Oleh:
Anggi Rahmayunita
214120027
I. PENGKAJIAN
A. Identitas :
Identitas klien : Penanggung jawab :
Nama : Ny. I..................................
Nama : Tn. A
Umur : 38 tahun............................
Umur :
Pendidikan : SMA..................................
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : IRT....................................
Pekerjaan : IRT
Alamat : Padalarang........................
Alamat : Padalarang
Tgl masuk : 23 Januari 2021................. Hub. Dg klien : Suami
Tgl pengkajian : 26 Januari 2021
No medrec : 00628400
Diagnosa medis : Post op SC POD1, Oligihidramnion, Pembukaan (-)
B. Status Kesehatan
1. Keluhan Utama : Klien megeluh nyeri pada luka post OP SC
2. Riwayat Kesehatan Sekarang (PQRST) : Saat dilakukan pengkajian klien mengeluh
nyeri. Nyeri disebabkan oleh luka post op SC,
nyeri terasa seperti di tarik-tarik. Nyeri
dirasakan hanya di area luka post op sepanjang
±10 cm. Skala nyeri 5 (0-10). Nyeri dirasakann
hilang timbul, nyeri bertambah berat apabila
melakukan aktivitas dan berkurang ketika
beristirahat.
3. Riwayat Obstetri yang lalu
Kelahiran : Umur
Komplikasi Keadaan
abortus, anak &
No Tahun Penolong Tindakan kehamilan, anak
Preterm, Janis
persalinan, dan nifas sekarang
aterm, mati kelamin
1 2009 Aterm Bidan Spontan Tidak ada Hidup 12 th, L
2 2014 Aterm Bidan Spontan Tidak ada Hidup 7 th, L
3 2021 Posterm Dokter SC Oligohidramnion Hidup 1 hari, P
h. Komplikasi Kala I : -
Kala II: -
i. Keadaan bayi : Lahir tanggal 25 Januari 2021, Jam : 08.45
BB : 29, 78 gram
Nilai Apgar : 7/9
Cacat bawaan : Tidak ada
Masa gestasi : 42 minggu
6. Riwayat penyakit sistemik yang pernah diderita: Klien mengatakan tidak ada penyakit
sistemik yang diderita
7. Riwayat penyakit keluarga: Tidak ada penyakit keturunan maupun menular
8. Riwayat menstruasi
a. Menarche umur: 14 tahun
b. Siklus :28 hari, teratur
c. Lamanya : 7 hari
d. Keluhan dismenorrhoe : Tidak ada
e. Keluhan keputihan: Tidak ada
9. Kontrasepsi yang pernah digunakan : Suntik
10. Riwayat social
Kehamilan ini: Tidak direncanakan
Perasaan tentang kehamilan ini : Klien mengaku senang dengan kehamilannya
Status perkawinan: kawin, 1 kali
Kawin I: Umur: 25 tahun, Anak: 3 orang
Kawin II:…
C. Keadaan Post Partum
1. Keadaan Umum
2. Tanda-Tanda Vital
a. Tekanan darah : 130/90 mmHg
b. Denyut nadi : 88 x/menit
c. Respirasi : 22 x/menit
d. Temperatur : 36,2° C
3. Kepala
a. Rambut
Rambut bersih, penyebaran rambut baik, tidak ada kebotakan, tidak ada ketombe,
tidak berminyak.
b. Muka
Wajah simetris, warna kulit merata, tidak ada kelainan
c. Mata
Mata simetris, tidak anemis, sklera tidak ikterik, penglihatan normal
d. Hidung
Hidung simetris, tidak ada lesi, tidak ada cairan, tidak ada PCH, penciuman baik
e. Bibir
Bibir simetris, mukosa bibir lembab, warna merah muda, gigi dan mulut bersih,
tidak ada karies.
