Anda di halaman 1dari 6

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena telah melimpahkan
rahmat-Nya berupa kesempatan dan pengetahuan sehingga makalah ini bisa selesai pada
waktunya.

Terima kasih juga kami ucapkan kepada teman-teman yang telah berkontribusi dengan
memberikan ide-idenya sehingga makalah ini bisa disusun dengan baik dan rapi.

Kami berharap semoga makalah ini bisa menambah pengetahuan para pembaca. Namun
terlepas dari itu, kami memahami bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna,
sehingga kami sangat mengharapkan kritik serta saran yang bersifat membangun demi
terciptanya makalah selanjutnya yang lebih baik lagi.

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI ii
BAB I PENDAHULUAN 1
A. Latar Belakang 1
B. Rumusan Masalah 1
C. Tujuan 1
BAB II PEMBAHASAN 2
A. Alat dan Bahan 2
B. Prosedur Kerja 2
C. Biaya Variabel 3
BAB III PENUTUP 4
A. Kesimpulan 4

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Apakah kalian pernah mendengar soal makanan corndog yang serupa hotdog tapi tak
kalah nikmat? Di tempat asalnya, Amerika Serikat, makanan ini banyak dijual di gerai dan
gerobak-gerobak makanan di pinggir jalan. Muncul satu lagi camilan serupa yang tidak kalah
populernya dari hotdog. Sama-sama berasal dari Amerika, camilan itu bernama corndog.
Corndog adalah sosis yang ditusuk seperti satai dan dicelupkan ke dalam adonan tepung
jagung lalu di goreng. Makanan yang satu ini juga banyak digemari selain Hotdog di
Amerika.
Corndog, pertama kali diperkenalkan oleh seorang  pembuat sosis berketurunan Jerman
asal Texas. Awalnya, corndog dibuat tidak dengan menggunakan tusukan, namun untuk
memudahkan ketika menyantapnya, sang kreator menusukkan makanan tersebut di batang
kecil yang terbuat dari kayu serupa tusuk sate.
Corndog juga merupakan salah satu jajanan kaki lima di Korea, evolusi dari jajanan
klasik Hotdog. Corndog sebagai jajanan, kabarnya kini juga tengah populer di Indonesia.
Mengikuti jejak jajanan khas Korea yang sebelumnya sudah populer terlebih dahulu, toppoki
misalnya.

B. Rumusan Masalah
a) Apa saja alat dan bahan yang diperlukan?
b) Bagaimana prosedur kerja mozzarella corn dog?
c) Berapa biaya variabelnya?

C. Tujuan
Makalah ini bertujuan untuk mengetahui alat, bahan, prosedur kerja, serta biaya variabel
dari mozzarella corn dog.

1
BAB II
PEMBAHASAN
A. Alat dan Bahan
1. Alat
 Tusuk sate  Gelas
 Wadah  Wajan
 Gelas ukur  Spatula
 Sendok makan  Mika
 Daun pisang  Pisau
 Sendok teh  Talenan

2. Bahan
 8 buah sosis  1 butir telur
 250 gr keju mozarella  210 ml susu cair
 250 gr tepung terigu  Saos dan mayonnaise
 2 sdt baking powder  Tepung roti secukupnya
1  Minyak goreng secukupnya
 sdt garam
2

B. Prosedur Kerja
1) Siapkan sosis, lalu potong menjadi 4 bagian.
2) Siapkan keju mozarella, potong dadu. Pastikan ukurannya sama dengan lebar sosis.
3) Tusukkan sosis, kemudian keju mozzarella, dan sosis lagi diatasnya. Untuk 1 corndog
menggunakan 2 potong sosis dan 1 potong keju mozzarella.
4) Baluri corndog tadi dengan tepung terigu. Jangan terlalu tebal ataupun terlalu tipis.
5) Untuk membuat adonan, masukkan 250 gr tepung terigu, baking powder, dan garam,
lalu aduk hingga rata.
6) Lalu tambahkan telur dan susu. Aduk hingga adonan mengental.
7) Masukkan adonan pada gelas. Usahakan untuk menggunakan gelas yang tinggi, agar
corndog terbalut sempurna dengan adonan.
8) Jika sudah, baluri corndog tadi dengan tepung roti.
9) Panaskan minyak secukupnya lalu goreng corndog hingga berwarna kuning
keemasan.

2
10) Jika sudah berwarna kuning keemasan, angkat lalu diamkan hingga dinginnya
berkurang.
11) Lalu tambahkan topping saos dan mayonnaise.
12) Corndog siap dipasarkan.

C. Biaya Variabel
 Sosis Rp 6.000
 Keju mozzarella Rp 42.000
 Tusuk sate Rp 6.000
 Tepung terigu Rp 9.000
 Saos Rp 10.000
 Mayonnaise Rp 10.000
 Telur Rp 1.500
 Susu cair Rp 10.000
 Tepung roti Rp 9.000
 Baking powder Rp 9.000
Jumlah Rp 112.500

Untung = harga jual – modal


= Rp 120.000 – Rp 112.500
= Rp 7.500

3
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Mozzarella Corndog merupakan salah satu jajanan kaki lima di Korea, evolusi
dari jajanan klasik Hotdog yang dibuat menggunakan bahan utama sosis dan keju
mozzarella. Sosis juga baik dikonsumsi karena mengandung zat gizi protein, vitamin
B12, dan zat gizi. Keju mozzarella juga selain enak disantap, juga memiliki
kandungan yang baik diantaranya kalsium, vitamin B7, vitamin B2, vitain B3, fosfor,
dan masih banyak lagi kandungan mineral penting dalam keju mozzarella.

Anda mungkin juga menyukai