Anda di halaman 1dari 2

A.

Asumsi Perencanaan
Menjalankan sebuah kegiatan kewirausahaan tidak dapat terlepas dari kerja sama
berbagai pihak. Kerjasama sangat penting dalam tercapainya sebuah usaha. Kerjasama
ini diperlukan agar memperlancar pelaksanaan rencana dari sebuah kegiatan. Asumsi
perencanaan dapat dibagi menjadi asumsi positif dimana di dalamnya berisi berbagai
faktor penunjang kegiatan, dan asumsi negatif yang berisi fakor-faktor yang mungkin
nantinya akan menjadi penghambat dalam pelaksanaan kegiatan tersebut.
Dalam melakukan usaha frozen food bakso kulit singkong ini diperlukan
kerjasama dengan pihak-pihak seperti catering diet yang khusus untuk klien obesitas,
warung-warung bakso yang menginginkan bakso modifikasi, sehingga menarik pembeli,
supplier atau penyedia bahan baku pembuatan produk, karena apabila tidak memiliki
supplier tetap bahan baku akan sulit ditemukan di pasaran. Tidak jarang barang dari
pasar harganya relatif lebih tinggi dibanding harga dari supplier yang merupakan tangan
pertama, sehingga akan memperoleh untung yang relatif lebih tinggi. Sejalan dengan
Farhana, dkk (2016) menjelaskan bahwa harga suatu bahan baku merupakan sebab laba
dalam suatu produksi akan mengalami peningkatan atau penurunah dibandingkan harga
jual.
Metode pemasaran frozen food bakso kulit singkong pun bisa dilakukan secara
offline maupun online dengan melakukan kerjasama antar berbagai agen atau dapat juga
menjual langsung kepada konsumen secara online maupun offline. Sehingga hal tersebut
akan mendapatkan keuntungan yang lebih banyak dan juga akan mendapat kepercayaan
yang besar.

B. Strategi Pemasaran
Telah banyak jenis bakso yang bisa dijumpai di berbagai warung, rumah makan,
ataupun pusat perbelanjaan, seperti pasar, departement store dan mall untuk jenis
bakso frozen food. Namun sekian banyak tempat mulai dari warung, rumah makan,
ataupun pusat perbelanjaan seperti itu membuat lebih banyak pilihan selera setiap
konsumen. Oleh sebab itu, masyarakat harus tau tentang keberadaan produk. Untuk
itu, kami telah menyusun strategi pemasaran. Tahapan-tahapannya sebagai berikut:

1. Pengembangan produk
Bakso memang telah banyak dijumpai di berbagai tempat, bahkan disetiap
tempat kita dapat menemukan bakso. Namun kami ingin memberikan rasa yang
berbeda, tampilan yang lebih menarik, manfaat kesehatan yang lebih unggul serta
menggunakan bahan-bahan yang baru. Bakso kulit singkong ini akan menambah
cita rasa baru di dunia kuliner dan kesehatan. Dengan adanya bakso kulit
singkong, diharapkan akan menambah variasi bakso yang baru yang lebih sehat.

2. Pengembangan wilayah pemasaran


Wilayah pemasaran yang akan digunakan yaitu melalui pemasaran online
dan offline. Untuk pemasaran online dapat dilakukan dengan membuat akun di
Instagram dan Facebook, serta Whatsapp untuk menjangkau semua wilayah yang
lebih luas. Sedangkan untuk pemasaran offline dapat dilakukan dengan mulai
menawarkan atau mengenalkan produk ke keluarga, teman, tetangga, warung-
warung atau toko khusus penjual frozen food, ataupun catering diet yang
membutuhkan makanan khusus untuk obesitas, Promosi dilakukan melalui
kelompok-kelompok kecil sampai pada tingkat yang lebih tinggi.

3. Kegiatan promosi
Promosi merupakan bagian dari proses pemasaran. Promosi sangat
mempengaruhi kelancaran dan keberhasilan suatu usaha. Kami melakukan
promosi produk bakso kulit singkong kami pada tahap awal melalui mulut ke
mulut, selanjutnya dilakukan juga promosi secara online melalui media sosial
yang juga banyak digunakan oleh para pengusaha untuk mempromosikan
produknya di dunia maya seperti Whatsapp, Instagram dan Facebook. Kami
memaksimalkan potensi media sosial. Selain itu kami juga berkreasi dalam
memfoto dan membuat feed yang menarik di Instagram atau membuat video
konten yang dapat meningkatkan rasa ingin untuk membeli.

Anda mungkin juga menyukai