f. Leher
Tidak ada pembesaran kelenjar getah bening, tidak ada pembesaran kelenjar tiroid,
tidak ada pembesaran JVP
g. Telinga
Teilinga simetris, tidak ada serumen, tidak ada lesi, pendengaran baik
4. Payudara
a. Keadaan putting susu : Puting susu menonjol keluar dan berwarna kecoklatan
b. Areola : Areola berwarna kecoklatan
c. Luka : Tidak ada luka
d. Pembengkakan : Tidak ada pembengkakan
e. Laktasi : Klien sudah mulai menyusui, tetapi ASI hanya keluar sedikit
f. Colostrum : Colostrum keluar berwarna kekuningan
g. Kebersihan : Payudara bersih
h. Kelainan : Tidak ada kelainan
5. Abdomen
a. Striae : Terdapat striae
b. Linea : Terdapat linea
c. Bising usus : 12x/ menit
d. Tinggi Fundus Uteri : 29 cm
e. Konsistensi uterus : Keras
f. Kontraksi uterus : Ada
g. Diastasis rectus abdominalis: Tidak kerkaji
h. Kandung kencing : Kosong
i. Adanya luka post operasi SC : Terdapat luka post op SC
j. Keadaan luka : Bersih, tidak ada pus, tidak tanda-tanda REEDA
6. Vagina
a. Lochea : Rubra
b. Jumlah :
c. Bau : Bau amis
d. Warna : Merah
e. Adanya rasa gatal : Tidak ada rasa gatal
f. Kelainan : Tidak ada kelainan
7. Vulva
a. Keadaan Vulva :
b. Kebersihan : Vulva bersih
c. Perineum
Episiotomi: Tidak
Jenis : -
Panjang :-
Jahitan : Tidak ada jahitan
Tanda-tanda infeksi : (REEDA)
Perineum: Utuh/Episiotomi/Ruptur Tanda REEDA:
R : Kemerahan: tidak
E : Bengkak : tidak
E : echimosis : tidak
D : discharge : tidak ada
A : approximate : tidak
Kebersihan : ………………………………………………………………..
d. Rectum : Rectum bersih
e. Haemoroid: Tidak ada hemoroif
8. Ekstremitas atas :
a. Oedema : Tidak ada oedema
b. CRT : kembali <2 detik
9. Ekstremitas bawah
a. Kaji tromboflebitis atau tanda houman : Tidak ada trombiflebitis
b. Oedema : Tidak ada oedema
c. Varises : Tidak terdapat varises
d. Refleks hammer : Refleks baik
e. CRT : Kembali <2 detik
10. Pola eliminasi :
a. BAK pertama setelah melahirkan 1 jam
Frekuensi : terpasang kateter
Warna : Kuning
Distensi kandung kemih : Tidak ada distensi kandung kemih
Kesulitan : Tidak dapat pergi ke toilet sendiri
Cara mengatasi : Pasang kateter
b. BAB pertama setelah melahirkan : Belum BAB sejak melahirkan (3 hari)
Konsistensi : -
Warna : -
Frekuensi : -
Kesulitan : Belum bisa BAB
Cara mengatasi : Memakan makanan yang berserat dan meningkatkan asupan
cairan
11. Satus emosional : pasien tidak mengalami ketergantungan pada ibunya, pasien sangat
berfokus pada bayinya untuk mampu menyusui dan merawat bayinya. Respon keluarga
terhadap kelahiran bayi : keluarga sangat senang atas kelahiran cucu ketiganya. Fase
taking in : ibu tidak berfokus pada dirinya sendiri. Fase taking hold : ibu khawatir
tentang tanggung jawabnya. Fase letting go : ibu sudah siap menerima tanggung
jawabnya.
12. Kemampuan perawatan sendiri :
a. Perawatan buah dada : Klien mengetahui dan mampu merawat buah dada
b. Perawatan perineum : Klien mengetahui dan mampu merawat parineum
c. Vulva hygiene : Klien mengetahui dan mampu merawat vulva
d. Lain-lain :-
13. Pola kebutuhan sehari-hari
No Pola sehari-hari Sebelum hamil Setelah hamil Setelah
melahirkan
1 Pola nutrisi
Makan
Frekuensi 3x1 hari 3x1 hari 3x1 hari
Jenis makanan Nasi dan lauk Nasi dan lauk Lembek
Pantangan Tidak ada Tidak ada Tidak ada
Keluhan Tidak ada Tidak ada Tidak ada
Minum
Jenis minum Air putih Air putih Air putih
Frekuensi 8 gelas/hari 8 gelas/hari 8 gelas/hari
Keluhan Tidak ada Tidak ada Tidak ada
2 Eliminasi
BAK
Frekuensi 4-5x/hari 6-8x/hari Terpasang kateter
Warna Kuning jernih Kuning jernih Kuning jernih
Keluhan Tidak ada Tidak ada Tidak ada
BAB
Frekuensi 1x1 hari 1x1 hari Belum BAB
Konsistensi Lunak Lunak Lunak
Warna Kuning Kuning Kuning
Keluhan Tidak ada Tidak ada Tidak ada
3 Pola istirahat dan
tidur
Siang 2 jam 2 jam 2 jam
Malam 8 jam 8 jam 8 jam
Keluhan Tidak ada Tidak ada Tidak ada
4 Personal hygiene
Mandi 2x1 hari 2x1 hari Seka 1x1 hari
Gosok gigi 2x1 hari 2x1 hari 2x1 hari
Keramas 2x1 minggu 2x1 minggu 2x1 minggu
Gunting kuku 1x2 minggu 1x2 minggu 1x2 minggu
Keluhan Tidak ada Tidak ada Tidak mampu
melakukan
sendiri
5 Pola aktifitas
Mandiri Mandiri Mandiri Dibantu sebagian
Dibantu sebagian
Tergantung penuh
Keluhan
6 Pola Seksual
Frekuensi 2x1 minggu 1x1 minggu Belum
Keluhan Tidak ada Tidak ada Belum boleh
D. DATA PENGETAHUAN
1. Tanda bahaya post partum
Ibu mengerti tanda dan bahaya post partum, misalnya yaitu perdarahan
2. Pola hubungan seksual
Tidak terkaji
3. Kebutuhan Nutrisi
Klien mengetahui kebutuhan nutrisi yang dibutuhkan
4. Senam nifas
Klien belum mengetahui mengenai senam nifas, dan belum pernah melakukannya.
