Anda di halaman 1dari 16

Tugas Akhir Modul Pedagogi 2 : Peran Guru dalam Pembelajaran Abad 21

Nama mahasiswa : Abi Talib


Kelas : Guru Kelas SD-2
Nomor Peserta : 20192602710028

1. Lakukan kajian terhadap karakteristik peserta didik di satuan pendidikan Saudara


bertugas kemudian lakukan analisis apakah peran guru yang dijalankan selama ini
sudah sesuai dengan karakteristik peserta didik?

Karakteristik peserta didik di Abad 21 ini mengalami penyesuaian dengan zamannya tan
tentunya berbeda dengan karakteristik peserta didik generasi sebelumnya, dimana peserta
didik kita adalah generasi Z yang merupakan native technologi, lahir bersama dengan
teknologi yang terus berkembang dengan cepat dan mempengaruhi seluruh aspek kehidupan,
termasuk dunia pendidikan.
SD YPS Singkole sendiri yang merupakan unit sekolah yang berada dibawah naungan
Yayasan Pendidikan Sorowako, terletak di wilayah tambang dengan karyawan dari berbagai
daerah di seluruh Indonesia dengan tingkat Pendidikan orang tua yang baik dan kondisi
ekonomi serta fasilitas belajar yang baik. Tentunya juga ikut terpengaruh dan merasakan
dampak dari perkembangan ini. Hasil pengamatan saya terhadap karakteristik peserta didik di
SD YPS Singkole berdasarkan pengamatan dan beberapa data (misalnya: data tentang
kepemilikna perangkat elektronik, kemampuan menggunakan gadget, serta hal yang biasa
diakses dengan gadget) maka saya menyimpulkan sebagai berikut:
 Banyak menghabiskan waktu dengan berinteraksi dengan media genre baru (new media)
seperti komputer, internet dan games online. Interaksi dengan media generasi sebelumnya
(old media) seperti televisi, media cetak, dan musik audio mulai berkurang intensitasnya.
banyak berkomunikasi melalui media sosial, seperti Instagram, Tictok, Facebook, dll.
Banyak mengakses berita dan informasi online semisal dari Youtube.
 Menyukai kebebasan dalam belajar (selfdirected learning) mulai dari mendiagnosa
kebutuhan belajar, menentukan tujuan belajar, mengidentifikasi sumber belajar, memilih
strategi belajar, dan mengevaluasi hasil belajarnya sendiri.
 Suka mempelajari hal-hal baru yang praktis sehingga mudah beralih fokus belajarnya
meskipun memiliki kecukupan waktu untuk mempelajarinya.

PPGDJ PGSD Abi Talib 1


 Merasa nyaman dengan lingkungan yang terhubung dengan jaringan internet karena
memenuhi hasrat berselancar, berkreasi, berkolaborasi, dan membantu berbagi informasi
sebagai bentuk partisipasi.
 Lebih suka berkomunikasi dengan gambar images, ikon, dan symbol-simbol daripada
teks, ini terlihat dari komunikasi mereka melalui group WA maupun sosial media lainnya.
 Tidak betah berlama-lama untuk mendengarkan ceramah guru, sehingga lebih tertarik
bereksplorasi daripada mendengarkan penjelasan guru.
 Memiliki rentang perhatian pendek (short attention span) atau dengan kata lain sulit
untuk berkonsentrasi dalam jangka waktu lama. Terbiasa bersentuhan dengan teknologi
tinggi dengan aksesibilitas cepat misalnya smartphone.
 Lebih suka membangun eksistensi di media sosial daripada di lingkungan nyata dan
cenderung memilih menggunakan aplikasi seperti Snapchat, Secret dan Whisper daripada
whatsapp.
Menurut pengamatan saya, peran guru yang dijalankan selama ini telah diusahakan
sesuai dengan karakteristik peserta didik. Para Guru di SD YPS Singkole telah berusaha
untuk menuju kesana, namun persentasenya masih perlu di tingkatkan, setidaknya bapak/ibu
guru di SD YPS Singkole telah berusaha menerapkan strategi pembelajaran yang sesuai
dengan kebutuhan peserta didik di abad 21 dengan karakteristiknya, utamanya pada saat
pelaksanaan PJJ ini dengan melaksanakan pembelajaran Daring. Hal ini terlihat dengan
misalnya:
 Guru telah memanfaatkan dan mengintegrasikan IT dalam pembelajarannya. Khususnya
saat ini, kami menggunakan Google Suite for education dlaam menunjang pembelajaran
Daring dengan berbagai fitur yang dapat digunakan, seperti classroom, google meet,
Jamboard, Calender, Google document, google slide, dll
 Guru telah memanfaatkan gogole form untuk penilaian bahkan menggunakan
memberikan Latihan soal berbasis games semisal Kahoot, Quiziss dll.
 Guru berusaha menghadirkan pembelajaran yang bermakna, berkarakter dan memiliki
orientasi pengembangan keterampilan-keterampilan penting abad 21.
 Melakukan pembelajaran dengan strategi yang lebih kreatif dan bervariasi serta berpusat
pada siswa (Student Centered)
 Mengkombinasikan pemanfaatan sumber belajar antara lingkungan fisik dengan sumber
belajar digital.

