Ass1 Kelompok2 D
Ass1 Kelompok2 D
DISUSUN OLEH :
KELOMPOK : 2
Rasa syukur yang dalam kami sampaikan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena
berkat kemurahan-Nya makalah ini dapat kelompok kami selesaikan sesuai yang diharapkan.
Dalam makalah ini kami membahas mengenai “Pengukuran, Besaran dan Satuan”, suatu
materi yang seringkali di bahas dalampelajaran fisika.
1
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR................................................................................................................1
DAFTAR ISI..............................................................................................................................2
BAB I
1.3. TUJUAN.............................................................................................................................3
1.4.
MANFAAT.........................................................................................................................3
BAB II
2.1. PENGUKURAN.................................................................................................................4
2.2. BESARAN..........................................................................................................................7
2.3. SATUAN.............................................................................................................................8
BAB III
3.1.Kesimpulan.........................................................................................................................10
3.2. Saran..................................................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA
2
BAB I
PENDAHULUAN
Makalah ini dibuat untuk menyelesaikan tugas mata kuliah Dasar Sains Radiologi
serta untuk mendalami materi Pengukuran, Besaran, dan Satuan yang kami pelajari dalam
matkul Dasar Sains Radiologi.
Berdasarkan yang sudah kami diskusikan, dengan ini kami merumuskan masalah
yang akan kami kaji adalah mengerti hal-hal yang berkisar seputar pengukuran, besaran dan
satuan.
1.3. TUJUAN
Sejalan dengan rumusan masalah di atas, makalah ini disusun untuk tujuan
mengetahui:
a) Pengertian pengukuran
b) Jenis-jenis pengukuran
c) Ketelitian dan ketepatan pengukuran
d) Jenis-jenis alat ukur
e) Pengertian besaran pokok beserta contohnya
f) Pengertian besaran turunan beserta contohnya
g) Pengertian satuan
1.4. MANFAAT
Manfaat dari membaca makalah ini yaitu dapat mengetahui lebih jauh mengenai
pengukuran, besaran dan satuan.
3
BAB II
PEMBAHASAN MASALAH
2.1. PENGUKURAN
Pengukuran adalah kegiatan membangdingkan suatu besaran yang diukur dengan alat
ukur yang digunakan sebagai satuan. Pengukuran terbagi menjadi 2 macam:
1. Ketelitian (Akurasi) adalah tingkat kedekatan suatu hasil pengukuran terhadap hasil
yang sebenarnya.
2. Ketepatan (Presisi) adalah suatu ukuran kemampuan untuk mendapatkan hasil
pengukuran yang sama.
Salah satu kegiatan yang dapat membedakan Akurasi dan Presisi adalah olahraga golf.
Alat ukur adalah suatu alat yang berfungsi untuk mengukur suatu benda baik satuan
panjang, berat, temperatur dan satuan lainnya.
3. Roll meter
Roll meter biasanya digunakan untuk mengukur bahan material yang lentur,
biasanya berbahan kain, benang, dan seng. Roll meter memiliki panjang yang
beragam yakni 1m, 5m, 10m,20m. Roll meter biasa digunakan oleh penjahit
maupun tukang bangunan.
4. Mikrometer Sekrup
Mikrometer sekrup memiliki fungsi yang sama dengan jangka sorong, yang
membedakan hanya ketelitiannya. Ketelitian mikrometersekrup yakni 0,001mm.
Mikrometersekrup biasa digunakan untuk mengukur ketebalan dan diameter
benda.
2. Arloji
Arloji memiliki ketelitian 1detik.
5
2. Tang Ampere
Tang ampere memiliki fungsi sama seperti amperemeter. Namun berbentuk
seperti tang.
3. Ohm Meter
Berfungsi untuk mengukur resistensi atau hambatan listrik.
F. AlatUkurTekanan
1. Barometer
Berfungsi sebagai pengukur tekanan udara. Sering digunakan dalam bidang
peramalan cuaca.
2. Manometer
Berfungsi sebagai pengukur tekanan dari suatu ruang baik gas maupun cair.
Biasanya untuk mengetahui tekanan gas yang masuk dan keluar di dalam tabung
gas.
