( RPP )
Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Pertama
Mata Pelajaran : IPA
Kelas/ Semester : VII-G/1
Topik : Klasifikasi Materi
Sub Topik : Larutan Asam dan Basa
Alokasi Waktu: 1 x 40 menit
A. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli,
santun, ramah lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai,
responsif, dan pro-aktif) dan menunjukan sikap sebagai bagian dari
solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan
diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan,
dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan
bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai
kaidah keilmuan.
B. KOMPETENSI DASAR
1.1 Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang aspek
fisik dan kimiawi , kehidupan dalam ekosistem dan peranan manusia
dalam lingkungan serta mewujudkannya dalam pengamalan ajaran agama
yang dianutnya.
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah(memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur;
teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; inovatif;
dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari.
3.5 Memahami karakteristik zat,serta perubahan fisika dan kimia pada zat yang
dapat dimanfatkan untuk kehidupan sehari-hari.
4.3 Mengumpulkan data dan melakukan klasifikasi terhadap benda-benda,
tumbuhan dan hewan yang ada di lingkungan sekitar.
C. INDIKATOR
1. Melakukan pengamatan terhadap beberapa contoh larutan asam
dan basa.
2. Menjelaskan pengertian asam dan menyebutkan beberapa
contohnya dalam kehidupan sehari-hari.
3. Menjelaskan ciri-ciri asam.
4. Menjelaskan terjadinya hujan asam.
5. Menjelaskan pengertian basa dan menyebutkan beberapa
contohnya dalam kehidupan sehari-hari.
6. Menjelaskan ciri-ciri basa.
7. Menjelaskan beberapa contoh indikator asam basa buatan.
8. Menjelaskan beberapa contoh indikator asam basa alami.
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Peserta didik dapat melakukan pengamatan terhadap beberapa contoh
larutan asam dan basa.
2. Peserta didik dapat menjelaskan pengertian asam dan menyebutkan
beberapa contohnya dalam kehidupan sehari-hari.
3. Peserta didik dapat menjelaskan ciri-ciri asam.
4. Peserta didik dapat menjelaskan proses terjadinya hujan asam.
5. Peserta didik dapat menjelaskan pengertian basa dan menyebutkan
beberapa contohnya dalam kehidupan sehari-hari.
6. Peserta didik dapat menjelaskan ciri-ciri basa.
7. Peserta didik dapat menjelaskan beberapa contoh indikator asam basa
buatan.
8. Peserta didik dapat menjelaskan beberapa contoh indikator asam basa
alami.
E. MATERI
Larutan asam dan basa dimanfaatkan secara luas untuk industri, pertanian,
kesehatan, dan penelitian di laboratorium. Oleh karena itu, memahami sifat-
sifat asam dan basa merupakan hal yang sangat penting dalam memahami
berbagaimacam jenis larutan yang kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari.
A. Asam
Tentu kita telah mengenal larutan asam dalam kehidupan sehari-hari. Asam
banyak ditemukan dalam buah-buahan dan sayuran. Contohnya,seperti jeruk,
lemon, tomat, dan sayuran. Pada saat memasak di dapur,tentu kita mengenal
salah satu bahan penambah rasa makanan, yaitu cuka dapur yang
mengandung asam asetat. Aki pada kendaraan bermotor mengandung asam
sulfat. Asam dalam lambung kita berfungsi membantu proses pencernaan
bahan makanan. Masih banyak contoh senyawa asam lainnya yang kita kenal
dalam kehidupan sehari-hari. Kita dapat menemukan asam baik dalam
makanan, minuman, ataupun bahan pembersih di rumah. Dari beberapa
contoh larutan asam yang kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari,
bagaimana cara kita mengidentifikasi larutan asam? Berikut ciri atau tanda
dari larutan asam:
1. Rasanya asam.
2. Dapat menimbulkan korosif.
3. Mengubah kertas lakmus biru menjadi merah.
5
Hujan Asam
Selain banyak dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari, bila tidak berhati-
hati dalam penggunaannya, larutan asam dapat menimbulkan dampak negatif
bagi lingkungan, contohnya terjadi hujan asam. Di beberapa wilayah tertentu
terjadi hujan asam yang menyebabkan kerusakan pada bangunan gedung dan
patung-patung dalam kota. Mengapa dapat terjadi hujan asam? Bila terdapat
kadar gas belerang dioksida (SO2) dan nitrogen oksida (NO) di atmosfer
sangat tinggi maka gas ini akan bereaksi dengan air di atmosfer membentuk
asam sulfat, asam nitrat, dan senyawa asam lainnya. Ketika terjadi hujan,
air yang dihasilkan bersifat lebih asam dari keadaan normal. Asam
inilah yang kita kenal dengan hujan asam. Gas belerang dioksida dan gas
nitrogen oksida dihasilkan dari pembakaran minyak bumi yang berasal dari
buangan industri dan kendaraan bermotor. Selain merusak gedung dan
patung-patung, hujan asam tersebut dapat merusak tumbuh-tumbuhan dan
mengganggu kehidupan makhluk hidup lainnya seperti ikan dan insektisida.
