Anda di halaman 1dari 23

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Sekolah :SMP
Kelas / Semester : VII (tujuh)/Semester 1
Mata Pelajaran : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)
Alokasi Waktu : 3 x 40 ‘

Standar Kompetensi : 2. Memahami klasifikasi zat.


Kompetensi Dasar : 2.1 Mengelompokkan sifat larutan asam, larutan basa dan larutan
garam melalui alat dan indikator yang tepat
Indikator : 1. Mengidentifikasi sifat asam, basa dan garam dengan
menggunakan indikator yang sesuai.
2. Mengelompokkan bahan-bahan di lingkungan sekitar berdasarkan
konsep asam, basa, dan garam.
3. Menggunakan alat sederhana untuk menentukan skala keasaman
dan kebasaan.
Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dapat:
1. Membedakan pengertian asam, basa, dan garam.
2. Menentukan ciri-ciri zat yang bersifat asam, basa, dan garam.
3. Mengelompokkan zat-zat yang bersifat asam, basa, dan garam.
4. Menggunakan alat penentu atau petunjuk asam dan basa.
5. Menyimpulkan hasil percobaan dan mempresentasikannya.
Materi Pokok : Asam, Basa dan Garam
Metode Pembelajaran : Model
- Direct Instruction (DI)
- Cooperative Learning
Metode
- Diskusi kelompok
- Eksperimen.
- Observasi

Langkah-langkah Kegiatan

a. Kegiatan Pendahuluan
. Motivasi dan apersepsi
- Mengapa air jeruk rasanya asam?
- Mengapa obat maag bersifat basa?
. Prasyarat pengetahuan
- Apakah ciri-ciri zat yang bersifat asam?
- Zat apa sajakah yang termasuk dalam asam, basa, dan garam?
. Pra eksperimen
- Berhati-hatilah dalam mencampurkan dua larutan yang berbeda.

b. Kegiatan Inti
. Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
. Wakil tiap kelompok diminta untuk mengambil bahan-bahan larutan asam, larutan basa,
dan larutan garam.
. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian asam, basa, dan garam.
. Peserta didik dalam setiap kelompok mengamati dan mengelompokkan bahan-bahan
yang telah diambil oleh perwakilan kelompok masing-masing.
. Guru memeriksa kegiatan observasi dan klasifikasi mengenai bahan yang bersifat asam,
basa dan garam yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan dengan benar atau
belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum dapat melakukannya
dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan.
. Peserta didik berdiskusi kelompok tentang indicator alami yang dapat digunakan untuk
menentukan sifat asam basa zat
. Peserta didik berdiskusi kelompok untuk membuat kesimpulan dari hasil percobaan.
. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal.
. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan ciri-ciri, contoh dan berbagai macam
indicator yang dapat digunakan untuk menentukan bahan yang bersifat asam, basa dan
garam.

c. Kegiatan Penutup
. Guru memberikan penghargaan pada kelompok dengan kinerja baik.
. Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman kegiatan.

Sumber Belajar
a. Buku IPA Jilid 1 A (Erlangga) halaman 60-77
b. Buku kerja
c. Lingkungan sekitar sekolah atau rumah
d. Bahan-bahan kimia

Penilaian Hasil Belajar


a. Teknik Penilaian:
- Tes tertulis
b. Bentuk Instrumen:
- Uji petik kerja produk
- Tes identifikasi
c. Contoh Instrumen:
- Contoh tes identifikasi
Tentukan bahan-bahan yang bersifat asam, basa dan garam dari bahan-bahan yang
tersedia (larutan cuka, larutan sabun, larutan garam, larutan gula, NaCl, HCl).

- Contoh tes uraian

No Soal Jawaban Skor


1 Tuliskan 2 ciri asam Bersifat korosif, membuat warna merah 20
pada kertas lakmus, rumus molekul diawali
dengan H, melepaskan ion H+
2 Tuliskan 3 contoh basa dalam Sabun, deterjen, pasta gigi 30
kehidupan sehari-hari
3 Sebutkan indikator jika terkena
larutan basa akan berubah warna Lakmus 20
menjadi biru
4 pH yang bekisar 0-7 mempunyai Asam 20
sifat...
5 untuk mengidentifikasi pH meter, indicator alami 10
keasaman suatu zat, selain
menggunkan indikator universal
dapat juga mneggunakan...
Jumlah skor maksimal 100

Nilai = jumlah skor yang diperoleh X 100


Skor maksimal
Pandaan, Juli 2010
Mengetahui,
Kepala MTs N Pandaan Guru bidang Study

H. ROFA’AT, S.Ag YULIANA ERYANTI, S.Pd


NIP. 19520203 199103 1 001 NIP. 19810709 200501 2 001
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Sekolah : MTs N Pandaan


Kelas / Semester : VII (tujuh)/Semester 1
Mata Pelajaran : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)
Alokasi Waktu : 3 x 40 ‘

Standar Kompetensi : 2. Memahami klasifikasi zat.


