Anda di halaman 1dari 2

Nama : Tasdikul Hairul

Nim : 452329
Matkul : Etika Bisnis dan Profesi

Slavery in the Chocolate Industry

Isu sistemik yang di angkat dalam kasus ini adalah pada tahun 1996 dan 2000, terjadi
penurunan pada harga kakao dunia. Akibatnya, para petani di ivory coast menggunakan
pekerja anak-anak (perbudakan) untuk menekan biaya produksi coklat yaitu dengan
mengurangi biaya tenaga kerja demi kelangsungan hidup mereka dalam bisnis. Selain itu
masalah sistemik yang berkaitan dengan hukum ialah perbudakan di ivory coast yang
merupakan tindakan illegal (melanggar hukum). Namun penegakan hukum disana masih
sangat rendah dan kurangnya aparat penegak hukum serta sikap para pejabat yang mudah
disuap membuat semua berkontribusi menjadi satu masalah secara sistemik. Selain itu isu
perusahaan yang diangkat adalah perantara yang membeli, mengiling, dan memperoleh biji
kakao yang diperoleh dari petani dan dijual diseluruh perusahaan sebenarnya mengetahui dan
menyadari adanya masalah perbudakan di ivory coast namun mereka tidak bisa melakukan
apa-apa. Selain itu juga masalah etika individual adalah para petani kakao berada pada
kondisi masalah karena menggunakan tenaga kerja anak (perbudakan) merupakan tindakan
illegal yang bertentangan dengan hukum.
Menurut pandangan saya kasus yang terjadi telah melanggar hukum sebab anak-anak
dipaksakan bekerja untuk panen, diculik dan dijual dan para petani menyiksa anak-anak
tersebut. Dari sudut pandang tertentu anak-anak tidak boleh digunakan untuk tenaga kerja,
mereka memilih aturan untuk hidup mereka, mereka harus memiliki pendidikan dan
memberikan kontribusi yang besar pada perekonomian negara dan kesejahteraan.
Menurut saya pihak bertanggung jawab dalam kasus ini adalah petani afrika,
pemerintah afrika, perusahaan coklat diamerika, distributor, konsumen dan orang-orang yang
mengetahui situasi ini, sebagai tanggung jawab moral pada perbudakan yang terjadi di
industri coklat. Diaman para petani menggunakan anak-anak sebagai pekerja
(memperbudak), selain tiu kurangnya perhatian pemerintah afrika tidak mengontrol atas
aturan, para pengepul membelikan biji kakao dari petani yang memperkerjakan anak-anak
sebagai budak dalam proses panen. Perusahaan coklat amerika tahu petani menggunakan
tenaga kerja perbudakan dan mereka terus memperkejakannya, secara moral semua pihak
yang terlibat dalam industri ini bertanggung jawab.

1
Menurut pendapat saya mempertimbangkan RUU yang diusulkan oleh representative
Engle dan Senator Harkin yang berusaha untuk memberlakukan kedalam hukum, tetapi tidak
pernah menjadi hukum karena adanya upaya lobi ini mencerminkah bahwa tindakan ini
bertentangan dengan etika, dimana kebijakan yang dibuat demi tujuan yang baik disalah
gunakan demi kepentingan beberapa kelompok saja, tampa melihat para pekerja anak yang
diberlakukan seperti budak. Ini sangat bertentang dengan hukum, tetapi masih saja pihak-
pihak yang memiliki kepentingan pribadi atau kelompok menyampingkan hal-hal yang
bertentangan dengan hukum seolah-olah hal tersebut tidak menjadi masalah besar.
seharusnya pemerintah mengambil langkah tegas untuk masalah ini, akan tetapi pemerintah
sendiri juga memiliki keterlibatan dalam kasus ini dan membuat citra buruk pemerintah
dalam kode etik yang berlaku di pemerintahan.

Anda mungkin juga menyukai