PPGDJ PGSD Abi Talib 2


 Menggunakan model pembelajaran yang bervariasi dan untuk meningkatkan keterampilan
abad 21 semisal discovery learning, Pembelajaran berbasis proyek, berbasis masalah,
kontekstual, kooperatif, belajar sambal bermain, kolaboratif, dll.
Beberapa hal yang masih perlu ditingkatkan dalam hal ini peran guru dalam mendampingi
peserta didik dengan karakteristik abad 21 adalah:
 Mendampingi peserta didik mengenai cara memvalidasi data dan informasi, memfilter
informasi dan mengkomunikasikan informasi, serta menggunakan informasi untuk
menyelesaikan masalah
 Lebih memanfaatkan berbagai aplikasi untuk menunjukkan fakta-fakta atau konsep,
misalnya menggunakan peta digital seperti google map, dll
 Memberikan pertanyaan-pertanyaan HOTS dalam pembelajaran.

2. Lakukan kajian tentang profil guru yang ada di satuan pendidikan Saudara,
kemudian lakukan kajian sejauhmana memiliki profil guru efektif abad 21 dan
memenuhi kompetensi guru abad 21? Lakukan bersama teman sejawat sebagai
proyek perubahan

Sebelum melakukan kajian mengenai profil guru yang ada di sekolah saya yaitu SD
YPS Singkole, perlu saya paparkan bahwa guru di SD YPS Singkole berjumlah 30 dengan
jumlah 21 rombel. 30 guru tersebut terdiri dari guru kelas sebanyak 21 guru, 5 guru Agama, 2
guru PJOK, 1 Guru Bahasa inggris, dan 1 kepala sekolah. Jika dikaitkan dengan 4 tipe guru,
maka guru-guru di SD YPS Singkole menurut saya kurang lebihnya dapat dikategorikan
sebagai: 25% pada kategori good teacher, 70% pada kategori guru superior, dan 5% pada
kategori Great teacher.
Profil guru-guru SD YPS Singkole jika dikaitkan dengan profil guru efektif abad 21
dapat digambarkan sebagai berikut:
a. Semua guru telah memahami bahwa peserta didiknya bukanlah gelas kosong karena
peserta didik memiliki aksesibilitas yang lebih baik terhadap sumber belajar
digital/online.
b. Sebagain besar guru masih berfokus kepada penyajian fakta dan konten, dan baru
Sebagian kecil yang mengarah pada pengembangan keterampilan belajar peserta didik.

