Anda di halaman 1dari 36

FAKULTAS EKONOMI

RENCANA PERKULIAHAN SEMESTER


MATA KULIAH
PENGANGGARAN
PERUSAHAAN

Tim Penyusun KDBK PENGANGGARAN PERUSAHAAN

AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2020
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

A. IDENTITAS MATA KULIAH


Mata Kuliah : PENGANGGARAN PERUSAHAAN
SKS/Semester/Tahun Ajaran : 2 (2 x 50 menit) / Genap (VI) / 2019-2020
Waktu Pertemuan (Hari/Jam) : Kamis / 13.50-15.30
Ruang : 178.02.03
Dosen : Drs Jumiadi AW Ak M.Si

HP : 082362855288
Email : Abdife63@gmail.com /
B. CAPAIAN PEMBELAJARAN
Capaian Pembelajaran Program Studi Akuntansi di lingkungan Fakultas Ekonomi yang terkait mata
kuliah PENGANGGARAN PERUSAHAAN :
1) CP-ST (Capaian Pembelajaran Sikap dan Tata Nilai)
a) Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius.
b) Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral, dan
etika.
c) Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan
kemajuan peradaban berdasarkan pancasila.
d) Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki nasionalisme serta
rasa tanggungjawab pada negara dan bangsa.
e) Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan, serta pendapat atau
temuan orisinal orang lain.
f) Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan
lingkungan.
g) Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara
h) Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik.
i) Menunjukkan sikap bertanggung jawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri.
j) Mempunyai ketulusan, komitmen, kesungguhan hati untuk mengembangkan sikap, nilai, dan
kemampuan peserta didik dengan dilandasi oleh nilai-nilai kearifan lokal.
2) CP-KU (Capaian Pembelajaran Keterampilan Umum)
a) Kemampuan Kerja, yaitu: mampu menganalisis bidang keahliannya dan memanfaatkan
IPTEKS pada bidangnya dalam penyelesaian masalah serta mampu beradaptasi terhadap situasi
yang dihadapi.
b) Penguasaan Pengetahuan, yaitu menganalisis konsep teoritis bidang pengetahuan tertentu
secara umum dan konsep teoritis bagian khusus dalam bidang pengetahuan tersebut secara
mendalam, serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah prosedural.

2
RPS PENGANGGARAN PERUSAHAAN
by: Drs. Jumiadi AW, Ak MSi
3) CP-KK (Capaian Pembelajaran Keterampilan Khusus)
a) Mampu merencanakan, mengimplementasikan, dan mengevaluasi pembelajaran
PENGANGGARAN PERUSAHAAN secara inovatif dengan mengaplikasikan konsep
pedagogik-didaktik PENGANGGARAN PERUSAHAAN serta memanfaatkan berbagai sumber
belajar dan IPTEKS yang berorientasi pada kecakapan hidup.
b) Mengaplikasikan nilai-nilai karakter dalam PENGANGGARAN PERUSAHAAN untuk
membangun masyarakat Indonesia sebagai masyarakat utama yang berdaya saing global.
c) Membangun sumber daya manusia pada bidang PENGANGGARAN PERUSAHAAN
berdasarkan nilai-nilai karakter untuk membangun masyarakat Indonesia.
4) CP-KP (Capaian Pembelajaran di Bidang Pengetahuan)
a) Menganalisis konsep pedagogik-didaktik PENGANGGARAN PERUSAHAAN untuk
melaksanakan pembelajaran di pendidikan menengah yang berorientasi pada kecakapan hidup.
A. Menafsirkan konsep teoretis PENGANGGARAN PERUSAHAAN meliputi konsep
PENGANGGARAN PERUSAHAAN yang merupakan salah satu alat untuk memecahkan
masalah akuntansi. Beberapa konsep dasar PENGANGGARAN PERUSAHAAN akan dijelaskan
dan dilatih agar trampil sehingga dapat digunakan untuk memecahkan masalah-masalah
akuntansi. Beberapa topik yang akan dibahas, meliputi: Pelaporan Keuangan dan Standar Akuntansi
sesuai SAK terbaru dan IFRS; Kerangka Konseptual Pelaporan Keuangan; Sistem Informasi
Akuntansi; Laporan Laba-Rugi dan Informasi Terkait; Laporan Posisi Keuangan dan Informasi
Terkait; Akuntansi dan Nilai Waktu dari Uang; Kas dan Piutang; Akuntansi Persediaan dan
Akuntansi untuk aset tetap berwujud, aset held for sale, investasi properti dan aset tak berwujud
5) Capaian Pembelajaran Perkuliahan PENGANGGARAN PERUSAHAAN
Perkuliahan ini bertujuan agar mahasiswa mampu; (1). menjelaskan perencanan dan Penganggaran
Perusahaan, fungsi manajemen serta perbedaannya dengan anggaran serta kaitannya dengan bidang
studi lainnya (2) menjelaskan karakteristik perusahaan manufaktur dan struktur biayanya (3)
menjelaskan anggaran operasional (4) menjelaskan dan membuat ramalan penjualan dengan
beberapa metode serta menyusun anggaran penjualan (5) menjelaskan dan menyusun anggaran
produksi dan anggaran biaya produksi (anggaran biaya bahan baku, anggaran biaya tenaga kerja dan
anggaran biaya overhead (6) menjelaskan dan menyusun anggaran harga pokok produksi & harga
pokok penjualan (7) menjelaskan dan menyusun anggaran biaya operasional (anggaran biaya
pemasaran & biaya administrasi) (8) menjelaskan dan menyusun anggaran kas dan piutang (9)
menjelaskan dan menyusun anggaran Laba Rugi & Anggaran Neraca (10) menyusun master
anggaran lembaga profit dan lembaga non profit motif

C. DESKRIPSI MATA KULIAH


Matakuliah ini didisain untuk meningkatkan kemampuan dan memberikan pengalaman
menganalisis dan menyusun anggaran perusahaan profit maupun non profit, bagi mahasiswa
dengan meningkatkan keterampilan dan perilaku analisis mahasiswa melalui penemuan dan
presentasi ide, kreativitas dan inovasi Penganggaran Perusahaan.
----------

D. METODE PEMBELAJARAN

RPS PENGANGGARAN PERUSAHAAN


3
by: Drs. Jumiadi AW, Ak MSi
Perkuliahan PENGANGGARAN PERUSAHAAN diawali dengan penyajian materi: Penganggaran
Perusahaan, fungsi manajemen serta perbedaannya dengan anggaran serta kaitannya dengan bidang
studi lainnya, Karakteristik perusahaan manufaktur dan struktur biayanya, Anggaran operasional ,
Ramalan penjualan dengan beberapa metode serta menyusun anggaran penjualan, Anggaran
produksi dan anggaran biaya produksi (anggaran biaya bahan baku, anggaran biaya tenga kerja dan
anggaran biaya overhead, Anggaran harga pokok produksi & harga pokok penjualan, Anggaran
biaya operasional (anggaran biaya pemasaran & biaya administrasi), Anggaran kas dan piutang,
Anggaran Laba Rugi & Anggaran Neraca, Master anggaran lembaga profit dan lembaga non profit
motif
Selanjutnya konsep digunakan untuk membuat solusi terhadap permasalahan akuntansi yang dapat
diselesaikan secara baik (rekayasa ide). Berikutnya diaplikasikan pada kondisi aktual di lapangan
dalam bentuk projek. Dalam proses perkuliahan praktik, diselingi dengan diskusi untuk
menyempurnakan proses kerja mahasiswa. Teori-teori yang diperoleh dari berbagai literatur akan
diperdalam melalui CBR dan JR. Model pembelajaran yang diterapkan berorientasi pada SCL.
Strategi pembelajaran menggunakan metode menjelaskan konsep dasar, diskusi kelompok, dan
case based learning yang membahas kasus-kasus yang relevan dengan PENGANGGARAN
PERUSAHAAN. Disamping itu terdapat tugas-tugas yang harus diselesaikan secara individual
maupun kelompok. Metode ini bertujuan untuk mendidik mahasiswa agar mampu berfikir logis,
analistis, dan aplikatif, mampu bekerja mandiri maupun dalam tim, serta mampu berkomunikasi
baik lisan maupun tertulis.

RPS PENGANGGARAN PERUSAHAAN


4
by: Drs. Jumiadi AW, Ak MSi
E. KOMPETENSI/KEMAMPUAN SETIAP TAHAP PEMBELAJARAN
1) Mampu menjelaskan perencanaan dan Penganggaran Perusahaan, fungsi manajemen serta
perbedaannya dengan anggaran serta kaitannya dengan bidang studi lainnya
2) Mampu menjelaskan karakteristik perusahaan manufaktur dan struktur biayanya
3) Mampu menjelaskan anggaran operasional
4) Mampu menjelaskan dan membuat ramalan penjualan dengan beberapa metode serta menyusun
anggaran penjualan
5) Mampu menjelaskan dan menyusun anggaran produksi dan anggaran biaya produksi (anggaran
biaya bahan baku, anggaran biaya tenga kerja dan anggaran biaya overhead
6) Mampu menjelaskan dan menyusun anggaran harga pokok produksi & harga pokok penjualan
7) Mampu menjelaskan dan menyusun anggaran biaya operasional (anggaran biaya pemasaran &
biaya administrasi)
8) Mampu menjelaskan dan menyusun anggaran kas dan piutang
9) Mampu menjelaskan dan menyusun anggaran Laba Rugi & Anggaran Neraca
10)Mampu menyusun master anggaran lembaga profit dan lembaga non profit motif