5. Personal higyene
Klien mampu menjaga kebersihan personal hygiene dan pada saat setelah melahirkan
perlu bantuan untuk personal hygiene nya
6. Perawatan bayi
Klien mengaku sudah mengetahui mengenai cara perawatan bayi yang baik, karena ini
merupakan anak ketiganya
7. Tekhnik menyusui yang baik
Klien sudah mengetahui mengenai cara teknik menyusui yang baik
8. KB / kontrasepsi
Klien sudah mengetahui mengenai jenis-jenis kontrasepsi.
E. Data penunjang
1. Hasil lab
Tes Hasil Nilai Normal Interpretasi/ Kesan/
Satuan Masalah
Hemoglobin 12.7 11,0 – 16,0 g/dL Normal
reaktif
SARS-CoV-2 Antibody Non Non reaktif Normal
IgG reaktif
IgM reaktif
2. Terapi Medis
Nama obat Dosis Fungsi
Oxtercid 2x1 Mengobati infeksi saluran napas atas dan bawah, saluran kemih
dan kelamin, kulit dan jaringan lunak. Obat ini termasuk
golongan obat sefalosporin, obat ini bekerja dengan menghentikan
pertumbuhan bakteri.
Fetik 2x1 Meringankan gejala peradangan serta meringankan rasa nyeri.
Metronidazol 2x1 Mengobati infeksi. Obat ini bekerja dengan cara menghentikan
pertumbuhan berbagai bakteri dan parasit.
II. ASUHAN KEPERAWATAN
1. Analisa Data
No Data Menyimpang Etiologi (Pathway) Masalah
1 DS : Post op SC adanya luka insisi Nyeri akut
- Klien mengeluh nyeri pada area
Terputusnya jaringan
bekas luka post sc
- Klien mengatakan nyeri saat
Kerusakan jaringan
melakukan aktivitas
- Klien mengatakan nyeri terasa
Kerusakan Sel
seperti di tarik-tarik
DO :
Merangsang reseptor nyeri
- Skala nyeri 5
- Terdapat luka post op SC
Nyeri akut
POD1
- Panjang luka ±10cm
- Klien tampak lemah
- Gerakkan klien terbatas
2 DS : Post op SC adanya luka insisi Gangguan mobilitas
- Klien mengeluh nyeri saat fisik
Terputusnya jaringan
melakukan pergerakan atau
aktivitas
Kerusakan jaringan
- Klien mengatakan nyeri saat
akan melakukan mobilitas
Kerusakan Sel
(duduk, berdiri, berjalan)
DO:
Merangsang reseptor nyeri
- Terdapat luka post op SC
POD1
Nyeri saat bergerak
- Panjang luka ±10 cm
- Skala nyeri 5 (0-10) Gangguan mobilitas fisik
- Klien tampak meringis
3 DS : Post operasi SC Resiko Infeksi
- Klien mengeluh nyeri pada area
bekas luka post sc Adanya luka insisi
- Klien mengatakan nyeri saat
melakukan aktivitas Jaringan terbuka
- Klien mengatakan nyeri terasa
seperti di tarik-tarik Proteksi kurang
DO :
- Terdapat luka post op SC Invasi bakteri
POD1
- Panjang luka ±10cm Resiko infeksi
- Luka bersih
2. Diagnosa Keperawatan
a. Nyeri akut berhubungan dengan agen pencedera fisik akibat operasi dibuktikan dengan
klien tampak meringis
b. Gangguan mobilitas fisik berhubungan dengan nyeri dibuktikan dengan nyeri saat
bergerak, gerakan terbatas, fisik lemah
c. Resiko infeksi dengan faktor risiko efek prosedur invasif
3. Rencana Tindakan Keperawatan
No SDKI SLKI SIKI Rasional
4. Memberikan terapi
non farmakologis (tarik
napas dalam)
R: Klien melakukan
terapi
nonfarmakologi
yaitu tarik napas
10.00 sesuai dengan yang
di ajarkan
5. Memfasilitasi
istirahat dan tidur
R: Klien istirahat
dan tidur