Ditetapkan Oleh
Kepala Klinik Az-Zahra
No.Dokumen : 2.1.1/SOP/PP/001
Medika
No. Revisi : 00
SOP Tanggal
: 19 / 11 / 2019
Terbit
Halaman : 0/0
KLINIK AZ-ZAHRA dr. Yesi Yesita
MEDIKA 446/51/12.2/868/VII/SDK-SDM
1 Pengertian Suatu proses identifikasi terhadap hambatan-hambatan yang mungkin dimiliki
pasien seperti hambatan dalam faktor bahasa, fisik budaya/kepercayaan
4 Referensi -
5 Prosedur 1. Petugas loket pendaftaran mengenali hambatan yang dimiliki pasien
2. Petugas loket pendaftaran segera membantu ketika pasien datang dengan
kendala bahasa. Hambatan bahasa juga ditangani dengan menggunakan
bahasa isyarat, tulisan tangan dan bahasa internasional yaitu bahasa Inggris
3. Petugas loket pendaftaran segera menghubungi tim keamanan, ketika
pasien datang dengan kendala fisik tidak bisa berjalan/lumpuh, buta serta
mengambilkan kursi roda.
4. Petugas penerima pasien segera menghubungi koordinator pelayanan
kesehatan, apabila pelayanan kepada pasien dengan kebutuhan khusus
terhambat atau tidak lancar
6 Unit Terkait 1. Pendaftaran
2. Tim Keamanan
3. Ahli Bahasa (Bahasa Daerah, Bahasa Isyarat, Bahasa Asing)
4. Semua Layanan
YAYASAN AZ-ZAHRA MEDIKA
KLINIK AZ-ZAHRA MEDIKA
Jln.AB R Cikurubuk No. 51 Tlp. (0265) 7527512 Kota Tasikmalaya
e-mail : azzahramedika1@gmail.com Kode Pos 40181
HAMBATAN BAHASA
1 Petugas di bagian Pendaftaran dan Pelanggan berasal dari daerah Mencari arti kata yang dimaksud Meningkatkan komunikasi
unit pelayanan sering menemukan yang terpencil yang mempunyai oleh pelanggan dengan cara antara petugas pelayanan dan
kata-kata yang diucapkan pelanggan perbendaharaan kata sendiri mencari tahu dari orang lain yang antara petugas dengan
yang kurang dipahami oleh petugas, didaerahnya. mengerti arti kata tersebut, atau pelanggan sehingga terjalin
antara lain : mencari dari buku kamus bahasa komunikasi yang baik.
sunda
a. Kase’er = mata
b. Kekemplong = perut kiri atas
c. Tiwueun = menggigil
d. Bareueus = bengkak
e. Mangseg = sesak
f. Bungkul = abses
g. Nyalingit = mules
h. Titingkuheun = pegal-pegal
PENGKAJIAN AWAL
Ditetapkan Oleh
Kepala Klinik Az-Zahra
No.Dokumen : 2.1.1/SOP/PP/001
Medika
No. Revisi : 00
SOP Tanggal
: 19 / 11 / 2019
Terbit
Halaman : 0/0
KLINIK AZ-ZAHRA dr. Yesi Yesita
MEDIKA 446/51/12.2/868/VII/SDK-SDM
Pengertian Pengkajian awal adalah penggalian informasi tentang identitas pasien, penyakit
pasien, faktor pencetus dan faktor pendukung penyakit pada pasien (meliputi
anamnesa, pemeriksaan fisik, pemeriksaan penunjang serta kajian sosial untuk
mengetahui kebutuhan dan harapan pasien )
Tujuan Sebagai acuan dokter, perawat, bidan dalam melakukan pengkajian awal
Kebijakaan
Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia nomor 269/
menkes/per/III/2008 Tentang Rekam medis
Prosedur 1. Petugas mencocokkan identitas pasien dengan rekam medis
2. Petugas melakukan anamnesis mencakup keluhan dan riwayat penyakit
serta melakukan kajian sosial bila diperlukan kemudian menuliskan ke
dalam rekam medis
3. Petugas melakukan pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang. Bila
perlu kemudian menuliskannya ke dalam rekam medis
Diagram Alir
Petugas mencocokan
Pasien masuk
identitas pasien dengan
ruang
rekam medis
pemeriksaan
Diagram Alir -
Hal – hal yang harus -
diperhatikan
Unit terkait 1. Poli Umum
2. Poli KIA / KB
3. Unit Rawat Inap Bersalin
4. Unit Laboratorium
5. Unit Farmasi
6. Unit Pendaftaran dan Rekam Medis
7. Konsultasi Gizi
Dokumen terkait -
PELAYANAN MEDIS
Ditetapkan Oleh
Kepala Klinik Az-Zahra
No.Dokumen : 2.1.1/SOP/PP/001
Medika
No. Revisi : 00
SOP Tanggal
: 19 / 11 / 2019
Terbit
Halaman : 0/0
KLINIK AZ-ZAHRA dr. Yesi Yesita
MEDIKA 446/51/12.2/868/VII/SDK-SDM
1 Pengertian Pelayanan Medis adalah pemberian bantuan medis kepada pasien sejak dari
pendaftaran sampai pasien pulang.