F. MATERI KAJIAN
1. Perencanaan dan Penganggaran Perusahaan (P.2)
a. Perencanaan dan Penganggaran Perusahaan,
b. Fungsi manajemen serta perbedaannya dengan anggaran serta kaitannya dengan bidang
studi lainnya
c. Fungsi dan Macam Anggaran
2. Anggaran Penjualan (P.3)
a. Pengertian Peramalan Penjualan
b. Metode-Metode Peramalan Penjualan
c. Pengertian Anggaran Penjualan
d. Tujuan Penyusunan Anggaran Penjualan
e. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Penyusunan Anggaran Penjualan
3. Anggaran Produksi (P.4)
a. Pengertian Anggaran Produksi
b. Penyusunan Anggaran Produksi dengan stabilitas Produksi
c. Penyusunan Anggaran Produksi dengan stabilitas Persediaan
d. Penyusunan Anggaran Produksi dengan kombinasi stabilitas Produksi dan persediaan
4. Anggaran Bahan Baku (P.5)
a. Pengertian Anggaran Bahan Baku
b. Pengertian Anggaran Bahan Baku Langsung.
c. Tujuan Penyusunan Anggaran Bahan Baku Langsung Anggaran.
d. Kebutuhah Bahan Baku Langsung
e. Anggaran pembelian bahan baku langsung
f. Anggaran persediaan bahan baku langsung
5. Penyusunan Anggaran Tenaga Kerja (P.6)
a. Biaya Tenaga Kerja Langsung
b. Jam kerja Standar Tenaga Kerja Lerja Langsung.
c. Anggaran Biaya Tenaga kerja Langsung
6. Penyusunan Anggaran Biaya Overhead Pabrik dan Beban Usaha (P.7)
a. Pengertian biaya overhead pabrik
b. Penyusunan Anggaran Biaya Overhead Pabrik
c. Pengertian Biaya Beban Usaha
d. Penyusuanan Anggaran Biaya Beban Usaha

RPS PENGANGGARAN PERUSAHAAN


5
by: Drs. Jumiadi AW, Ak MSi
7. Penyusunan Anggaran Piutang dan Anggaran Kas (P.9)
a. Manfaat Anggaran Piutang
b. Faktor-Faktor Yang mempengaruhi Anggaran Piutang
c. Penyusunan Anggaran Piutang,
d. Pengertian amggaran kas
e. Manfaat dan tujuan anggaran kas.
f. Factor-faktor yang mempengaruhi anggaran kas.
g. Penyusunan anggaran kas
8. Penyusunan Anggaran Laba-rugi dan Neraca serta Master Anggaran (P.10 & P.11)
a. Anggaran Laba Rugi
b. Anggaran Neraca
c. Master Anggaran
9. Perencanaan dan Pembangunan Pemerintah (P.12)
a. Pengertian perencanaan dan pembangunan pemerintah daerah di Indonesia.
b. Jenis perencanaan di Indonesia
c. Proses perencanaaan dan penganggaran di Indonesia.
10. Struktur Organisasi Pengelolaan Keuangan Daerah (P.12)
a. Struktur organisasi pengelolaan keuangan daerah struktur.
b. Organisasi pengelolaan keuangan daerah
11. Siklus Perencanaan dan Pengangaran Pemerintah Daerah (P.13; P.14; P.15)
a. Perecanaan rencana kerja pemerintah daerah (RKPD) dan Kebijakan Umum APBD
(KUA)
b. Pembuatan Rencana Kerja Anggaran Satuan Kerja Pemerintah Daerah(RKA-
SKPD).
c. Rekomendasi RKA-SKPD oleh Musrenbang dan Panitia Anggaran Eksekutif.
d. Penuangan RKA-SKPD dalam dokumen RAPBD.
e. Dengar pendapat RAPBD antara DPRD dan SKPD.
f. Pembahasan RAPBD pada forum Paripurna DPRD.
g. Pengesahan rAPBD menjadi APBD.
h. Evaluasi Rancangan Peraturaan Daerah tentang APBD dan Peraturan Kepala Daerah
tentang penjabaran RAPBD.
i. Penetapan peraturan tentang APBD dan penjabaran APBD
j. Pelaksanaan dan perubahan APBD.
k. Produk Perencanaan dan penganggaran daerah

------------------

RPS PENGANGGARAN PERUSAHAAN


6
by: Drs. Jumiadi AW, Ak MSi
G. STRUKTUR DAN PENGORGANISASIAN MATERI KAJIAN

TUJUAN INDIKATOR
TUJUAN PEMBELAJARAN MATERI KAJIAN
MK KEBERHASILAN
1. Mampu menguraikan tentang perencanaan dan Dapat menjelaskan Ciri-Ciri
Setelah perkuliahan selesai mahasiswa dapat meningkatkan kemampuan dan memberikan pengalaman menganalisis dan
mengintrepretasi penyajian laporan keuangan bagi mahasiswa dengan meningkatkan keterampilan dan perilaku analisis

perencanaan dan Penganggaran Penganggaran Anggaran, Fungsi Anggaran, Jenis


Perusahaan, fungsi manajemen Perusahaan, fungsi Anggaran, Peninjauan dan
serta perbedaannya dengan manajemen serta pengesahan anggaran, Faktor yang
anggaran serta kaitannya dengan perbedaannya dengan ber pengaruh
bidang studi lainnya anggaran serta
kaitannya dengan
bidang studi lainnya
Pengertian Anggaran
a) Ciri-Ciri Anggaran
b) Fungsi Anggaran
c) Jenis Anggaran
d) Peninjauan dan
pengesahan
anggaran
e) Faktor yang ber
pengaruh
2.Mampu menjelaskan karakteristikAnggaran Penjualan Dapat menjelaskan karakteristik
perusahaan manufaktur dan struktur(P.3) perusahaan manufaktur dan struktur
biayanya, menjelaskan anggaran biayanya, anggaran operasional dan
operasional, menjelaskan dan membuat a.Pengertian Peramalan
anggaran penjualan serta dapat
ramalan penjualan dengan beberapa Penjualan
metode serta menyusun anggaran b.Metode-Metode
menyusun anggaran penjualan dengan
penjualan berbagai metode serta mampu
Peramalan Penjualan menjelaskan faktor-faktor yang
c.Pengertian Anggaran memepengaruhi penyusunan anggaran
Penjualan penjualan baik manual maupun
berbasis excel
d.Tujuan Penyusunan
Anggaran Penjualan
e.Faktor-Faktor Yang
Mempengaruhi
Penyusunan Anggaran
Penjualan

3 Mampu menjelaskan tentang Pengertian Anggaran Produksi: Dapat menjelaskan dan melakukan
Anggaran Produksi, melakukan a) Pengertian Anggaran penyusunan anggaran produksi
Penyusunan Anggaran Produksi dengan Produksi dengan berbagai stabilitas baik
stabilitas Produksi, Penyusunan b) Penyusunan manual maupun berbasis excel
Anggaran Produksi dengan stabilitas Anggaran Produksi
dengan stabilitas
Persediaan, Penyusunan Anggaran
Produksi
Produksi dengan kombinasi stabilitas
c) Penyusunan
Produksi dan persediaan Anggaran Produksi
dengan stabilitas
Persediaan
d) Penyusunan
Anggaran Produksi
dengan kombinasi
stabilitas Produksi
dan persediaan
4. Mampu menjelaskan tentang Anggaran Bahan Baku Dapat menjelaskan dan menyusun
Pengertian Anggaran Bahan Langsung laporan posisi keuangan dan
Baku, pengertian Anggaran 1) Pengertian Anggaran laporan arus kas
RPS PENGANGGARAN PERUSAHAAN
7
by: Drs. Jumiadi AW, Ak MSi
Bahan Baku

mahasiswa melalui penemuan dan presentasi ide, kreativitas dan inovasi pelaporan keuangan.
Bahan Baku Langsung, Tujuan
Penyusunan Anggaran Bahan 2) pengertian Anggaran
Baku Langsung, Anggaran Bahan Baku Langsung
Kebutuhah Bahan Baku 3) Tujuan Penyusunan
Anggaran Bahan Baku
Langsung, Anggaran pembelian
Langsung
bahan baku langsung, anggaran
4) Anggaran Kebutuhan
persediaan bahan baku
Bahan Baku Langsung
langsung
5) Anggaran pembelian
bahan baku langsung
6) Anggaran persediaan
bahan baku langsung
5. Mampu menjelaskan tentang Biaya Anggaran Tenaga Kerja Dapat menjelaskan konsep
Tenaga Kerja Langsung, Jam kerja Langsung biaya tenaga kerja langsung dan
Standar Tenaga Kerja Lerja a) Biaya Tenaga Kerja memyusun anggaran Tenaga
Langsung, Anggaran Biaya Tenaga Langsung Kerja Langsung baik manual
kerja Langsung b) Jam kerja Standar maupun berbasis excel
Tenaga Kerja Lerja
Langsung
c) Anggaran Biaya
Tenaga kerja
Langsung
6. Mampu menjelaskan tentang Anggaran Biaya Dapat menjelaskan pengertian
penerapan Pengertian biaya Overhead dan Beban dan penyusunan anggaran
overhead pabrik, Penyusunan Usaha: overhead dan beban usaha baik
Anggaran Biaya Overhead Pabrik,a) Pengertian biaya manual maupun berbasis
Pengertian Biaya Beban Usaha, overhead pabrik excel.
Penyusunan Anggaran Biaya Bebanb) Penyusunan
Usaha Anggaran Biaya
Overhead Pabrik
c) Pengertian Biaya
Beban Usaha
d) Penyusunan
Anggaran Biaya
Beban Usaha
7 Mampu menjelaskan tentang Penyusunan Dapat menjelaskan pengertian
Anggaran
Manfaat Anggaran Piutang, Piutang dan Anggaran kas
dan menerapkan penyusunan
Faktor-Faktor Yang a) Manfaat Anggaran anggaran piutang dan anggaran
mempengaruhi Anggaran Piutang kas baik secara manual maupun
Piutang, Penyusunan Anggaran b) Faktor-Faktor Yang berbasis excel
Piutang, Pengertian anggaran
mempengaruhi
kas, Manfaat dan tujuan
anggaran kas, Faktor-faktor Anggaran Piutang
yang mempengaruhi anggaran c) Penyusunan
kas, Penyusunan anggaran kas Anggaran Piutang
d) Pengertian
anggaran kas
e) Manfaat dan tujuan
anggaran kas
f) Faktor-faktor yang
mempengaruhi
anggaran kas
g) Penyusunan
anggaran kas
8 Mampu menjelaskan Anggaran Laba Anggaran Laba-Rugi, Dapat Menjelaskan dan
Anggaran Neraca dan
RPS PENGANGGARAN PERUSAHAAN
8
by: Drs. Jumiadi AW, Ak MSi
Rugi, Anggaran Neraca, Master Master Anggaran menghitung dan menerapkan
Anggaran a) Anggaran Laba akuntansi aset tetap berwujud dan
Rugi tidak berwujud dengan segala
b) Anggaran Neraca permasalahannya
c) Master Anggaran
9 Mampu menjelaskan Pengertian Perencanaan dan Dapat Menjelaskan pengertian
Pembangunan Pemerintah perencanaan dan pembangunan
perencanaan dan pembangunan
(P.12) pemerintah daerah, Jenis-jenis
pemerintah daerah di Indonesia,
a) Pengertian perencana perencanaan indonesia serta
Jenis perencanaan di Indonesia, an dan pembangunan
Proses perencanaaan dan
Proses perencanaan dan
pemerintah daerah di
penganggarannya
penganggaran di Indonesia Indonesia
b) Jenis perencanaan
di Indonesia
c) Proses perencanaa
an dan penganggar
an di Indonesia

