Jawab :
a. Sistem pendidikan Indonesia yang berorientasi pada Nilai
b. Indonesia menganut sistem pendidikan terbuka
c. Sistem pendidikan beragam
d. Sistem pendidikan yang efisien dalam pengelolaan waktu
e. Sistem pendidikan yang disesuaikan dengan perubahan zaman
7. Ada 2 dasar masalah pokok yang dihadapi oleh dunia pendidikan di Indonesia, Sebutkan!
Jawab :
a. Bagaimana semua warga Negara dapat menikmati kesempatan pendidikan
b. Bagaimana pendidikan dapat membekali peserta didik dengan keterampilan kerja
yang mantap untuk dapat terjun ke dalam kancah kehidupan bermasyarakat.
14. Jelaskan masalah aktual pendidikan tentang masalah keutuhan pencapaian sasaran !
Jawab :
Pada Undang-Undang No 2 Tahun 1989 tentang sistem pendidikan nasional bab II
pasal 4 telah dinyatakan bahwa tujuan pendidikan nasional ialah mengembangkan
manusia Indonesia seutuhnya. Kemudian dipertegas lagi di dalam GBHN butir 2a dan
b tentang arah dan tujuan pendidikan bahwa yang dimaksud dengan manusia utuh
adalah manusia yang sehat jasmani dan rohani, manusia yang memiliki hubungan
vertikal (dengan Tuhan), horizontal (dengan lingkungan dan masyarakat), dan
konsentris (dengan diri sendiri); yang berimbang antara duniawi dan ukhrawi.
15. Ada beberapa hambatan yang harus dihadapi dalam masalah keutuhan pencapaian sasaran?
Jawab :
Adapun hambatan yang harus dihadapi adalah sebagai berikut:
Beban kurikulum sudah terlalu sarat
Pendidikan afektif sulit diprogramkan secara eksplisit, karena dianggap
menjadi bagian dari kurikulum tersembunyi yang keterlaksanaannya sangat
tergantung kepada kemahiran dan pengalaman guru.
Pencapaian hasil pendidikan afektif memakan waktu, sehingga memerlukan
ketekunan dan kesabaran pendidik.
Penilai hasil pendidikan afektif tidak mudah.
22. Jelaskan apa yang dimaksud dengan masalah pendidikan dasar 9 tahun !
Jawab :
UU RI Nomor 2 Tahun 1989 Pasal 6 menyatakan tentang hak warga negara untuk
mengikuti pendidikan sekurang-kurangnya tamat pendidikan dasar, dan Pasal 13
menyatakan tujuan pendidikan dasar. Kemudian PP Nomor 28 Tahun 1990 tentang
Pendidikan Dasar, Pasal 2 menyatakan bahwa pendidikan dasar merupakan
pendidikan 9 tahun, terdiri atas program pendidikan 6 tahun di SD dan program
pendidikan 3 tahun di SLTP, Pasal 3 memuat tujuan pendidikan dasar yaitu
memberikan bekal kemampuan dasar pada peserta didik untuk mengembangkan
kehidupannya sebagai pribadi, anggota masyarakat, warga negara dan anggota umat
manusia, serta mempersiapkan peserta didik untuk mengikuti pendidikan
menengah.
24. Apa saja Hambatan – Hambatan dalam pelaksanaan pendidikan dasar 9 tahun?
Jawab :
Hambatan-hambatan dalam pelaksanaan pendidikan dasar 9 tahun, antara lain :
1. Realisasi pendidikan dasar yang diatur dengan PP No. 28 Tahun 1989 masih
harus dicarikan titik temunya dengan PP No. 65 Tahun 1951 yang mengatur
sekolah dasar sebagai bagian dari pendidikan dasar, karena PP tersebut
belum dicabut.
2. Kurikulum yang belum siap
3. Pada masa transisi para pelaksana pendidikan dilapangan perlu disiapkan
melalui bimbingan-bimbingan, penyuluhan, penataran, dan lain-lain.
29. Apa saja upaya pemecahan masalah – masalah mutu pendidikan dalam garis besarnya?
Jawab :
Upaya pemecahan masalah masalah mutu pendidikan dalam garis besarnya meliputi
hal-hal yang bersifat sebagai fisik dan lunak, personalia, dan manajemen. Sebagai
berikut:
Seleksi yanglebih rasional terhadap masukan mentah, khususnay untuk Slta
dan PT.
Pengembanagn kemanpuan tenaga kependidikan melalui studi lanjut.
Penyempurnaaan kurikulum
Pengembanagan prasarana yang menciptakan lingkungan yang tenteram
untuk belajar
Penyempurnaan sarana belajar seperti buku paket, media pembelajaran
Peniungkatan adminisrasi manajemen khususnya yang mengenai anggaran
Kegiatan pengendalian mutu.
30. Jika keempat macam masalah pendidikan tersebut masing – masing dikatakan teratasi jika?
Jawab :
Dari keempat macam masalah pendidikan tersebut masing-masing dikatakan
teratasi jika pendidikan:
Dapat menyediakan kesempatan pemerataan belajar, artinya semua warga
Negara yang butuh pendidikan dapat ditampung daalm suatu satuan
pendidikan.
Dapat mencapai hasil yang bermutu artinya: perencanaan, pemprosesan
pendidikan dapat mencapai hasil sesuai dengan tujuan yang telah dirumuskan.
Dapat terlaksana secara efisien artinya: pemrosesan pendidikan sesuai dengan
rancangan dan tujuan yang ditulis dalam rancangan.