Kompetensi Dasar : 2.2 Melakukan percobaan sederhana dengan bahan-bahan yang
dipero-leh dalam kehidupan sehari-hari.
Indikator : 1. Melakukan percobaan untuk mengetahui sifat asam dan basa di
laboratorium dan di alam.
Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dapat:
1. Membedakan larutan asam dan basa.
2. Membuat indikator alami asam dan basa.
3. Menggunakan indikator universal untuk menentukan nilai pH
suatu zat.
Materi Pokok : Sifat Asam dan Basa pada kehidupan sehari-hari
Metode Pembelajaran : Model
- Direct Instruction (DI)
- Cooperative Learning
Metode
- Diskusi kelompok
- Eksperimen
- Observasi

Langkah-langkah Kegiatan

a. Kegiatan Pendahuluan
. Motivasi dan apersepsi
- Pernahkah kamu meremas-remas bunga kembang sepatu berwarna, kemudian
menetes-kannya dengan asam cuka? Apa yang terjadi?
- Bagaimana cara mengetahui tingkat keasaman suatu zat dengan menggunakan
indicator alami dari kunyit
. Prasyarat pengetahuan
- Bahan apa sajakah yang dapat digunakan sebagai indikator asam basa?
. Pra eksperimen:
- Berhati-hatilah dalam menggunakan larutan kimia.

b. Kegiatan Inti
. Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
. Wakil tiap kelompok diminta untuk mengambil alat praktikum asam basa di depan kelas
. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan bahan-bahan yang dapat digunakan
sebagai indikator asam basa.
. Guru mempresentasikan langkah kerja eksperimen membuat indikator alami asam basa.
. Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah kerja
yang telah dijelaskan oleh guru.
. Guru memeriksa kegiatan eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah
dilakukan dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang
belum dapat melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan.
. Peserta didik berdiskusi kelompok untuk membuat kesimpulan dari hasil percobaan.
. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal.
. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan tingkat keasaman suatu zat

c. Kegiatan Penutup
. Guru memberikan penghargaan pada kelompok dengan kinerja baik.
. Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman kegiatan.
Sumber Belajar
a. Buku IPA Jilid 1 A (Erlangga) halaman 60-77
b. Buku kerja
c. Lingkungan sekitar sekolah atau rumah
d. Bahan-bahan kimia

Penilaian Hasil Belajar


a. Teknik Penilaian:
- Tes unjuk kerja
b. Bentuk Instrumen:
- Uji petik kerja produk
Lakukan kegiatan untuk menentukan nilai pH suatu zat menggunakan kertas warna
standar indikator universal.

No Aspek Skor
1 Ketepatan menggunakan indicator alami dengan benar 2
2 Melakukan kegiatan dengan prosedur yang benar 3
3 Memperoleh data dari kegiatan 3
4 Membuat kesimpulan 2
Jumlah skor 10

Pandaan, Juli 2010


Mengetahui
Kepala MTs N PandaaN Guru bidang Study

H. ROFA’AT, S.Ag YULIANA ERYANTI, S.Pd


Nip. 19520203 199103 1 001 NIP. 19810709 200501 2001
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Sekolah : MTs N Pandaan


Kelas / Semester : VII (tujuh)/Semester 1
Mata Pelajaran : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)
Alokasi Waktu : 3 x 40 ‘ (1 x Pertemuan)

Standar Kompetensi : 2.
Memahami klasifikasi zat.
Kompetensi Dasar : 2.3
Menjelaskan nama unsur dan rumus kimia sederhana.
Indikator : 1.
Menjelaskan aturan penulisan lambang unsur.
2.
Menuliskan nama dan lambang unsur.
3.
Menuliskan nama dan rumus kimia sederhana.
4.
Memberikan contoh zat yang termasuk senyawa berikut rumus
kimianya.
Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dapat:
1. Menjelaskan pengertian unsur.
2. Mengenal nama dan lambang unsur.
3. Menerapkan aturan tata nama unsur.
4. Menjelaskan maksud pengelompokan unsur ke dalam tabel periodik.
5. Menjelaskan sifat dan kegunaan unsur.
6. Menjelaskan pengertian senyawa.
7. Menuliskan unsur-unsur penyusun senyawa.
8. Menjelaskan jenis-jenis pembentukan senyawa.
9. Menuliskan rumus kimia dan penamaan senyawa.
Materi Pokok : Unsur Kimia
Metode Pembelajaran : Model
- Direct Instruction (DI)
- Cooperative Learning
Metode
- Diskusi kelompok
- Ceramah

