A. Sejarah keperawatan
mempunyai ilmu dan keterampilan. Selandia Baru adalah negara pertama yang mengatur
(Registrasi) 12 September 1901. Ellen Dougherty adalah perawat pertama yang terdaftar.
North Carolina adalah negara bagian pertama di Amerika Serikat untuk melewati sebuah
Pengembangan teori secara alamiah terjadi pada era penelitian setelah perkembangan
pendidikan keperawatan. Pada kemajuan terbaru saat ini penekanan pada penggunaan teori
dan praktik keperawatan berdasarkan teori dan terus mengembangkan teori-teori lainnya.
Secara umum, teori adalah sebuah sistem konsep abstrak yang mengindikasikan
adanya hubungan diantara konsep-konsep tersebut yang membantu kita memahami sebuah
fenomena. Sehingga bisa dikatakan bahwa suatu teori adalah suatu kerangka kerja konseptual
untuk mengatur pengetahuan dan menyediakan suatu cetak biru untuk melakukan beberapa
tindakan selanjutnya.
Kerlinger (1973) mengemukakan bahwa teori adalah satu set konsep yang saling
berhubungan yang memberikan gambaran systematical review suatu fenomena yang dapat
menjelaskan dan memprediksi secara alamiah. Karenan itu teori terdiri dari konsep-konsep,
adalah:
1. Teori merupakan suatu proporsi yang terdiri dari konstrak yang sudah didefinisikan
secara luas sesuai dengan hubungan unsur-unsur dalam proporsi tersebut secara jelas
2. Teori menjelaskan hubungan antar variabel sehingga pandangan yang sistematik dari
berhubungan
Teori sebenarnya dibentuk melalui dua prinsip metode yaitu: a) Deductive reasoning;
dan b) Inductive reasoning. Nursing theorists menggunakan kedua metode tersebut. Teori
3. Dapat digeneralisasi
5. Meningkatnya pohon keilmuan/body of knowledge setiap ilmu melalui hasil riset yang
6. Digunakan oleh para praktikan dalam memberi petunjuk dan meningkatkan pelaksanaan
praktiknya.
asumsi atau proposisi yang dihasilkan dari model perawatan atau dari ilmu lain. Nursing
theories cenderung untuk mendiskripsikan dan menjelaskan suatu fenomena (proses,
kejadian) yang terjadi dalam keperawatan (Barnum, 1998). Teori digunakan oleh perawat
profesional. Suatu teori membuat kemungkinan untuk diorganisirnya hubungan antar konsep
Adapun konsep adalah dasar pemikiran termasuk ide-ide dan imaginasi. Konsep
merupakan kata-kata untuk mendeskripsikan objek, barang, atau suatu kejadian dan
merupakan komponen dasar dari teori. Konsep bisa berbentuk sebagai : a) empirical
tertentu. Dengan model membuat konsep-konsep didalam teori keperawatan dapat diterapkan
belakang teori dan dapat mendemonstrasikan bagaimana teori diterapkan dalam praktik,
misalnya metode khusus dalam pengkajian. Sedangkan preposisi adalah pernyataan yang
Proses adalah satu set tindakan/action, perubahan atau fungsi-fungsi yang disusun
untuk menghasilkan suatu hasil sesuai dengan tujuan yang ditetapkan. Selama proses
dilakukan secara sistematis dan tahapan yang kontinyu untuk mencapai tujuan dan
menggunakan pengkajian dan umpan balik untuk melakukan tindakan sesuai tujuan. Suatu
teori khusus atau kerangka konsep dibuat untuk memberikan arah bagaimana tindakan
dilakukan.
mengikuti arahan dari kerangka konsep dan teori tertentu yang dibedakan dalam konsep
D.