2. Anemometer
Berfungsi mengukur kecapatan angin. Biasa digunakan dalam bidang Meterologi,
Geofisika, dan Perkiraan cuaca.
6
2.2. BESARAN
Pengertian secara fisika dari besaran adalah segala sesuatu yang dapat diukur dengan
angka eksak dan memiliki satuan. Satuan dan besaran tidak akan bisa dipisahkan. Dari
pengertian ini dapat diartikan bahwa sesuatu itu dapat dikatakan sebagai besaran harus
mempunyai 3 syarat yaitu :
Bila ada satu saja dari syarat tersebut diatas tidak dipenuhi maka sesuatu itu tidak
dapat dikatakan sebagai besaran.
Besaran pokok adalah besaran yang satuannya telah didefinisikan terlebih dahulu dan
tidak tersusun atas besaran lain. Ada 7 besaran pokok dalam fisika, yaitu:
Besaran turunan adalah besaran yang diturunkan dari besaran pokok. Dengan
demikian satuan besaran turunan diturunkan dari satuan besaran pokok. Contoh besaran
turunan adalah Berat, Luas, Volume, Kecepatan, Percepatan, Massa Jenis, Berat jenis, Gaya,
Usaha, Daya, Tekanan, Energi Kinetik, Energi Potensial, Momentum, Impuls, Momen
inersia, dll.
7
2.3. SATUAN
Satuan adalah sebuah nama atau istilah yang diberikan untuk mengukur sebuah
besaran atau dapat dikatakan sebagai pembanding dalam pengukuran. Setiap besaran dalam
fisika memiliki satuan tersendiri.
Sistem Satuan Internasional adalah bentuk modern dari sistem metrik dan saat ini
menjadi sistem pengukuran yang paling umum digunakan. Sistem ini terdiri dari sebuah
sistem satuan pengukuran yang koheren terdiri dari 7 satuan dasar.
Satuan baku adalah satuan yang telah diakui dan disepakati pemakaiannya secara
internasional tau disebut dengan satuan internasional (SI). Contoh: meter, kilogram, dan
detik. Sistem satuan internasional dibagi menjadi dua, yaitu:
Satuan tidak baku umumnya banyak digunakan pada zaman dahulu dimana sistem
satuan modern blm dibuat. Ada banyak sekali satuan tidak baku yang digunakan, dantaranya
adalah sebagai berikut:
a) Jengkal
Definisi 1 jengkal adalah jarak antara ujung ibu jari dan ujung jari telunjuk ketika
direntangkan
b) Depa
Definisi 1 depa adalah jarak antara ujung jari tengah tangan kiri dengan ujung jari
tengah tangan kanan jika kedua lengan direntangkan
c) Kilan
Definisi 1 kilan adalah jarak antara ujung ibu jari dengan ujung kelingking ketika
telapak tangan direntangkan
d) Hasta
Definisi 1 cubit adalah jarak antara siku lengan dan ujung jari tengah ketika
direntangkan
e) Tumbak
Tumbak adalah satuan luas tanah yang digunakan di daerah Jawa Barat. 1 tumbak
setara dengan 14 meter persegi
BAB III
PENUTUP
3.1.Kesimpulan
Pengukuran adalah kegiatan membangdingkan suatu besaran yang diukur dengan alat
ukur yang digunakan sebagai satuan. Besaran adalah sesuatu yang dapat diukur dan
dinyatakan dengan angka dan nilai yang memiliki satuan. Dari pengertian tersebut, jadi
besaran dan satuan mempunyai keterkaitan yang tidak dapat dipisahkan. Sedangkan satuan
diartikan sebagai sebuah nama atau istilah yang diberikan untuk mengukur sebuah besaran
atau dapat dikatakan sebagai pembanding dalam pengukuran.
3.2. Saran
Kita harus mempelajari tentang pengukuran, besaran dan sistem satuan karena tanpa
kita sadari hal tersebut erat kaitannya dalam kehidupan sehari-hari sehingga kita dapat
mengetahui dan menerapkannya.
10
DAFTAR PUSTAKA
https://youtu.be/SxQf_D4TO6k
https://youtu.be/uZG7KVkQKoU
https://www.pengelasan.net/alat-ukur/
11