Langkah-langkah Kegiatan
a. Kegiatan Pendahuluan
. Motivasi dan apersepsi
- Empat unsur utama apa sajakah yang menyusun tubuh manusia?
- Mengapa logam natrium mudah bereaksi dengan air di udara?
. Prasyarat pengetahuan
- Apakah yang dimaksud dengan unsur?
- Bagaimana sifat dan kegunaan setiap unsur?

b. Kegiatan Inti
. Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian unsur.
. Wakil tiap kelompok diminta untuk menyebutkan beberapa unsur yang biasa ditemui dalam
kehidupan sehari-hari.
. Peserta didik dalam setiap kelompok memperhatikan penjelasan dari guru mengenai aturan tata
nama unsur dan maksud pengelompokan unsur ke dalam tabel periodik.
. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengelompokan unsur dalam tabel periodik
berdasarkan kemiripan sifat dari setiap unsur (titik lebur, titik didih, wujud; logam, semi-logam,
non logam, daya hantar listrik dan daya hantar panas)
. Peserta didik berdiskusi kelompok mengenai sifat dan kegunaan dari beberapa unsur.
. Peserta didik (dibimbing oleh guru) menuliskan unsur-unsur penyusun senyawa yang telah
disebutkan oleh perwakilan dari tiap kelompok.
. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan jenis-jenis pembentukan senyawa
(pembakaran, peruraian dan pencampuran zat secara kimia).
. Peserta didik berdiskusi kelompok untuk membuat kesimpulan dari hasil diskusi.
. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal.
. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya.
. Peserta didik dalam setiap kelompok memperhatikan penjelasan dari guru mengenai penulisan
rumus kimia dan penamaan senyawa.
. Guru memberikan contoh beberapa penulisan reaksi kimia dan penamaan senyawa
. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal.
. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya.
c. Kegiatan Penutup
. Guru memberikan penghargaan kepada kelompok dengan kinerja baik.
. Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman kegiatan.

Sumber Belajar
a. Buku IPA Kimia Jl.1 (Erlangga) halaman 79-95
b. Buku referensi yang relevan.

Penilaian Hasil Belajar


a. Teknik Penilaian:
- Tes tertulis
b. Bentuk Instrumen:
c. Contoh Instrumen:

Pandaan, Juli 2010


Mengetahui
Kepala MTs N Pandaan Guru bidang Study

H. ROFA’AT, S.Ag YULIANA ERYANTI, S.Pd


Nip. 19520203 199103 1 001 NIP. 19810709 200501 2001
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Sekolah : SMP
Kelas / Semester : VII (tujuh) / Semester 1
Mata Pelajaran : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)
Alokasi Waktu : 3 x 40’ (1 x pertemuan)

Standar Kompetensi :
2. Memahami klasifikasi zat.
Kompetensi Dasar :
2.4. Membandingkan sifat unsur, senyawa, dan campuran.
Indikator :
1. Membandingkan ciri unsur, senyawa, dan campuran berdasarkan
pengamatan.
2. Membuat bagan klasifikasi materi secara sederhana berdasarkan ciri-ciri
zat (unsur, senyawa, dan campuran).
3. Mengelompokkan zat-zat ke dalam campuran homogen dan hetero-gen
dalam kehidupan sehari-hari.
Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dapat:
1. Menjelaskan pengertian campuran.
2. Mengidentifikasi sifat unsur, senyawa, dan campuran
3. Membedakan antara unsur, senyawa, dan campuran.
4. Menjelaskan pengertian campuran homogen dan campuran heterogen.
5. Mengidentifikasi campuran homogen dan campuran heterogen.
6. Membedakan campuran homogen dan campuran heterogen.
7. Menuliskan contoh campuran homogen dan campuran heterogen yang
ada di sekitarnya.
8. Membedakan antara koloid dan suspensi.
Materi Pembelajaran : Unsur, Senyawa dan Campuran
Metode Pembelajaran : Model
- Direct Instruction (DI)
- Cooperative Learning
Metode
- Diskusi kelompok
- Ceramah

Langkah-langkah Kegiatan
a. Kegiatan Pendahuluan
. Motivasi dan apersepsi
- Apakah awan tergolong campuran?
- Apakah sifat campuran sama dengan zat penyusunnya?
. Prasyarat pengetahuan
- Apakah yang dimaksud dengan campuran?
- Apakah ciri-ciri campuran?

