BIOSISTEMATIKA HEWAN
“KELAS AVES”
Dosen Pembimbing:
2019
KATA PENGATAR
Puji syukur kami ucapkan kepada ALLAH SWT yang telah melimpahkan rahmat-
Nya kepada kami, sehingga tugas makalah ini yang membahas tentang “ Kelas Aves” dapat
terselesaikan tepat pada waktunya. Serta kami mengucapkan terimakasih kepada dosen
pengampu mata kuliah Biosistematika Hewan Ibu Novy Eurika, S.Si. M.Pd. yang telah
memberikan tugas makalah ini kepada kami. Makalah ini juga sebagai tugas yang harus
dikerjakan untuk sarana pembelajaran bagi kami mata kuliah Biosistematika Hewan.
Makalah ini kami buat berdasarkan apa yang telah kami terima dan juga kami kutib
dari berbagi sumber literatur, baik dari buku maupun dari media elektronik. Semoga isi dari
makalah ini dapat berguna bagi kita dan dapat menambah wawasan serta pengetahuan kita.
Selayaknya manusia biasa yang tidak pernah lepas dari kesalahan, maka dalam
makalah ini masih banyak yang harus di koreksi dan jauh dari sempurna. Oleh karena itu,
kritik dan saran sangat dianjurkan guna memperbaiki kesalahan dalam makalah ini.
Demikian, apabila ada kesalahan dan kekurangan dalam makalah ini, penulis mohon maaf
yang sebesar-besarnya.
Penulis
DAFTAR ISI
COVER...............................................................................................................................i
KATA PENGANTAR.......................................................................................................ii
DAFTAR ISI......................................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN..................................................................................................1
1.3 Tujuan.....................................................................................................................2
BAB II ISI...........................................................................................................................3
3.1 Kesimpulan..............................................................................................................15
3.2 Saran........................................................................................................................15
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................................16
BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Biosistematik atau sistematik adalah studi tentang
keanekaragaman organisme dan hubungan kekerabatan antar
organisme-organisme tersebut (Simpson, 2006). Misalnya, suatu
kelompok organisme hewan yang memiliki kekebaratan dengan
organisme lain adalah anggota kelompok hewan kelas Aves. Aves
atau sebutan untuk anggota kelompok hewan bertulang belakang
(vertebrata) yang memiliki bulu dan sayap. Kelompok hewan Aves
ini berkerabat dekat dengan reptil bersama kerabatnya terdekat,
yaitu suku Crocodylidae alias keluarga buaya, burung membentuk
kelompok hewan yang disebut Archosauria. Diperkirakan burung
berkembang dari sejenis reptil di masa lalu, dimana terdapat cakar
yang memendek di depannya dan tumbuh bulu-bulu yang khusus di
badannya. Pada awalnya sayap primitif yang merupakan
perkembangan dari cakar depan itu belum dapat digunakan untuk
sungguh-sungguh terbang dan hanya membantunya untuk bisa
melayang dari suatu ketinggian ke tempat yang lebih rendah (Jasin,
1984:75).
Hewan kelas aves ini atau burung terdapat bulu yang di
modifikasi dari sisik yang berkembang secara evolusioner dari
reptilia. Fosil tertua burung ditemukan di Jerman dan dikenal
sebagai Archaeopteryx. Jenis-jenis burung begitu bervariasi,mulai
dari burung kalibri yang kecil mungil hingga burung unta, yang lebih
tinggi dari orangg. Diperkirakan terdapat sekitar 8.800-10.200
spesies burung di seluruh dunia, sekitar 1.500 jenis di antaranya
ditemukan di Indonesia. Berbagai jenis burung ini secara ilmiah
digolongkan ke dalam kelas Aves (Jasin, 1984:75). Aves juga
merupakan kelas dalam kelompok hewan lainnya yang cukup unik
dengan memiliki berbagai macam tipe kaki, tipe paruh, tipe postur
badan, serta juga tipe sayap. Sehingga, dari hal tersebut materi
tentang kelas Aves akan diulas lebih luas lagi pada makalah ini.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana pengertian dan karakteristik anggota hewan kelas
Aves?
2. Bagaimana morfologi, antomi, dan fisiologi anggota hewan kelas
Aves?
3. Bagaimana sebaran habitat anggota hewan kelas Aves?
4. Apa saja peranan penting dari anggota hewan kelas Aves?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui dan memahami tentang pengertian dan
karakteristik dari anggota hewan kelas Aves.
2. Untuk mengetahui dan memahami tentang morfologi, antomi,
dan fisiologi anggota hewan kelas Aves.
3. Untuk mengetahui dan memahami tentang sebaran habitat
anggota hewan kelas Aves.
4. Untuk mengetahui dan memahami peranan penting dari anggota
hewan kelas Aves.
2. Sistem Otot
Sistem otot burung berbeda dengan banyak hal dari
kebanyakan vertebrata daratan lainnya. Pada burung memiliki otot-
otot leher dan rahang yang menunjukkan banyak spesialisasi yang
dikaitkan dengan kebiasaan makan, fungsi paruh, dan mobilitas
gerakan leher. Pada burung memiliki otot perut yang kurang
berkembang, sedangkan otot sayap ekstrinsik terutama otot
pektoralis mayor, menunjukkan perkembangan yang sangat baik
terutama pada burung-burung yang dapat terbang. Otot pektoralis
mayor merupakan otot depresor dan berkaitan dengan gerakan
menurunkan sayap saat terbang. Sedangkan, otot pektoralis minot
berperan dalan mengangkat sayap saat terbang.
Pada burung juga memiliki otot suprakorakid. Otot tersebut
berkaitan dengan gerakan sayap ke atas, dimana terletak pada
sternum arah proksimal dari pektoralis mayor dan masuk pada sisi
atas humerus. Otot deltoid dan latissimus dorsi memiliki aksi yang
sama dengan suprakorakoid. Salah satu penegang (tensor) dikenal
sebagai longus, yang memanjang dari pangkal humerus sepanjang
batas pangkal petagium hingga pergelangan. Pada burung juga
memiliki otot instrinsik yang berkaitan dengan gerakan merunduk,
membentangkan dan merotasikan sayap saat terbang. Pada burung
pemakan ikan yakni otot yang paling penting adalah otot fleksor
(pelentur) yang memungkinkan jari kaki bisa menangkap ikanikan
kecil.
3. Sistem sirkulasi
Sistem sirkulasi pada burung sudah lebih berkembang dari
kelas sebelumnya. Sistem sirkulasi burung sama halnya dengan
sirkulasi pada mammalia. Menurut Brotowidjoyo (1994: 228)
menyatakan bahwa sistem peredaran darah tipikal burung seperti
pada mammalia bedanya hanya lengkung arteri tunggal yang
terletak pada sebelah kanan, sedangkan pada mammalia hanya
berada pada sebelah kiri.
DAFTAR PUSTAKA
https://www.scribd.com/doc/309513562/Makalah-Aves
https://www.scribd.com/doc/258382507/Makalah-Aves
https://www.academia.edu/7471946/LAPORAN_PRAKTIKUM_AVES