10 Mampu menjelaskan tentang Struktur Organisasi Dapat Menjelaskan Struktur


Pengelolaan Keuangan organisasi pengelola keuangan
Struktur organisasi pengelolaan
Daerah (P.12) daerah dan Organisasi
keuangan daerah struktur dan
a) Struktur organisasi pengelolaan keuangan daerah
Organisasi pengelolaan keuanganpengelolaan keuangan
daerah pusat
b) Struktur Organisasi
pengelolaan keuangan
daerah
11 Mampu menjelaskan Perecanaan Siklus Perencanaan danDapat menjelaskan siklus
rencana kerja pemerintah daerah Pengangaran Pemerintah
Perencanaan dan Penganggaran
Daerah (P.13; P.14; P.15)
Pemerintah dari awal sampai
(RKPD) dan Kebijakan Umum
a) Perecanaan rencana diundangkan, dan mampu
APBD (KUA), Pembuatan Rencana
kerja pemerintah menjelaskan Produk Perencanaan
Kerja Anggaran Satuan Kerja
daerah (RKPD) dan dan Penganggaran Daerah
Pemerintah Daerah(RKA-SKPD),
Kebijakan Umum
Rekomendasi RKA-SKPD oleh APBD (KUA)
Musrenbang dan Panitia Anggaran b) Pembuatan Renca
Eksekutif, Penuangan RKA-SKPD na Kerja Anggaran
dalam dokumen RAPBD, Dengar Satuan Kerja
pendapat RAPBD antara DPRD dan Pemerintah
SKPD, Pembahasan RAPBD pada Daerah(RKA-
forum Paripurna DPRD, Pengesahan SKPD)
RAPBD menjadi APBD, Evaluasi c) Rekomendasi
Rancangan Peraturaan Daerah RKA-SKPD oleh
tentang APBD dan Peraturan Kepala Musrenbang dan
Daerah tentang penjabaran RAPBD, Panitia Anggaran
Penetapan peraturan tentang APBD Eksekutif
dan penjabaran APBD, Pelaksanaan d) Penuangan RKA-
dan perubahan APBD, Produk SKPD dalam
Perencanaan dan penganggaran dokumen RAPBD
daerah e) Dengar pendapat
RAPBD antara
DPRD dan SKPD
f) Pembahasan
RAPBD pada
forum Paripurna
RPS PENGANGGARAN PERUSAHAAN
9
by: Drs. Jumiadi AW, Ak MSi
DPRD
g) Pengesahan
RAPBD menjadi
APBD
h) Evaluasi
Rancangan
Peraturaan Daerah
tentang APBD dan
Peraturan Kepala
Daerah tentang
penjabaran RAPBD
i) Penetapan
peraturan tentang
APBD dan
penjabaran APBD,
Pelaksanaan dan
perubahan APBD
j) Produk
Perencanaan dan
penganggaran
daerah

RPS PENGANGGARAN PERUSAHAAN


1
by: Drs. Jumiadi AW, Ak MSi 0
H. RENCANA PEMBELAJARAN MINGGUAN

Kompetensi KEGIATAN Pendeka Evaluasi/Tagihan


PEMBELAJARA tan,
Pert Pokok Bahasan atau N Refere
Metode,
ke Kemampuan akhir Soft Skill subpokok bahasan T P M Bentuk Teknik nsi
Media
setiap tahapan Pembela
pembelajaran jaran
1 2 3 4 5 7 8 9 10
1 Orientasi  berpikir analitis, logis,  Kontrak kuliah Cerama
Perkuliahan dan kritis.  Materi perkuliahan h Tanya
 Mahasiswa mampu  Hak dan Jawab
berpikir dan bekerja cepat, kewajiban Latihan
tepat dan teliti. mahasiswa Diskusi
 Penilaian
 Sumber belajar Media:
 Etika LCd
2 Mampu  Mahasiswa mampu Materi Ajar; Mengkaj Menye Cerama Penugas Tugas A:
menjelaskan berpikir analitis, logis, 1. Perencanaan dan Penganggaran i materi lesaika h Tanya an (tes Rutin Bab 1
perencanaan dan dan kritis. Perusahaan (P.2) melalui n Jawab tertulis, PR1
Penganggaran  Mahasiswa mampu a. Perencanaan dan Penganggaran Latihan Kuis)
ceramah latihan
Perusahaan, berpikir dan bekerja cepat, Perusahaan, Diskusi
dan tanya soal
fungsi tepat dan teliti. jawab serta Media:
b. Fungsi manajemen serta
manajemen serta pemberin LCD
perbedaannya perbedaannya dengan anggaran
contoh
dengan anggaran serta kaitannya dengan bidang
serta kaitannya studi lainnya
dengan bidang c. Fungsi dan Macam Anggaran
studi lainnya

3 Mampu menjelaskan  Mahasiswa mampu Materi Ajar; Menye Cerama Penugas Tugas A:
dan membuat berpikir analitis, logis, 2. Anggaran Penjualan (P.3) Mengkaji lesaika h Tanya an (tes Rutin Bab 2
ramalan penjualan dan kritis. a. Pengertian Peramalan Penjualan materi n Jawab tertulis, PR2
dengan beberapa  Mahasiswa mampu b. Metode-Metode Peramalan melalui Latihan Kuis)
latihan
metode serta berpikir dan bekerja cepat, ceramah Diskusi
Penjualan soal
menyusun anggaran tepat dan teliti. dan tanya
penjualan c. Pengertian Anggaran Penjualan Media
jawab
RPS PENGANGGARAN PERUSAHAAN
7
by: Drs. Jumiadi AW, Ak MSi
d. Tujuan Penyusunan Anggaran serta : LCd
Penjualan pemberian
e. Faktor-Faktor Yang contoh
Mempengaruhi Penyusunan
Anggaran Penjualan

4 Mampu menjelaskan  Mahasiswa mampu Materi Ajar; Mengkaji Menye Cerama Penugas Tugas A:
dan menyusun berpikir analitis, logis, 3. Anggaran Produksi (P.4) materi lesaika h Tanya an (tes Rutin Bab 3
anggaran produksi dan dan kritis. a. Pengertian Anggaran Produksi melalui n Jawab tertulis, PR3
anggaran biaya  Mahasiswa mampu b. Penyusunan Anggaran Produksi ceramah Latihan Kuis)
latihan
produksi (anggaran berpikir dan bekerja cepat, dengan stabilitas Produksi dan tanya Diskusi
biaya bahan baku, tepat dan teliti. jawab soal
c. Penyusunan Anggaran Produksi
anggaran biaya tenga dengan stabilitas Persediaan serta Media
kerja dan anggaran d. Penyusunan Anggaran Produksi pemberian : LCd
biaya overhead contoh
dengan kombinasi stabilitas
Produksi dan persediaan

Mampu menjelaskan  Mahasiswa mampu Materi Ajar; Mengkaji Menye Cerama Penugas Tugas A:
dan menyusun berpikir analitis, logis, 4. Anggaran Bahan Baku (P.5) materi lesaika h Tanya an (tes Rutin Bab 4, 5
5 anggaran produksi dan kritis. Jawab tertulis, PR4 dan 6
a. Pengertian Anggaran Bahan Baku melalui n
dan anggaran biaya  Mahasiswa mampu b. Pengertian Anggaran Bahan Baku Latihan Kuis) & CB
ceramah latihan
produksi (anggaran berpikir dan bekerja cepat, Langsung. Diskusi
biaya bahan baku, tepat dan teliti. dan tanya soal
c. Tujuan Penyusunan Anggaran PR 5
anggaran biaya jawab Media
Bahan Baku LangsungAnggaran.
tenga kerja dan d. Kebutuhah Bahan Baku Langsung serta : LCd PR 6
anggaran biaya e. Anggaran pembelian bahan baku pemberia
overhead langsung n contoh
f. Anggaran persediaan bahan baku
langsung
Mampu menjelaskan  Mahasiswa mampu 5. Penyusunan Anggaran Tenaga Mengkaji Menye Cerama Penugas Tugas A:
6 dan menyusun berpikir analitis, logis, Kerja (P.6) materi lesaika h Tanya an (tes Rutin Bab
anggaran produksi dan kritis. melalui n Jawab tertulis, PR4 4, 5
a. Biaya Tenaga Kerja Langsung
dan anggaran biaya  Mahasiswa mampu Latihan Kuis) & CB dan
b. Jam kerja Standar Tenaga Kerja ceramah latihan
produksi (anggaran berpikir dan bekerja Diskusi 6
Lerja Langsung. dan tanya soal
biaya bahan baku, cepat, tepat dan teliti c. Anggaran Biaya Tenaga kerja PR 5
anggaran biaya tenga jawab Media
Langsung
kerja dan anggaran serta : LCd PR 6
biaya overhead pemberia
RPS PENGANGGARAN PERUSAHAAN
8
by: Drs. Jumiadi AW, Ak MSi
n contoh
8 Kompetensi 1-7 Mahasiswa mampu Ujian Tengah Semester (UTS) Tes Pert
berpikir dan bekerja cepat, tertulis 1-7
tepat dan teliti. mandir
i