PPGDJ PGSD Abi Talib 3


c. Sebagain besar guru memahami konteks berpikir peserta didik dan mengembangkan
pertanyaan-pertanyaan spesifik sebagai kunci dalam pengembangan kemampuan belajar
terkait penggunaan TIK sekaligus mendorong kemampuan berpikir tingkat tinggi.
d. Semua guru telah menyediakan tugas-tugas pembelajaran yang memungkinkan dapat
mengungkap pemikiran peserta didik. menilai perkembangan kemampuan belajar peserta
didik terkait keterlibatannya dalam pembelajaran yang mengintegrasikan TIK.
e. Guru dapat memberikan bimbingan apabila peserta didik kebingungan berhadapan
dengan kompleksitas informasi. Memonitor belajar peserta didik atas dasar;
f. Sebagian besar Guru mampu menyediakan tugas pembelajaran menarik untuk mengamati
kemampuan peserta didik dalam proses pembelajaran berbasis TIK.
g. Semua guru menyediakan umpan balik selama peserta didik terlibat dalam proses
pembelajaran dilandasi kesadaran untuk mengembangkan efektivitas cara belajar peserta
didik melalui progress record.
h. Guru mengajarkan materi pelajaran secara mendalam dengan banyak contoh dan
memberikan fondasi yang kuat akan pengetahuan faktual.
i. Masih sebagain kecil Guru yang fokus pengembangan keterampilan metakognisi dan
mengintegrasikan keterampilan metakognisi dalam kurikulum untuk beragam bidang
studi.
j. Sebagain besar guru telah memahami materi (content) juga menguasai beragam strategi
pembelajaran yang memudahkan peserta didik belajar. Memiliki tingkat melek TIK yang
memadai.
Secara kompetensi Kualifikasi akademik, semua guru di SD YPS Singkole memenuhi
kualifikasi karena Sebagian besar berkualifikasi akademik S1 dari program studi yang
terakreditasi, bahkan ada yang S2. Meskipun beberapa diantaranya bukanlah lulusan dalam
bidang Pendidikan, namun sudah banyak pula yang melakukan Pendidikan untuk
memperoleh gelar sarjana bidang Pendidikan.
Jika dilihat dari peguasaan pada 4 kompetensi yakni Pedagogi, Kepribaddian, Sosial
dan Profesional, guru SD YPS Singkole dapat di gambarkan sebagai berikut:
a. Kompetensi Pedagogik
 Semua guru mampu untuk membuat perencanaan, melaksanakan dan mengevaluasi
pembelajaran bagi peserta didik.
 Secara umum guru memahmai karakteristik peserta didik, namun belum seluruhnya
menggunakan informasi tersebut untuk merancang pembelajaran yang sesuai.

PPGDJ PGSD Abi Talib 4


 Guru mampu mengembangkan kurikulum, menyelenggarakan pembelajaran yang
mendidik dan sebagain besar guru telah mengintegrasikan IT.
 Semua guru berkomunikasi secara efektif, empatik dan santun kepada peserta didik.
 Semua guru senantiasa melakukan evaluasi dan penilaian, serta memanfaatkan hasil
evaluasi untuk pembelajaran khususnya pemberian remedial, namun untuk
pengayaaan masih Sebagian kecil guru yang melakukannya.
 Tindakan reflektif masih jarang dilakukan oleh guru secara pribadi, meskipun sudah
disiapkan tempat khusus pada RPP untuk merefleksi setiap kegiatan pembelajaran
yang telah dilakukan.
b. Kompetensi Kepribadian
 Keseluruhan guru di SD YPS Singkole telah memiliki kepribadian yang baik dan
menjunjung tinggi kode etik profesi guru, menampilkan pribadi yang jujur, berahlak
mulai dan berusaha menjadi teladdan.
 Semua guru senantiasa bertindak sesuai norma agama, hukum dan sosial.
 Semua Guru telah menunjukkan etos kerja percaya diri, rasa bangga menjadi guru dan
bertanggungjawab.
c. Kompetensi Sosial
 Keseluruhan guru di SD YPS Singkole memiliki kompetensi sosial yang baik serta
senantiasa untuk mengembangkannya, meliputi sikap inklusif, bertindak objektif dan
tidak diskriminatif, memandang semua siswa adalah sama.
 Senantiasa berkomunikasi efektif, empatik, dan santun baik kepada siswa, sesame
pendidik, orang tua maupun masyarakat. Termasuk dalam hal ini berkomunikasi
menggunakan TIK.
d. Kompetensi Profesional
 Dari segi kompetensi professional, Guru cukup menguasai materi, struktur, konsep
dan pola pikir keilmuan, serta menguasai standar kompetensi dan kompetensi dasar
mata pelajaran.
 Guru senantiasa berusaha untuk mengembangkan materi pembelajaran secara kreatif,
dan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk berkomunikasi dna
mengembangkan diri.
 Masih kurang dalam mengembangkan keprofesionalan secara berkelanjutan, kegiatan
refleksi masih jarang dilakukan, namun terbiasa sharing dengan teman guru selevel,
kurang terlibat dalam KKG ditingkat kecamatan.