b. Kegiatan Inti
. Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian campuran.
. Wakil tiap kelompok diminta untuk menyebutkan beberapa campuran yang biasa ditemui dalam
kehidupan sehari-hari.
. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan sifat dari unsur, senyawa dan campuran
. Peserta didik berdiskusi kelompok mengenai perbedaan antara senyawa dan campuran dengan
mengisi tabel sebagai berikut:
. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian campuran homogen dan campuran
heterogen.
. Wakil tiap kelompok diminta untuk menyebutkan beberapa campuran homogen dan campuran
heterogen yang biasa ditemui dalam kehidupan sehari-hari.
. Peserta didik (dibimbing oleh guru) menuliskan penyusun campuran homogen dan campuran
heterogen yang telah disebutkan oleh perwakilan dari tiap kelompok.
. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan jenis-jenis campuran heterogen (suspensi dan
koloid) berikut contohnya.

No Dasar perbedaan Senyawa Campuran


1 Proses pembentukan
2 Proses pemisahan
3 Sifat dengan zat penyusun
4 Perbandingan zat penyusun

. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal.


. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya.

c. Kegiatan Penutup
. Guru memberikan penghargaan kepada kelompok dengan kinerja baik.
. Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman kegiatan.

Sumber Belajar
a. Buku IPA Kimia Jl.1 (Erlangga ) halaman 79-92
b. Buku referensi yang relevan.

Penilaian Hasil Belajar


a. Teknik Penilaian:
- Tes unjuk kerja
b. Bentuk Instrumen:
- Tes identifikasi
c. Contoh Instrumen:
- Contoh tes identifikasi
Manakah yang merupakan campuran homogen dan campuran heterogen dari jenis-jenis
campuran di bawah ini?

- susu - sirup obat batuk


- air gula - campuran air dan batu kerikil
- tinta - air garam

Pandaan, Juli 2010


Mengetahui
Kepala MTs N PandaaN Guru bidang Study
H. ROFA’AT, S.Ag YULIANA ERYANTI, S.Pd
Nip. 19520203 199103 1 001 NIP. 19810709 200501 2001

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)

Sekolah : MTs N Pandaan


Kelas / Semester : VII (tujuh)/Semester 1
Mata Pelajaran : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)
Alokasi Waktu : 3 x 40 ‘ (1 x pertemuan )

Standar Kompetensi : 4. Memahami berbagai sifat dalam perubahan fisika dan kimia.
Kompetensi Dasar : 4.1 Membandingkan sifat fisika dan sifat kimia zat.
Indikator : 1. Membandingkan hasil pengamatan perubahan fisika dan
perubahan kimia.
2. Mengklasifikasi perubahan fisika dan perubahan kimia dalam
kehidupan sehari-hari dan mengkomunikasikannya.
Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dapat:
1. Menjelaskan pengertian sifat intensif dan sifat ekstensif zat.
2. Membedakan sifat intensif dan sifat ekstensif.
3. Menjelaskan pengertian sifat fisika dan sifat kimia zat.
4. Menyebutkan beberapa sifat fisika zat.
5. Menyebutkan beberapa sifat kimia.
6. Membedakan sifat fisika dan sifat kimia zat.
Materi Pembelajaran : Sifat Fisika dan Sifat Kimia
Metode Pembelajaran : Model
- Direct Instruction (DI)
- Cooperative Learning
Metode
- Diskusi kelompok
- Ceramah

Langkah-langkah Kegiatan

a. Kegiatan Pendahuluan
. Motivasi dan apersepsi
- Apakah warna tergolong sifat intensif atau sifat ekstensif dari suatu zat?
- Bagaimana cara menentukan tingkat kekerasan suatu zat?
. Prasyarat pengetahuan
- Apakah yang dimaksud dengan sifat intensif zat?
- Apakah yang dimaksud dengan tingkat kekerasan?

b. Kegiatan Inti
. Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian sifat intensif dan ektensif
zat.
. Peserta didik berdiskusi kelompok mengenai beberapa sifat intensif dan ektensif zat.
. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian sifat fisika suatu zat.
. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya mengenai beberapa sifat fisika zat
(titik lebur, titik didih, daya hantar panas, daya hantar listrik, kerapatan dan tingkat
kekerasan).
. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal.
. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang
sebenarnya.
. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian sifat kimia zat.
. Wakil tiap kelompok diminta untuk menyebutkan beberapa sifat kimia yang biasa
ditemui dalam kehidupan sehari-hari.
. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan kemampuan zat untuk bereaksi
dengan oksigen, air dan asam.
. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya untuk menuliskan beberapa senyawa
yang dihasilkan, jika suatu unsur bereaksi dengan oksigen, air dan asam.
. Peserta didik dalam setiap kelompok membuat kesimpulan mengenai beberapa
perbedaan sifat fisika dan sifat kimia zat.
. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal.
. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang
sebenarnya.