RPS PENGANGGARAN PERUSAHAAN


9
by: Drs. Jumiadi AW, Ak MSi
9 Mampu menjelaskan  Mahasiswa mampu Materi Ajar; Mengkaji Menye Cerama Penugas an Tugas A:
tentang penerapan berpikir analitis, logis, Anggaran Biaya Overhead dan Beban materi lesaikan h Tanya (tes tertulis, Rutin Bab 7,
Pengertian biaya dan kritis. latihan Jawab Kuis) PR 7
overhead pabrik, Usaha: melalui
 Mahasiswa mampu soal Latihan dan
Penyusunan Anggaran a) Pengertian biaya overhead pabrik ceramah REVIE
Biaya Overhead Pabrik, berpikir dan bekerja cepat, Diskusi
tepat dan teliti. b) Penyusunan Anggaran Biaya dan tanya W
Pengertian Biaya Beban JOURN
Usaha, Penyusunan Overhead Pabrik jawab Media:
serta AL
Anggaran Biaya Beban c) Pengertian Biaya Beban Usaha LCd
Usaha d) Penyusunan Anggaran Biaya Beban
Usaha
10 Mampu menjelaskan  Mahasiswa mampu Materi Ajar; Mengkaji Menye Cerama Penugas Tugas A:
tentang Manfaat Ang berpikir analitis, logis, Penyusunan Anggaran materi lesaika h Tanya an (tes Rutin Bab 8
garan Piutang, Faktor dan kritis. Piutang dan Anggaran kas Jawab tertulis, PR 8
melalui n
-Faktor Yang mem  Mahasiswa mampu a) Manfaat Anggaran Latihan Kuis)
Piutang ceramah latihan
pengruhi Anggaran berpikir dan bekerja cepat, Diskusi
Piutang, Penyusunan tepat dan teliti. b) Faktor-Faktor Yang dan tanya soal
mempengaruhi Anggaran jawab
Anggaran Piutang, Piutang Media
Pengertian anggaran c) Penyusunan Anggaran serta : LCd
kas, Manfaat dan Piutang Pemberian
tujuan anggaran kas, d) Pengertian anggaran kas contoh
Faktor-faktor yang e) Manfaat dan tujuan
mempengaruhi ang anggaran kas
garan kas, Penyusun f) Faktor-faktor yang
an anggaran kas mempengaruhi anggaran
kas
g) Penyusunan anggaran
kas

11 Mampu menjelaskan  Mahasiswa mampu Materi Ajar; Mengkaji Menye Cerama Penugas Tugas A:
Anggaran Laba Rugi, berpikir analitis, logis, Anggaran Laba-Rugi, Anggaran Neraca dan materi lesaika h Tanya an (tes Rutin Bab 9
Anggaran Neraca, dan kritis. Master Anggaran melalui n Jawab tertulis, PR9
Master Anggaran  Mahasiswa mampu a) Anggaran Laba Rugi Latihan Kuis)
ceramah latihan
berpikir dan bekerja cepat, b) Anggaran Neraca Diskusi
tepat dan teliti. dan tanya soal
c) Master Anggaran jawab Media
serta : LCd
pemberia
n contoh
12 Mampu menjelaskan  Mahasiswa mampu Materi Ajar; Mengkaji Menye Cerama Penugas Tugas A:
RPS PENGANGGARAN PERUSAHAAN
1
by: Drs. Jumiadi AW, Ak MSi 0
Pengertian berpikir analitis, logis, Perencanaan dan Pembangunan Pemerintah materi lesaika h Tanya an (tes Rutin Bab 10
perencanaan dan dan kritis. (P.12) melalui n Jawab tertulis, PR10
pembangunan  Mahasiswa mampu a) Pengertian perencana an dan ceramah latihan Latihan Kuis)
pemerintah daerah di berpikir dan bekerja cepat, pembangunan pemerintah daerah di Diskusi
dan tanya soal
Indonesia, Jenis tepat dan teliti. Indonesia
perencanaan di jawab
b) Jenis perencanaan di Indonesia Media
Indonesia, Proses serta
c) Proses perencanaa an dan : LCd
perencanaaan dan Pemberian
penganggar an di Indonesia contoh
penganggaran di
Struktur Organisasi Pengelolaan Keuangan
Indonesia
Daerah (P.12)
Mampu menjelaskan
a) Struktur organisasi pengelolaan
tentang Struktur
keuangan pusat
organisasi
pengelolaan b) Struktur Organisasi pengelolaan
keuangan daerah keuangan daerah
struktur dan
Organisasi
pengelolaan
keuangan daerah

RPS PENGANGGARAN PERUSAHAAN


1
by: Drs. Jumiadi AW, Ak MSi 1
13 Mampu  Mahasiswa mampu Siklus Perencanaan dan Pengangaran Mengkaji Menye Cerama Penugas Tugas A:
menjelaskan berpikir analitis, logis, Pemerintah Daerah (P.13; P.14; P.15) materi lesaika h Tanya an (tes Rutin Bab 11
Perecanaan dan kritis. a) Perecanaan rencana kerja melalui n Jawab tertulis, PR11
rencana kerja  Mahasiswa mampu pemerintah daerah (RKPD) dan Latihan Kuis)
ceramah latihan
pemerintah daerah berpikir dan bekerja cepat, Kebijakan Umum APBD (KUA) Diskusi REKAY
(RKPD) dan tepat dan teliti. dan tanya soal
A SA
b) Pembuatan Renca na Kerja jawab
Kebijakan Umum Media IDE
APBD (KUA), Anggaran Satuan Kerja Pemerintah serta : LCd
Pembuatan Daerah(RKA-SKPD) Pemberian
Rencana Kerja c) Rekomendasi RKA-SKPD oleh contoh
Anggaran Satuan Musrenbang dan Panitia Anggaran
Kerja Pemerintah Eksekutif
Daerah(RKA- d) Penuangan RKA-SKPD dalam
SKPD),
dokumen RAPBD
Rekomendasi
RKA-SKPD oleh e) Dengar pendapat RAPBD antara
Musrenbang dan DPRD dan SKPD
Panitia Anggaran f) Pembahasan RAPBD pada forum
Eksekutif, Paripurna DPRD
Penuangan RKA- g) Pengesahan RAPBD menjadi APBD
SKPD dalam h) Evaluasi Rancangan Peraturaan
dokumen RAPBD,
Daerah tentang APBD dan
Dengar pendapat
RAPBD antara Peraturan Kepala Daerah tentang
DPRD dan SKPD, penjabaran RAPBD
Pembahasan i) Penetapan peraturan tentang APBD
RAPBD pada dan penjabaran APBD, Pelaksanaan
forum Paripurna dan perubahan APBD
DPRD,
j) Produk Perencanaan dan
Pengesahan
RAPBD menjadi penganggaran daerah
APBD, Evaluasi
Rancangan
Peraturaan Daerah
tentang APBD dan
Peraturan Kepala
Daerah tentang
penjabaran
RAPBD,

RPS PENGANGGARAN PERUSAHAAN


1
by: Drs. Jumiadi AW, Ak MSi 2
Penetapan
peraturan tentang
APBD dan
penjabaran APBD,
Pelaksanaan dan
perubahan APBD,
Produk
Perencanaan dan
penganggaran
daerah

16 Kompetensi 9-15  Mampu berpikir cepat, UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS) Tes
tepat, cermat dan logis tertulis
mandiri

RPS PENGANGGARAN PERUSAHAAN


1
by: Drs. Jumiadi AW, Ak MSi 3
I. Bahan Ajar dan Sumber Referensi
Buku Wajib:
A. Nafarin, 2007, Penganggaran Perusahan - Edisi Ketiga, Jakarta, Salemba Empat.
B. Rudianto, 2009, Penganggaran, konsep dan Teknik Penyusunan Anggaran, Jakarta,
Erlangga,
C. Darsono, Purwanti, 2008, Penganggaran Perusahan-Edisi Pertama, Jakarta, Mitra
Wacana Media

J. Jenis Tugas Perkuliahan


Sesuai dengan kakarter perkuliahan Penganggaran Perusahaan beberapa bentuk
penugasan trstrktur dan mandiri dijelaskan sebagai berikut :
1. Tugas Rutin
Tugas rutin dilakukan secara kelompok (maks. 3 org/kel) dari 13 materi yang akan
dibahas secara bergantian setiap minggu.
2. Review Journal
Review Journal adalah tugas kelompok (maks. 2 org/kel) yaitu mereview 2 buah
jurnal yaitu terkait PENGANGGARAN PERUSAHAAN sumber jurnal
internasional bereputasi (Scopus, atau DOAJ), dan dikumpulkan pertemuan 12.
3. Critical Book Report
Tugas Critical Book Report diberikan secara berkelompok (maks. 3 org/kel), dengan
tugas yang diberikan kepada setiap kelompok untuk mereview setiap chapter Buku
PENGANGGARAN PERUSAHAAN Perusahaan dibandingkan dengan sumber-
sumber lainnya (Buku Wajib A dengan Buku Wajib B sd F), dikumpulkan
pertemuan 12.
4. Mini Riset
Mini Riset adalah tugas kelompok (maks. 3 org/kel) dengan topik: (dikumpulkan
pertemuan 14) dengan Topik “Kemampuan Perusahaan Kecil Menengah Dalam
Menerapkan PENGANGGARAN PERUSAHAAN”
5. Rekayasa Ide
Secara kelompok (3 orang) “Merencanakan model pembelajaran
PENGANGGARAN PERUSAHAAN” dibuatkan Videonya.
6. Projek/Praktek
Projek atau praktek diberikan pada pertemuan ke 14 secara berkelompok (maks. 3
org/kel), dengan tugas yang diberikan yaitu “Desain Pembelajaran
PENGANGGARAN PERUSAHAAN Berbasis Digital”

