Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

TEORI KEPERAWATAN IDA JEAN ORLANDO

Nama : Vina Sofiana

Nim : 201211676

Kelas : 1A ( Keperawatan )

Dosen Pembimbing : Ns.Hidayatul Hasni, M.kep.

STIkes MERCUBAKTIJAYA PADANG

TAHUN AJARAN 2020/2021


KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena telah
memberikan kekuatan dan kemampuan sehingga makalah ini bisa selesai tepat pada
waktunya. Adapun tujuan dari penyusunan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas
mata kuliah falsafah dan teori keperawatan tentang “Teori Keperawatan Ida Jean
Orlando”
Penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu
dan mendukung dalam penyusunan makalah ini.
Penulis sadar makalah ini belum sempurna dan memerlukan berbagai perbaikan,
oleh karena itu kritik dan saran yang membangun sangat dibutuhkan. Akhir kata,
semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi para pembaca semua pihak.

Pasaman Barat, 10 November 2020

Vina Sofiana
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.......................................................................................................................i
DAFTAR ISI.....................................................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang................................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah..........................................................................................................1
1.3 Tujuan Penulisan............................................................................................................1

BAB II PEMBAHASAN
2.1 Sejarah Teori Ida Jean Orlando……………………………………………………......1
2.2 Teori Ida Jean Orlando………………………………………………………………...2
2.3 Asumsi pokok Teori Ida jean Orlando………………………………………………...3
2.4 Penerapan Teori Ida Jean Orlando dalam Keperawatan………………………………4

BAB III PENUTUPAN


3.1 kesimpulan.....................................................................................................................5
3.2 Saran...............................................................................................................................5

DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................................................5
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 latar Belakang

Pengetahuan tentang proses pengembangan empiris teori/model konseptual merupakan


dasar untuk memahami disiplin ilmu keperawatan, sehingga perawat menyadari kebutuhan akan
teori-teori keperawatan untuk membimbing penelitian dan praktek professional keperawatan.
Salah satu teori keperawatan yang memberikan pengaruh di dalam pelayanan keperawatan
adalah Nursing Process Theory yang diperkenalkan oleh Ida Jean Orlando.
Tanggung jawab dari seorang perawat meliputi “bagaimana menolong seorang pasien
dengan memenuhi kebutuhannya (misal; kenyamanan fisik dan mental yang harus diupayakan
sedapat mungkin selama proses keperawatan berlangsung). Hal ini merupakan tanggungjawab
seorang perawat dalam memenuhi kebutuhan psien baik melalui usahanya sendiri maupun
menggunakan bantuan tenaga lain. Kebutuhan Kebutuhan merupakan “keadaan dimana seorang
pasien membutuhkan, nutrisi, menyembuhkan atau mengurangi rasa sakit, dan menumbuhkan
perasaan yang adekuat untuk sembuh. Tingkah Laku yang Timbul dari Pasien Tingkah laku yang
timbul ini berupa tingkah laku verbal maupun nonverbal yang dapat dilihat oleh seorang perawat.
Reaksi Langsung Reaksi spontan termasuk didalamnya persepsi dari keduanya yaitu perawat dan
pasien, pemikiran dan perasaan dari keduanya. Disiplin Proses Keperawatan Disiplin Proses
Keperawatan termasuk di dalamnya komunikasi antara perawat dan pasien.

1.2 Rumusan Masalah


a. Bagaimana sejarah Teori Ida Jean Orlando?
b. Bagaimana Teori Ida Jean Orlando?
c. Bagaimana asumsi pokok Teori Ida jean Orlando?
d. Bagaimana penerapan Teori Ida Jean Orlando dalam Keperawatan?

1.3 Tujuan
a. Mengetahui sejarah teori Ida Jean Orlando
b. Mengetahui Teori Ida Jean Orlando
c. Mengetahui asumsi pokok Teori Ida Jean Orlando
d. Mengetahui penerapan Teori Ida Jean Orlando

BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Sejarah Teori Ida Jean Orlando