2. Tujuan Sebagai acuan petugas untuk memberikan pelayanan kepada pasien di Klinik Az-
Zahra Medika
3. Kebijakan
4. Referensi
5. Prosedur 1. Petugas pendaftaran mempersilahkan pasien untuk mengambil nomor
antrian dan mendaftarkan pasien sesuai dengan nomor urutan antrian.
2. Bagi pasien gawat darurat pasien langsung di layani di ruang tindakan
tanpa harus menunggu antrian di pendaftaran.
3. Petugas rekam medis mencari rekam medis pasien kemudian menyimpan
rekam medis di unit-unit pelayanan yang dituju.
4. Petugas memberikan pelayanan di unit pelayanan dan memanggil pasien
sesuai urutan.
5. Petugas melakukan kajian awal berupa anamnesa dan pemeriksaan fisik,
serta pemeriksaan penunjang bila diperlukan.
6. Petugas menentukan diagnosa pasien sesuai dengan kajian awal yang
dilakukan.
7. Petugas membuat rencana layanan berupa terapi atau konseling bila
diperlukan.
8. Petugas mencatat semua hasil pemeriksaan, rencana layanan, rencana
tindakan bila diperlukan dan hasil pemeriksaan laboratorium bila dilakukan
pemeriksaan penunjang untuk mencegah pengulangan yang tidak perlu.
9. Perawat atau bidan mengingatkan dokter apabila terjadi pengulangan
yang tidak perlu pada rencana layanan pasien.
10. Apabila pasien tidak dapat ditangani di klinik, maka pasien dirujuk ke
fasilitas pelayanan kesehatan lanjut.
11. Pasien menyerahkan resep yang telah diberikan kepada petugas diruang
farmasi.
12. Petugas farmasi memberikan nomor antrian kepada pasien kemudian
menyiapkan obat-obatan sesuai dengan yang tertulis pada resep.
13. Petugas farmasi memanggil pasien sesuai nomor urut antrian kemudian
menyerahkan obat-obatan dan menjelaskan cara penggunan obat kepada
pasien.
14. Pasien selesai dilayani dan pulang.
6. Diagram alir
7. Hal-hal yang Harus
Diperhatikan
8. Unit Terkait 1. Pendaftaran
2. Poli umum
3. Ruang Tindakan/ Gawat Darurat
4. Poli KIA/KB
5. Laboratorium
6. Farmasi
9. Dokumen Terkait Rekam Medis
Resep
Rekaman HIstoris No Halaman Yang di rubah Perbaikan Diberlakukan tgl
Perubahan
YAYASAN AZ-ZAHRA MEDIKA No. RM :
Keluhan Tambahan :
Riwayat pengobatan sebelumnya / sedang dijalani :
SKRINING NYERI
Tidak Nyeri Akut < 6 bulan Nyeri Kronis > 6 bulan
KETERANGAN
1 – 3 ( Ringan )
4 – 6 ( Sedang )
7 – 9 ( Berat Terkontrol )
10 ( Berat Tidak Terkontrol )
O : KU :
CM Som Sopor Delirium Coma Apatis
P : Intervensi / Implementasi
Paraf Petugas
…………………
…….)
HASIL PEMERIKSAAN ( DOKTER / PERAWAT / BIDAN )
S:
O:
A: ICD X :
P: Terapi :
Analisa Resiko :
KIE :
Paraf Petugas
……………………
)* Lingkari Sesuai Pilihan
….)
Nama : ( L/P )
Usia tgl.Lahir :
O:
T: N: R: S:
A: ICD X :
WAKTU :
………..s/d…………… P : KIE :
Petugas :
( NAMA & TTD )
S:
O:
T: N: R: S:
A:
P:
Petugas :
YAYASAN AZ-ZAHRA MEDIKA
KLINIK AZ-ZAHRA MEDIKA
Jln.ABR Cikurubuk No. 51 Tlp. (0265) 7527512 Kota Tasikmalaya
e-mail : azzahramedika1@gmail.com Kode Pos 40181
6. Diagram Alir -
7. Hal-hal yang harus -
diperhatikan
1. Untuk menjalankan tugas kedokteran selama dokter tidak berada di tempat kerja
(Klinik) atau di wilayah kerja (Klinik Az-zahra Medika )
2. Melakukan tindakan medis yang sesuai dengan kompetensinya atas pelimpahan
wewenang dari delegatif tenaga medis
3. Lakukan tindakan medis di bawah pengawasan atas pelimpahan wewenang
mandate
4. Dalam limpa tersebut di SOP pelayanan atau Buku pedoman pengobatan di Klinik
Az-zahra Medikadan atau berkonsultasi kepada dokter yang bersangkutan
5. Semua resiko yang terjadi akibat pelimpahan wewenang ini merupakan tanggung
jawab dokter yang memberikan pelimpahan
Tasikmalaya,
Mengetahui,
Kepala Klinik Az-Zahra Medika Yang memberikan pelimpahan