RPS PENGANGGARAN PERUSAHAAN 10


by: Drs. Jumiadi AW, Ak MSi
K. RUBRIK TUGAS
1. Tugas Rutin, tujuan penggunaan rubrik ini adalah sebagai pedoman bagi dosen
untuk menilai tugas-tugas rutin yang diberikan kepada mahamahasiswa. Petunjuk
penilaian tugas rutin sebagai berikut;
1) Objek penilaian adalah hasil pekerjaan tugas dari mahasiswa
2) Dosen memberikan penilaian, dengan cara memberi tanda cek (√ ) pada lajur
yang tersedia.
3) Makna nilai/kualitas indikator penilaian tugas
1 adalah sangat rendah; 2 adalah rendah; 3 adalah sedang; 4 adalah tinggi; dan
5 adalah sangat tinggi.
Form Rubrik Tugas Rutin
No. Aspek Indikator Penilaian Skala Penilaian
Penilaian 1 2 3 4 5
1. Penguasaan a. Keakuratan pemilihan konsep dan
Materi Ajar penerapannya
b. Keakuratan pemilihan prinsip (Rumus,
aturan, dalil) dan penerapannya
c. Keakuratan prosedur (uraian/elaborasi
penyelesaian masalah)
d. Kecermatan dalam perhitungan atau
interpretasi gambar atau penjelasan
e. Ketajaman dalam pemberian alasan atau
pemberian contoh atau penjelasan
penyelesaian masalah
f. Keakuratan hasil pemecahan
masalah
2. Sikap a. Kesungguhan melaksmahasiswaan tugas
b. Tepat waktu menyerahkan tugas
c. Jujur dalam penyelesaian tugas
d. Kerjasama dalam penyelesaian tugas
3. Keterampilan a. Kelengkapan dan tampilan isi tugas
(laporan)
b. Kemampuan mempresentasikan laporan
c. Kemampan mengajukan pertanyaan
d. Kemampuan mengajukan jawaban

RPS PENGANGGARAN PERUSAHAAN 11


by: Drs. Jumiadi AW, Ak MSi
2. Review Journal, tugas ini diberikan dengan tujuan agar mahasiswa mempunyai
keinginan untuk membaca dan berpikir sistematis dan kritis serta dapat memberikan
pendapat melalui tulisannya. Bentuk laporan review jurnal dapat lihat pada lampiran
1.
Tabel Rubrik Penilaian Review Journal
Nama mahasiswa (NIM) :
Nomor handphone (email) :
Judul artikel pembanding :
Penulis :
Penerbit :
Skala Penilaian
Aspek
Muncul Mengembangkan Penguasaan
Penilaian (Emerging) (Developing) (Mastering)
Ringkasan Tidak berusaha atau Merangkum latar belakang Mengidentifikasi latar
latar gagal untuk masalah penelitian dengan baik,
belakang masalah
belakang mengidentifikasi latar meskipun terdapat beberapa penelitian dengan jelas,
masalah belakang masalah aspek yang salah atau aspek implicit masalah
penelitian. penelitian secara membingungkan. dipertimbangkan;
akurat. Rincian penting tampak hilang
Mengidentifikasi faktor-
atau tidak jelas (kabur). faktor penting yang tidak
terpisahkan untuk
menganalisis masalah.
1 2 3 4 5 6
Memperti Menganalisis masalah Menganalisis masalah Menganalisis masalah
mbangkan dengan ruang lingkup penelitian dengan ruang lingkup penelitian dengan ruang
Konteks dan dan konteks tidak jelas. dan konteks yang jelas. lingkup dan konteks yang
Asumsi. Tidak mengidentifikasi Mengidentifikasi pengaruh jelas, dengan dukungan
pengaruh konteks konteks terhadap solusi masalah berbagai referensi yang
terhadap solusi penelitian. Mempertimbangkan relevan. Mengidentifikasi
masalah penelitian. pertanyaan, asumsi, tetapi pengaruh konteks terhadap
Tidak kurang mempertimbangkan solusi masalah-masalah
mempertimbangkan prinsip-prinsip yang mendasari penelitian.
pertanyaan, asumsi, masalah penelitian. Mempertimbangkan
menyikapi etika pertanyaan, asumsi, serta
dimensi yang mempertimbangkan
mendasari masalah. prinsip-prinsip yang
mendasari masalah
penelitian.
1 2 3 4 5 6

RPS PENGANGGARAN PERUSAHAAN 12


by: Drs. Jumiadi AW, Ak MSi
Berkomunik Menyajikan posisi Menyajikan posisi sendiri, Menyajikan posisi
asi sendiri, tetapi hasil yang mencakup beberapa sendiri, yang mencakup
perspektif adopsi, tidak pemikiran asli dengan argumen beberapa pemikiran asli
sendiri, memiliki argumen yang kuat dan konsisten. dengan argumen yang kuat
hipotesis, yang kuat. Membenarkan posisi sendiri dan konsisten. Tepat
atau dugaan Membenarkan tanpa mengesampingkan mengidentifikasi posisinya
posisi sendiri, gagal pandangan lain. Posisi sendiri, menggambar
untuk memperjelas umumnya jelas, meskipun dukungan dari
posisi relatif kesenjangan terjadi terhadap pengalaman dan informasi
terhadap argumen hipotesis yang diajukan sendiri. tidak dari
sendiri. Gagal sumber yang ditugaskan.
untuk membenarkan Membenarkan pandangan
pendapat sendiri sendiri sementara
atau hipotesis tidak mengintegrasikan
jelas. interpretasi sebaliknya.
Hipotesis menunjukkan
pemikiran dapat diterima.
1 2 3 4 5 6
Analisis Tidak ada data dan Menunjukkan keterampilan Data pendukung dan bukti
Data bukti yang didukung yang memadai dalam memilih seleksi referensi penelitian
Pendukung referensi yang dipilih dan mengevaluasi referensi dengan analisis yang
dan bukti secara selektif. penelitian untuk memenuhi akurat. Memeriksa bukti
Mengulangi informasi kebutuhan informasi. dan pertanyaan secara
tanpa pertanyaan atau Menggunakan bukti selektif, akurat dan
menolak bukti tanpa membedakan fakta dari opini mempertimbangkan
argument yang jelas. dan mungkin mengenali relevansi. Mengakui
Tidak membedakan kesalahan yang terjadi. Bukti keterbatasan bukti yang
antara fakta dan opini. yang sajikan tepat dan lengkap disajikan. Urutan
Bukti pernyataan yang meskipun eksplorasi rutin. presentasi mencerminkan
disajikan terlalu organisasi ide yang jelas,
sempit, tidak pantas mensubordinasi untuk
atau tidak kepentingan dan dampak.
berhubungan
dengan topik.
1 2 3 4 5 6

RPS PENGANGGARAN PERUSAHAAN 13


by: Drs. Jumiadi AW, Ak MSi
Menggun Memandang masalah Mulai berhubungan Membahas perspektif
akan penelitian dari pandangan alternative dalam beragam dari berbagai
Perspektif perspektif tunggal mengkaji masalah penelitian. sudut pandang dengan
dan posisi dan gagal untuk Mengintegrasi dari beberapa berbagai sumber untuk
lainnya mendiskusikan sudut pandang, namun masih memenuhi syarat analisis
perspektif orang lain. terbatas. Mungkin melebih- masalah penelitian
Mengadopsi ide lebihkan pertentangan atau Pemanfaatan contoh dan
tunggal dengan memberhentikan pandangan argumen analogi sangat
sedikit pertanyaan. alternative secara tiba-tiba. efektif untuk
Alternatif tidak Analisis pandangan lain pemahaman. Jelas
terintegrasi dan tidak sebagian besar akurat. membenarkan pandangan
jelas. Menghindari Beberapa bukti penilaian sendiri dengan
ide tidak argument sendiri tersedia. mempertimbangkan
menyenangkan. pandangan /ide lain.
Memperlakukan
Analisis posisi lain
posisi lain secara
dangkal. Tidak ada sangat akurat dan
bukti penilaiaa lengkap. Bukti dari
argument sendiri. refleksi dan penilaian
argumen sendiri sangat
lengkap.
1 2 3 4 5 6
Mengkaji Gagal untuk Kesimpulan Mengidentifikasi dan
kesimpulan, mengidentifikasi mempertimbangkan bukti membahas kesimpulan,
implikasi, kesimpulan, konsekuensi memperluas satu implikasi, dan
dan implikasi, dan masalah penelitian. Presents konsekuensi,
konsekuensi konsekuensi, atau implikasi yang dapat mempertimbangkan
kesimpulan terlalu mempengaruhi orang konteks, asumsi, dan
sederhana atau terlalu lain atau Masalah. Menyajikan bukti. Memenuhi syarat
ringkasan. kesimpulan karena hanya pernyataan sendiri.
Kesimpulan yang longgar terkait dengan Konsekuensinya
mutlak, dan mungkin konsekuensi. Implikasi dipertimbangkan dan
atribut kesimpulan mungkin termasuk referensi terintegrasi. Implikasi
otoritas eksternal. samar untuk kesimpulan. yang dikembangkan dan
mempertimbangkan
ambiguitas.
1 2 3 4 5 6

