DISUSUN OLEH
KELOMPOK 7
Ismawati (1831710097)
TAHUN 2020
1
KATA PENGANTAR
Sholawat dan salam dapat tercurahkan kepada Nabi SAW para keluarga,
sahabat sahabat dan pengikut pengikutnya. Atas bimbingan dari dosen Ekonomi
Mikri Islam dan saran teman teman maka di susunlah makalah ini. Semoga
dengan tersusunya makalah ini dapat berguna bagi kami semua dalam menerima
tugas dari mata kuliah Komunikasi Bisnis Islam dan semoga segala tertuang
dalam makalah ini dapat bermanfaat bagi penulis dan pembaca dalam rangka
membangun khasanah perekonimian. Makalah ini disajikan dengan tujuan untuk
memberi arahan dan tuntunan agar pembaca bisa menciptakan hal hal yang lebih
bermakna.
Penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.......................................................................................................i
DAFTAR ISI.....................................................................................................................ii
BAB I................................................................................................................................1
PENDAHULUAN.............................................................................................................1
1.1. Latar Belakang Masalah.........................................................................................1
1.2. Rumusan Masalah..................................................................................................1
BAB II...............................................................................................................................2
PEMBAHASAN...............................................................................................................2
A. Ketrampilan Merevisi Pesan......................................................................................2
B. Pemilihan Kata Yang Tepat.......................................................................................4
C. Membuat Kalimat Yang Efektif................................................................................5
D. Menulis Ulang Pesan.................................................................................................6
E. Memproduksi Pesan...................................................................................................7
F. Mencetak Pesan.........................................................................................................8
BAB III.............................................................................................................................9
PENUTUP.........................................................................................................................9
Kesimpulan....................................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................................10
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Dalam suatu organisasi, pesan-pesan yang disampaikan oleh pemimpin
kepada para bawahan, terkadang tidak terorganisasi dengan baik. Hal ini
menyebabkan pesan-pesan yang disampaikan tidak mengenai sasaran atau
hasilnya tidak sesuai dengan apa yang dikehendaki. Dengan mengatur ide-ide
secara logis, berurutan, dan tidak bertele-tele, ide yang disampaikan akan dapat
memuaskan kebutuhan-kebutuhan informasi, motivasi, maupun praktis bagi
audiens. Mengorganisasi pesan-pesan secara baik adalah suatu keharusan dan
menjadi tantangan bagi komunikator.
2. Bagaimana cara pemilihan kata yang tepat dalam merevisi pesan bisnis ?
3. Bagaimana cara membuat kata yang efektif dalam merevisis pesan bisnis?
1
BAB II
PEMBAHASAN
A. Ketrampilan Merevisi Pesan
Menulis pesan-pesan bisnis sangatlah berbeda dan tidak semudah menulis
pesan– pesan yang bersifat pribadi (personal), seperti penulisan surat kepada
orang tua, saudara, atau teman akrab.Penulisan surat-surat pribadi dapat
ditulis tanpa konsep atau draf dan dapat menggunakan bahasa apa pun
termasuk bahasa gado-gado atau campuran sesuai dengan tujuan surat
tersebut. Oleh karena itu, menulis pesan-pesan bisnis tidak bisa sekali jadi.
Maka dari itu dalam menulis surat-surat bisnis yang baik diperlukan proses
pemikiran dan tenaga dan waktu yang cukup. Akan berbahaya apabila
penyampaian pesan – pesan bisnis cenderung dilakukan secara asal-asalan
atau ceroboh, baik dalam sisi substansi isi pesan mupun format penulisan.
2
b. Mengedit mekanik atau teknis penulisan
a. Substansi pesan
3
b. Pengorganisasian pesan
c. Gaya Bahasa
Kata-kata yang singkat selain efisien, juga mudah dipahami oleh audiens.
Tetapi kita juga harus memperhatian kaidah penulisan bahasa yang baik dan
benar.