Produknya yang bermutu tersebut relevan, artinya: hasil pendiidkan sesuai
dengan kebutuhan masyarakat dan pembangunan.
37. Jelaskan apa yang dimaksud dengan segi pembidangan kerja atau sekitar kehidupan!
Jawab :
Pembidangan kerja menurut sektor kehidupan meliputi antara lain : bidang
ekonomi, hukum, sosial politik, keuangan, perhubungan, dan komunikasi,
pertanian, pertambangan, pertahanan, dan lain-lain.
77. Bagaiamana mengatasi masalah penyebaran tenaga pendidikan yang tidak merata ?
Jawab :
Hal yang dapat Disamping profesionalitas, pemerataan guru dapat terbentuk
dengan progam pemerintah yakni SM3T atau yang disebut, Sarjana Mengajar
di Daerah 3T (Terpencil, Terluar, Tertinggal). Progam ini sangat membantu
daerah-daerah yang kekurangan guru sehingga dapat terlaksana kegiatan
pembelajaran yang baik di daerah itu serta kegiatan ini dapat meningkatkan
kualitas pendidikan di daerah tersebut. Selain SM3T, komunitas pengajar juga
harus didukung oleh pemerintah agar terciptanya pendidikan yang merata di
Indonesia dapat di capai.
78. Bagaiamana mengatasi masalah pendidikan dengan kurikulum yang tarik ulur?
Jawab :
Kurikulum dalam praktek (Curriculum in action) yang dibangun sebaiknya
mempertimbangkan beberapa aspek penting, tidak hanya bertumpu pada standar-
standar yang ada (apakah standar isi dan standar kompetensi lulusan), melainkan juga
potensi dan kebutuhan peserta didik serta perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi yang terus berkembang.
81. Sebutkan beberapa karakteristik umum yang dapat dijadikan petunjuk sebagai ciri
masyarakat dimasa depan!
Jawab :
1. Kecenderungan Globalisasi
2. Perkembangan Ilmu pengetahuan dan Teknologi
3. Perkembangan Arus Komunikasi yang semakin padat dan cepat
4. Peningkatan Layanan Profesional
83. Menurut Emill salim ada 4 bidang yang paling kuat dan menonjol, Sebutkan!
Jawab :
Menurut Emil Salim(1990; 8-9) terhadap empat bidang kehutanan gelombang
globalisasi yang paling kuat dan menonjol daya dobraknya, yakni bidang
bidang iptek, ekonomi, lingkungan hidup, dan pendidikan.
88. Nasbitt dan Patricia merinci beberapa konsekuensi logis adanya globalisasi dibidang
pendidikan, Sebutkan!
Jawab :
Pertama, globalisasi , sistem nilai dan filsafat merupakan posisi kunci
dalam garapan pendidikan nasional. Semua Negara menempatkan system dan
etika sebagai landasan utama dalam merancang kurikulum nasionalnya.
Kedua, globalisasi menuntut adanya angkatan kerja yang berkulifikasi
dan berpendidikan (skilled and educated employees). Dalam masyarakat
informasi, lapangan kerja terutama dialamatkan pada mereka yang memiliki
pengetahuan dan keterampilan yang berlatar pendidikan yang memadai.
Ketiga, kerja sama pendidikan mutlak diperlukan. Kerja sama
internasional di bidang pendidikan adalah sisi lain daripada konsekuensi
globalisasi.
97. Jelaskan tentang tuntutan bagi manusia Masa Depan (Manusia Modern)!
Jawab :
Tantangan yang akan dihadapi manusia masa depan, seperti: kemampuan
menyesuaikan diri dan memanfaatkan peluang globalisasi dalam berbagai
bidang wawasan dan pengetahuan yang memadai tentang iptek, kemampuan
menyaring dan memanfaatkan arus informasi yang semakin padat dan cepat,
dan kemampuan bekerja efisien sebagai cikal bakal kemampuan professional.
99. Sebutkan gagasan dalam menyiapkan garapan pendidikan Nasional, Seperti yang disarankan
Deliar Noer dan Iskandar Ali Syahbana!
Jawab :
1. Pendidikan bukan hanya berurusan dengan transmisi dan keterampilan,
tetapi juga berhubungan dengan nilai-nilai.
2. Negara kita adalah Negara kepulauan. Kita bertanggung jawab untuk
melindungi sumber alam tersebut serta memanfaatkannya sebaik-baiknya
untuk kemaslahatan bangsa.
3. Di masa depan mungkin sekali ada perubahan dan fluktuasi yang berarti
dalam penyebaran penduduk. Oleh sebab itu, perlu dikembangkan system
pendidikan yang cukup luwes yang mampu secara cepat menyesuaikan diri
dengan perubahan tersebut.
4. Di masa depan perlu member peranan yang seluas-luasnya kepada kaum
wanita untuk mendapat kesempatan dalam pendidikan.
5. Tuntutan belajar seumur hidup (life long education) tampaknya harus
mendapat perhatian yang lebih memadai di masa mendatang.
6. Pentingnya media elektronik dalam penyebarluasan pendidikan.
7. Publikasi dan penelitian serta pengembangan sertapengembangan
pendidikan.
100 . Sebutkan tentang kajian upaya mengantisipasi masa depan melalui pendidikan!
Jawab :
(a) Perubahan Nilai dan Sikap
(b) Pengembangan Kebudayaan
(c) Pengembangan Sarana Pendidikan