Yth. Saudara/Saudari
………………..
Dengan hormat,
Bersama ini saya Cindy Claudia Ritonga (23 Tahun) sedang menjalani
penularan TB sehingga tercapai angka penemuan kasus TB sebesar 70% dan angka
terjaga. Pada penelitian ini peneliti dibantu oleh satu orang rekan peneliti.
Jika Saudara/i sudah mengerti isi dari lembar penjelasan ini dan bersedia
untuk menjadi subjek penelitian, maka mohon kiranya Saudara/i untuk mengisi dan
terlampir pada lembar berikutnya. Perlu Saudara/i ketahui, bahwa surat kesediaan
tersebut tidak mengikat dan Saudara/i dapat mengundurkan diri dari penelitian ini bila
Demikian lembar penjelasan ini saya perbuat, semoga keterangan ini dapat
dimengerti dan atas kesediaan Saudara/i untuk berpartisipasi dalam penelitian ini saya
Medan, ………………..2020
Peneliti
Dengan Hormat,
Dengan menandatangani lembar ini, saya menyatakan bersedia untuk menjadi subjek
penelitian yang akan dilakukan oleh Cindy Claudia Ritonga, mahasiwi Program
Medan,..........2020
Subjek Penelitian
Lampiran 3. Daftar Pedoman Wawancara
KARAKTERISTIK INFORMAN
Nama :
Umur :
Jenis Kelamin :
Pendidikan :
Jabatan :
1. Apakah ada penguatan komitmen dalam penanggulangan penyakit TB di
p1uskesmas?
Probing :
Apa bentuk komitmen yang sudah dilaksanakan?
Mengapa komitmen tersebut harus dilaksanakan?
2. Apakah ada upaya kolaborasi jejaring layanan kesehatan pemerintah dan
swasta berbasis Kabupaten/Kota atau District-based Public Private Mix
(DPPM) di puskesmas?
Probing :
Apa peran puskesmas dalam DPPM?
Bagaimana cara puskesmas agar DPPM dapat diterapkan secara
optimal?
Mengapa puskesmas memerlukan partisipasi dari fasilitas pelayanan
kesehatan pemerintah dan swasta?
3. Apakah puskesmas ini melaksanakan surveilans TB?
Probing :
Apa saja yang pencatatan yang dilakukan oleh petugas TB secara manual?
Apa saja yang dilaporkan secara elektronik lewat Sistem Informasi TB
Terpadu (SITT)?
Kapan pihak puskesmas melakukan pelaporan ke SITT?
Bagaimana alur pelaporan yang dilakukan puskesmas menggunakan
SITT?
4. Apakah puskesmas ini sudah melaksanakan pengendalian faktor risiko
terhadap penyakit TB?
Probing :
Apa saja bentuk pengendalian risiko yang dilakukan?
Dimana saja pengendalian faktor risiko yang dilakukan pihak puskesmas?
Apakah puskesmas rutin melakukan penyuluhan perorangan pada
penderita TB?
Bagaimana cara mengendalikan factor risiko TB di puskesmas?
5. Apakah ada strategi penemuan kasus di puskesmas?
Probing :
Apa saja strategi penemuan penderita TB di puskesmas?
Siapa saja pihak yang terlibat dalam penemuan kasus TB di puskesmas?
Bagaimana cara strategi penemuan kasus TB yang dilakukan puskesmas?
6. Apakah pemeriksaan Tes Cepat Molekuler (TCM) dilakukan untuk
menegakkan diagnosis kasus TB?
Probing :
Sejak kapan pemeriksaan TCM digunakan untuk penegakan diagnosis
kasus TB?
Dimana pemeriksaan TCM dilakukan?
Apa yang menjadi kelebihan pemeriksaan TCM dibandingkan dengan
pemeriksaan dahak dengan mikroskopis?
Bagaimana prosedur pemeriksaan TB dengan TCM?
7. Apakah ada pemantauan dalam pengiriman contoh uji dahak terduga TB yang
diperiksa di laboratorium TCM melalui Aplikasi SITRUST (Sistem Informasi
Treking untuk Transportasi Spesimen)?
