Anda di halaman 1dari 3

SOAL-SOAL PERILAKU KONSUMEN 2016-2017

Instruksi: Pilih 10 dari antara 50 soal berikut


1. Ada dua teori dasar learning, yaitu ……….. dan ……………. Jelaskan perbedaan kedua teori
tersebut.
2. Jelaskan teori Classical Conditioning. Penjelasan anda disertai contoh dan model.
3. Cognitive associative learning (CAL) merupakan pengembangan classical conditioning. Apa
prinsip-prinsip dasar CAL? Bagaimana agar terbentuk asosiasi kuat antara CS dan US?
4. Jelaskan aplikasi cassical conditioning dalam pemasaran.
5. Apa yang membedakan instrumental conditioning dari classical conditioning?
6. Apa yang dimaksud dengan reinforcement? Positive reinforcement dan negative reinforcement?
7. Apa prinsip-prinsip cognitive learning?
8. Cognitive learning terbagi ke dalam tiga teori learning yang lebih spesifik, yaitu modelling, rote
learning dan reasoning. Jelaskan!
9. Bagaimana aplikasi ketiga teori spesifik tersebut (pertanyaan 8) dalam komunikasi pemasaran.
10. Jelaskan karakteristik sikap (properties of attitude)
11. Ada empat fungsi sikap, jelaskan.
12. Jelaskan model sikap tiga komponen.
13. Dalam situasi bagaimana stimuli pemasaran diarahkan untuk mempengaruhi kognisi?
14. Dalam situasi bagaimana stimuli pemasaran diarahkan untuk mempengaruhi afeksi?
15. Dalam situasi bagaimana stimuli pemasaran diarahkan untuk mempengaruhi konasi?
16. Apa kelemahan model sikap tiga komponen?
17. Model sikap terhadap objek Fishbein:

Ao=biei

a. Jelaskan pengertian Ao, bi dan ei


b. Buat contoh aplikasinya
18. Model sikap terhadap perilaku Fishbein:

Ab=biei

c. Jelaskan pengertian Ab, bi dan ei


d. Buat contoh aplikasinya
19. Jelaskan alasan dimunculkannya sikap terhadap mencoba (attitude of trying)!
20. Gambarkan dan jelaskan the attitude toward the ad model!
21. Model sikap multi-atribut disebut memiliki sikap kompensatori (compensatory). Jelaskan!
22. Apa perbedaan utama antara attitude formation dan attitude change?
23. Jelaskan cara mengubah sikap!
24. Teori perilaku konsumen meneriman bahwa sikap mendahului perilaku. Dengan kata lain,
terbentuk dulu sikap lalu muncul perilaku, seperti dinyatakan dalam model Theory of Reasoned
Action (TRA). Ada dua teori yang menyatakan bahwa perilaku bisa mendahului sikap. Jelaskan!
25. Apa perbedaan antara:
a. Membership group vs symbolic group
b. Normative group vs comparative group
c. Aspiration group vs dissosiative group
26. Jelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi kuat-lemahnya pengaruh reference group.
27. Kalangan mana saja yang sering digunakan para pemasar sebagai reference group dalam iklan?
Kenapa mereka digunakan sebagai appeals?
28. Konsep lain terkait reference group adalah consumer conformity, jelaskan. Jelaskan pula kenapa
market challenger, market follower dan market nicher tidak menyukai perilaku demikian.
29. Apa perbedaan antara kelas sosial dan status sosial?
30. Kelas sosial hampir menjadi kebutuhan (almost a need). Jelaskan maksudnya!
31. Ada tiga faktor utama yang membentuk status sosial, jelaskan!
32. Kenapa kelas sosial perlu dipelajari para pemasar?
33. Apa yang dimaksud dengan keputusan?
34. Ada tiga tingkat pengambilan keputusan, yaitu extensive problem solving, limited problem
solving dan routinized reponse behavior. Jelaskan perbedaan ketiganya.
35. Ada empat pandangan dasar tentang bagaimana konsumen mengambil keputusan, jelaskan!
36. Jelaskan kenapa rational perspective (the economic view) dianggap tidak masuk akal?
37. Jelaskan gagasan the berhavioral perpective tentang pengambilan keputusan.
38. Apa gagasan cognitive view tentang pengambilan keputusan konsumen? Apa kelemahan
pandangan ini?
39. Bagaimana experiential perspective menjelaskan pengambilan keputusan konsumen?
40. Gambar berikut ini terkait dengan pengambilan keputusan konsumen. Jelaskan!

41. Berikut ini adalah jenis-jenis bias dalam pengambilan keputusan konsumen: Mental accounting,
sunk-cost fallacy, loss aversion dan prospect theory. Jelaskan keempatnya!
42. Pengambilan keputusan secara emosional tidak sama dengan irasional. Jelaskan!
43. Bagaimana konsumen sampai pada keputusan juga dijelaskan dua model dasar pengambilan
keputusan konsumen, yaitu model kompensatori dan model non-kompensatori. Jelaskan
perbedaan di antara keduanya.
44. Apa yang dimaksud dengan heuristic dalam pengambilan keputusan konsumen. Berikan contoh!
45. Jelaskan maksud “The invisible hand of culture”.
46. Jelaskan maksud pernyataan “culture satisfies needs”.
47. Apa yang dimaksud dengan culturally constituted world?
48. Bagaimana ‘meaning’ berpindah dari culturally constituted world ke produk-produk konsumen,
kemudian ke dalam diri konsumen?
49. Apa yang dimaksud dengan sub-culture?
50. Bagaimana para pemasar memanfaatkan faktor budaya untuk memengaruhi perilaku
konsumen?
51. Apa yang dimaksud dengan post-purchase dissonance?
52. Apa faktor-faktor yang mempengaruhi post-purchase dissonance? Jelaskan!
53. Bagaimana konsumen mengatasi post-purchase dissonance?
54. Apa yang dimaksud dengan use innovativeness?
55. Kenapa product disposition perlu dipelajari para pemasar?

Anda mungkin juga menyukai