PPGDJ PGSD Abi Talib 5


3. Lakukan pengamatan dan kajian tentang tugas pokok dan fungsi para guru di
satuan pendidikan Saudara. Lakukan analisis penyesuaian tugas dan fungsi apa saja
yang pelu dilakukan? Diskusikan dengan sejawat dan rancanglah aksi bersama.

Tugas guru difokuskan pada tugas dalam bidang profesi sebagaimana termuat dalam undang-
undang Guru dan Dosen Nomor 14 tahun 2015 pasal 1 ayat (1) menyatakan guru adalah
pendidik professional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan,
melatih, menilai dan mengevaluasi peserta didik. Hasil pengamatan dan pengkajian Saya
mengenai tugas pokok dan fungsi guru pada SD YPS Singkole adalah sebagai berikut:
1. Merencanakan pembelajaran atau pembimbingan, meliputi:
a. Semua guru mempelajari dan menganalisa kurikulum yang berlaku.
b. Semua guru mempersiapkan Kalender Akademik, Minggu Efektif, Program Tahunan,
Program Semester, Silabus, KKM dan Lesson Plan lengkap dengan perangkatnya.
c. Semua guru memiliki daftar hadir siswa yang form hardcopy-nya dapat diperoleh dari
staf Admin, Kurikulum dan Kesiswaan
2. Melaksanakan pembelajaran atau pembimbingan, meliputi:
a. Semua guru melakukan proses pembelajaran yang bermakna, kontekstual, menarik,
aktif, kreatif, efektif dan menyenangkan (PAIKEM)
b. Semua guru mengintegrasikan proses pembelajaran PAIKEM tersebut dengan metode-
metode pembelajaran yang variatif melalui pendekatan saintifik seperti Discovery
Learning, Problem-based Learning, dan Project-based Learning serta pembelajaran
berbasis Outdoor Learning, Collaborative Learning, dan Cooperative Learning.
3. Melaksanakan Penilaian
a. Semua guru melakukan penilaian terhadap proses pembelajaran yang berpusat pada
authentic assessment (penilaian proses).
b. Portofolio Hasil Belajar Siswa
c. Laporan perkembangan siswa Student Progress Record
d. Bimbingan siswa melalui Remedial dan Pengayaan
e. Menyiapkan Rapor Hasil Belajar (Report Card)
4. Membimbing, mendidik dan melatih peserta didik, meliputi:
a. Penyambutan Siswa dan Morning Sharing:
b. Kegiatan sekolah seperti: Upacara Bendera, 5 S, Morning Gym, Adiwiyata, dll
c. Pengawasan siswa saat di kantin, bermain, di bus.
d. Kegiatan Ekstra-kurikuler:
PPGDJ PGSD Abi Talib 6
e. Kegiatan Pengembangan Budi Pekerti dan Cinta Tanah Air
f. Kegiatan Pengembangan Budaya Literasi
g. Komunikasi dengan orang tua siswa
5. Melaksanakan tugas tambahan, seperti:
a. Menjadi wali kelas
b. Menjadi wakil kepala sekolah
c. Pembina Club matematika dan IPA
d. Pembina Ektrakurikuler
e. Pembina Pramuka
f. Master House
g. Guru piket
h. Koordinator UKS, PKS, Adiwiyata, Dokter Cilik
i. Koordinator Theacher development program / PKB
j. Penilaian kinerja guru
k. Koordinator kegiatan-kegiatan tahunan, seperti: P2LS, Bina Rohani, Perayaan HUT
RI, HUT Pramuka, Kelopak Galang, HAORNAS, PTS, PAS, Kompetisi matematika
dan Sains, Peringatan bulan Bahasa, Perkaju, Pensi, Pameran Pendidikan, Hari Kartini,
HARKITNA, HARDIKNAS, USBN, Siswa Berprestasi, Family Day, Penamatan
Siswa, dan Penerimaan Siswa baru.
l. Koordinator kegiatan kesiswaan, seperti: Upacara, Ekstrakurikuler, Morning Gym, 5 S,
PKS, UKS, Adiwiyata, Pembinaan OSN, Pembina Bahasa, Pembina Seni, Pembina