4
C. Membuat Kalimat Yang Efektif
Dalam menyusun suatu kalimat perlu diperhatikan 3 hal, yaitu kesatuan
pikiran, kesatuan susunan, dan kelogisan. Diketahui bahwa dalam setiap
kalimat paling tidak terdiri atas subjek dan predikat. Subjek dalam predikat
akan menjawab “siapa” atau “apa” yang dilakukan oleh kata kerja dan
merupakan topik suatu bahasan atau sesuatu yang sedang dikatakan dan
biasanya berupa kata benda.
a) Kalimat Sederhana
b) Kalimat Majemuk
c) Kalimat kompleks
a). Ilustrasi
5
b). Perbandingan (Persamaan & Perbedaan)
c. Pembahasan Sebab-Akibat
d. Klasifikasi
6
yang ditulis ulang umumnya lebih ringkas, mantap dan kuat. Namun perhatian
dan waktu yang digunakan untuk melakukan perbaikan kata dan kalimat
hendaknya disesuaikan dengan batasan waktu (dead line).
E. Memproduksi Pesan
Setelah puas memproduksi pesan, organisasi, gaya, kemudahan dibaca,
pilihan kata, pengembangan paragraf dan menulis ulang pesan, proses
pembuatan pesan belum selesai. Draft ditulis ulang dengan baik atau diketik
secara manual atau elektronis. Pada masa sekarang ini, sebagian besar
dokukmen bisnis dipsroduksi menggunakan computer. Berbagai aplikasi bisa
dipergunakanuntuk membuat desain agar pesan lebih menarik. Misalnya Ms.
Word, desktop publishing, photoshop, dan lain-lain.
Desain pesan yang efektif akan member pedoman kepada pembaca dalam
menyimak seluruh isi dokumen. Desain yang menarik belum tentu efektif. Oleh
karena itu, desain yang menarik dan efektif menjadi sasaran penting dalam
memproduksi pesan.
1. Konsistensi
2. Seimbang
7
3. Terkendali
4. Rincian
Desain yang baik akan memberi kemudahan bagi pembaca untuk mencari
rincian pesan. Rincian pesan ingin ditampilkan akan mempengaruhi desan.
F. Mencetak Pesan
Setelah menyusun pesan dari awal sampai akhir, langkah terakhir adalah
mencetak pesan. Tekhnologi layar computer saat ini memang sudah
WYSWYG (What you see is what you get). Namun, mencetak dokumen diatas
kertas perlu dilakukan untuk memastikan marjin, penampilan, kebenaran
nomor halaman, judul, gambar, dan rincian lainnya.
Mencetak dokumen yang belum final (Proof sheet) dengan printer dapat
dilakukan menggunakan pilihan print quality yagn lebih rendah (economode)
untuk menghemat toner atau tinta. Membaca cetakan percobaan (proof reading)
dilakukan untuk memeriksa kebenaran seluruh isi pesan, organisasi, penulisan,
format, dan desain. Setelah puas, pesan dicetak kembali dengan pilihan best
quality dan selanjutnya didistribusikan kepada penerima.
8
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Pesan-pesan bisnis merupakan salah satu hal yang sangat vital dalam
proses pelaksanaan bisnis, karena di dalamnya terkandung informasi-informasi
yang dapat dijadikan sumber referensi perusahaan dalam melaksanakan
aktivitas bisnisnya. Tak jarang bentuk pesan bisnis tersebut terjadi kesalahan
atau ketidaksesuaian sehingga menimbulkan banyak hambatan informasi. Oleh
karena itu, bertindak untuk merevisi pesan-pesan bisnis tersebut adalah cara
yang terbaik untuk dilakukan. Revisi merupakan langkah terakhir dalam
mengembangkan pesan-pesan bisnis secara efektif. Setiap pesan bisnis perlu
diedit baik menyangkut masalah isi dan pengorganisasiannya, gaya
penyampaiannya, maupun format penulisannya
Gaya penulisan yang efektif dimulai dengan pemilihan kata yang tepat.
Dalam memilih kata perlu diperhatikan antara lain memilih kata yang sudah
familliar/sudah dikenal secara umum,singkat, dan hindarkan kata yang
memiliki pengertian ganda. Penulisan pesan-pesan bisnis yang paling efektif
akan mencangkup keseimbangan pemilihan terhadap ketiga jenis kalimat yaitu
kallimat sederhana,majemuk,kompleks. Kalimat-kalimat yang singkat dan
menggunakan kalimat aktif akan mempermudah audiens anda dalam
memahami maksud dan tujuan suatu pesan-pesan bisnis.
9
DAFTAR PUSTAKA
10