c. Kegiatan Penutup
. Guru memberikan penghargaan kepada kelompok dengan kinerja baik.
. Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman kegiatan

Sumber Belajar
a. Buku IPA SMP kelas VII (Erlangga) halaman 182-184
b. Buku referensi yang relevan.
Penilaian Hasil Belajar
a. Teknik Penilaian:
- Tes tertulis
- Tes unjuk kerja
b. Bentuk Instrumen:
- Tes identifikasi
c. Contoh Instrumen:
- Contoh tes identifikasi:
Manakah yang merupakan sifat fisika dan sifat kimia zat dari beberapa sifat zat di bawah
ini?
- kerapatan - bensin mudah terbakar
- titik lebur - titik didih
- besi mudah terkorosi

Pandaan, Juli 2009


Mengetahui
Kepala MTs N PandaaN Guru bidang Study

H. ROFA’AT, S.Ag YULIANA ERYANTI, S.Pd


Nip. 19520203 199103 1 001 NIP. 19810709 200501 2001

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)

Sekolah : SMP
Kelas / Semester : VII (tujuh) / Semester 1
Mata Pelajaran : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)
Alokasi Waktu : 5 x 40’ (2 x pertemuan )

Standar Kompetensi : 4. Memahami berbagai sifat dalam perubahan fisika dan kimia.
Kompetensi Dasar : 4.2 Melakukan pemisahan campuran dengan berbagai cara
berdasarkan sifat fisika dan sifat kimia.
Indikator : 1. Menjelaskan dasar pemisahan campuran berdasarkan ukuran
parti-kel dan titik didih.
2. Melakukan percobaan penjernihan air dengan teknik sederhana.
3. Melakukan percobaan untuk memisahkan campuran yang sesuai
dengan metode yang dipilih (penyaringan, distilasi, penguapan,
dan sublimasi).
Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dapat:
1.Menjelaskan manfaat proses pemisahan campuran.
2.Menjelaskan dasar atau prinsip yang digunakan dalam proses
pemisahan campuran.
3. Menjelaskan beberapa cara memisahkan zat-zat penyusun suatu
campuran.
4. Mengetahui prinsip distilasi untuk pemisahan campuran.
5. Mengetahui prinsip-prinsip kromatografi.
6. Menjelaskan pengertian kadar zat dalam campuran.
7. Menghitung kadar zat dalam campuran.
Materi Pembelajaran : Pemisahan Campuran
Metode Pembelajaran : Model
- Direct Instruction (DI)
- Cooperative Learning
Metode
- Diskusi kelompok
- Ceramah
- Eksperimen

Langkah-langkah Kegiatan
PERTEMUAN PERTAMA

a. Kegiatan Pendahuluan
. Motivasi dan apersepsi
- Mengapa pasir yang akan digunakan untuk campuran semen perlu diayak?
- Bagaimana cara memisahkan garam dari air laut?
. Prasyarat pengetahuan
- Apakah manfaat proses pemisahan campuran?
- Bagaimana prinsip pemisahan campuran secara evaporasi?

b. Kegiatan Inti
. Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan manfaat proses pemisahan campuran.
. Peserta didik berdiskusi kelompok mengenai prinsip yang digunakan dalam proses
pemisahan campuran (perbedaan titik didih, kelarutan atau ukuran partikel).
. Peserta didik (dibimbing oleh guru) dengan kelompoknya mendiskusikan beberapa
proses pemisahan campuran (pengayakan, dekantir, penyaringan, sentrifugasi, evaporasi,
pelarutan, pemisahan dengan menggunakan magnet dan sublimasi).
. Wakil peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara bergantian, dimana
masing-masing kelompok diminta untuk menjelaskan salah satu proses pemisahan
campuran.
. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang
sebenarnya.
c. Kegiatan Penutup
. Guru memberikan penghargaan kepada kelompok dengan kinerja baik.
. Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman kegiatan.

PERTEMUAN KEDUA

a. Kegiatan Pendahuluan
. Motivasi dan apersepsi
- Apakah air laut dapat digunakan sebagai air minum?
- Bagaimana menganalisis kandungan obat-obatan pada sampel urine olahragawan?
. Prasyarat pengetahuan
- Bagaimana prinsip pemisahan campuran secara distilasi?
- Apakah manfaat dari pemisahan campuran secara kromatografi?