Olahraga, Komisi disiplin, dan mading.
6. Melakukan Penelitian Tindakan Kelas, membuat karya Karya Ilmiah, atau menciptakan
alat-alat peraga yang bermanfaat dalam PBM.
Itulah tugas pokok guru di SD YPS Singkole yang tentunya telah memuat fungsi guru
didalamnya. Sementara fungsi guru lainnya yang termaktub didalam poin d dan e pasal 20
Undang-undang no.14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen serta poin a, b, dan c pasal 40
ayat (2) Undang-Undang No.20 Tahun 2003 tentang system Pendidikan nasional, telah
dijalankan dengan baik oleh teman-teman guru di SD YPS Singkole, meliputi:
1. Senantiasa memelihara dan memupuk persatuan dan kesatuan bangsa
2. Guru selalu menjunjung tinggi peraturan perundang-undangan, hukum, dan kode etik
guru, serta nilai-nilai agama dan etika.
3. Senantiasa berusaha untuk menciptakan Pendidikan yang bermakna, menyenangkan,
kreatif, dinamis dan dialogis.
PPGDJ PGSD Abi Talib 7
4. Selalu berusaha memelihara komitmen secara professional untuk meningkatkan mutu
Pendidikan.
5. Menunjukkan teladan dan menjaga nama baik Lembaga, profesi, dan kedudukan sesuai
dengan kepercayaan yang diberikan kepadanya.
Analisis penyesuaian tugas pokok dan fungsi guru sesuai tantangan abad 21 yang pelu
dilakukan di satuan Pendidikan SD YPS Singkole menurut saya adalah sebagai berikut:
1. Fungsi dan tugas guru dalam melindungi, melatih daya kritis, dan keterampilan peserta
didik dalam memilih, menilai, menyeleksi dan memanfaatkan informasi. Maraknya
informasi hoax, pornografi dan dampak negatif lainnya dalam penggunaan ICT
mengharuskan guru memiliki literasi teknologi informasi dan komunikasi (ICT Literacy)
sehingga guru dapat mengarahkan, mendampingi dan membimbing dalam penggunaan
ICT dalam pembelajaran.
2. Menjadikan kode etik guru sebagai pedoman dalam bersikap dan berprilaku, dan
menghindarkan diri dari penyalahgunaan wewenang dimana di abad 21 ini menjadi hal
yang perlu di perhatikan karena dengan kecanggihan perangkat misalnya CCTV,
Smartphone, dan wacana penggunaan biometric akan memudahkan pelacakan segala
aktivitas kita sebagai guru.
3. Dlam hal pelaksanaan pembelajaran, guru juga harus mengalami penyesuaian dia bad 21
ini, paradigma konvensional harus segera ditinggalkan. Guru harus bisa menciptakan
pembelajaran yang bermakna, Student Centered, guru harus mampu berperan sebagai
teman belajar (co learner).
4. Menjadi guru yang “Charming” atau memesona dengan penampilan yang memesona,
rapi, bersih, ramah, murah senyum, berwibawa, santun, komunikatif.
5. Karena generasi z memiliki kebebasan dalam belajar, maka guru haruslah mengikuti
perkembangan minat peserta didik, perbanyak mendengar harapan-harapan peserta didik,
menghindari sikap dictator, bersikap objektif, dan memupuk rasa kepercayaan terhadap
siswa.
6. Guru abad 21 haruslah responsif dan inovatif atas tuntutan masyarakat, kebutuhan peserta
didik, dan tuntutan kompetensi baru.
7. Guru abad 21 ditengah derasnya arus informasi harus menjadi figur kunci dan
memberikan keteladanan terutama dalam membangun jejak digital agar tidak
mencemarkan nama baik lembaga, melanggar etika profesi, dan layak dipercaya.

