Anda di halaman 1dari 8

NAMA : ANDI NURUL SABRIA

NIM : PO714203191.006

KELAS : A

PRODI : D.IV TEKNOLOGI LABORATORIUM MEDIS

TUGAS BIOLOGI SEL DAN MONOKULER

LATIHAN TOPIK 1

1) Jelaskan konsep biologi sel


2) Jelaskan biologi molekuler
3) Jelaskan definisi sel
4) Jelaskan perbedaan antara manusia dan bakteri dilihat dari sisi sel

1.Jelaskan konsep biologi sel

Teori-teori tentang sel

- Robert Hooke (Inggris, 1665) meneliti sayatan gabus di bawah mikroskop.


Hasil pengamatannya ditemukan rongga-rongga yang disebut sel (cellula)
- Hanstein (1880) menyatakan bahwa sel tidak hanya berarti cytos (tempat
yang berongga), tetapi juga berarti cella (kantong yang berisi)
- Felix Durjadin (Prancis, 1835) meneliti beberapa jenis sel hidup dan
menemukan isi dalam, rongga sel tersebut yang penyusunnya disebut
“Sarcode”
- Johanes Purkinje (1787-1869) mengadakan perubahan nama Sarcode
menjadi Protoplasma
- Matthias Schleiden (ahli botani) dan Theodore Schwann (ahli zoologi)
tahun 1838 menemukan adanya kesamaan yang terdapat pada struktur
jaringan tumbuhan dan hewan. Mereka mengajukan konsep bahwa makhluk
hidup terdiri atas sel . konsep yang diajukan tersebut menunjukkan bahwa
sel merupakan satuan structural makhluk hidup.
- Robert Brown (Scotlandia, 1831) menemukan benda kecil yang melayang-
layang pada protoplasma yaitu inti (nucleus)
- Max Shultze (1825-1874) ahli anatomi menyatakan sel merupakan
kesatuan fungsional makhluk hidup
- Rudolf Virchow (1858) menyatakan bahwa setiap cel berasal dari cel
sebelumnya (omnis celulla ex celulla)
Biologi sel adalah ilmu yang mempelajari sel, baik pengertiannya maupun
organella yang ada di dalam sel serta fungsinya. Sel adalah unit terkecil dari
kehidupan. Sel pertama kali ditemukan oleh Robert Hook. Sel dalam bahasa Latin
cellula berartinya bilik kecil, yang di dalamnya mengandung komponen protoplasma.
Berdasarkan jumlah, sel organisme dikelompokkan menjadi oraganisme uniseluler
dan organisme multiseluler. Berdasarkan struktur ultra selnya, maka dijumpai
organisme eukarot dan organisme prokaryot. Bila dikombinasikan, maka terdapat
organisme eukaryot multiseluler contohnya adalah manusia dan t organisme
eukaryot uniseluler contohnya adalah yeast. Organisme prokaryot hanya dijumpai
yang uniseluler contohnya adalah bakteri.

Sel merupakan unit organisasi terkecil yang menjadi dasar kehidupan dalam
arti biologis. Semua fungsi kehidupan diatur dan berlangsung di dalam sel. Karena
itulah, sel dapat berfungsi secara autonom asalkan seluruh kebutuhan hidupnya
terpenuhi. Makhluk hidup (organisme) tersusun dari satu sel tunggal (uniselular,
misalnya bakteri, Archaea, serta sejumlah fungi dan Protozoa) atau dari banyak sel
(multiselular). Pada organisme multiselular terjadi pembagian tugas terhadap sel-sel
penyusunnya, yang menjadi dasar bagi hirarki hidup.

2. Jelaskan biologi molekuler

Istilah biologi molekuler ini sendiri pertama kalinya dikemukakan oleh William
Astbury pada tahun 1945. Ia mengemukakan bahwasanya biologi molekuler
merupakan ilmu yang mempelajari fungsi dan organisasi jasad hidup ( organisme )
yang ditinjau dari struktur dan regulasi molekular unsur atau komponen
penyusunnya. Atau dengan kata lain biologi molekuler ini adalah ilmu yang
berkecimpung dalam dunia biomolekul seperti DNA, RNA dan juga molekul.

Biologi molekuler adalah ilmu multidisiplin karena mencakup biologi sel,


biokimia, dan genetika. Perhatikan contoh sel penyusun membran plasma dan
membran yang membungkus macam-macam organella, yang tersusun dari lipid
bilayer (dua lapisan lemak). membran plasma tersusun dari dua lapisan pospolipid,
yang dilengkapi dengan adanya protein transmembran serta adanya karbohidrat
yang melekat di permukaan membran tersebut. Tampak bahwa dua lapisan lipid
tersebut terbagi menjadi bagian yang bersifat hidrofobik (bagian yang ada di tengah,
bagian yang takut akan air), dan bagian yang di luar bersifat hidrofilik. Selain
mempelajari struktur ultra sel sampai ke aras molekul, Molekuler juga mempelajari
bagaimana pertumbuhan dan perkembangan sel dilihat sampai ke aras molekul.
Materi ini dapat Anda pelajari pada siklus sel.