Ida Jean Orlando dilahirkan pada 12 Agustus 1926, lulusan Diploma pada Medical College
New York tahun 1947, memperoleh Gelar B.S pada Perawatan Kesehatan Publik, di Universitas
St. John;s Brooklyn tahun 1951, dan kemudian memperoleh gelas M.A bidang konseling
kesehatan mental pada Universitas Columbia New York tahun 1954.
Setelah menyelesaikan pendidikan terakhirnya, Orlando kemudian bekerja di Sekolah
Keperawatan New Haven Conneticut, selama 8 tahuan, pada tahun 1958, ia menjadi asosiasi
peneliti dan investigator untuk proyek negara mengenai Konsep kesehatan Mental pada
Kurikulum Dasar. Proyek ini memfokuskan pada mengidentifikasi faktor yang mempengaruhi
integritas prinsip kesehatan mental untuk kurikulum dasar pendidikan keperawatan. Setelah 3
tahun ia melakukan pencatatan hasil penelitian dan ia menghabiskan waktu selama 4 tahun untuk
menganalisa data yang diperolehnya pada penelitian tersebut, kemudian ia melaporkan
penemuannya tersebut pada buku pertamanya yang diluncurkan pada tahun 1958 berjudul “The
Dynamic nurse-patient relationship: Function, process and principle of Professional Nursing
Practice”. Namun buku ini baru dipublikasikan pada tahun 1961. buku inilah yang
memformulasikan Teori Dasar Keperawatan Orlando., dan dicetak kedalam lima bahasa yaitu :
Bahasa Jepang, Hebrew, Prancis, Portugis dan Belanda.
Pada tahun 1962 sampai dengan tahun 1972 Orlando bekerja sebagai Konsultan bidang
Keprawatan Klinik di Rumah sakit Mc Lean Belmont. Dan ia memberikan laporan hasil kerjanya
selama 10 tahun dirumah sakit tersebut melalui buku keduanya yang berjudul : “ The Discipline
anda Teaching of Nursing Process : An Evaluative Study”.
Sepanjang karirnya, Orlando juga aktif dalam beberapa organisasi, Diantaranya Assosiasi
Perawat Massachusetts dan Harvard Community Health plan. Dia juag mengajar dan
menawarkan workshop serta sebagai konsultan di beberapa agensi.

2.2 Teori Ida Jean Orlando

Menurut Orlando, keperawatan bersifat unik dan independent karena berhubungan


langsung dengan kebutuhan pasien yang harus dibantu, nyata atau potensial serta pada situasi
langsung. Teori Orlando berfokus pada pasien sebagai individu, artinya masing – masing orang
berada pada situasi yang berbeda. Orlando mendefinisikan kebutuhan sebagai
permintaan/kebutuhan pasien dimana bila disuplai, dikurangi, atau menurunkan distress secara
langsung atau bahkan meningkatkan perasaan tercukupi/wellbeing.
Orlando menggambarkan model teorinya dengan lima konsep utama yaitu fungsi perawat
profesional, mengenal perilaku pasien, respon internal atau kesegeraan, disiplin proses
keperawatan serta kemajuan.
Orlando (1972) menyampaikan 3 kriteria untuk memastikan keberhasilan perawat dalam
mengeksplor dan bereaksi dengan pasien, yaitu :
1. Perawat harus menemuinya dan konsisten terhadap apa yang dikatakanya dan
mengatakan perilaku nonverbalnya kepada pasien.
2. Perawat harus dapat mengkomunikasikanya dengan jelas terhadap apa yang akan
diekspresikanya.
3. Perawat harus menanyakan kembali kepada pasien langsung untuk perbaikan atau
klarifikasi
Tanggung jawab perawat
Tanggung jawab perawat yaitu membantu apapun yang pasien butuhkan untuk memenuhi
kebutuhan tersebut (misalnya kenyamanan fisik dan rasa aman ketika dalam mendapatkan
pengobatan atau dalam pemantauan. Perawat harus mengetahui kebutuhan pasien untuk
membantu memenuhinya. Perawat harus mengetahui peran profesionalnya, aktivitas
perawat profesional yaitu tindakan yang dilakukan perawat secara bebas dan bertanggung jawab
guna mencapai tujuan dalam membantu pasien. Ada beberapa aktivitas spontan dan rutin yang
bukan aktivitas profesional perawat yang dapat dilakukan oleh perawat, sebaiknya hal ini
dikurangi agar perawat lebih terfokus pada aktivitas-aktivitas yang benar-benar menjadi
kewenangannya.

