A. PENGKAJIAN
Tanggal : 29-6-2020
Hari : Senin
Jam : 08.00
I. Identitas pasien
Nama : Ny.S
Usia : 58 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Pendidikan : SMA
Suku Bangsa : Indonesia
Agama : Islam
Alamat : Bogor
Diagnose Medis : KAD
1. Keluhan Utama
Sesak, penurunan kesadaran
2. Riwayat Penyakit Sekarang
Demam 4 hari yang lalu, lemas
3. Riwayat Penyakit Dahulu
tidak ada riwayat hipertensi, riwayat diabetes tidak diketahui dan
tidak pernah cek GDS sebelumnya
4. Riwayat Penyakit Keluarga
Di keluarga ada yang punya riwayat sakit gula yaitu ibu klien
III. Pengkajian Kritis B 6
1
36 derajat celcius, keadaan lidah dan kulit kering, warna kulit tidak
anemis, nadi teraba adekuat, CRT <2 detik, turgor kulit normal
1 1
2
10. Nilai dan Keyakinan
Pasien beragama islam
11. Belajar
Tidak terkaji
V. Pemeriksaan Penunjang
1. Laboratorium
Hemoglobin: 12,3 g/dl
Hematokrit: 37,8 %
Leukosit: 19.000
Trombosit: 18.000
LED: 40
Ureum: 111 mg/dl
Kreatinin: 1,83 mg/dl
SGOT: 144,6
SGPT: 133
Natrium: 121 mEq/L
Klorida: 5,9 mEq/L
Clorida: 94 mEq/L
pH: 7,38
pCO2: 12 mmHg
pO2: 129,7 mmHg
HCO3: 7,9 mmol/L
Kesan AGD: Asidosis metabolik terkompensasi
Keton: 4,5
Lactat: 5,9
2. Rongent
• Infiltrasi di parakardial kanan dan parakardial kiri
• Tanda awal bendungan paru dan pneumonia
• Tidak tampak kelainan radiologi
3. EKG
Sinus Takikardi, HR 130-140 x/mnt, tampak gelompang P
3
VI. Terapi
IVFD NaCl 0,9% 2L loading dalam 2 jam pertama, lalu 80 tpm selama 4
jam, lalu 30-50 tpm selama 18 jam (4-6L/ 24 jam)
Bila GD <200 mg/dl ganti IVFD dengan D5%
Koreksi hipokalemia (KCl 0,5 mEq/kgBB/jam)
Beri insulin kerja cepat (RI) 0,1/kgBB dalam cairan isotonic
Monitor GD/4 jam
B. ANALISA DATA
Hari/Tgl/
Data Fokus Etiologi Problem
Jam
Senin, 29- DS : - Elevasi level hormone Defisien volume cairan
6-2020 DO : insulin kontra-regulasi
08.00 - Klien tampak lemah ↓
- Hidrasi lidah kering Penurunan
- HR: 132x/menit penyerapan glukosa
- Konsentrasi urine ↓
meningkat 250 cc/jam Hipergikemia
- Intake: 1500 cc/ 4jam ↓
- Output: 1800 cc/4jam Diuresis osmotic
- Balance: -300 ↓
cc/4jam Asupan cairan kurang
↓
Defisien volume cairan
DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Defisien volume cairan berhubungan dengan asupan cairan kurang
2. Hambatan ventilasi spontan berhubungan dengan gangguan metabolisme
3. Risiko ketidakseimbangan elektrolit berhubungan dengan disfungsi ginjal
5
C. INTERVENSI KEPERAWATAN
7
D. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
E. EVALUASI