b. Kegiatan Inti
. Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan prinsip pemisahan campuran secara
distilasi dan jenis-jenisnya.
. Wakil tiap kelompok diminta untuk mengambil air garam, batu didih, pembakar bunsen,
es batu, air dan peralatan gelas.
. Guru mempresentasikan langkah kerja eksperimen pemisahan campuran secara distilasi.
. Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah kerja
yang telah dijelaskan oleh guru.
. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan prinsip pemisahan campuran secara
kro-matografi, jenis-jenisnya dan manfaatnya.
. Guru memberi instruksi kepada peserta didik untuk melakukan eksperimen mengenai
pemisahan warna pada tinta spidol menggunakan metode kromatografi.
. Peserta didik secara berkelompok melakukan eksperimen dengan menggunakan tabung
reaksi, kertas saring, spidol, pensil dan etanol.
. Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan
dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum dapat
melaku-kannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan.
. Peserta didik berdiskusi kelompok untuk membuat kesimpulan dari hasil percobaan.
. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal.
. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang
sebenarnya.
. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian kadar zat dalam
campuran.
. Guru memberi contoh soal mengenai kadar zat dalam campuran.
. Salah seorang peserta didik ditunjuk untuk menyelesaikan soal (dibimbing oleh guru) di
hadapan peserta didik lainnya.

c. Kegiatan Penutup
. Guru memberi penghargaan kepada kelompok dengan kinerja baik
. Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman.
. Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal.

Sumber Belajar
a. Buku SMP kelas VII (Erlangga) halaman 189-196
b. Buku kerja.
c. Alat praktikum

Penilaian Hasil Belajar


a. Teknik Penilaian:
- Tes tertulis
- Penugasan
b. Bentuk Instrumen:
- Uraian
- Tugas proyek

c. Contoh Instrumen
- Contoh tes uraian:

No Soal Jawaban Skor


1 Pemisahan dua zat cair yang saling tidak Corong pisah 20
melarutkan dapat menggunakan...
2 Cara memisahkan garam dari air laut Penguapan 20
menggunakan metode...
3 Pemisahan campuran dua zat yang berbeda ukuran Penyaringan 20
partikelnya dan bersifat suspensi dapat dilakukan
dengan metode...
4 Untuk memisahkan bensin dengan minyak tanah Distilasi bertingkat 20
digunakan metode...
5 Memisahkan alkohol dengan air murni distilasi 20
menggunakan metode...
Jumlah skor 100

Nilai = jumlah skor yang diperoleh X 100


Skor maksimal

Tugas proyek
1. Buatlah suatu alat yang dapat digunakan sebagai alat penyaring air yang keruh

Pandaan, Juli 2009


Mengetahui
Kepala MTs N PandaaN Guru bidang Study

H. ROFA’AT, S.Ag YULIANA ERYANTI, S.Pd


Nip. 19520203 199103 1 001 NIP. 19810709 200501 2001
...............,...................
Mengetahui
Kepala SMP Guru Mata Pelajaran

......................... ...................................
NIP. NIP.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Sekolah : SMP
Kelas / Semester : VII (tujuh)/Semester 1
Mata Pelajaran : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)
Alokasi Waktu : 5 x 40 ‘(2 x Pertemuan)

Standar Kompetensi : Memahami berbagai sifat dalam perubahan fisika dan kimia.
Kompetensi Dasar : 4.3 Menyimpulkan perubahan fisika dan kimia berdasarkan hasil
percobaan sederhana.
Indikator : 1. Membuat kesimpulan dari hasil percobaan perubahan fisika dan
perubahan kimia.
2. Membandingkan karakteristik perubahan fisika dan perubahan
kimia berdasarkan percobaan.
Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dapat:
1. Menjelaskan sebab-sebab terjadinya perubahan fisika.
2. Menyebutkan ciri-ciri perubahan fisika.
3. Mengamati beberapa peristiwa yang menunjukkan perubahan
fisika.
4. Menyebutkan perubahan fisika dalam kehidupan sehari-hari.
5. Menjelaskan sebab-sebab terjadinya perubahan kimia.
6. Menyebutkan ciri-ciri perubahan kimia.
7. Mengamati beberapa peristiwa yang menunjukkan perubahan
kimia.
8. Menyebutkan perubahan kimia dalam kehidupan sehari-hari.
Materi Pembelajaran : Perubahan Fisika dan Perubahan Kimia
Metode Pembelajaran : Model
- Direct Instruction (DI)
- Cooperative Learning
Metode
- Diskusi kelompok
- Ceramah
- Eksperimen
Langkah-langkah Kegiatan
PERTEMUAN PERTAMA

a. Kegiatan Pendahuluan
. Motivasi dan apersepsi
- Apakah merebus air tergolong perubahan fisika atau perubahan kimia?
- Apakah gula pasir yang telah dicampur dengan air dapat dipisahkan kembali?
. Prasyarat pengetahuan
- Apakah ciri-ciri perubahan fisika?
- Bagaimana sebab-sebab terjadinya perubahan fisika?
. Pra eksperimen:
- Berhati-hatilah menggunakan peralatan laboratorium.