RPS PENGANGGARAN PERUSAHAAN 14


by: Drs. Jumiadi AW, Ak MSi
Berkomuni Di banyak tempat, Penyajian tugas mengunakan Penyajian tugas
kasi Efektif Bahasa mengaburkan bahasa yang efektif, meskipun mengunakan bahasa yang
makna. Tata bahasa, mungkin ada beberapa efektif. Anaisis masalah
sintaksis, atau masalah pemaknaan yang sulit dan ide-ide terorganisasi
kesalahan lainnya dimengerti dan bias. Anaisis dengan baik,
yang mengganggu masalah dan ide-ide penyampaiannya
atau diulang-ulang. terorganisasi dengan baik, bernuansa fasih dan
Sedikit bukti dari meskipun penyampaiannya mudah dipahami.
pernyataan. Gaya secara mekanistik. Penyajian Kesalahan yang minimal.
tidak konsisten atau mengikuti format yang Penyajian mengikuti
tidak relevan. disediakan meskipun format yang disediakan
Analisis tidak focus kadang tidak konsisten. dan konsisten. Semua
dan kurang Kebanyakan sumber yang sumber yang dikutip dan
terorganisir; tidak dikutip dan digunakan digunakan memberikan
memiliki dengan benar daya dukung argumen
koneksilogis dari ide- dan bukti pemecahan
ide. Sajian tugas tidak masalah.
mengikuti format
disediakan, tidak
konsisten. Beberapa
sumber yang
digunakan tidak
dirujuk dengan benar.
1 2 3 4 5 6

RPS PENGANGGARAN PERUSAHAAN 15


by: Drs. Jumiadi AW, Ak MSi
3. Critical Book Report, tugas ini bertujuan agar mahasiswa melakukan resensi buku
sehingga menimbulkan minat membaca. Dalam melakukan kritikan sebuah buku,
mahasiswa menggunakan beberapa referensi seperti buku, majalah elektronik dan
cetak, dan jurnal yang berhubungan dengan topik permasalahan sehingga mahasiswa
akan menjadi lebih kritis terhadap perkembangan ilmu pengetahuan. Mahasiswa
diberikan kebebasan dalam membuat laporan kritik buku, disebabkan gaya selingkung
dari masing-masing buku yang berbeda, akan tetapi laporan tersebut harus memuat
unsur yang ada pada form penilaian Critical Book Report.

Form Penilaian Critical Book Report


Nama mahasiswa (NIM) :
Nomor handphone (email) :
Judul buku/artikel pembanding :
Penulis/pengarang :
Penerbit :
NO ASPEK KRITERIA SKOR
1 ISI Lengkap (judul, data publikasi, foto cover, garis besar isi
(15 – 30) buku, kelebihan dan kekurangan, rekomendasi) dan (25 – 30)
dideskripsikan secara jelas.
Kurang lengkap (ada beberapa bagian yang tidak ditulis)
(21 – 24)
dan dideskripsikan secara kurang jelas
Tidak lengkap (banyak bagian yang tidak ditulis) dan
(15 – 20)
dideskripsikan secara tidak jelas
2 STRUKT Struktur atau sistematika urutan dan penempatan bagian-
(16 – 20)
UR bagiannya benar, tidak ada yang letaknya terbalik
(10 – 20) Struktur atau sistematika urutan dan penempatan bagian-
bagiannya ada yang tidak tepat, ada yang letaknya (13 – 15)
terbalik
Struktur atau sistematika urutan dan penempatan bagian-
bagiannya salah total, banyak bagian yang letaknya (10 – 12)
terbalik
3 BAHASA Menggunakan bahasa baku, kalimat efektif dan
(10 – 30) komunikatif, diksi variatif, tepat, dan menarik, tidak ada (25 – 30)
kalimat yang ambigu,
Bahasa kurang baku, ada kalimat yang tidak efektif
dan komunikatif, diksi kurang variatif, tepat , dan (21 – 24)
menarik,
ada kalimat.
4 FORMAT Tidak ada kesalahan ejaan sama sekali, tidak
DAN ada salah ketik pemilihan jenis dan ukuran huruf sesuai, (16 – 20)
MEKANI margin sangat pas format pengetikan benar dan kosisten
SME Ada beberapa kesalahan ejaan, ada beberapa salah ketik,
(10 - 20) penentuan jenis, ukuran huruf, dan margin pas, format (13 – 15)
pengetikan tidak jelas
Mengabaikan ejaan, banyak sekali salah ketik, penentuan
jenis, ukuran huruf, dan margin semaunya sendiri, asal (10 – 12)
ketik tanpa menggunakan format.
Jumlah

RPS PENGANGGARAN PERUSAHAAN 16


by: Drs. Jumiadi AW, Ak MSi
4. Mini Riset, merupakan tugas yang diberikan dosen berupa kegiatan penelitian dalam
skala terbatas yang ditujukan untuk pemecahan masalah, aplikasi teori, membuat
dugaan melalui proses observasi, penyajian data, analisis data, temuan penelitian,
penarikan kesimpulan tentang pemecahan masalah penelitian, dan pelaporannya.
Bentuk laporan mini riset dapat dilihat pada lampiran 2. Berikut ini disajikan rubrik
penilaian mini riset.
Tabel Rubrik Penilaian Mini Riset
Aspek Penilaian Kinerja
Penilaian Perlu Perbaikan Kompeten Teladan

Tujuan Tujuan utama penelitian Tujuan utama penelitian Efektif menggambarkan


tidak dinyatakan dengan dirumuskan dengan jelas tujuan utama penelitian;
jelas;tujuan yang dan dinyatakan secara tujuan dirumuskan
ditampilkan spesifik. dengan jelas, terperinci,
kurang focus. dan menarik.
1 2 3 4 5 6
Konten Penyajian konten tidak Penyajian konten cukup Penyajian konten sangat
jelas, tidak akurat, jelas, akurat, dan/atau jelas, akurat, dan/atau
dan/atau tidak cukup cukup argumen argumen yang kuat
argument mendukung mendukung tujuan utama; mendukung tujuan
tujuan utama; cakupan cakupan konten utama; cakupan konten
konten hanya menampilkan pengetahuan menampilkan
menampilkan cukup mendalam; pengetahuan yang
pengetahuan dasar; menambah wawasan yang sangat mendalam;
memberikan wawasan cukup luas bagi pembaca. menambah wawasan
yang sempit bagi yang luas bagi pembaca.
pembaca.
1 2 3 4 5 6
Pengorgan Informasi / konten tidak Informasi / konten cukup Informasi / konten
isasian terorganisir dan terorganisir dan disajikan sangat terorganisir dan
Konten penyajian kurang logis; secara logis; topik disajikan secara logis;
topik / paragraf sering /paragraf tidak terputus- topik /paragraf tidak
terputus-putus dan tidak putus dan tetapi kurang terputus-putus dan
runtut; pembaca tidak runtut; pembaca dapat runtut; pembaca dapat
dapat mengidentifikasi mengidentifikasi garis mengidentifikasi
garis penalaran penalaran penyajian dan garis penalaran
penyajian dan dapat menangkap inti penyajian dan dapat
kehilangan makna. sajian dengan jelas. menangkap inti sajian
dengan jelas.
1 2 3 4 5 6

RPS PENGANGGARAN PERUSAHAAN 17


by: Drs. Jumiadi AW, Ak MSi
Gaya Gaya bahasa tidak Gaya bahasa cukup Gaya bahasa sangat
Penulisan menarik dan menarik perhatian menarik perhatian
membuat perhatian pembaca; pembaca pembaca; pembaca tidak
pembaca, pembaca menemukan tidak kesulitan menemukan tidak
menemukan kesulitan untuk memahami maksud kesulitan untuk
untuk memahami dan tujuan penelitian, memahami maksud dan
maksud dan tujuan kurang konsisten dalam tujuan penelitian,
penelitian; tidak penyampaian informasi dan konsisten dalam
konsisten dalam cocok untuk penelitian penyampaian informasi
penyampaian informasi akademik. dan tepat dijadikan
atau tidak cocok untuk penelitian akademik.
penelitian akademik.
1 2 3 4 5 6
Penggunaa Sebagian besar referensi Sebagian besar referensi Semua referensi yang
n yang digunakan tidak yang digunakan relevan, digunakan sangat
Referensi relevan, setiap kutipan setiap kutipan atau materi relevan, setiap kutipan
atau materi yang yang disajikan valid, atau materi yang
disajikan tidak valid, kebanyakan disajikan valid, semua
kebanyakan informasi/konten/bukti informasi/konten/bukti
informasi/konten/bukti berasal dari sumber-sumber berasal dari sumber
berasal dari sumber- yang valid. (jurnal, penelitian, buku)
sumber yang tidak valid terpercaya dan up to
(kurang terpercaya). date.
1 2 3 4 5 6
Format Tulisan tidak mengikuti Tulisan mengikuti format Tulisan mengikuti
format yang disediakan, yang disediakan, sedikit format yang disediakan,
banyak kesalahan kesalahan dalam tidak ditemukan
dalam menggunakan menggunakan format APA. kesalahan dalam
format APA. menggunakan format
APA.
1 2 3 4 5 6
Keterampi Tata bahasa, struktur Tata bahasa, struktur Tata bahasa, struktur
lan kalimat, ejaan, tanda kalimat, ejaan, tanda baca kalimat, ejaan, tanda
komuni baca tidak mengikuti mengikuti aturan bahasa baca mengikuti aturan
kasi secara aturan bahasa Indonesia Indonesia yang bahasa Indonesia yang
tertulis yang baik;keterampilan baik;keterampilan menulis baik;keterampilan
menulis yang tidak yang memadai, menulis yang baik,
memadai, penyampaian penyampaian informasi penyampaian informasi
informasi tidak efektif. cukup efektif. sangat efektif.
1 2 3 4 5 6

