold J. & Decker, Lavy E. (1977) Planning and Assesment in
Community Education, Michigan: Pendel Publishing
Havighurts, R.J. (1953) Human Developmental and Education, New York: David McKay.
Nelson-Johns, Richard. (1995) Lifeskills Counselling. Australia: Allen & Unwin Pty Ltd.

Mengetahui Garut, 2 Februari 2018


Program Studi, Dosen Pengampu Mata Kuliah

Azhar, M.Pd. Meri Yusup. M.Pd


─────────────────── ───────────────────

Anda mungkin juga menyukai