b. Kegiatan Inti
. Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian perubahan fisika dan
menye-butkan beberapa contohnya.
. Peserta didik berdiskusi kelompok mengenai sebab-sebab terjadinya peru-bahan fisika
(pelepasan dan pengambilan panas, pencampuran zat; selama zat-zat yang bercampur
tidak membentuk zat baru dan di potong atau dibelah).
. Wakil tiap kelompok diminta mengambil es batu, air, gelas kimia, gula, teh dan
pengaduk.
. Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen perubahan fisika.
. Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah kerja
yang telah dijelaskan oleh guru.
. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian perubahan kimia dan
menye-butkan beberapa contohnya.
. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya mengenai sebab-sebab terjadinya
peruba-han kimia ( pembakaran, pencampuran zat, dan aliran listrik).
. Guru memberi instruksi kepada peserta didik untuk melakukan eksperimen mengenai
peru-bahan kimia.
. Peserta didik secara berkelompok melakukan eksperimen dengan menggunakan kertas
putih, korek api, tabung reaksi, larutan natrium hidroksida dan larutan asam klorida.
. Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan
dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum dapat
melaku-kannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan.
. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya untuk membuat kesimpulan dari hasil
percobaan untuk membandingkan karakteristik perubahan fisika dan kimia.
. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal.
. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang
sebenarnya.

c. Kegiatan Penutup
. Guru memberikan penghargaan kepada kelompok dengan kinerja baik.
. Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman kegiatan.
. Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal.
PERTEMUAN KEDUA

a. Kegiatan Pendahuluan
. Motivasi dan apersepsi
- Lilin yang saya bakar ini termasuk perubahan kimia ataukah perubahan fisika ?
. Prasyarat pengetahuan
- Apakah ciri-ciri perubahan fisika?
- Bagaimana sebab-sebab terjadinya perubahan fisika?
. Pra eksperimen:
- Berhati-hatilah menggunakan peralatan laboratorium.

b. Kegiatan Inti
. Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
. Guru memberikan LKS yang berisi berbagai macam peubahan fisika dan kimia, tiap
kelompok mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru
- Beberapa kelompok mempresentasikan hasil kerjanya di depan kelas

c. Kegiatan Penutup
. Guru memberikan penghargaan kepada kelompok dengan kinerja baik.
. Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman kegiatan.
. Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal.

Sumber Belajar
a. Buku IPA SMP kelas VII (Erlangga) halaman 184-186
b. Buku kerja.
c. Alat praktikum
Penilaian Hasil Belajar
a. Teknik Penilaian:
- Tes tertulis
- Tes unjuk kerja
b. Bentuk Instrumen:
- Uraian
- Tes identifikasi
c. Contoh Instrumen:
- Contoh tes uraian
Jelaskan sebab-sebab terjadinya perubahan fisika.
- Contoh tes identifikasi
Manakah yang merupakan perubahan fisika dan perubahan kimia dari jenis-jenis
perubahan di bawah ini?
- es mencair - mengisi ulang aki
- kertas yang dibakar - memasak makanan
- air yang menguap

Pandaan, Juli 2009


Mengetahui
Kepala MTs N PandaaN Guru bidang Study

H. ROFA’AT, S.Ag YULIANA ERYANTI, S.Pd


Nip. 19520203 199103 1 001 NIP. 19810709 200501 2001
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Sekolah : MTs N Pandaan


Kelas / Semester : VII (tujuh)/Semester 1
Mata Pelajaran : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)
Alokasi Waktu : 6x 40’ (2 x pertemuan)

Standar Kompetensi : 4. Memahami berbagai sifat dalam perubahan fisika dan kimia.
Kompetensi Dasar : 4.4 Mengidentifikasi terjadinya reaksi kimia melalui percobaan seder-
hana.
Indikator : 1. Mereaksikan dua zat untuk menunjukkan terjadinya pembentukan
gas.
2. Menyimpulkan ciri-ciri terjadinya reaksi kimia.
Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dapat:
1. Menuliskan persamaan reaksi kimia.
2. Menyebutkan ciri-ciri reaksi kimia.
3. Mengamati salah satu ciri reaksi kimia, yaitu pembentukan gas.
4. Menjelaskan jenis-jenis reaksi kimia.
5. Menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi kecepatan reaksi
kimia.
6. Mengamati pengaruh konsentrasi pereaksi terhadap kecepatan
reaksi kimia.
7. Mengamati pengaruh luas permukaan sentuh terhadap kecepatan
reaksi kimia.
8. Menjelaskan reaksi kimia yang terjadi dalam kehidupan sehari-
hari.
Materi Pembelajaran : Reaksi Kimia
Metode Pembelajaran : Model
- Direct Instruction (DI)
- Cooperative Learning
Metode
- Diskusi kelompok
- Ceramah
- Eksperimen

