AGROINDUSTRI
1. Sayyidatina Alfu Nuriyah (182110101005)
Nama 2. Puput Khoirotul M (182110101050)
Kelompok : 3. Layli Amilia Lestari (182110101051)
4. Amirah Putri Nur A (182110101055)
5. Dwiriestya Dewantari (182110101074)
6. Aditya Bambang S (182110101081)
7. Stefani Asda Putri S.K (182110101156)
POKOK BAHASAN :
Ruang Lingkup (Batasan) Agribisnis dan Agroindustri
Subsistem Agribisnis
Karakteristik Agroindustri
Agroindustri harus dipandang sebagai suatu sistem yang
terdiri dari empat keterkaitan sebagai berikut :
1. Keterkaitan mata rantai produksi.
2. Keterkaitan kebijaksanaan makro-mikro.
3. Keterkaitan kelembagaan.
4. Keterkaitan internasional.
Definisi dan Ruang Lingkup Agroindustri
Kurangnya pendidikan
mengenai pentingnya
pemakaian APD
Sosial budaya &
perilaku yang sulit
Pendidikan
diubah
yang kurang
Pekerja usia
dini
Kendala Penerapan K3 dalam Sektor Agroindustri
1.Kurangnya Motivasi Kerja Petani
Rendahnya motivasi kerja disebabkan oleh kurangnya tunjangan
fasilitas dari perusahaan, misalnya fasilitas K3.
4. Biaya
Statistik K3 Agribisnis
• Sarung tangan
• Kacamat pengaman
produksi , luas panen dan produktivitas palawijaya produks, luas panen, dan produktivitas
di indonesia2014-2018. sayuran di indonesia2014-2018
Statistik K3 Agribisnis
produksi, luas panen, dan produktivitas
florikultural di indonesia 2014-2018
3. Penggunaan kembali
4. Perubahan energi
5. Perubahan produk
Kajian Jurnal
Jurnal 1
Jumlah Responden : seluruh petani yang ada di Desa Wonosalam dengan jumlah 5.073
orang
Kajian Jurnal 1
Metode Penelitian : Metode pengumpulan data yang digunakan dengan data primer dan data
sekunder. Teknik analisis data ini menggunakan metode analisis deskriptif kualitatif. Objek
penelitian itu sendiri adalah
Kesimpulan : sarana dan prasarana yang ada pada Gapoktan Lembang Agri sudah
baik. Penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) sesuai dengan Peraturan Menteri
Ketenagakerjaan Nomor 5 tahun 2018, tetapi terdapat beberapa kekurangan seperti Alat Pelindung
Diri berupa masker dan sarung tangan, juga pada bangunan yang masih belum dirawat dengan
baik dan kurangnya petugas kebersihan.
Kajian Jurnal
Jurnal 3
1. Kuantitas produksi gula semut Dua Kelapa yang dihasilkan pada UD. Latansa
meningkat sebesar 50 persen.
Damardjati, DS., 2015. Menuju Industri Pertanian Bernilai Tambah dan Berorientasi Pasar. Artikel. http://foodreview.co.id/preview.php? 102 view2&id=55720#.VmeDAU9WnIU.
Gunawan, 2013. Pengertian Agribisnis. Artikel. (http://gunawanadeputraa. blogspot.co.id201302pengertian-agribisnis.html. (Diakses 13 Februari 2016).
Udayana, GB., 2011. Peran Agroindustri dalam Pembangunan Pertanian. Singhadwala, Edisi 44, Februari 2011.
Suryani, E. 2016. Peranan, peluang dan kendala pengembangan agroindustri di Indonesia. In Forum Penelitian Agro konomi. 24(2). 92-106.
Ediana, D., & Putra, A. M. (2017). Hubungan Kenyamanan, Pengetahuan dan Sikap Petani dengan Penggunaan Alat Pelindung Diri Pestisida pada Petani Jeruk. Jurnal Human Care .
Haerani. (2010). PENERAPAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA DI BIDANG PERTANIAN DI INDONESIA. Jurnal MKMI Vol 6 No.3 , 180-184.
Sari, I. N., Lestari, E. R., & Astuti, R. (2016). Analisis Produktivitas Sektor Kebun Menggunakan Craig-Harris Productivity Model (Studi Kasus di PT Candi Loka-Kebun Teh Jamus). Jurnal Teknologi
INDONESIA, K. P. (2019). STATISTIK PERTANIAN Agricultural Statistics. Jakarta: Pusat Data dan Sistem Informasi PertanianKementrian Pertanian Republik Indonesia.
Vanidiawati, I. M. (2018). PENERAPAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) DI PT JAPFA COMFEED INDONESIA TBK UNIT CORN DRIER METRO KIBANG. Lampung: KARYA
Maulidah, Silviana, (2012). Pengantar Manajemen Agribisnis. Malang : Universitas Brawijaya Press