B. Basa
Basa merupakan larutan yang banyak kita jumpai dalam kehidupan sehari-
hari, misal sabun mandi, sabun cuci, pasta gigi, obat maag, dan pupuk. Dalam
penggunaan sehari-hari, pada umumnya basa dicampur dengan zat lain.
Bagaimana cara kita mengidentifikasi larutan basa? Berikut sifat basa:
1. Terasa licin di kulit dan berasa agak pahit.
2. Mengubah kertas lakmus merah menjadi biru.
Dalam kehidupan sehari-hari, larutan asam sering direaksikan dengan larutan
basa yang menghasilkan senyawa netral atau dikenal dengan reaksi
netralisasi. Larutan basa akan menetralkan larutan asam yang membentuk air
(H2O). Selain membentuk H2O, pada reaksi netralisasi dihasilkan juga
garam. Beberapa contoh penerapan reaksi netralisasi dalam kehidupan sehari-
hari adalah untuk pengobatan bagi penderita sakit maag, pengobatan untuk
sengatan serangga, melindungi kerusakan gigi, dan pengolahan tanah
pertanian.57
Indikator
a. Indikator alami
Berbagai jenis tumbuhan dapat digunakan sebagai indikator alami. Tumbuhan
yang termasuk indikator alami akan menunjukkan perubahan warna pada
larutan asam ataupun basa. Beberapa contoh tumbuhan yang termasuk
indikator alami adalah kunyit, bunga mawar, kubis merah, kubis ungu, bunga
dan kembang sepatu.
Ekstrak kunyit akan memberikan warna kuning cerah pada larutan asam dan
dalam suasana basa akan memberikan warna jingga. Kubis (kol) merah
mengandung suatu zat indikator yaitu antosianin. Zat ini berwarna merah
pada asam, berwarna hijau pada basa lemah, dan berwarna kuning pada basa
kuat. Ekstrak bunga kembang sepatu akan memberikan warna merah cerah
bila diteteskan dalam larutan asam. Bila diteteskan dalam larutan basa akan
dihasilkan warna hijau.
b. Indikator buatan
Salah satu jenis indikator buatan yang bukan dalam bentuk larutan cair adalah
kertas lakmus. Ada 2 jenis kertas lakmus yaitu lakmus biru dan lakmus
merah. Kertas lakmus biru akan menjadi merah dalam larutan asam.
Kertas lakmus merah akan menjadi biru dalam larutan basa.
F. PENDEKATAN/STRATEGI/METODE PEMBELAJARAN
1. Pendekatan : Scientific
2. Metode : STAD (Student Teams Achievement
Divisions)
3. Model : Discovery Learning
I. PENILAIAN
1. Metode dan bentuk Instrumen
Metode Bentuk Instrumen
Sikap Lembar pengamatan ranah afektif dalam berdiskusi
Lembar pengamatan sikap dan rubrik
Diskusi Kelompok Lembar diskusi siswa
2. Instrumen
No Nama Siswa 1 2 3 4 5
Keterangan aspek :
1. Mengajukan pertanyaan
2. Menjawab pertanyaan
3. Mengemukakan gagasan sesuai topik yang dibahas
4. Menanggapi gagasan dengan sikap yang santun
5. Memberikan solusi
skor diperoleh
Rumus : x100
12
Soal/ permasalahan
1. Beri nama gambar-gambar yang tersedia lalu kelompokkan gambar
tesebut. Mana yang termasuk asam dan basa? Lalu tuliskan manfaatnya.
2. Jelaskan apakah yang disebut dengan asam itu dan sebutkan contoh
sebanyak-banyaknya, bahan dalam kehidupan sehari-hari yang
mengandung asam!
3. Jelaskan ciri-ciri asam !
4. Jelaskan bagaimana hujan asam terjadi !
5. Jelaskan apa yang disebut basa itu dan sebutkan contoh sebanyak-
banyaknya, bahan dalam kehidupan sehari-hari yang bersifat basa!
6. Jelaskan ciri-ciri basa !
7. Jelaskan mengenai indikator asam basa buatan dan cara penentuannya!
8. Jelaskan mengenai indikator asam basa alami dan cara penentuannya !
Kunci Jawaban
1. Asam adalah zat yang dalam air dapat menghasilkan ion hidrogen ( H + ).
Contoh asam : cuka, jeruk, tomat, asam lambung,dll.
