DI SUSUN OLEH :
KELOMPOK 5
Assalamualaikum Wr.Wb.
Segala Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah telah memberikan
rahmat dan hidayah-Nya sehingga Tugas Kelompok ini dapat terselesaikan. Berbagai
sumber telah penulis ambil sebagai bahan dalam pembuatan tugas ini.
Penulis juga menyadari bahwa buku tugas ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh
sebab itu, penulis mengharapkan kritik dan sarannya untuk memperbaiki kesalahan dalam
penyusunannya.
Penyusun
Setelah kita telah mengetahui metode metode yang digunakan kita masuk pada
tahap Perencanaan campuran Beton yaitu :
Faktor Air-Semen
Faktor Air-Semen
12) Jika agregat halus alami dan agregat kasar batu pecah, kadar
air bebas dihitung sebagai berikut :
Kadar air bebas = 2/3 Wh + 1/3 Wk
13) Hitung jumlah semen = kadar air : faktor air-semen.
14) Jika ditetapkan, tentukan kadar semen maksimum.
15) Tentukan kadar semen minimum dari Tabel 1
16) Jika jumlah semen berubah karena pertimbangan kadar semen
maksimum atau kadar semen minimum,tentukan fas yang
disesuaikan.
17) Tentukan tipe gradasi agregat halus sesuai dengan syarat menurut Gambar 5
–8
21) Hitung kadar agregat gabungan = berat beton – jumlah (semen + air).
22) Hitung kadar agregat halus = % agregat halus x kadar agregat gabungan.
Faktor Air-Semen
Faktor Air-Semen
Faktor Air-Seme
• Mobilitas, yaitu beton dapat mengalir ke dalam cetakan beton yang dicor.
• Stabilitas, yaitu kemampuan beton untuk tetap menjaga sebagai massa yang
homogen, dan stabil selama dikerjakan dan digetarkan tanpa terjadi pemisahan
butiran (segregasi) dari bahan utamanya
Beton yang menggunakan agregat bentuk bulat akan lebih mudah dikerjakan.