PPGDJ PGSD Abi Talib 8


4. Rancanglah sebuah Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan untuk satu
tahun menggunakan format dan mekanisme sebagaimana disampaikan pada Modul
2 Kegiatan Belajar 4.

Untuk mewujudkan guru yang benar-benar profesional dan kompeten tidak cukup
dengan mengikuti program sertifikasi dan tunjangan profesinya, ada dimensi yang harus
dipenuhi agar profesionalismenya tetap terjaga, menjaman dan selalu meningkat sesuai
dengan kebutuhan serta tuntutan yang berkembang antara lain dengan Pengambangan
Keprofesian Berkelanjutan (PKB). PKB adalah pengembangan keprofesian berkelanjutan
yang dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan guru untuk mencapai standar kompetensi
profesi dan/atau meningkatkan kompetensinya di atas standar kompetensi profesinya yang
sekaligus berimplikasi kepada perolehan angka kredit untuk kenaikan pangkat/jabatan
fungsional guru. Dalam Pedoman Pengelolaan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan
juga dijelaskan bahwa PKB mencakup tiga hal; yakni pengembangan diri, publikasi ilmiah,
dan karya inovatif.

PKB:
 Pengembanagan
diri
 Publikasi ilmiah Guru benar-
Guru benar
Poros utama pengembangan profesi profesional
pendidikan secara berkelanjutan adalah
pengembangan pembelajaran yang meliputi
ilmu pengetahuan, keterampilan terbaik, dan
penyempurnaan pelaksanaan tugas sehari-
hari. Strategi pelaksanaan kegiatan PKB
adalah mengintegrasikan pendidik dengan
ilmu pengetahuan dan teknologi. Tiap
lembaga pendidikan meningkatkan:
 penyediaan teknologi informasi dan
komunikasi yang terintegrasi dengan
internet,
 melaksanakan pelatihan pemanfaatan
internet sebagai sumber informasi dan
komunikasi,
 meningkatkan kolaborasi pendidik
berbasis internet, dan
 meningkatkan kompetensi pendidik
dalam mempublikasikan karya dan
pikirannya melalui jejaring internet
PPGDJ PGSD Abi Talib 9
Contoh rancangan program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan:
Berdasarkan mekanisme pelaksanaan PKB pada modul 2 KB-4, maka berikut Langkah-
langkah pelaksanaan PKB:

1. Melakukan Evaluasi diri Akhir Tahun


Setiap guru mengisi evaluasi diri pada akhir tahun pelajaran sesuai dengan format 1 pada
modul 2 KB-4
2. Proses penilaian kinerja oleh kepala sekolah dan wakil kepala sekolah
3. Guru Koordinator PKB membuat perencanaan PKB
4. Guru menyetujui rencana kegiatan
5. Guru menerima rancangan kegiatan final
6. Menjalankan program PKB sepanjang tahun
7. Koordinator PKB melaksanakan monev
8. Guru menerima perkiraan angka kredit
9. Berefleksi
Format contoh perencanaan program PKB disajikan dalam lampiran berikut:

PPGDJ PGSD Abi Talib 10


Lampiran 1: Hasil Evaluasi Guru

SD YPS Singkole
Nama Sekolah : No Standar Sekolah : 40310084
Kecamatan :  NUHA Kabupaten/Kota : Provisnsi: Sulawesi Selatan
Nama Guru : Abi Talib Tahun Ajaran :  2020/2021
Nama koord. PKB : Abi Talib Tanggal :  15 Agustus 2020
Usaha yang saya lakukan untuk
1 mengembangkan kompetensi saya selama 1
tahun terakhir  
 Mengikuti diklat fungsional, yaitu: diklat pengembangan media, diklat pemanfaataan
google Suite for Education, diklat kurikulum 2013, diklat desain pembelajaran, diklat
penilaian K13 dan authentic assesment, dll.
a. Pengembangan diri
 Melaksanakan kegiatan kolektif, yaitu: Diskusi guru selevel, Pertemuan kelompok kerja
guru (KKG), Teacher development program.
 Melaksanakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK)
 Presentasi pada forum ilmiah yaitu pada seminar internasional ICONS, workshop