1. Mengenal perilaku pasien


Mengenal perilaku pasien yaitu dengan mengobservasi apa yang dikatakan pasien
maupun perilaku nonverbal yang ditunjukan pasien.
2. Reaksi segera
Reaksi segera meliputi persepsi, ide dan perasaan perawat dan pasien. Reaksi segera
adalah respon segera atau respon internal dari perawat dan persepsi individu pasien ,
berfikir dan merasakan.
3. Disiplin proses keperawatan
Menurut Orlando (1995 hlm 162) mengartikan disiplin proses keperawatan sebagai
interaksi total (totally interactive) yang dilakukan tahap demi tahap, apa yang terjadi
antara perawat dan pasien dalam hubungan tertentu, perilaku pasien, reaksi perawat
terhadap perilaku tersebut dan tindakan yang harus dilakukan, mengidentifikasi
kebutuhan pasien untuk membantunya serta untuk melakukan tidakan yang tepat.
4. Kemajuan / peningkatan
Peningkatan berari tumbuh lebih, pasien menjadi lebih berguna dan produktif.

2.3 Asumsi Pokok Teori Ida Jean Orlando

Hampir keseluruhan dari teori Orlando digambarkan secara implicit. Schieding (1993)
memberikan beberapa asumsi dari tulisan Orlando mengenai empat bidang dan elebotasi
mengenai pandangan Orlando:
1. Asumsi Mengenai Keperawatan
Keperawatan merupakan profesi yang berbeda dengan disiplin ilmu lain. Keperawatan
professional mempunyai fungsi dan dan menghasilkan produk yang berbeda (hasil). Terdapat
perbedaan antara sekadar membaringkan dengan tindakan keperawatan yang professional.
2. Asumsi Mengenai Pasien
Kebutuhan pasien akan pertolongan merupakan suatu hal yang unik.
Pasien memiliki kemampuan untuk mengkomunikasikan kebutuhannya akan pertolongan.
 Ketika pasien tidak memperoleh kebutuhannya maka ia akan mengalami kemunduran.
 Tingkah laku dari seorang pasien merupakan suatu hal yang memberikan mana.
 Pasien mampu dan bersedia berkomunikasi secara verbal atau tidak verbal.
3. Asumsi Mengenai Perawat
Reaksi seorang perawat terhadap pasienya merupakan suatu hal yang unik. Perawat seharusnya
tidak menambah tekanan pada seorang pasien.
 Pemikiran dari seorang perawat merupakan alat utama dalam menolong seorang pasien.
 Perawat menggunakan respon yang spontan dalam menjalankan tanggung jawab
keperawatanya.
 Praktek keperawtan seorang perawat dikemabnagkan berdasarkan gambaran dari diri
mereka masing-masing.
4. Asumsi Mengenai Situasu Yang Terjadi Antara Pasien dan Perawat
Situasi hubungan antara perawta dan pasien merupakan suatu hal yang dinamis. Hal-hal yang
terjadi dalam interaksi antar pasien dan perawat merupakan bahan utama dalam
menggembangkan pengetahuan seorang perawat