RPS PENGANGGARAN PERUSAHAAN 18


by: Drs. Jumiadi AW, Ak MSi
Ketera Presentasi tidak Presentasi dapat dipahami Presentasi dapat
mpilan dipahami karena tidak karena disampaikan secara dipahami karena
Presentasi ada urutan logis dari runtut; isi sajian fokus pada disampaikan secara
Lisan penyampaian informasi; permasalahan dan tujuan runtut; isi sajian fokus
isi sajian tidak fokus penelitian; cukup pada permasalahan dan
pada permasalahan dan komunikatif dengan tujuan penelitian; sangat
tujuan penelitian; kurang melibatkan refresentasi komunikatif dengan
komunikatif dengan grafik, tabel, skema, atau melibatkan refresentasi
melibatkan refresentasi bagan; menguasai materi grafik, tabel, skema, atau
grafik, tabel, skema, atau sajian dengan baik; percaya bagan; menguasai materi
bagan; tidak menguasai diri,nyaman, dan kurang sajian dengan baik;
materi sajian; tajam menjawab percaya diri,nyaman, dan
kurang percaya diri,tidak pertanyaan. efektif dalam menjawab
nyaman, dan tidak bisa pertanyaan.
menjawab pertanyaan
dasar.
1 2 3 4 5 6
Keterampi Analisis data tidak Analisis data cukup akurat, Analisis data sangat
lan akurat dan dangkal, atau atau elemen komponennya akurat dan lengkap, atau
Analisis elemen komponennya diidentifikasi atau elemen komponennya
/ Berpikir tidak diidentifikasi atau dijelaskan; informasi diidentifikasi atau
Kritis dijelaskan; informasi terkait jawaban masalah dijelaskan secara detail;
terkait jawaban masalah penelitian terorganisir, informasi terkait
penelitian kurang penerapan metode jawaban masalah
terorganisir, penerapan penelitian, teknik, model, penelitians angat
metode penelitian, kerangka kerja, dan/atau terorganisir, penerapan
teknik, model, kerangka teori untuk analisis data metode penelitian,
kerja, dan/atau teori disajikan dengan tepat; teknik,
untuk analisis data tidak kesimpulan penelitian model, kerangka kerja,
tepat; kesimpulan sering didukung data yang cukup. dan/atau teori untuk
tidak didukung data yang analisis data sangat
cukup. tepat; kesimpulan
penelitian didukung data
yang cukup.
1 2 3 4 5 6

RPS PENGANGGARAN PERUSAHAAN 19


by: Drs. Jumiadi AW, Ak MSi
Keterampi Memiliki keterampilan Memiliki keterampilan Memiliki keterampilan
lan yang rendah memadu yang cukup memadu teori, yang tinggi memadu
Integrasi teori, penelitian penelitian relevan, dan teori, penelitian relevan,
relevan, kerangka kerangka berpikir dalam dan kerangka berpikir
berpikir dalam praktek yang terkait dalam praktek yang
praktek terkait dengan dengan pemecahan terkait dengan
pemecahan masalah penelitian; pemecahan masalah
masalah penelitian; memberikan rekomendasi penelitian; memberikan
tidak memberikan untuk tindakan penelitian rekomendasi bermanfaat
rekomendasi untuk selanjutnya;kurang tepat untuk penelitian
tindakan penelitian menuliskan implikasi selanjutnya, kurang
selanjutnya, kurang tepat penelitian. tepat menuliskan
menuliskan implikasi penelitian.
implikasi penelitian.
1 2 3 4 5 6

5. Rekayasan Ide, konsep pemikiran yang melahirkan gagasan-gagasan baru yang


kreatif, inovatif dari informasi-informasi yang diperoleh. Sumber informasi diperoleh
berasal dari: buku teks, jurnal yang relevan, hasil diskusi kelompok, materi
perkuliahan dan berbagai media elektronik (internet) dan cetak.

RPS PENGANGGARAN PERUSAHAAN 20


by: Drs. Jumiadi AW, Ak MSi
6. Projek, merupakan kegiatan penilaian terhadap suatu tugas yang harus diselesaikan
dalam periode/waktu tertentu. Tugas tersebut berupa kegiatan sejak dari perencanaan,
pengumpulan data, pengorganisasian, pelaksanaan tugas, pengolahan, dan penyajian
produk (barang dan jasa). Tugas dimaksudkan untuk menilai kemampuan mahasiswa
secara menyeluruh (comprehensive) dalam pengorganisasian dan pelaksanaan suatu
kompetensi. Bentuk format laporan proyek dapat dilihat pada lampiran 3, sedangkan
form rubrik penilaian proyek pada tabel berikut ini.

Tabel Rubrik Penilaian Proyek

Kriteria Skor
 Menunjukkan kreatifitas yang tinggi dalam pemecahan masalah; 4
 Kejelasan atau keterangan jawaban sangat lengkap;
 Kebenaran pemecahan masalah masalah sangat tepat;
 Kerjasama kelompok sangat baik;
 Interpretasi jawaban masalah/gambar sangat akurat;
 Pemilihan dan penerapan strategi pemecahan masalah benar dan tepat;
 Presentasi laporan hasil kegiatan sangat komunikatif;
 Laporan hasil kegiatan sangat baik.
 Menunjukkan kreatifitas yang cukup dalam pemecahan masalah; 3
 Kejelasan atau keterangan jawaban cukup lengkap;
 Kebenaran jawaban masalah cukup tepat;
 Kerjasama kelompok cukup baik;
 Interpretasi jawaban masalah/gambar cukup akurat;
 Pemilihan dan penerapan strategi pemecahan masalah benar dan tepat;
 Presentasi laporan hasil kegiatan cukup komunikatif;
 Laporan hasil kegiatan adalah baik.
 Menunjukkan kreatifitas yang rendah dalam pemecahan masalah; 2
 Kejelasan atau keterangan jawaban cukup lengkap;
 Kebenaran jawaban masalah cukup tepat;
 Kerjasama kelompok cukup baik;
 Interpretasi jawaban masalah/gambar kurang akurat;
 Pemilihan dan penerapan strategi pemecahan masalah kurang tepat;
 Presentasi laporan hasil kegiatan cukup komunikatif;
 Laporan hasil kegiatan cukup baik.
 Menunjukkan kreatifitas yang rendah dalam pemecahan masalah; 1
 Kejelasan atau keterangan jawaban tidak lengkap;
 Kebenaran jawaban tidak tepat, kerjasama kelompok kurang baik;
 Kerjasama kelompok cukup baik;
 Interpretasi jawaban masalah/gambar tidak akurat,
 Pemilihan dan penerapan strategi pemecahan masalah tidak benar;
 Presentasi laporan hasil kegiatan kurang komunikatif;
 Laporan hasil kegiatan kurang baik.
Tidak melakukan tugas proyek 0

RPS PENGANGGARAN PERUSAHAAN 21


by: Drs. Jumiadi AW, Ak MSi
L. KRITERIA EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN

Tabel Pembobotan Komponen-Komponen Penilaian


No. Jenis Tagihan Bobot (%)
1 Kehadiran (80%) 5
2 Keaktifan di Kelas (individu) 5
3 Kuis 10
4 Tugas Rutin Individu 10
5 Tugas Kelompok untuk setiap jenis Tugas (Critical 15
Book Report,Critical Journal Report, Mini Riset,
Rekayasa Ide, Projek)
6 Ujian Tengah Semester 25
7 Ujian Akhir Semester 30
Total 100

Tabel Rentangan Nilai


Rentang Nilai Nilai Bobot Taraf kompetensi
90 - 100 A 4 Sangat Kompeten
80 - 89 B 3 Kompeten
70 - 79 C 2 Cukup Kompeten
0 - 69 E 0 Tidak Kompeten

Medan, Februari 2020


Dosen pengampu, Komisaris kelas

Drs Jumiadi AW Ak M.Si ...............................................


(Perwakilan Mahasiswa)

Mengetahui,
Ketua Program Studi Akuntansi

Anggriyani, SE M.Si Ak CA

RPS PENGANGGARAN PERUSAHAAN 22


by: Drs. Jumiadi AW, Ak MSi
Lampiran. 1

FORMAT LAPORAN REVIEW JOURNAL

Laporan review journal yang berbentuk paper mengikuti sistematika berikut ini:
1. Halaman luar (cover)
Berisi judul tugas, lokasi (jika ada), serta nama dan NIM anggota kelompok. Judul
maksimal 15 kata dalam bahasa Indonesia, huruf kapital dengan ukuran huruf
14pt, bold.
2. Kata Pengantar
Berisi pengantar tentang tugas yang dikerjakan (maksimal setengah halaman).
3. Abstrak
Bersikan intisari dari review jurnal yang memuat tujuan, artikel pembanding, hasil,
dan simpulan (maksimal 100-150 kata). Bagian abstrak ditulis dalam bahasa indonesia
dan inggris, dengan jenis huruf Times New Roman, ukuran huruf 11, jarak antar
baris/paragraf 1 spasi.
4. Pendahuluan
Berisi tentang hal-hal yang melatar belakangi masalah, penjelasan tentang ruang
lingkup masalah, gap penelitian, dan sebagainya.
5. Hasil Analisis dan Pembahasan
Berisi tentang hasil analisis dan pembahasan yang dilakukan dari review beberapa
jurnal. Hasil analsis dapat berupa gambar, grafik, dan tabel untuk memudahkan
dalam melakukan review.
6. Kesimpulan dan Saran
Tuliskan kesimpulan yang diperoleh dari hasil analisis yang telah dilakukan.
Usahakan kesimpulan yang anda tuliskan bersifat khusus dan merupakan hasil dari
analisis yang dilakukan. Tuliskan juga saran yang perlu anda sampaikan, baik
saran perbaikan atau maupun lainnya. Saran juga harus bersifat khusus serta
menyangkut kasus yang anda analisis.
7. Daftar Pustaka
8. Lampiran
Berisi: (1) Daftar nama dan nim kelompok, (2) Keterangan yang aktif dan tidak aktif
serta peran dalam kelompok, (3) Foto kegiatan usaha (jika ada), (4) Data yang jika
dimuat di bagian hasil analisis yang terlalu panjang (jika ada) dan lain sebagainya.

