PERKEMBANGAN KASUS
dari buku KIA dan mendapatkan data langsung dari klien. Asuhan
3.1.1. Trimester I
Tanggal 04-09-2019, Ibu mendapatkan asuhan kehamilan di
dapat dari data subjektif adalah: ibu bernama Ny. M, usia 28 tahun,
Karawang.
badan 152 cm, Pengukuran lingkar lengan atas 25.5 cm, TD 100/60
hebat, pandangan kabur, nyeri ulu hati, sakit perut yang hebat,
pertama kali haid pada usia 16 tahun, siklus haid 28 hari, lamanya
7 hari, sifat darah encer, warna khas darah, bau khas darah, suka
ketombe, tidak rontok dan tidak ada benjolan. Mata, sclera putih
simetris, bersih, tidak ada nyeri tekan, dan tidak ada polip. Mulut,
bersih, gigi lengkap, tidak pucat, jumlah gigi lengkap, tidak ada gigi
yang tanggal. Telinga simetris, bersih, tidak ada cairan yang keluar.
gr%.
persalinan.
3.1.2. Trimester II
Tanggal 09-10-2019, Ibu mendapatkan asuhan kehamilan di
Keadaan ibu dan janin baik untuk saat ini. Penatalaksanaan yang
dilakukan adalah:
periksa.
persiapan persalinan.
datang.
penambah darah.
yang cukup.
Tanggal 08-12-2019 ibu mendapatkan asuhan kehamilan di
dan mengeluh batuk. Pola kebiasaan ibu tidak ada yang berubah,
pola makan baik, pola tidur ibu kurang karena sering BAK dimalam
hari dan sulit untuk tidur lagi. Ibu mengatakan sudah mendapatkan
calon pendonor.
Janin hidup intrauterine. Keadaan ibu dan janin baik untuk saat ini.
air hangat dan minum air jahe hangat pakai gula merah.
banyak minum air putiih di siang hari agar ibu tidak sering BAK
melaksanakan anjurannya.
kalsium.
Data subjektif ibu mengatakan tidak ada keluhan. Pola istirahat dan
pola makan ibu baik. Pola kebiasaan tidak ada yang berubah. Ibu
dan perut ibu sebelah kiri teraba ekstremitas janin, Leopold III
sehari 2 kali.
III yaitu pandangan kabur, pusing yang hebat, nyeri ulu hati,
keluar air-air yang tidak tertahankan dan nyeri perut yang hebat.
BPM Bd. S. ini merupakan kontak ke tiga belas ibu dengan tenaga
sehari 2 kali.
lengkap di Puskesmas
3.2. Persalinan
dengan Bidan PMB dan Bidan rumah sakit. Asuhan yang dilakukan
3.2.1. Kala I
Tanggal 28-03-2020 jam 07.00 WIB Ibu datang ke BPM Bd.
hamil 39 minggu inpartu kala I fase katen dengan KPD dan Pebris.
4. Mempersiapkan rujukan
air dan sudah merasa sedikit mules. Hari Pertama Haid Terakhir
ada tanda bahaya persalinan yang dirasakan ibu seperti: keluar air
ekstremitas atas bengkak, sakit kepala yang menetap dan nyeri ulu
hati.
Ibu terakhir makan Makan terakhir jam 06.00 WIB jenisnya
Bubur. Minum terakhir jam 06.10 WIB jenisnya teh manis.. BAB
terakhir jam 03.30 WIB, dan BAK terakhir 06.30 WIB. Tidur terakhir
yang lalu.
perempuan.
dan tidak ada kelainan.. Wajah tidak ada oedema dan tidak ada
kelainan, tidak ada septum dan ada rugae, portio tebal lunak
hoodge II.
dengan KPD.
Penatalaksanaan yang dilakukan adalah sebagai berikut:
sakit
laboratorium
alergi.
dan seperti akan Buang air besar Sudah keluar lender darah,
Mengajarkan ibu cara meneran bila ibu sudah ingin meneran, ibu
5-6 cm, pada saat ada HIS ibu dipimpin untuk meneran dengan
(ritgent), bila tidak ada HIS ibu istirahat dan anjurkan ibu untuk
makan dan minum, pada saat ada HIS ibu dipimpin kembali
satu tangan diatas kepala dan satu tangan dibawah kepala tarik
IU, tali pusat sudah dipotong dan di ikat, dan IMD berhasil
dilakukan selama 1 jam tetapi tidak berhasiil. Hasil A/S 9,9, dan
10
ibu saat ini merasa lega karena bayinya lahir dengan selamat, ibu
menerima kelahiran bayinya, dan tidak ada ada istiadat di Kala III.
uterus tidak ada janin kedua, kandung kemih kosong, TFU sepusat,
kontaksi baik, terdapat semburan darah tiba-tiba (Duncan), uterus
melaksanakan anjurannya.
spontan jam 12.32 WIB dan selaput utuh, massase uterus telah
lahir.
3.2.4. Kala IV
Pukul 12.32 WIB ibu mengatakan keadaannya menjadi lebih
lebih tenang dan tanggapan suamipun baik. Tidak ada adat istiadat
dibawah pusat.
2. Mengidentifikasi plasenta.
Evaluasi: placenta lahir lengkap, jumlah kotiledon 20, panjang
tali pusat 40 cm, insersi centralis dan tidak ada sisa placenta
dalam rahim.
0,5 %.
dengan prosedur.
3.3. Nifas
ini anak kedua, proses persalinan cukup mudah untuk di jalani, ibu
masa nifas yaitu masa keluarnya darah selama 40 hari dan sudah
jari dibawah pusat. kontraksi uterus baik. Genetalia luar bersih, luka
hari ke 1.
3. Memberitahu ibu untuk selalu makan makanan yang bergizi
dari dokter.
hanya mengurus bayi dan mengurus rumah dibantu oleh suami dan
keluarga, Tidur sehari 7 jam, malam dari jam 21.00 WIB sampai
jam 05.00 WIB tetapi malam hari kadang suka terbangun. Tidur
siang 2 jam dari jam 13.00 sampai jam 15.00 WIB. Makan sehari 3
kali dengan nasi, sayur, lauk, dan buah. Minum sehari sampai 12
gelas. BAK sehari 3 kali dan BAB sehari 1 kali. Ibu mengatakan
uterus baik, diastase recti 3/2. Genetalia luar bersih, tidak ada luka
dasar panggul.
yang diajarkan.
ini.
nutrisinya
bidan.
melaksanakan anjurannya.
3.4. Bayi Baru Lahir
konsistensi lembek., dan sudah BAK. Vit.K dan salep mata sudah
pemeriksaan fisik, kepala tidak ada luka, rambut tipis halus, tidak
berlubang, tidak ada polip, tidak ada secret, tidak ada benjolan dan
132 x/menit, refleks moro positif. Tali pusat bersih, masih aman,
tidak ada tanda-tanda infeksi pada tali pusat. Punggung tidak ada
pada puncak glen penis dan testis dapat diraba pada scrotum.
tidak ada kelainan, tidak ada gangguan gerak, refleks graps positif.
sehat.
diberikan.
sekali.
anjurannya.
4. Memberitahukan pada ibu tentang perawatan tali pusat, dengan
bernanah.
setelah dilahirkan.
dengan teratur.
bayi baik.
terdekat.
dianjurkan bidan.