Teori keperawatan diperlukan untuk menjelaskan, mendeskripsikan dan memprediksi
fenomena-fenomena dalam keperawatan (Chinn and Jacobs, 1978). Teori harus merupakan
indikasi kearah mana keperawatan akan dikembangkan nantinya (Brown, 1964). Teori sangat
penting karena akan membantu kita untuk memutuskan apa yang kita ketahui dan apa yang
ingin kita ketahui (Parsons, 1949). Dengan demikian teori keperawatan akan membantu
membedakan apa yang harus secara dasar dilakukan dalam praktik dengan mendiskripsikan
keperawatan secara explisit. Dengan teori akan dapat melihat bahwa profesi keperawatan
sehari-hari.
keperawatan
3. Menyediakan rasionalisasi setiap data yang diambil sehingga sesuai dengan keadaan dan
status kesehatan klien, dimana hal ini sangat penting untuk pengambilan keputusan klinik
dan implementasinya.
diberikan
Tujuan teori untuk pendidikan keperawatan adalah : 1) untuk memberikan fokus umum untuk
Teori keperawatan sering berdasarkan pada pengaruh secara luas dari penerapan
proses dan teori. Beberapa teori berdasarkan dari berbagai konsep keperawatan, antara lain :
Menjelaskan bagaimana memotong sebuah ide besar kedalam bagian kecil kemudian
mempelajarinya bersama dan bekerja bersama dalam satu sistem. Konsep-konsep ini
mungkin diterapkan dalam berbagai sistem misalnya sistem biokimia, sistem sosiologi,
2. Adaptation Theory
Mengidentifikasi bahwa adaptasi tidak hanya menyesuaikan kehidupan dengan
kehidupan orang lain dan kondisi lingkungan. Adaptasi adalah proses yang terjadi secara
kontinyu yang berpengaruh terhadap perubahan dan interaksi serta respon. Adaptasi
manusia terjadi tiga tingkat : a) internal (diri sendiri); b) social (orang lain); dan c) fisik
(reaksi biokimia).
3. Developmental Theory
Merupakan garis besar dari proses tumbuh kembang manusia secara teratur dan prediktif
mulai konsepsi sampai meninggal. Progres dan perilaku individu setiap tahap adalah
unik. Tumbuh kembang individu dipengaruhi oleh heriditas, sifat, emosional, dan
Terdapat empat konsep umum dalam keperawatan. Empat konsep umum dalam teori
masing konsep ini biasanya didefinisikan dan didiskripsikan oleh pengembang teori
keperawatan.yang paling penting dari keempat konsep adalah manusia sebab fokus dari
1. Meta theory (Teori dari teori) : Mengidentifikasi fenomena spesifik melalui konsep
abstrak
2. Grand theory : memberikan kerangka konsep dengan konsep-konsep kunci dan prinsip-
yang terbatas.
Mengidentifikasi tujuan secara eksplisit dan detail bagaimana tujuan tersebut dapat
dicapai.
1. Needs theories
Teori ini berdasarkan pada membantu individu untuk memenuhi kebutuhan fisik dan
mental. Needs theories telah dikritik karena terlalu banyak tergantung pada model
2. Interaction theories
Teori ini membahas tentang interaksi antara perawat dan pasien. Teori ini telah dikritik
karena terlalu mengacuhkan model medikal dalam kesehatan dan tidak memperhatikan
kebutuhan fisik.
3. Outcome theories
Teori ini menunjukkan perawat sebagai kekuatan perubahan yang membuat seseorang
dapat beradaptasi dan melakukan koping kondisi kesehatannya. (Roy 1980). Outcome
theories telah dikritik karena terlalu abstrak dan sulit untuk diimplementasikan dalam
4. Humanistic theories:
mempunyai potensial sehat dan perkembangan yang unik. Carl Rogers mengembangkana
Kontribusi utama dari Roger dalam praktik keperawatan adalah pemahaman bahwa
client’s environment
4. Abdellah (1960) : This theory focus on delivering nursing care for the whole person to
meet the physical, emotional, intellectual, social, and spiritual needs of the client and
family.
5. Orlando (1962) : To Ida Orlando (1960), the client is an individual; with a need; that,
6. Johnson (1968) : Dorothy Johnson’s theory of nursing 1968 focuses on how the client
adapts to illness and how actual or potential stress can affect the ability to adapt. The
goal of nursing to reduce stress so that; the client can move more easily through
recovery.
7. Rogers (1970) : to maintain and promote health, prevent illness, and care for and
environment.