Catatan; laporan review journal ditulis di kertas ukuran A4 menggunakan font Times
New Roman ukuran 12 (jika tulisan di dalam gambar, grafik, dan tabel menggunakan
ukuran huruf maksimal 10), ukuran margin L(4) / R(3) / T(3) / B(3), jarak antar
baris/paragraf 1,5 space, tata letak mengunakan justify (rata kiri-kanan), jumlah
halaman maksimal 15 halaman, dan laporan dicetak dua sisi atau timbal balik.

RPS PENGANGGARAN PERUSAHAAN 23


by: Drs. Jumiadi AW, Ak MSi
Lampiran. 2
FORMAT LAPORAN MINI RISET

Laporan mini riset yang berbentuk paper mengikuti sistematika berikut ini:
A. Halaman luar (cover)
Berisi judul tugas, lokasi (jika ada), serta nama dan NIM anggota kelompok. Judul
maksimal 15 kata dalam bahasa Indonesia, huruf kapital dengan ukuran huruf
14pt, bold.
B. Kata Pengantar
Berisi pengantar tentang tugas yang dikerjakan (maksimal setengah halaman).
C. Abstrak
Bersikan intisari dari mini riset yang memuat tujuan, artikel pembanding, hasil, dan
simpulan (maksimal 100-150 kata). Bagian abstrak ditulis dalam bahasa indonesia
dan inggris, dengan jenis huruf Times New Roman, ukuran huruf 11, jarak antar
baris/paragraf 1 spasi.
D. Pendahuluan
Berisi tentang hal-hal yang melatarbelakangi masalah, penjelasan tentang ruang
lingkup masalah, gap penelitian, fenomena dimasyarakat, dan sebagainya.
E. Kajian Pustaka
Bersikan teori variabel yang dikaji dalam penelitian dan juga hipotesis penelitian.
F. Metode Penelitian
Berisikan lokasi penelitian, populasi dan sampel, teknik pengumpulan data, asumsi
penelitian (jika diperlukan), dan teknik analisis data.
G. Hasil Analisis dan Pembahasan
Berisi hasil analisis dan pembahasan yang diperoleh dari hasil pengolahan data
penelitian. Hasil analsis dapat berupa gambar, grafik, dan tabel.
H. Kesimpulan dan Saran
Tuliskan kesimpulan yang diperoleh dari hasil analisis yang telah dilakukan.
Usahakan kesimpulan yang anda tuliskan bersifat khusus dan merupakan hasil dari
analisis yang dilakukan. Tuliskan juga saran, baik saran perbaikan atau maupun
lainnya. Saran juga harus bersifat khusus serta menyangkut kasus yang anda
analisis.
I. Daftar Pustaka
J. Lampiran
Berisi: (1) Daftar nama dan nim kelompok, (2) Instrumen penelitian (jika ada), (3) Foto
kegiatan usaha (jika ada), (4) Data yang jika dimuat di bagian hasil analisis yang terlalu
panjang (jika ada) dan lain sebagainya.

Catatan; laporan mini riset ditulis di kertas ukuran A4 menggunakan font Times New
Roman ukuran 12 (jika tulisan di dalam gambar, grafik, dan tabel menggunakan ukuran
huruf maksimal 10), ukuran margin L(4) / R(3) / T(3) / B(3), jarak antar baris/paragraf
1,5 space, tata letak mengunakan justify (rata kiri-kanan), jumlah halaman maksimal 25
halaman, dan laporan dicetak dua sisi atau timbal balik.

RPS PENGANGGARAN PERUSAHAAN 24


by: Drs. Jumiadi AW, Ak MSi
Lampiran. 3
FORMAT LAPORAN PROYEK
Laporan proyek yang berbentuk paper mengikuti sistematika berikut ini:
A. Halaman luar (cover)
Berisi judul tugas, lokasi (jika ada), serta nama dan NIM anggota kelompok. Judul
maksimal 15 kata dalam bahasa Indonesia, huruf kapital dengan ukuran huruf
14pt, bold.
B. Kata Pengantar
Berisi pengantar tentang tugas yang dikerjakan (maksimal setengah halaman).
C. Pendahuluan
Berisi tentang hal-hal yang melatarbelakangi masalah, urgensi dilakukannya kegiatan,
berbagai permasalahan mitra, dan permasalahan prioritas (aspek produksi atau
manajemen) yang akan diselesaikan bersama mitra.
D. Gambaran Umum Mitra
Uraikan kondisi mitra (UKM) yang menimbulkan gagasan untuk membuat kegiatan
proyek pembinaan mitra. Jelaskan juga sumber daya potensi yang dimiliki mitra.
E. Metode Pelaksana
Berisikan lokasi penelitian, perencanaan waktu pekerjaan (maksimal 3 minggu),
metode pelaksanaan dari aspek produksi atau manajemen, dan cara atau tahapan
pekerjaan dalam menyelesaikan permasalahan prioritas mitra.
F. Hasil Yang Dicapai dan Potensi Pengembangan Usaha
Berisi hasil yang diperoleh dari pelaksanaan pekerjaan. Hasil yang dicapai dapat
berupa gambar, grafik, dan tabel. Jelaskan juga potensi pengembangan usaha mitra
setelah proyek selesai dikerjakan.
G. Kesimpulan dan Saran
Tuliskan kesimpulan yang diperoleh dari hasil yang telah dilakukan. Usahakan
kesimpulan yang anda tuliskan bersifat khusus dan merupakan hasil yang telah
dilakukan. Tuliskan juga saran, baik saran perbaikan atau maupun lainnya. Saran
juga harus bersifat khusus serta menyangkut perbaikan kepada pihak yang terkait
dengan usaha mitra.
H. Daftar Pustaka
I. Lampiran
Berisi: (1) Daftar nama dan nim kelompok, (2) Instrumen penelitian (jika ada), (3) Foto
kegiatan proyek, (4) Data yang jika dimuat di bagian hasil yang terlalu panjang (jika
ada) dan lain sebagainya.

Catatan; laporan proyek ditulis di kertas ukuran A4 menggunakan font Times New
Roman ukuran 12 (jika tulisan di dalam gambar, grafik, dan tabel menggunakan ukuran
huruf maksimal 10), ukuran margin L(4) / R(3) / T(3) / B(3), jarak antar baris/paragraf
1,5 space, tata letak mengunakan justify (rata kiri-kanan), jumlah halaman maksimal 40
halaman, dan laporan dicetak dua sisi atau timbal balik.

RPS PENGANGGARAN PERUSAHAAN 25


by: Drs. Jumiadi AW, Ak MSi
Lampiran. 4

Format Penilaian Sejawat untuk kelompok yang presentasi

LEMBAR HASIL PENILAIAN SEJAWAT


(Presentasi Kelompok)
Hari/Tgl Penilaian : ............................................
Kelompok Ternilai : ............. Kelompok Penilai : ....................
Materi : .........................................................................................................
.........................................................................................................
No. Aspek yang Dinilai dan Kriteria Penilaian Skor
1. Kekompakan kelompok (5 - 10)
2. Penyampaian materi (komunikasi dan media yang digunakan) (10-20)
3. Kesesuaian materi yang disampaikan dengan topik yang
seharusnya (10-20)
4. Ketajaman dan kedalaman pembahasan (10-20)
5. Penguasaan terhadap topik yang disampaikan (10-30)
Skor maksimum (45 -100)

Penilai/Ketua Kelompok Penilai,

( )
NIM.

RPS PENGANGGARAN PERUSAHAAN 26


by: Drs. Jumiadi AW, Ak MSi
Lampiran. 5

Format Penilaian Sejawat di Dalam


Kelompok

LEMBAR HASIL PENILAIAN SEJAWAT


(Sesama Tim Dalam Kelompok)
Hari/Tgl Penilaian : ............................................
Nama : ..................................
Nim : ..................................
Jenis Tugas : .........................................................................................................

No. Aspek yang Dinilai dan Kriteria Penilaian Skor


1. Kerjasama dalam kelompok (5 - 10)
2. Sumbangan kreatifitas ide (10-20)
3. Penyelesaian permasalahan kelompok (10-20)
4. Menerima pendapat teman di dalam tim (10-20)
5. Tanggung jawab dalam penyelesaian tugas tim (10-30)
Skor maksimum (45 -100)

Penilai,

( )
NIM.

RPS PENGANGGARAN PERUSAHAAN 27


by: Drs. Jumiadi AW, Ak MSi
Lampiran. 6

BERITA ACARA PRESENTASI

Pada hari ini, ....................... tanggal ............bulan ................... tahun 20.... , telah
dilakukan presentasi kelompok dengan topik
..............................................................................................................................................................
............................................................................

Bertindak sebagai:

 Moderator :
 Pembawa Acara :
 Notulen :
 .........................................: (lainnya sesuai kebutuhan)
Pertanyaan yang muncul selama presentasi sebanyak ........... pertanyaan (notulen
terlampir).

Medan,............................20..

Diketahui Ketua Kelompok


Moderator Kelas,

.............................. ..................................................
NIM. NIM.

Catatan: lampirkan catatan mengenai siapa yang bertanya, apa pertanyaannya dan siapa
yang menjawab (jawaban tidak perlu dicatat) serta hal-hal lain yang terjadi dalam
perkuliahan yang perlu menjadi catatan. Lampiran notulen ini sangat penting sebagai
bahan F4. Jadi notulen harus bekerja secara baik, jujur dan teliti. Pada saat presentasi
notulen juga berhak untuk menjawab.

RPS PENGANGGARAN PERUSAHAAN 28


by: Drs. Jumiadi AW, Ak MSi

Anda mungkin juga menyukai