Probing :
Kapan aplikasi SITRUST ini mulai diterapkan?
Siapa yang melakukan penjemputan langsung contoh uji dahak terduga
TB?
Mengapa pemerintah menerapkan aplikasi SITRUST?
KARAKTERISTIK INFORMAN
Nama :
Umur :
Jenis Kelamin :
Pendidikan :
Jabatan :
1. Apakah ada penguatan komitmen dalam penanggulangan penyakit TB di
p1uskesmas?
Probing :
Apa bentuk komitmen yang sudah dilaksanakan?
Mengapa komitmen tersebut harus dilaksanakan?
2. Apakah ada upaya kolaborasi jejaring layanan kesehatan pemerintah dan
swasta berbasis Kabupaten/Kota atau District-based Public Private Mix
(DPPM) di puskesmas?
Probing :
Apa peran puskesmas dalam DPPM?
Bagaimana cara puskesmas agar DPPM dapat diterapkan secara
optimal?
Mengapa puskesmas memerlukan partisipasi dari fasilitas pelayanan
kesehatan pemerintah dan swasta?
3. Apakah puskesmas ini melaksanakan surveilans TB?
Probing :
Apa saja yang pencatatan yang dilakukan oleh petugas TB secara manual?
Apa saja yang dilaporkan secara elektronik lewat Sistem Informasi TB
Terpadu (SITT)?
Kapan pihak puskesmas melakukan pelaporan ke SITT?
Bagaimana alur pelaporan yang dilakukan puskesmas menggunakan
SITT?
4. Apakah puskesmas ini sudah melaksanakan pengendalian faktor risiko
terhadap penyakit TB?
Probing :
Apa saja bentuk pengendalian risiko yang dilakukan?
Dimana saja pengendalian faktor risiko yang dilakukan pihak puskesmas?
Apakah puskesmas rutin melakukan penyuluhan perorangan pada
penderita TB?
Bagaimana cara mengendalikan factor risiko TB di puskesmas?
5. Apakah ada strategi penemuan kasus di puskesmas?
Probing :
Apa saja strategi penemuan penderita TB di puskesmas?
Siapa saja pihak yang terlibat dalam penemuan kasus TB di puskesmas?
Bagaimana cara strategi penemuan kasus TB yang dilakukan puskesmas?
6. Apakah pemeriksaan Tes Cepat Molekuler (TCM) dilakukan untuk
menegakkan diagnosis kasus TB?
Probing :
Sejak kapan pemeriksaan TCM digunakan untuk penegakan diagnosis
kasus TB?
Dimana pemeriksaan TCM dilakukan?
Apa yang menjadi kelebihan pemeriksaan TCM dibandingkan dengan
pemeriksaan dahak dengan mikroskopis?
Bagaimana prosedur pemeriksaan TB dengan TCM?
7. Apakah ada pemantauan dalam pengiriman contoh uji dahak terduga TB yang
diperiksa di laboratorium TCM melalui Aplikasi SITRUST (Sistem Informasi
Treking untuk Transportasi Spesimen)?
Probing :
Kapan aplikasi SITRUST ini mulai diterapkan?
Siapa yang melakukan penjemputan langsung contoh uji dahak terduga
TB?
Mengapa pemerintah menerapkan aplikasi SITRUST?
I. KARAKTERISTIK INFORMAN
Nama :
Umur :
Jenis Kelamin :
Pendidikan :
1. Apakah ada informasi penting mengenai penyakit TB yang diberikan oleh
petugas TB puskesmas?
Probing :
Apa saja informasi yang disampaikan petugas TB?
Apakah petugas rutin menyampaikan penyuluhan sewaktu datang
berobat?
2. Apakah ada investigasi kontak TB yang dilakukan puskesmas ke rumah anda?
Probing :
Apa saja pengarahan yang diberikan petugas dalam hal investigasi
kontak kontak serumah?
Apakah ada penanganan yang dilakukan petugas dalam hal ivestigasi
kontak serumah