Planning :
No Diagnosa Tujuan Perencanaan Rasional
Keperawatan
1. Nyeri akut Setelah dilakukan tindakan a. Monitor tingkat a. Mengetahui
b.d agen 7 jam diharapkan nyeri nyeri pasien tingkat nyeri
cedera fisik berkurang, dengan kriteria b. Berikan terapi pasien
(prosedur hasil: non farmakologis b. Sebagai terapi
invasif) - Keluhan nyeri menurun c. Fasilitasi istirahat pendukung
- Pasien tidak nampak dan tidur c. Istirahat tidur
gelisah d. Kolaborasi mempengaruhi
- Kemampuan pasien pemberian nyeri
menggunankan teknik analgesik d. Mengurangi
non farmakologis nyeri
meningkat
2. Kerusakan Setelah dilakukan tindakan a. Kaji kondisi luka a. Mengetahui
integritas 7 jam diharapkan kondisi b. Lakukan kondisi luka
kulit b.d luka luka baik, dengan kriteria perawatan luka b. Mempercepat
post operasi hasil: dengan penyembuhan
- Sensasi dan warna kulit pembersihan luka c. Memenuhi
normal dan penggantian kebutuhan
- Status nutrisi adekuat balutan nutrisi,
- Integritas kulit yang c. Kolaborasi mempercepat
baik mampu dengan ahli gizi penyemuhan
dipertahankan terkait nutrisi
- Tidak ada tanda-tanda pasien
infeksi
Implementasi :
Hari/tgl/jam No. Tindakan Respon Tanda
Dx tangan
Selasa, I, II Mengkaji keadaan DS: Yuli
04/02/2020 umum pasien Pasien mengatakan bersedia di TTV
12.40 DO:
TD 130/80 mmHg, N 83 x/menit, RR
20 x/menit, S 36,7◦C
12.50 I Mengkaji nyeri DS: Yuli
Pasien mengeluh nyeri pada luka
operasi, skala 4, nyeri dirasakan tiba-
tiba dan bertambah ketika digerakkan,
terasa seperti tertusuk-tusuk.
DO:
Pasien tampak meringis
13.10 I Mengajarkan teknik DS: Yuli
relaksasi progresif - Pasien mengatakan bersedia
diajarkan teknik relaksasi
- Pasien mengatakan nyeri berkurang
menjadi skala 3 setelah diajarkan
relaksasi nafas dalam
DO:
- Telah diajarkan teknik relaksasi
progresif
- Pasien tampak mampu
mempraktikan
13.30 II Mengkaji luka DS: Yuli
Pasien mengatakan takut menggerakan
kaki kirinya karena luka post operasi
DO:
Luka tampak tertutup kasa dan plester
± 5 cm, tidak tampak rembesan darah,
tidak nampak kemerahan disekitar
balutan
13.40 II Mengedukasi pasien DS: Yuli
untuk makan- Pasien mengatakan akan makan
makanan tinggi makanan tinggi protein
protein untuk DO:
mempercepat Telah dilakukan edukasi nutrisi
penyembuhan
Evaluasi :
1. Nyeri akut b.d agen cedera fisik (prosedur invasif)
S:
- Pasien mengeluh nyeri pada luka operasi, skala 4, nyeri dirasakan tiba-tiba dan
bertambah ketika digerakkan, terasa seperti tertusuk-tusuk.
- Pasien mengatakan nyeri berkurang menjadi skala 3 setelah diajarkan relaksasi nafas
dalam
O:
- TD 130/80 mmHg, N 83 x/menit, RR 20 x/menit, S 36,7◦C
- Pasien tampak meringis
- Telah diajarkan teknik relaksasi progresif
A:
Masalah belum teratasi
P:
- Monitor tingkat nyeri pasien
- Kolaborasi pemberian analgesik