2. Ciri-ciri asam :
a. Rasanya asam
b. Dapat menimbulkan korosif
c. Mengubah kertas lakmus biru menjadi merah
3. Hujan asam terjadi bila kadar belerang oksida ( SO2 ) dan nitrogen Oksida
( NO ) di atmosfer sangat tinggi, gas ini akan bereaksi dengan air di
atmosfer dan membentuk asam sulfat, asam nitrat dan senyawa asam
lainnya. Ketika terjadi hujan air yang dihasilkan bersifat lebih asam dari
keadaan normal. Asam inilah yang dikenal dengan hujan asam.
4. Basa adalah zat yang dalam air dapat menghasilkan ion hidroksida ( OH - ).
Contoh basa : deodorant, antasida, sabun mandi, pasta gigi,dll.
5. Ciri-ciri basa :
a. Terasa licin di kulit
b. Rasanya agak pahit
c. Mengubah lakmus merah menjadi biru
6. Indikator asam basa buatan : kertas lakmus merah dan biru, metil merah,
metil jingga, fenolftalin. Cara penentuannya yaitu apabila :
a. Lakmus merah + basa akan berubah warna menjadi biru
b. Lakmus biru + asam akan berubah warna menjadi merah
7. Indikator asam basa alami : kunyit, kubis ungu, bunga mawar, bunga
sepatu, kulit manggis, dll.
a. Ekstrak kunyit + asam akan berubah warna menjadi kuning cerah
b. Ekstrak kunyit + basa akan berubah warna menjadi jingga
Rubrik Penilaian Soal Pengetahuan
NO URAIAN SKOR
1. Jika hasil diskusi kelompok benar dan 100
lengkap pembahasan serta pemecahan
soalnya
2. Jika hasil diskusi kelompok benar dan 85
kurang lengkap pembahasan serta
pemecahan soalnya
3. Jika hasil diskusi kelompok kurang benar 75
dan kurang lengkap pembahasan serta
pemecahan soal
Keterangan Total Nilai = Skor perolehan
No Nama Siswa 1 2 3 4 5
1 AHMAD SUBKHAN
2 AL- SAFIRI
5 AMANDA RISKA
PRATIWI
6 APRIZANDI SANI NIKO
7 ARDIYA PUTRA
HARYANTO
8 AULIYA' HILMI FATA
14 DESTRINANDA
WULANDARI
15 DIVA PUSPITA BUDI
NURMALA
16 FAIZA AISYA RIZQY
17 FIGO JUANDA
18 FIRYAL MARSHA
ADELLA
19 HARIRESTIO
NURKOLIS FADILLAH
20 HESTI AYU DIYAH
26 PUSPARANI ANGELIE
PUTRI
27 RAIHAN PUTRI
WIRANANDA
28 RANGGA MAULANA
JATI
29 SHAFA AINA YUSNIAR
30 STEFANI ANINDI
PUTRISIA
31 SULTHAN
ZHAFRANSYAH
32 SYIFA AMALA ZAFIRA
Lembar Pengamatan perilaku ilmiah
Aspek yang dinilai
Jumlah
NO NAMA SISWA Aspe Aspe Aspe Aspe NILAI KET
skor
k1 k2 k3 k4
1 AHMAD SUBKHAN
2 AL- SAFIRI
ALIYYU RIZQI
4 RIANSA
AMANDA RISKA
5 PRATIWI
APRIZANDI SANI
6 NIKO
ARDIYA PUTRA
7 HARYANTO
10 AURILIA RISKA
HAPSARI
11 AZANDRA LINTANG
ISLAMI
12 CHANTIKA FEBI
NURRAHMAWATI
13 DELVIA SHAFA
ANITIO
14 DESTRINANDA
WULANDARI
17 FIGO JUANDA
18 FIRYAL MARSHA
ADELLA
19 HARIRESTIO
NURKOLIS
FADILLAH
21 MILA ALMIRA
KURNIA FAJRI
22 NADYA WULAN
RAMADHANI
23 NUGROHO CAHYO
ABADI
24 NUR FITRAYANSHA
SYAWALUDDIN
25 NURUL CAMILLAH
26 PUSPARANI
ANGELIE PUTRI
27 RAIHAN PUTRI
WIRANANDA
28 RANGGA
MAULANA JATI
29 SHAFA AINA
YUSNIAR
30 STEFANI ANINDI
PUTRISIA
31 SULTHAN
ZHAFRANSYAH
32 SYIFA AMALA
ZAFIRA
LAMPIRAN GAMBAR