Anda di halaman 1dari 1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Diare adalah keadaan dimana tubuh kehilangan banyak cairan dan

elektrolit melalui feses. Diare merupakan salah satu gejala penyakit dari

sistem gastrointestinal dikarenakan keadaan frekuensi buang air besar

lebih dari tiga kali pada anak, konsistensi feses encer, dapat berwarna

hijau, atau dapat pula bercampur lendir dan darah atau lendir saja.

Sampai saat ini penyakit diare masih menjadi masalah kesehatan di

Indonesia terutama anak-anak. Menurut data WHO (2017) menyatakan

hampir 1,7 miliar kasus diare terjadi pada anak dengan angka kematian

525.000 pada anak balita tiap tahunnya. Diare merupakan salah satu

penyebab utama kesakitan dan kematian pada anak di negara berkembang,

penyebab utama kematian yang disebabkan oleh diare adalah karena

dehidrasi akibat kehilangan cairan dan elektrolit melalui feses.

Cairan dan elektrolit sangat dibutuhkan dalam rangka menjaga

kondisi tubuh tetap sehat. volume cairan dan elektrolit merupakan salah

satu kebutuhan dasar manusia, termasuk kebutuhan fisiologis yang harus

dipenuhi apabila penderita telah banyak mengalami kehilangan cairan dan

elektrolit, maka terjadi gejala dehidrasi.

Anda mungkin juga menyukai