b. Pengembangan Karya Ilmiah kepenulisan ilmiah


   Publikasi hasil penelitian atau gagasan inovatif pada bidang Pendidikan formal, Yaitu
Laporan hasil PTK, dan artikel ilmiah yang dimuat di jurnal
 Publikasi modul / diktat pembelajaran
c. Pengembangan Karya inovatif
    Menemukan teknologi tepat guna, yaitu media pembelajaran interaktif, dan alat peraga
bilangan bulat
2 hasil/dampak dari usaha tersebut  
a Keberhasilan (ditinjau dari siswa dan guru  Menerapkan pembelajaran berbasis IT dengan memanfaatkan Google Suite for Education

PPGDJ PGSD Abi Talib 11


 Mengembangkan berbagai media dan desain pembelajaran yang variative
 Melakukan penilaian dengan baik dan benar
sendiri)  Siswa termotivasi dan antusias dalam belajar
 Memiliki karya yang dapat dipublikasikan

 Pemanfaatan teknologi dalam proses pembelajaran yang masih harus diupgrade


Kendala yang dihadapi dalam melaksanakan
b  Keterbatasan waktu dan padatnya kegiatan sekolah
tugas
 Dukungan dari Yayasan
 Pelatihan model-model pembelajaran abad 21
Pengembangan kompetensi yang masih saya  Workshop pembuatan video pembelajaran
butuhkan (direncanakan dan atau dilakukan
c  Diklat pembuatan media pembelajaran berbasis animasi dan games
sendiri atau dengan orang lain) di
sekolah/KKG/MGMP dan sebagainya  Lesson Study
 Pelatihan Management Sekolah
 Dukungan dari Sekolah dan Yayasan
Bantuan lain yang saya perlukan untuk
d  Pengaturan beban mengajar dan tugas tambahan
mengatasi kendala-kendala tersebut.
 Kolaborasi dalam pembuatan PTK semacam Lesson Study
Tanda tangan guru Tanda Tangan Koordinator PKB

(ABI TALIB) (ABI TALIB)


 

PPGDJ PGSD Abi Talib 12


Lampiran 2: Suplemen evaluasi diri dan perencanaan kegiatan PKB

Persetujua Penilaian
Nilai
n Kepala Kemajuan
Nilai Kebutuhan PKB (d) Sumatif
Kompetensi Sekolah
No (g)
(a) (e) (f)
Formatif Target Pengembangan Karya
Karya ilmiah 1 2
(b) (c) diri inovatif
Pelatihan model-model pembelajaran
1 80 95 V
abad 21        
Workshop pembuatan video
2 pembelajaran 85 95 V
       
Diklat pembuatan media pembelajaran
3 82 95 V
berbasis animasi dan games        
4  Lesson Study 85 95 V        
5  Pelatihan Management Sekolah 80 95 V        
                   
                   

Lampiran 3: Rancangan Final PKB


PPGDJ PGSD Abi Talib 13
Nama sekolah: SD YPS SINGKOLE Nomor Standar Sekolahn: 40310084

Kecamatan : Nuna Kabupaten/Kota: Luwu Timur Provinsi: Sulawesi Selatan

tahun Ajaran : 2020-2021 Tanggal : 15 Agustus 2020


(2)
Kebutuhan yang belum dapat
(1) dipenuhi
Rencana Kegiatan PKB (diajukan/dikoordinasikan oleh
dinas Pddk untuk
dipertimbangkan)
Nama
Nama Guru Koord (1.b) (1.e)
PKB (1.a) dilakukan (1.c) (1.d) dilakukan oleh pihak di luar
dilakukan oleh dengan guru dilakukan oleh dilakukan di sekolah/KKG/MGMP
guru sendiri lain di sekolah sekolah KKG / MGMP
yang sama (1.e.1) (1.e.2)
Kegiatan Pelaksanaan
K K K K K
PD L KN PD KL KN PD L KN PD L KN PD L KN PD L KN PD KL KN
 1. Abi Talib V V V    V      V     V
 2. Muh. Said  V       V       V    V       V     V      
 Abi
 3. Natalia Talib   V     V             V         V      V  
 