10. Neuman (1972) : Stress reduction is goal of system model of nursing practice.
11. Roy (1979) : This adaptation model is based on the physiological, psychological,
12. Watson (1979) : Watson’s philosophy of caring 1979 attempts to define the outcome of
a. Manusia : pasien adalah yang dirawat oleh perawat, dipengaruhi oleh lingkungan dan
b. Lingkungan : dasar dari teori termasuk semua lingkungan, fisik, psikologi dan sosial.
lingkungan
Caring dapat didemonstrasikan dan dipraktikan. Caring terdiri dari 10 faktor carative dan
seseorang apa adanya. Caring mempromosikan bahwa sehat lebih baik daripada
a. Manusia : manusia perlu dihargai, dirawat, dihormati, dididik, dipahami dan dibantu
b. Lingkungan : masyarakat
c. Sehat : secara lengkap dari kesejahteraan fisik, mental dan sosial yang berfungsi
dengan baik
penyembuhan.
a. Sehat : Sehat dan sakit adalah sintesa dari kesehatan : suatu fusi dimana suatu saat
dilihat sebagai partner antara perawat dan klien, dimana tumbuh dalam keadaan
kesadaran yang tinggi dari kedua belah pihak untuk menjaga kesehatannya.
c. Manusia : adalah suatu kesatuan yang tidak bisa dibagi-bagi, dan bukan bagian dari
systems”
Menekankan model sistem melalui regulator dan cognator sebagai subsistem untuk
mendorong adaptasi. Sister Calista Roy -Adaptation model terdiri dari lima elemen yang
saling berhubungan.
e. Manusia adalah sistem adaptasi yang terbuka dengan input (stimuli), dapat
dirinya sendiri.
c. Self-care deficit terjadi ketika seseorang tidak bisa melakukan perawatan dirinya.
Perawat ketika menemukan kebutuhan untuk self care pada klien akan melakukan
d. Wholly compensatory nursing system adalah kondisi dimana pasien sangat tergantung
dengan perawat.
f. Supportive educative adalah keadaan dimana pasien dapat melakukan self care, tetapi
a. Manusia adalah sistem terbuka yang secara kontan berinteraksi dengan lingkungan
sistem, meliputi :
untuk berubah.
b. Menjelaskan tentang mengapa dan dalam hal apa suatu konsep berhubungan dengan
konsep lain
Contoh dari middle-range explanatory theory adalah Watson's theory of human caring,
Prediksi dari suatu hubungan antara konsep-konsep dan efeknya pada satu konsep atau
keperawatannya
Teori-teori keperawatan dominan yang termasuk dalam ranah middle range theory antara lain
Kolcaba menjelaskan bahwa kenyamanan terdisi atas tiga komponen : relief, ease, and
misalnya nyeri post operasi dengan diberi obat analgetik, maka individu tersebut
mengalami rasa nyaman karena rasa nyeri berkurang/relief. Jika pasien merasakan
nyaman dan senang maka disebut pasien mengalami rasa senang dan nyaman misalnya
sebagai status kenyamanan dimana pasien mampu meningkatkan dirinya dan menghadapi
tantangan.
memperkuat melalui relief, ease, dan transcendence dalam konteks (fisik, psikospiritual,
a. Menghargai kehidupan
manusia.
profesionalitas.
Keperawatan dalam praktik mengidentifikasi kebutuhan pasien untuk dibantu/ need for
help melalui:
3. Jean Orlando
unik individu atau klien dalam ekspresi verbal yang mengisyaratkan adanya kebutuhan
dan cara-cara memenuhi kebutuhan. Teori Jean Orlando mengandung konsep kerangka
kerja untuk perawat professional yang mengandung 3 elemen yaitu : perilaku klien,
derajat kesehatan, lalu bertindak secara spontan atau berkolaborasi untuk memberikan
pelayanan kesehatan
4. Watson
Keperawatan adalah filosofi dalam usaha merawat untuk memberi definisi hasil tindakan
keperawatan diarahkan pada pemeliharaan hubungan timbal balik dalam kesehatan. Sakit
kesehatan dalam pencegahan penyakit. Model Jean Watson ini bentuk proses
perawatannya menolong klien untuk mencapai atau memelihara kesehatan atau mati
ilmu pengetahuan dalam memberikan tindakan perawatan megenai perilaku manusia dan
respon menusia untuk menentukan masalah yang nyata atau potensial kebutuhan klien.
Perawatan diberikan secara langsung terhadap orang sakit atau sehat, kelompok, keluarga
1. Untuk memahami mengapa diperlukan teori keperawatan di praktik secara umum masih
tidak diperhatikan
4. Banyak perawat yang tidak di training tentang konsep-konsep yang dilihat dalam teori
5. Mayoritas perawat gagal untuk memahami dan mengaplikasikan teori dalam praktik
(Miller 1985).