Anda di halaman 1dari 1

PEDOMAN KOREKSI ELEKTROLIT

1. Hiponatrium : Na+ < 1300 mmol/L


Rumus : BB x (135 - Hcl Natrium) x 0,6
 Koreksi cepat : Nacl 3% 1 – 2 mg/L/ER samapi
- Symptom membaik
- Koreksi Na+ hanya sampai 120 mmol/L lanjut ke :
 Koreksi lambat : normal saline 3% selama 24-36 jam ( < 2 mmol/L/jam)
 Tangani penyebab

2. Hipernatremis : Na+ > 145 mmol/L


 Keadaan Hipovolemia
- Kembalikan volume sesuai klinis : BP,HR,URINE OUTPUT.
a. RL – sedikit Hipoosmolar
b. Koloid diberikan pada kondisi : resusitasi dini, hipovolemia berat
 Koreksi Na+ perlahan : < 2 mmol/L/jam
- Defisit air : ( Na+ -140)/140x (BBx0,6)
EX : pasien BB 70 kg
Na+ plasma 160 mmol/L
Jadi : (160-140)/140x(70x0,6)
1 liter air akan menurunkan Na+ 3-4 mmol/L
- Gantikan selama 24-48 jam dengan D 5 %
- Pantau Na+ secara teratur

3. Hipokalemia (K+ <3)


Manajemen :
 Terapi penyebab
 Koreksi Hipovolemia
 RMS : ( K+ target – K+ aktual) x BBX0,6 (Laki-laki)
( K+ target – K+ aktual) x BBx0,4 (perempuan)
 ICU : Nacl 0,9 % + KCL 25 mg / 12 jam / infus pump
Atau
KCL 2 flc/ 24 jam via syiringe pump
Atau
Infus perifer (lar K+ 3-3,5 mmol/L

4. Hiperkalemia (K+ >5 mEg/L )


 Ca, glukonas 1 gr di encerkan didalam D5% 100 ml diberikan dalam 1 menit
 Dext 40% 50 gr + insulin 20 unit dalam 30 menit
 Inhalasi salbutamol 20 mg dalam 40 cc Nacl 0,9% diberikan dalam 10 menit

NOTE : 1. Pemeriksaan ulang untuk Hiponatremia dan Hipokalemia dilakukan koreksi Imbalance

2. Pemeriksaan ulang untuk Hipernatremia dan Hiperkalemia dilakukan 30 menit post koreksi Imbalance

ICU PROTOCOL

Anda mungkin juga menyukai