Langkah-langkah Kegiatan
PERTEMUAN PERTAMA

a. Kegiatan Pendahuluan
. Motivasi dan apersepsi
- Apakah pembentukan gas tergolong ciri reaksi kimia?
- Mengapa makanan bisa menjadi tengik?
. Prasyarat pengetahuan
- Apakah ciri-ciri reaksi kimia?
- Apakah yang dimaksud dengan oksidasi?
. Pra eksperimen:
- Berhati-hatilah menggunakan peralatan laboratorium.

b. Kegiatan Inti
. Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan cara penulisan persamaan reaksi
kimia.
. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya mengenai ciri-ciri reaksi kimia
(pemben-tukan gas, pembentukan endapan, perubahan warna, dan perubahan suhu).
. Wakil tiap kelompok diminta untuk mengambil tabung reaksi, tutup tabung, pipa gelas,
pipet tetes, potongan kalsium, larutan asam klorida 1 M dan air kapur.
. Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen untuk mengamati
pembentukan gas sebagai salah satu ciri dari reaksi kimia.
. Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah kerja
yang telah dijelaskan oleh guru.
. Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan
dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum dapat
melaku-kannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan.
. Peserta didik berdiskusi kelompok untuk membuat kesimpulan dari hasil percobaan.
. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan jenis-jenis reaksi kimia
(dekomposisi, oksidasi, reduksi, reduksi, netralisasi, pengendapan, pertukaran, dan
fermentasi).
. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal.
. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang
sebenarnya.

c. Kegiatan Penutup
. Guru memberikan penghargaan kepada kelompok dengan kinerja baik.
. Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman kegiatan.
. Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal.

PERTEMUAN KEDUA

a. Kegiatan Pendahuluan
. Motivasi dan apersepsi
- Mengapa pembusukan makanan berlangsung dalam waktu yang relatif lama?
- Mengapa kayu bakar harus dibelah-belah agar mudah terbakar?
. Prasyarat pengetahuan
- Apakah yang dimaksud dengan kecepatan reaksi?
- Faktor-faktor apa sajakah yang mempengaruhi kecepatan reaksi?
. Pra eksperimen:
- Berhati-hatilah menggunakan peralatan laboratorium.
- Berhati-hatilah dalam mencampurkan dua larutan yang berbeda.

b. Kegiatan Inti
. Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian kecepatan reaksi.
. Peserta didik berdiskusi kelompok mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi
kecepatan reaksi (suhu reaksi, konsentrasi pereaksi, luas permukaan sentuh dan katalis).
. Wakil tiap kelompok diminta untuk mengambil erlenmeyer, stopwatch, pipet tetes,
larutan asam sulfat 1 M, pita magnesium dan aquades.
. Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen untuk mengamati
pengaruh konsentrasi terhadap kecepatan reaksi.
. Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah kerja
yang telah dijelaskan oleh guru.
. Guru memberi instruksi kepada peserta didik untuk melakukan eksperimen mengamati
pengaruh luas permukaan sentuh terhadap kecepatan reaksi.
. Peserta didik secara berkelompok melakukan eksperimen dengan menggunakan gelas
beker, stopwatch, padatan kalsium karbonat dan larutan asam klorida encer.
. Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan
dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum dapat
melaku-kannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan.
. Peserta didik berdiskusi kelompok untuk membuat kesimpulan dari hasil percobaan.
. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan reaksi kimia yang terjadi dalam
kehidu-pan sehari-hari.
. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal.
. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang
sebenarnya.

c. Kegiatan Penutup
. Guru memberikan penghargaan kepada kelompok dengan kinerja baik.
. Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman kegiatan.
. Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal.
Sumber Belajar
a. Buku IPA SMP kelas VII (Erlangga) halaman 184-186
b. Buku kerja.
c. Alat praktikum

Penilaian Hasil Belajar


a. Teknik Penilaian:
- Tes tertulis
- Tes unjuk kerja
b. Bentuk Instrumen:
- Uraian
- Lembar observasi
c. Contoh Instrumen:
- Contoh tes uraian
Mengapa gula tidak dapat larut dengan baik dalam air dingin? Apa yang harus dilakukan
agar gula dapat larut?

Pandaan, Juli 2009


Mengetahui
Kepala MTs N PandaaN Guru bidang Study

H. ROFA’AT, S.Ag YULIANA ERYANTI, S.Pd


Nip. 19520203 199103 1 001 NIP. 19810709 200501 2001

Anda mungkin juga menyukai