1 6 5
6 5 7 8
2
9 10 11 12
3 4
13 14 15
KONSEP DASAR AKUNTANSI
DAN
PEMBUKUAN MENURUT PERPAJAKAN
Dr Cr Cr
Laba
Modal ditahan
Aset Liabilitas Dividen Penghasilan Beban
disetor awal
Dr Cr Cr Cr Dr Cr Dr
Mutasi Debit dan Kredit
Beban Penghasilan
Dr Cr Dr Cr
(+) (–) (–) (+)
Unsur Laporan Keuangan
a. Aset
b. Liabilitas Neraca
c. Ekuitas
d. Penghasilan Laporan Laba Rugi
e. Beban
Investasi
Aktiva Tetap
Aktiva
Aktiva Lain-lain
Utang Lain-lain
Komponen Ekuitas
Lainnya
Penghasilan 1. Pendapatan
Nominal (L/R) 2. Keuntungan
1. Beban
Beban
2. Kerugian
Jenis Laporan Keuangan
- Harta
- Kewajiban
Proses pencatatan Data dan informasi - Modal
secara teratur keuangan - Penghasilan dan Biaya
- Harga Perolehan dan
Penyerahan Barang/Jasa
KEWAJIBAN PEMBUKUAN
Pasal 28 ayat (1) UU KUP
WP OP
melakukan
kegiatan
usaha
WP OP WP Badan
atau
Pekerjaan
Bebas
PENGECUALIAN KEWAJIBAN PEMBUKUAN
Pasal 28 ayat (2) UU KUP
Penghasilan
Mengatur penerimaan dan
pengeluaran kas
Di Pajak Harus memperhatikan hal-hal Antara lain
Pasal 28 PP 94/2010
Harus melaporkan penghasilan
yang diterima atau diperoleh
dalam bagian tahun buku yang
tidak termasuk dalam tahun buku
yang baru dalam Surat
Pemberitahuan Tahunan Pajak
Penghasilan tersendiri untuk
Bagian Tahun Pajak yang
bersangkutan.
TUJUAN PEMBUKUAN
DALUARSA
Pasal 28 ayat (11) UU KUP
SANKSI TERKAIT PEMBUKUAN
SANKSI TERKAIT PEMBUKUAN
Pasal 39 ayat (1) huruf f, g, h UU KUP
PENCATATAN
Pengertian Pencatatan
Pasal 28 ayat (9) UU KUP
Tentang:
Dasar menghitung
Peredaran/penerimaan jumlah pajak terutang
Data yang dikumpulkan bruto (termasuk penghasilan
secara teratur
dan/atau bukan objek dan/atau
penghasilan final)
Penghasilan bruto
PMK Nomor 197/PMK.03/2007
SYARAT PENCATATAN
Pasal 1 ayat (2) s.d. (4)
KOMPONEN PENCATATAN
Pasal 2 ayat (1) s.d. (3)
LK Final
LK Fiskal
PSAK UU Pajak
Asumsi: Asumsi:
1. Tujuan 1. Tujuan
2. Prinsip 2. Prinsip
No. Keterangan Akuntansi Komersial Akuntansi Perpajakan