3. jelaskan definisi sel

Sel berasal dari kata “cella” dari bahasa Yunani, yang berarti ruangan berukuran


kecil. Sel memang diartikan sebagai satuan terkecil penyusun makhluk hidup. Pada
tiap makhluk hidup seperti manusia, hewan atu tumbuhan, sel menjadi komponen
penyusunnya.

sel secara umum merupakan kumpulan materi paling sederhana yang dapat
hidup dan merupakan unit penyusun semua makhluk hidup, baik manusia, hewan,
dan tumbuhan. Sel mampu melakukan semua aktivitas kehidupan dan sebagian
besar reaksi kimia untuk mempertahankan kehidupan berlangsung di dalam sel.

Singkatnya, definisi sel adalah unit struktural dan fungsional terkecil penyusun.
Tentu dalam perkembangannya, sel didefinisikan menjadi lebih kompleks dengan
penjabaran lebih luas. Tiap jaringan sel pada tumbuhan, hewan, dan manusia juga
berbeda-beda satu sama lain.

4 . Jelaskan perbedaan antara manusia dan bakteri dilihat dari sisi sel

Tipe/jenis

 Sel bakteri: Sel bakteri adalah sel prokariotik.


 Sel manusa: Sel hewan adalah sel eukariotik.

Ukuran

 Sel Bakteri: Sel bakteri berukuran 0,2 hingga 2 μm.


 Sel Manusia: Sel-sel hewan berukuran lebih besar dibandingkan dengan sel
bakteri dan 10 hingga 100 μm.

Dinding sel

 Sel Bakteri: Dinding sel bakteri terdiri dari murein.


 Sel Manusia: Sel-sel hewan tidak memiliki dinding sel. Membran plasma
adalah batas luar.

Bentuk
 Sel Bakteri: Sel- sel bakteri terdiri dari beberapa bentuk seperti coccui,
bacillus, vibrio, spirilla.
 Sel Manusia: Sel-sel hewan tidak beraturan karena kurangnya dinding sel.

Nukleus

 Sel Bakteri: Sel-sel bakteri tidak memiliki nukleus.


 Sel Manusia: Sel-sel hewan tersusun atas nukleus yang terikat membran.

Plasmid

 Sel Bakteri: Sitoplasma bakteri memiliki plasmid.


 Sel Manusia: Sel-sel hewan tidak memiliki plasmid.

Mitokondria

 Sel Bakteri: Sel bakteri tidak mengandung mitokondria.


 Sel Manusia: Sel-sel hewan mengandung mitokondria di sitoplasma.

Ribosom

 Sel Bakteri: Sel bakteri mengandung 70S, ribosom kecil.


 Sel Manusia: Sel-sel hewan mengandung 80S, ribosom yang lebih besar.

Sentriol

 Sel Bakteri: Sel-sel bakteri tidak mengandung sentriol.


 Sel Manusia: Sel-sel hewan mengandung sentriol.

Lisosom

 Sel Bakteri: Sel-sel bakteri tidak mengandung lisosom.


 Sel Manusia: Sel-sel hewan mengandung lisosom.

Metabolisme

 Sel Bakteri: Sel bakteri dapat berupa heterotrof atau autotrof.


 Sel Manusia: Sel-sel hewan adalah heterotrof.

Reproduksi

 Sel Bakteri: Sel bakteri bereproduksi secara aseksual dengan pembelahan


biner dan secara seksual melalui konjugasi.
 Sel Manusia: Sel- sel hewan bereproduksi secara aseksual dengan mitosis
dan seksual dengan meiosis, diikuti oleh perpaduan gamet
LATIHAN TOPIK 2

1) Jelaskan perbedaan makna eukaryot dan prokaryot


2) Sebutkan komponen yang terdapat di dalam inti sel
3) Sebutkan perbedaan fungsi RE kasar dengan RE halus
4) Sebutkan 2 macam Ribosom pada sel eukaryot
5) Jelaskan struktur DNA dan letaknya pada sel bakteri
6) Sebutkan komponen penyusun dinding sel bakteri, dan fungsinya
7) Jelaskan tentang pilli yang dimiliki oleh bakteri (penyusunnya serta
fungsinya)
8) Jelaskan tentang flagel yang dimiliki oleh bakteri (penyusunnya dan
fungsinya)

1. Jelaskan perbedaan makna eukaryot dan prokaryot

Eukaryot yaitu organisme yang tersusun dari sel dengan inti sel sejati
yaitu inti sel sejati yaitu yang dibungkus oleh membran inti sel, selain itu
memiliki macam-macam organella di dalam sitoplasmanya. Macam
organellanya adalah: nukleus atau inti sel yang berfungsi mengatur semua
aktivitas di dalam sel sedangkan prokaryot
Prokaryot yaitu organisme yang selnya tanpa inti sel sejati, karena inti
sel hanya merupakan kromosom (DNA sirkuler strukturnya supercoil) yang
merupakan komponen yang tampak lebih kental dibanding sitoplasma di
sekitarnya yang disebut nukleoid, tidak memiliki organella seperti sel
eukaryot, memiliki ribosom sebagai tempat sintesis protein, dinding sel yang
tersusun dari peptidoglikan yang tampak kaku fungsinya melindungi isi sel
dan memberikan bentuk pada bakteri.