2.4 Penerapan Teori Ida Jean Orlando Dalam Dunia Keperawatan

Praktek Kesehatan Teori Orlando telah berhasil digunakan di rumah sakit umum dan rumah
sakit jiwa. Seperti pengakuan yang gambarkan pada Pusat Kesehatan Mental dan bagian klinik
psikiatrik di Rumah Sakit umum di beberapa negara. Teori Orlando juga diterapkan di praktek
keperawatan milik pribadi. Dunia Pendidikan Teori proses keperawatan Orlando merupakan
kerangka konseptual yang dapat dikembangkan dan dipraktekkan secara langsung. Pelatihan dari
penerapan teori Orlando sangat berguna bagi perawat untuk mengontrol proses keperawatanya
dan meningkatkan perkembangan dari reaksi seorang pasien.
Keperawatan sebagai bagian integral pelayanan kesehatan merupakan suatu bentuk
pelayanan professional yang didasarkan pada ilmu keperawatan. Pada perkembangannya ilmu
keperawatan selalu mengikuti perkembangan ilmu lain,mengingat ilmu keperawatan merupakan
ilmu terapan yang selalu berubah mengikuti perkembangan zaman. Demikian juga dengan
pelayanan keperawatan di Indonesia, kedepan diharapkanharus mampu memberikan pelayanan
kepada masyarakat secara profesionalsesuai dengan tuntutan kebutuhan masyarakat serta
teknologi bidang kesehatanyang senantiasa berkembang. Pelaksanaan asuhan keperawatan di
sebagian besar rumah sakit Indonesia umumnya telah menerapkan pendekatan ilmiah melalui
proses keperawatan.Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung sebagai salah satu rumah sakit
pendidikandi Indonesia, dari hasil pengamatan penulis selama melaksanakan bimbingan praktek
klinik keperawatan, telah melaksanakan asuhan keperawatan yangkembangkan dengan mengacu
pada pedoman standar praktek pelaksanaan asuhan keperawatan yang ditetapkan oleh PPNI.
Dimana standar praktik tersebut mengacu pada tahapan dalam proses keperawatan yang terdiri
dari 5 standar pengkajian, Diagnosis keperawatan, Perencanaan, Implementasi, dan
Evaluasi.(PPNI, 2000 hlm 57). Pelaksanaan asuhan keperawatan tersebut merupakan aplikasi
unsur dan konsep dari beberapa teori dan model keperawatan yang diadopsi, digabung,
dikembangkan serta dilaksanakan. Kemungkinan diantaranya teori dan model yang mewarnai
asuhan keperawatan yaitu teori yang dikemukakan oleh Ida Jean Orlando yang dikenal dengan
teori proses keperawatan atau disiplin proses keperawatan.
Dalam teorinya Orlando mengemukakan tentang beberapa konsep utama, diantaranya
adalah konsep disiplin proses keperawatan (nursing process discipline) yang juga dikenal dengan
sebutan proses disiplin atau prosesi keperawatan. Disiplin proses keperawatan meliputi
komunikasi perawat kepada pasiennya yang sifatnya segera, mengidentifikasi permasalahan
klien yangdisampaikan kepada perawat, menanyakan untuk validasi atau perbaikan. (Tomey,
2006:434) Orlando juga menggambarkan mengenai disiplin nursing proses sebagaimana
interaksi total (toytally interactive) yang dilakukan tahap demi tahap, apa yang terjadi antara
perawat dan pasien dalam hubungan tertentu, perilaku pasien, reaksi perawat terhadap perilaku
tersebut dan tindakan yang harus dilakukan, mengidentifikasi kebutuhan pasien untuk
membantunya serta untuk melakukantindakan yang tepat (George, 1995 ;162)Dari uraian diatas
penulis tertarik untuk mencoba membuat uraian mengenailebih jauh mengenai aplikasi Teori
Keperawatan Ida Jean Orlando“Nursing Procces Theory” Dalam Asuhan dan Pelayanan
Keperawatan Di Rumah Sakit.

BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Menurut Orlando, keperawatan bersifat unik dan independent karena berhubungan


langsung dengan kebutuhan pasien yang harus dibantu, nyata atau potensial serta pada situasi
langsung. Teori Orlando berfokus pada pasien sebagai individu, artinya masing – masing orang
berada pada situasi yang berbeda. Orlando mendefinisikan kebutuhan sebagai
permintaan/kebutuhan pasien dimana bila disuplai, dikurangi, atau menurunkan distress secara
langsung atau bahkan meningkatkan perasaan tercukupi/wellbeing.
Dalam teorinya Orlando mengemukakan tentang beberapa konsep utama, diantaranya
adalah konsep disiplin proses keperawatan (nursing process discipline) yang juga dikenal dengan
sebutan proses disiplin atau prosesi keperawatan. Disiplin proses keperawatan meliputi
komunikasi perawat kepada pasiennya yang sifatnya segera, mengidentifikasi permasalahan
klien yangdisampaikan kepada perawat, menanyakan untuk validasi atau perbaikan.

3.2 Saran

Demikian makalah yang dapat penulis paparkan mengenai teori konseptual keperawatan
menurut Ida Jean Orlando. Semoga makalh ini berguna bagi pembaca, khususnya bagi
mahasiswa. Kami menyadari bahwa dalam makalah ini masih terdapat kesalahan. Oleh karena
itu kritik atau saran yang membangun kami harapkan untuk perbaikan makalah kami selanjutnya

DAFTAR PUSTAKA

http://www.academia.edu/4773602/APLIKASI_TEORI_IDA_JEAN_ORLANDO_DALAM_AS
UHAN_KEPERAWATAN_DI_RUMAH_SAKIT
http://www.kemhan.com/2012/05/ida-jean-orlando.html#.VBgg8MJ_ucw
http://www.bascommetro.com/2008/11/ida-jean-orlando.html

Anda mungkin juga menyukai