4. Apriyana   V V V V V

Nama dan tanda Nama dan tanda


Nama dan tanda tangan
tangan ketua komite tangan Koordinator
Kepsek
sekolah PKB tingkat sekolah
     

PPGDJ PGSD Abi Talib 14


Catatan:
PD = Pengembangan Diri (diarahkan ke pengembangan Kompetensi);
KL = Pengembangan pengetahuan dan keterampilan menghasilkan karya Ilmiah;
KN = Pengembangan pengetahuan dan Keterampilan menghasilkan Karya Inovatif
Lampiran 4: Refleksi guru setelah pelaksanaan PK
Nama Sekolah :  SD YPS SINGKOLE Nomor Standar Sekolah :  40310084
Kecamatan :  Nuha Kab/Kota : Luwu Timur : Provinsi : Sulawesi Selatan
Nama guru :  Abi Talib Tahun Ajaran :  2020-2021
Nama Koordinator Pk :  Abi Talib Tanggal :  15 Agustus 2020
A DIISI KOORDINATOR PKB  
Apakah kegiatan yang dilakukan adalah sesuai dengan  Iya, Kegiatan PKB telah dilaksanakan sesuai dengan rencana
1
rencana kegiatan PKB? kalau tidak apa sebabnya? PKB yang telah dicanangkan
Portofolio pengembangan PKB ada atau tidak? lengkap
2  Portfolio pengembangan PKB telah disusun dengan lengkap
/tidak
Apakah guru sudah berusaha semaksimal mungkin untuk  Meskipun terkadang ada kendala teknis, namun guru telah
3
mengembangkan diri selama 1 tahun maksimal dalam mengembangkan dirinya dalam 1 tahun ini
PKB yang masih dibutuhkan menurut guru dan atau
4  Pembuatan karya tulis ilmiah
berdasarkan data dari sumber lain
B DIISI BERSAMA GURU DAN KOORDINATOR PKB  
 Menambah wawasan, menunjang dalam pelaksanaan
1 Dampak positif kegiatan PKB terhadap kompetensi guru pembelajaran di kelas, guru semakin canggih dalam merancang
pembelajaran serta pengelolaan kelas yang meningkat
Kendala yang dihadapi dalam melaksanakan tugas terkait
2  Pengaturan waktu ditengah padatnya kegiatan sekolah
penguasaan kompetensi
Dampak positif kegiatan PKG terhadap peningkatan  Sudah mampu menghasilkan karya tulis ilmiah yang
3
kemampuan guru untuk menghasilkan karya ilmiah dipublikasikan dalam journal terakreditasi
 Guru semakin canggih dalam pembelajarannya dan
4 Dampak kegiatan PKB Terhadap Peningkatan guru
menggunakan pendekatan serta strategi yang bervariasi

PPGDJ PGSD Abi Talib 15


dengan mengintegrasikan TIK
 Pelayanan sekolah dalam bidang Pendidikan semakin
Dampak kegiatan PKB Terhadap Peningkatan kinerja
5 meningkat dan baik, orang tua siswa merasakan perubahan
sekolah
yang signifikan
 Dengan kegiatan PKB, guru semakin baik dalam pelaksanaan
6 Kegiatan PKB dapat menunjang peningkatan kualitas siswa dan pelayanan Pendidikan kepada siswa, dan siswa semkain
antusias dan termotivasi dalam belajar
C DIISI KOORDINATOR PKB  
Apakah guru sudah siap untuk melakukan permohonan
1  Sudah siap
untuk kenaikan pangkat? Sudah/Belum

2 Penjelasan jawaban C1  Secara waktu dan poin kredit sudah memenuhi

Tandatangan Guru tanda tangan koordinator PKB

PPGDJ PGSD Abi Talib 16

Anda mungkin juga menyukai