2. Sebutkan komponen yang terdapat didalam inti sel

1. Membran inti
2. Nukleoplasma
3. Nukleolus (Anak inti )

3. Sebutkan perbedaan fungsi RE kasar dengan RE halus

RE kasar : ada bintik bintik pada permukaannya (ribosom), fungsinya untuk


sintesis protein

RE halus : permukaannya halus, tanpa ada nintik bintik ribosom, fingsinya


untuk metabolisme selluler.
4. Sebutkan 2 macam Ribosom pada sel eukaryot

1. ribosom yang terikat pada membran RE kasar


2. ribosom yang bebas berada di dalam sitoplasma

5. Jelaskan struktur DNA dan letaknya pada sel bakteri

Jawaban:

DNA (Deoxyribonucleic Acid) merupakan materi bakteri genetik, terdapat


dalam sitoplasma. DNA bakteri berupa benang sirkuler (melingkar). DNA
bakteri berfungi sebagai pengendali sintesis protein bakteri dan pembawa
sifat. DNA bakteri terdapat pada bagian menyerupai inti yang disebut
nukleoid. Bagian ini tidak memiliki membran sebagaimana inti sel eukarioti

6. Sebutkan komponen penyusun dinding sel bakteri, dan fungsiny

Murein merupkan komponen utama dinding sel bakteri yang bersifat kaku


dan bertanggungjawab untuk menjaga integritas sel serta menentukan
bentuknya. Murein disebut juga dengan peptidoglikan.
Peptidoglikan (Murein) memiliki fungsi:

1. Peptidoglikan memungkinkan bakteri mempertahankan bentuknya.


2. Peptidoglikan memungkinkan menahan tekanan osmotik perlawanan sampai
20 atmosfir
3. Merupakan antigen, memungkinkan pembentukan Ig pada manusia.
4. Karena sensitif, peptidoglikan hanya untuk disinfektan berbasis fenol.
5. Stimulator imunitas/daya tahan tubuh berperan sebagai adjuvan.
6. Merupakan substrat dari imunitas yang tidak spesifik, dihancurkan oleh enzim
bakteriofaga dan lisozim tertentu

7. Jelaskan tentang pilli yang dimiliki oleh bakteri (penyusunnya serta


fungsinya

Jawaban :
Bakteri Memiliki pilli/fimbriae yang tersusun dari protein pillin, fungsinya untuk
melekat pada sel host, sebagai awal terjadinya infeksi. ada permukaan sel
bakteri gram-negatif seringkali terdapat banyak bagian seperti benang pendek
yang disebut pilus atau fimbria (jamak dari pilus). Pilus merupakan alat lekat
sel bakteri dengan sel bakteri lain atau dengan bahan-bahan padat lain,
misalnya makanan sel bakteri.
Pilus adalah struktur berbentuk seperti rambut halus yang menonjol
dari dinding sel. Pilus mirip dengan flagelum namun lebih pendek, kaku, dan
berdiameter lebih kecil. Pilus tersusun dari protein. Pilus berfungsi sebagai
penghubung saat bakteri melakukan konjugasi (pertukaran materi genetik).
Selain itu, pilus juga berfungsi sebagai pelekat antara sel bakteri yang satu
dengan sel bakteri lainnya. Pilus hanya terdapat pada bakteri Gram negatif,
contohnya Escherichia coli.

8. Jelaskan tentang flagel yang dimiliki oleh bakteri (penyusunnya dan


fungsinya)

Jawaban:
Pengertian Flagellum (jamak flagella) adalah alat gerak (motile organ)
berbentuk cambuk pada sejumlah organisme bersel satu. Flagella
memungkinkan menghindarkan bakteri dari kondisi yang tidak mendukung
baginya. Suatu individu dapat memiliki satu atau lebih flagella. Flagella
tersusun dari protein flagellin
Fungsi Flagella yaitu:
1. Flagel sebagai alat gerak dari prokariotik dan eukariotik. Flagel
memiliki struktur tubular dari permukaan luar dan fungsi motilitas.
Flagela bertindak sebagai baling-baling, berputar berlawanan ketika
mereka mendorong sel kedepan.
2. flagela adalah struktur semi kaku digunakan untuk memindahkan sel
sel mikroba
3. Flagella menyebabkan sel untuk bergerak dengan rotasi mereka, yang
didukung oleh kekuatan motif proton.

Anda mungkin juga menyukai